, Jakarta Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melihat perkembangan dari model bisnis buy now pay later (BNPL) di masyarakat. Namun, hal ini dikhawatirkan menjadi masalah baru di masyarakat.
Deputi Komisioner Pengawas Lembaga Pembiayaan Perusahaan Modla Ventura, Lembaga Keuangan Mikro dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK, Jasmi melihat skema paylater tergolong baru di masyarakat. Lebih lagi, inovasi pembiayaan ini dihadapkan dengan tantangan tingkat literasi keuangan masyarakat.
"Mengingat produk atau model bisnis BNPL ini masih tergolong baru bagi masyarakat, kami tentu juga mengimbau agar penyelenggara BNPL dapat berperan aktif untuk meningkatkan literasi kepada masyarakat terkait manfaat dan risiko BNPL ini," kata Jasmi dalam webinar LPPI, Jumat (26/4/2024).
Adanya tantangan tersebut, Jasmi berharap sederet upaya sosialisasi yang baik akan bisa menjadikan skema paylater sebagai solusi pembiayaan baru di masyarakat. Namun, dia enggan teknologi ini malah menjadi masalah baru dikemudian hari.
Advertisement
"Sejalan dgn itu kami tentu berharap bahwa hadirnya produk BNPL ini dapat menjadi salah satu alternatif solusi pendanaan bagi masyarkaat bukan menjadi sumber masalah baru," ucapnya.
"OJK memiliki komitmen untuk mendukung berbagai alternatif inovasi pembiayaan kepada masyarakat sehingga dapat memberikan manfaat yang optimal kepada perekonomian Indonesia," sambungnya.
Masyarakat Lebih Cermat
Dalam menggunakan produk paylater ini, dia meminta masyarakat bisa lebih cermat dan bijak dalam penggunaannya. Utamanya mengenai besaran bunga atas transaksi yang dilakukan, tak sebatas pada paylater, tapi juga produk keuangan lainnya.
"Kami ingin mengimbau masyarakat memahami dengan lebih baik kontrak perjanjain termasuk besaran cicilan bunga, fitur dari penyelenggara apakah itu perbankan apakah itu lembaga pembiayaan atau lemabaga jasa keuangan lainnya," tegas dia.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Diminati Gen Z
Sebelumnya diberitakan, PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) blak-blakan mengungkap alasan generasi milenial maupun Gen Z lebih memilih pinjaman kredit dari paylater ketimbang kartu kredit. Danamon mencatat, saat ini, penetrasi kartu kredit oleh milenial maupun Gen Z hanya 7,60 persen.
"Sebaliknya, produk yang cenderung baru seperti paylater memiliki penetrasi yang hampir dua kali lipat dibanding kartu kredit, yaitu 13,80 persen," kata Unsecured Business Head Bank Danamon, Tresia Sarumpaet dalam acara Journalist Class di Menara Bank Danamon, Jakarta Selatan, Selasa (5/12).
Tresia mengatakan, tingginya minat generasi milenial maupun Gen Z untuk mengakses pinjaman kredit paylater karena proses pengajuan kredit yang relatif lebih mudah dan instan. Sebaliknya, proses pengajuan kartu kredit jauh lebih ketat.
Advertisement
"Saya sendiri sebagai pengguna kartu kredit, saya pernah mencoba paylater. Kenapa?Supaya saya bisa merasakan experience (pengalaman) apa yang generasi milenial dan gen z rasakan. Memang sangat mudah sekali dan saya sendiri merasa wih, kok secepat ini ya prosesnya," beber Tresia.
Advertisement
Pengajuan Kredit
Selain itu, alasan generasi muda memilih untuk melakukan pengajuan kredit melalui paylater juga syarat dokumen yang lebih sedikit daripada kartu kredit. Yakni, calon debitur cukup dengan memiliki kartu tanda penduduk (KTP).
"Kalo misalnya kartu kredit, data yang diminta itu banyak sampai data tempat bekerja, data rumah, data emergency contact, kalo paylater engga. Cuma data kita sendiri, kadang diminta data pekerjaan juga, kemudian paling diminta data emergency contact atau pihak yang bisa dihubungi untuk membayar," ungkap Tresia.
Terkini Lainnya
Masyarakat Lebih Cermat
Diminati Gen Z
Pengajuan Kredit
OJK
Pay Later
pembayaran
Sistem Pembayaran
Keuangan
Arkhan Fikri
Gagal Penalti Lawan Korsel, Harga Pasar Arkhan Fikri Ternyata Bikin Geleng-Geleng Kepala
Timnas Indonesia Tiba di Qatar Tanpa Shayne Pattynama, Adam Alis dan Arkhan Fikri Masih Dibawa
Shin Tae-Yong Komentari Pencoretan 2 Pemain Timnas Indonesia di Skuad Piala Asia 2023, Ternyata...
Curhatan Timnas Garuda Muda di Instagram dan Twitter Pasca FIFA Coret Indonesia Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023
Dikontrak Istimewa 5 Tahun di Arema FC, Ini 5 Potret Arkhan Fikri di Luar Lapangan
Pratama Arhan
Pratama Arhan Banjir Pujian Netizen Usai Jadi Penentu Kemenangan Indonesia vs Korea Selatan
Potret Azizah Salsha Peluk Hangat Pratama Arhan di Tribun Penonton, Usai Indonesia Kalahkan Korsel di Piala Asia U-23 2024
7 Momen Keluarga Beri Dukungan Pratama Arhan Waktu Lawan Korsel, Penuh Kebahagiaan
Gegara Cekeran, Ivar Jenner Kepleset Saat Rayakan Kemenangan Timnas Indonesia U-23
Nathan Tjoe A-On
Gegara Cekeran, Ivar Jenner Kepleset Saat Rayakan Kemenangan Timnas Indonesia U-23
Top 3: Profil Jeam Kelly Sroyer, Striker Timnas U-23
Mengenal Pemain Andalan Indonesia di Piala Asia U-23 Nathan Tjoe-A-On yang Namanya Sering Salah Diucapkan
Profil Nathan Tjoe-A-On, Pemain yang Kembali Perkuat Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia 2024
Kapten Timnas Indonesia Beber Respon Skuad usai Nathan Tjoe-A-On Kembali Ikut Piala Asia U-23 2024
BRI Liga 1
Hasil BRI Liga 1 RANS Nusantara vs Persija Jakarta: Macan Kemayoran Jerumuskan The Prestige Phoenix ke Zona Merah
Hasil BRI Liga 1: Hajar Persikabo, PSIS Masih Jaga Asa ke Championship Series
Hasil BRI Liga 1 2023/2024: Arema Jauhi Zona Degradasi, Persib Sikat Borneo FC
Hasil BRI Liga 1: Dewa United vs Madura United Imbang, Tiket Terakhir Championship Series Masih Diperebutkan
Link Live Streaming BRI Liga 1 Persib Bandung vs Borneo FC, Kamis 25 April 2024 di Vidio
Hasil BRI Liga 1: Bantai Barito Putera, Bhayangkara FC Tetap Tak Selamat dari Zona Degradasi
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Rekrutmen PT KAI Bergaji Rp 35 Juta Dinyinyir Netizen
Rekrutmen KAI Punya Spek Dewa, Siapkan Posisi untuk Jadi Bos
Cuma 40% Pelamar Kerja KAI Punya IPK di Atas 3,5, Syarat Rekrutmen Ketinggian?
Populer
Indonesia Tengah Alami Inflasi Jabatan, Ini Penjelasannya
Kayu dan Bambu Bisa jadi Pengganti Besi dan Baja untuk Bangun Rumah, Ini Penjelasannya
APBN Surplus, Pemerintah Kok Masih Tarik Utang Rp 104,7 Triliun
Kementan Ajak Guru hingga TNI Wujudkan Swasembada Pangan
Rupiah Melemah atau Perkasa Hari ini, Simak Prediksinya
IKN Jalin Komitmen Jadi Kota Bebas Plastik di Hannover Messe 2024
Ekonomi AS Cuma Tumbuh 1,6% di Kuartal I 2024, Ini Gara-garanya
BI Rate Naik, BRI Tetap Optimis Penyaluran Kredit Tumbuh Double Digit di Tahun 2024
Sri Mulyani Kantongi Rp 112 Miliar dari Pajak Kripto
Jaksel Punya Penerangan Jalan Umum Pintar, Ini Dia Kecanggihannya
Piala Asia U-23 2024
Berpeluang Lolos ke Olimpiade Paris dari Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia Siap Lawan Israel?
Uzbekistan Tantang Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U-23 2024 usai Balas Dendam ke Arab Saudi
Jadwal dan Hasil Piala Asia U-23 2024: Siapa Lolos ke Semifinal?
Timnas Indonesia Ketahui Lawan di Semifinal Piala Asia U-23 2024, Pemenang Genggam Tiket Olimpiade Paris
6 Komentar Perbandingan Indonesia Vs Korea Selatan Ini Kocak, Netizen Kreatif
Joget Ernando Ari Usai Gagalkan Penalti di Piala Asia U-23 Bikin Panas Media Korea Selatan
Berita Terkini
Tokoh 5 Agama Pimpin Doa Bersama untuk Kedamaian Negeri di Pemalang
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 27 April 2024
Sikap Prabowo Dinilai Bawa Suasana Politik Jadi Sejuk
Kaesang Tegaskan Erina Gudono Tidak Akan Maju di Pilkada 2024
Joko Anwar Bagikan Cerita Inspiratif, Beri Semangat untuk Calon Filmmaker
Hati-Hati dengan Salmonisasi MPASI di Indonesia, Apa Maksudnya?
Yang Terjadi usai Orang Arab Tegur Mbah Kholil Bangkalan karena Bacaan Sholatnya Kurang Fasih
Polri Sudah Tetapkan 1.158 Tersangka Kasus Judi Online Sejak Awal Tahun 2024
Mengenal Rasi Bintang Scorpio, Tempat Asal Hujan Meteor Alpha Scorpiids
Dvisasa Majantara, Merajut Persatuan Bangsa Lewat Seni, Budaya, dan Ekonomi Kerakyatan
Gus Baha Ungkap Ciri-Ciri Mimpi yang Bukan Hanya Bunga Tidur
Berpeluang Lolos ke Olimpiade Paris dari Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia Siap Lawan Israel?
HEADLINE: NasDem dan PKB Bikin Koalisi Prabowo-Gibran Gemuk, Sehat untuk Demokrasi?
Sepanjang 2023 Indonesia Dilanda Bencana Alam 5.400 Kali, Naik 52 Persen dari 2022
Bupati Ipuk Evaluasi Menyeluruh Keamanan di Kawah Ijen Usai Turis China Tewas Jatuh ke Jurang