, Gaza - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Selasa (23/4/2024) menyerukan penyelidikan yang jelas, transparan dan kredibel terhadap kuburan massal yang ditemukan di dua rumah sakit besar di Jalur Gaza yang digerebek oleh pasukan Israel.
"Penyelidik yang kredibel harus memiliki akses ke situs-situs tersebut," kata juru bicara PBB Stephane Dujarric, seperti dilansir AP, Rabu (24/4), seraya menambahkan bahwa lebih banyak jurnalis harus dapat bekerja dengan aman di Jalur Gaza untuk melaporkan fakta-fakta tersebut.
Baca Juga
Sebelumnya pada hari Selasa, kepala urusan hak asasi manusia (HAM) PBB Volker Turk mengatakan dia "ngeri" dengan hancurnya Rumah Sakit al-Shifa di Kota Gaza dan Rumah Sakit Nasser di Kota Khan Younis serta laporan penemuan kuburan massal di dalam dan sekitar fasilitas tersebut setelah Israel angkat kaki.
Advertisement
Turk menyerukan dilakukannya penyelidikan yang independen dan transparan dengan mengatakan "mengingat iklim impunitas yang ada, hal ini harus melibatkan penyelidik internasional".
"Rumah sakit berhak mendapatkan perlindungan yang sangat khusus berdasarkan hukum humaniter internasional," tutur Turk. "Dan pembunuhan yang disengaja terhadap warga sipil, tahanan, dan orang lain yang 'hors de Combat' (tidak mampu terlibat dalam pertempuran) adalah kejahatan perang."
Senada, juru bicara Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Vedant Patel pada hari Selasa menyebut laporan temuan kuburan massal di rumah sakit di Jalur Gaza "sangat meresahkan". Dia mengaku para pejabat AS telah meminta informasi kepada pemerintah Israel.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Syarat Penyelidikan oleh PBB
Pertahanan sipil Palestina di Jalur Gaza mengatakan pada hari Senin (22/4) bahwa mereka menemukan 283 jenazah dari kuburan massal di dalam kompleks Rumah Sakit Nasser di Khan Younis yang dibangun ketika pasukan Israel mengepung fasilitas tersebut bulan lalu. Menurut kelompok itu, pada saat itu, masyarakat tidak dapat menguburkan jenazah sebagaimana layaknya dan menggali kuburan di halaman rumah sakit.
Beberapa jenazah adalah orang-orang yang tewas selama pengepungan rumah sakit. Yang lainnya terbunuh ketika pasukan Israel menggerebek rumah sakit tersebut.
Pejabat kesehatan Palestina mengatakan penggerebekan rumah sakit telah menghancurkan sektor kesehatan Jalur Gaza saat mereka mencoba mengatasi meningkatnya jumlah korban jiwa akibat perang Hamas Vs Israel yang telah berlangsung selama lebih dari enam bulan.
Advertisement
Permasalahan mengenai siapa yang dapat atau harus melakukan investigasi masih menjadi pertanyaan.
Agar PBB dapat melakukan penyelidikan, kata Dujarric, salah satu badan utamanya harus memberikan izin.
"Saya pikir tidak ada seorang pun yang bisa berprasangka buruk terhadap hasil atau siapa yang akan melakukannya," ujar Dujarric. "Saya pikir ini perlu dilakukan penyelidikan jika ada akses dan kredibilitas."
Badan-badan utama PBB adalah Majelis Umum, Dewan Keamanan, Dewan Ekonomi dan Sosial, Dewan Perwalian, Mahkamah Internasional, dan Sekretariat PBB.
Advertisement
Jadi Prioritas ICC
Setelah mengunjungi Israel dan Tepi Barat pada Desember, kepala jaksa Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) Karim Khan mengatakan bahwa penyelidikan terhadap kemungkinan kejahatan yang dilakukan oleh Hamas dan pasukan Israel merupakan prioritas bagi institusi yang dipimpinnya.
"Penemuan kuburan merupakan alasan lain mengapa kita memerlukan gencatan senjata, mengapa kita perlu mengakhiri konflik ini, mengapa kita perlu mendapat akses yang lebih besar bagi bantuan kemanusiaan ... perlindungan yang lebih besar bagi rumah sakit dan bagi masyarakat, pembebasan sandera Israel," tegas Dujarric.
Terkini Lainnya
UNICEF Minta Intervesi Lebih untuk Atasi Krisis Kemanusiaan di Haiti
Laporan PBB: 80 Ribu Orang di Sudan Hadapi Ancaman Serius Akibat Konflik
Kecam Veto Gagalkan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB, Ketua BKSAP DPR Fadli Zon: AS Tak Layak Jadi Penengah Konflik Palestina-Israel
Syarat Penyelidikan oleh PBB
Jadi Prioritas ICC
Amerika Serikat
PBB
Jalur Gaza
Palestina
Israel
Perang Hamas Vs Israel
ham
Kuburan Massal
Rekomendasi
Laporan PBB: 80 Ribu Orang di Sudan Hadapi Ancaman Serius Akibat Konflik
Kecam Veto Gagalkan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB, Ketua BKSAP DPR Fadli Zon: AS Tak Layak Jadi Penengah Konflik Palestina-Israel
Indonesia Sesalkan Kegagalan DK PBB Sahkan Palestina Jadi Anggota Penuh Akibat Veto AS
AS Veto Keputusan Palestina jadi Anggota Penuh PBB Dikecam, Kepresidenan Palestina: Ini Tidak Adil
Jokowi Yakin China Bisa Cegah Eskalasi di Timur Tengah
AS dan Sekutunya Dorong Pembentukan Panel Pemantau Sanksi Korea Utara
Respons Serangan Iran ke Israel, PBB Desak Semua Tahan Diri
Sekjen PBB Antonio Guterres Kutuk Serangan Iran ke Israel, Minta Eskalasi Dihentikan
Mooryati Soedibyo
Profil Mooryati Soedibyo, Pendiri PT Mustika Ratu dan Yayasan Puteri Indonesia
Top 3 Berita Hari Ini: Gaya Modis Gayanti Hutami, Anak Bungsu Tommy Soeharto dan Tata Cahyani
Ucapan Duka Cita Alya Rohali Atas Kepergian Mooryati Soedibyo, Beruntung Bisa Dibimbing Langsung
VIDEO: Pemakaman Mooryati Soedibyo Dilakukan Secara Militer di Bogor
Top 3: Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Meninggal Dunia
Rahasia Umur Panjang Mooryati Soedibyo yang Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun
Chandrika Chika
Chandrika Chika Cs Dibawa ke BNN Lido untuk Rehab, Paling Lama 3 Bulan
Selebgram Chandrika Chika Jalani Asesmen Rehabilitasi Selama 3,5 Jam, Hasilnya?
Profil dan Fakta Menarik Chandrika Chika, Populer Karena Joget Papi Chulo Kini Malah Ditangkap Akibat Narkoba
Chandrika Chika Jalani Asesmen di BNN Setelah Orang Tua Ajukan Permohonan Rehab
Putusan MK
Infografis Penetapan Prabowo-Gibran, Presiden dan Wapres Terpilih 2024-2029
Momen Prabowo Subianto Gemas dengan Anies Baswedan, Usai Pidato Sebagai Presiden Terpilih 2024-2029
Usai Putusan MK Tolak Seluruh Gugatan Pilpres 2024, Siapa Jadi Oposisi?
Prabowo-Gibran jadi Presiden-Wapres Terpilih, Zulkifli Hasan: Gonjang-Ganjing Pemilu Selesai
3 Pernyataan KPU Jelang Menetapkan Prabowo-Gibran Jadi Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024
BRI Liga 1
Hasil BRI Liga 1: Hajar Persikabo, PSIS Masih Jaga Asa ke Championship Series
Hasil BRI Liga 1 2023/2024: Arema Jauhi Zona Degradasi, Persib Sikat Borneo FC
Hasil BRI Liga 1: Dewa United vs Madura United Imbang, Tiket Terakhir Championship Series Masih Diperebutkan
Link Live Streaming BRI Liga 1 Persib Bandung vs Borneo FC, Kamis 25 April 2024 di Vidio
Hasil BRI Liga 1: Bantai Barito Putera, Bhayangkara FC Tetap Tak Selamat dari Zona Degradasi
Klasemen BRI Liga 1: Peserta Championship Series Bertambah, Susul Borneo FC dan Persib Bandung
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
26 April 2002: Pembantaian Erfurt, Penembakan Sekolah Terburuk di Jerman yang Bunuh 18 Orang
Populer
Warga Inggris di Bawah 18 Tahun Bakal Dilarang Beli Rokok, Penjual Melanggar Terancam Denda Rp2 Juta
6 Warga Indonesia Akan Berlayar ke Gaza dengan Misi Freedom Flotilla
Komentari Demo Pro-Palestina di Kampus-kampus AS, PM Israel: Mengerikan
5 Virus Zombie yang Ditemukan Membeku di Lapisan Es Oleh Para Ilmuwan
Perkenalkan Si Cantik Aitana, Model AI Pertama di Spanyol yang Gajinya Hingga Rp172 Juta Per Bulan
Milan Bakal Larang Beli Es Krim dan Pizza Tengah Malam, Overtourism Penyebabnya?
Sesuai Janji, PM Haiti Ariel Henry Mundur
Ditemukan Metode Ramah Lingkungan Mewarnai Pakaian Jadi Biru Denim, Begini Caranya
Mengenal Katai Hitam, Bintang Mati yang Gelap dan Misterius
Hamas Bersedia Meletakkan Senjata jika Negara Palestina Merdeka Berdiri
Piala Asia U-23 2024
6 Komentar Perbandingan Indonesia Vs Korea Selatan Ini Kocak, Netizen Kreatif
Joget Ernando Ari Usai Gagalkan Penalti di Piala Asia U-23 Bikin Panas Media Korea Selatan
8 Meme Kemenangan Timnas Indonesia Lawan Korea Selatan di Piala Asia U-23 Ini Kocak
Bawa Timnas Indonesia U-23 ke Semifinal Piala Asia U-23, Shin Tae-yong Akui Sedih Pulangkan Korea Selatan
Tembus Semifinal Piala Asia U-23 2024, Ini Syarat Timnas Indonesia Rebut Tiket Olimpiade Paris
Pulangkan Negara Sendiri di Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Dapat Perlakuan Ini dari Media Korea Selatan
Berita Terkini
KALOG Express Layani 3.186 Ton Barang di Puncak Lebaran 2024
6 Komentar Perbandingan Indonesia Vs Korea Selatan Ini Kocak, Netizen Kreatif
Parkir di Zona Merah, Berikut Kinerja Kripto MANTA Coin 26 April 2024
BI Rate Naik, BRI Tetap Optimis Penyaluran Kredit Tumbuh Double Digit di Tahun 2024
Greeneration 2024 Ajak Pengunjung Mal Central Park dan Neo Soho Peduli Bumi di Momen Earth Day
Ukraina Perdana Serang Rusia Pakai Rudal Balistik Jarak Jauh
Pengusaha Malaysia Investasi Rp 1 Triliun di Sulsel, Garap Apa?
14 Upaya Pulih dari Masa Menyedihkan yang Bisa Dilakukan, Agar Mental Stabil
Apple Vision Pro Sepi Peminat Setelah Rilis 2 Februari 2024, Apa Penyebabnya?
Titik Kumpul Festival 2024: Perayaan Musik dan Budaya Nusantara di Jakarta
Apakah Anak Hasil Zina Bisa Masuk Surga?
Banjir di Batam, Tanggung Jawab Siapa?
Jual 6.808 unit, Pangsa Pasar Isuzu Kuartal I/2024 Naik Jadi 31,4%
Wanita Ini Telepon Pacarnya 100 Kali Sehari, Didiagnosis Mengidap 'Otak Cinta'
Pemerintah Mau Bikin Program Konversi Motor Listrik Gratis, Ini Bocorannya