uefau17.com

5 Tips Tetap Sehat dan Bugar Selama Liburan - Citizen6

 

, Jakarta - Saat liburan, biasanya berat badan jadi naik karena godaan makan ini-itu lebih besar di waktu bersantai. Di momen ini tentu sulit untuk mengontrol pola makan dan berolahraga karena semua perjalanan, acara, pesta, dan banyak hal lainnya.

Akhir tahun juga dimanfaatkan banyak individu untuk berlibur bersama teman, pasangan atau keluarga. Aturan makan serta jadwal olahraga biasanya sudah terlupakan saat liburan.

Seorang pakar kebugaran, Anthony J. Yeung, CSCS, memberikan tips alih-alih seperti berolahraga. Ia mengatakan bahwa, lakukan beberapa kebiasaan utama untuk menjaga diri kamu tetap bugar dan sehat selama liburan berlangsung.

Oleh karena itu, ketahui tips apa saja yang bisa membuat tubuh tetap sehat dan bugar selama liburan, seperti melansir dari Eat This Not That, Rabu (21/12/2022).

1. Tetap Terhidrasi

Tetap menjaga asupan air menjadi hal yang penting selama liburan. Ditambah lagi, penelitian mengatakan bahwa minum lebih banyak air dapat membantu upaya penurunan berat badan. Jadi bantulah diri kamu sendiri agar tetap terhidrasi.

"Tetap terhidrasi adalah salah satu hal termudah yang dapat kamu lakukan untuk kesehatan dan kebugaran, terutama jika kamu bepergian selama liburan. Minumlah air yang cukup sehingga urine kamu berwarna kuning muda," ungkap Yeung.

Jika kamu membutuhkan motivasi untuk tetap terhidrasi, pertimbangkan untuk memilih botol air yang menarik perhatianmu agar mengingatkan kamu untuk meminumnya.

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

2. Bergeraklah Setiap Hari

Ketika kamu merasa tidak memiliki waktu ekstra untuk berolahraga atau jogging, katakanlah pada diri sendiri bahwa pikiran dan tubuh kamu akan berterima kasih jika kamu melakukannya.

Sesuatu yang sederhana seperti berjalan cepat selama 10 menit di luar ruangan lebih baik daripada bersantai di sofa sepanjang hari. Yeung merekomendasikan bersepeda, mengajak hewan peliharaan berjalan-jalan, lompat tali, atau melakukan sedikit dance di rumah. Hal penting adalah kamu membuat tubuh bangun dan bergerak.

3. Tetap Konsumsi Makanan Sehat

Yeung merekomendasikan untuk mengisi piring kamu dengan banyak daging tanpa lemak, sayuran segar, dan karbohidrat utuh untuk sebagian besar makanan yang akan kamu konsumsi.

Ini adalah kunci dalam menyediakan nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh kamu untuk berfungsi dengan baik.

3 dari 4 halaman

4. Tidur yang Cukup

Selain diet dan olahraga, tidur adalah bagian penting dari kebugaran dan kesejahteraan kamu secara keseluruhan.

Menurut National Sleep Foundation, orang dewasa harus tidur nyenyak selama tujuh hingga sembilan jam setiap malam. Individu yang berusia 65 tahun ke atas harus mendapatkan tujuh hingga delapan jam perhari.

5. Hilangkan Segala Pikiran

Libur Natal dan tahun baru bisa dikatakan sebagai libur panjang, maka inilah momen untuk memanjakan diri kamu sendiri. Itu berarti tidak membuat diri kamu merasa bersalah jika kamu menikmati makanan di liburan besar atau memilih kue ekstra.

"Kebugaran adalah upaya seumur hidup. Kembalilah ke rutinitas normal kamu setelah liburan, dan kamu tidak perlu stres," jelas Yeung.

4 dari 4 halaman

Cegah Berat Badan Naik Selama Liburan dengan Minum Kopi

Saat liburan tahun baru, kamu bisa membatasi konsumsi makanan, dengan alternatif mengonsumsi kopi. 

Mengapa kopi? Selama ini kopi dikenal sebagai minuman yang menyehatkan, dengan catatan tak dikonsumsi berlebihan dan ditambahkan banyak pemanis. Minuman ini sendiri mengandung antioksidan yang bagus untuk tubuh, termasuk melindungi dari berbagai penyakit.  

Sebuah penelitian yang dilakukan di University of Illinois, AS, menemukan fakta terbaru tentang manfaat kopi. Disebutkan dalam penelitian tersebut, kafein yang terkandung di dalam kopi dapat berperan mencegah kenaikan berat badan.

Berdasarkan kesimpulan mereka, mengonsumsi kafein dapat membatasi kenaikan berat badan dan produksi kolesterol, bahkan saat makan makanan tinggi lemak dan gula.

Penelitian itu dilakukan menggunakan tikus. Para tikus diberi makan berupa 40 persen hingga 45 persen karbohidrat dan hanya 15 persen protein selama empat minggu.

Selain itu, tikus-tikus juga diberi teh yang kaya akan phytochemical, flavonoid, asam amino, dan kafein sebanyak 65 miligram--130 miligram. Pada akhir percobaan, para peneliti menemukan bahwa tikus yang mengonsumsi kafein, kandungan di dalam kopi, memiliki jumlah lemak tubuh jauh lebih rendah.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat