, Naypyidaw - Junta militer yang merebut kekuasaan di Myanmar tiga tahun lalu kembali mengalami kekalahan besar, kali ini di perbatasan timur dengan Thailand. Pasukan junta militer telah menderita serangan selama berminggu-minggu oleh pemberontak etnis Karen, yang bersekutu dengan pasukan anti-kudeta lainnya.
Pada Jumat, (5/4/2024), Persatuan Nasional Karen (KNU) mengumumkan mereka telah menerima penyerahan diri batalion yang bermarkas di Kota Thanganyinaung, sekitar 10 km di sebelah barat Myawaddy. Mereka mengunggah video para pejuangnya yang gembira memamerkan sejumlah besar senjata yang telah mereka rampas. Demikian seperti dilansir BBC, Minggu (7/4).
Baca Juga
Selama akhir pekan, pasukan Karen dilaporkan juga telah bernegosiasi dengan batalion terakhir yang tersisa di Myawaddy, yang disebut sepakat pula menyerah.
Advertisement
Hal ini merupakan kemunduran serius bagi junta militer Myanmar, yang dalam beberapa bulan terakhir teah terusir dari wilayah di sepanjang perbatasan China di Negara Bagian Shan dan di Negara Bagian Rakhine, dekat perbatasan dengan Bangladesh.
Ribuan tentara tewas atau menyerah atau membelot ke pihak oposisi, sehingga memaksa junta militer melakukan wajib militer demi menutupi kerugian tersebut.
Fakta lain yang tidak kalah penting adalah sebagian besar perdagangan darat Myanmar dengan Thailand melewati Myawaddy.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Kudeta Mengubah Segalanya
KNU telah memperjuangkan pemerintahan mandiri bagi etnis Karen sejak kemerdekaan Myanmar pada tahun 1948. Namun, mereka mengalami serangkaian kekalahan dari pasukan pemerintah pada tahun 1990-an dan setelah tahun 2015 mereka menjadi bagian dari gencatan senjata nasional.
Kudeta tahun 2021 mengubah hal itu, dengan KNU mengumumkan bahwa penggulingan pemerintahan terpilih yang dipimpin oleh Aung San Suu Kyi telah membatalkan gencatan senjata.
Karena letaknya yang relatif dekat dengan Yangon, kota terbesar di Myanmar, dan menawarkan rute terbaik menuju perbatasan Thailand, Negara Bagian Karen adalah tujuan favorit para pembangkang yang melarikan diri dari penindasan brutal militer terhadap protes setelah kudeta.
Advertisement
KNU telah membantu melatih banyak pejuang sukarelawan dari kota-kota, yang bergabung dengannya dalam serangan baru terhadap posisi militer. KNU juga berusaha mengoordinasikan operasinya dengan kelompok pemberontak besar lainnya seperti Pasukan Pertahanan Kebangsaan Karenni di utara Negara Bagian Karen dan Tentara Kemerdekaan Kachin di ujung utara negara tersebut.
Terkini Lainnya
23 April 2019: Tanah Longsor di Tambang Batu Giok Myanmar, Lebih dari 50 Orang Tewas
Aung San Suu Kyi Dipindahkan ke Tahanan Rumah Akibat Gelombang Panas, Suhu Capai 39 Derajat Celcius
Laporan PBB: Separuh Penduduk Myanmar Jatuh Miskin Akibat Perang Saudara
Kudeta Mengubah Segalanya
Myanmar
Thailand
Persatuan Nasional Karen
Myawaddy
Junta Militer Myanmar
Junta Militer
Mooryati Soedibyo
Profil Mooryati Soedibyo, Pendiri PT Mustika Ratu dan Yayasan Puteri Indonesia
Top 3 Berita Hari Ini: Gaya Modis Gayanti Hutami, Anak Bungsu Tommy Soeharto dan Tata Cahyani
Ucapan Duka Cita Alya Rohali Atas Kepergian Mooryati Soedibyo, Beruntung Bisa Dibimbing Langsung
VIDEO: Pemakaman Mooryati Soedibyo Dilakukan Secara Militer di Bogor
Top 3: Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Meninggal Dunia
Rahasia Umur Panjang Mooryati Soedibyo yang Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun
Chandrika Chika
Chandrika Chika Cs Dibawa ke BNN Lido untuk Rehab, Paling Lama 3 Bulan
Selebgram Chandrika Chika Jalani Asesmen Rehabilitasi Selama 3,5 Jam, Hasilnya?
Profil dan Fakta Menarik Chandrika Chika, Populer Karena Joget Papi Chulo Kini Malah Ditangkap Akibat Narkoba
Chandrika Chika Jalani Asesmen di BNN Setelah Orang Tua Ajukan Permohonan Rehab
Putusan MK
Infografis Penetapan Prabowo-Gibran, Presiden dan Wapres Terpilih 2024-2029
Momen Prabowo Subianto Gemas dengan Anies Baswedan, Usai Pidato Sebagai Presiden Terpilih 2024-2029
Usai Putusan MK Tolak Seluruh Gugatan Pilpres 2024, Siapa Jadi Oposisi?
Prabowo-Gibran jadi Presiden-Wapres Terpilih, Zulkifli Hasan: Gonjang-Ganjing Pemilu Selesai
3 Pernyataan KPU Jelang Menetapkan Prabowo-Gibran Jadi Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024
BRI Liga 1
Hasil BRI Liga 1: Hajar Persikabo, PSIS Masih Jaga Asa ke Championship Series
Hasil BRI Liga 1 2023/2024: Arema Jauhi Zona Degradasi, Persib Sikat Borneo FC
Hasil BRI Liga 1: Dewa United vs Madura United Imbang, Tiket Terakhir Championship Series Masih Diperebutkan
Link Live Streaming BRI Liga 1 Persib Bandung vs Borneo FC, Kamis 25 April 2024 di Vidio
Hasil BRI Liga 1: Bantai Barito Putera, Bhayangkara FC Tetap Tak Selamat dari Zona Degradasi
Klasemen BRI Liga 1: Peserta Championship Series Bertambah, Susul Borneo FC dan Persib Bandung
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
26 April 2002: Pembantaian Erfurt, Penembakan Sekolah Terburuk di Jerman yang Bunuh 18 Orang
Populer
Hujan Lebat Picu Penjara Nigeria Rusak dan 118 Narapidana Kabur, Warga Diminta Waspada
Banjir Bandang Tanzania Tewaskan 155 Orang, 10.000 Rumah Rusak
Mantan PM Malaysia Mahathir Mohamad Diselidiki terkait Kasus Korupsi Putra-putranya
Ukraina Perdana Serang Rusia Pakai Rudal Balistik Jarak Jauh
Sesuai Janji, PM Haiti Ariel Henry Mundur
26 April 2002: Pembantaian Erfurt, Penembakan Sekolah Terburuk di Jerman yang Bunuh 18 Orang
Protes Kebijakan Joe Biden di Gaza yang Pro-Israel, Jubir Deplu AS Resign Usai Mengabdi 18 Tahun
Jepang Blokir Spot Foto Populer Gunung Fuji lantaran Turis Tidak Taat Peraturan
Mengenal Katai Hitam, Bintang Mati yang Gelap dan Misterius
Jerman Laporkan Ada Lonjakan Mata-mata dari Pihak Rusia dan China
Piala Asia U-23 2024
6 Komentar Perbandingan Indonesia Vs Korea Selatan Ini Kocak, Netizen Kreatif
Joget Ernando Ari Usai Gagalkan Penalti di Piala Asia U-23 Bikin Panas Media Korea Selatan
8 Meme Kemenangan Timnas Indonesia Lawan Korea Selatan di Piala Asia U-23 Ini Kocak
Bawa Timnas Indonesia U-23 ke Semifinal Piala Asia U-23, Shin Tae-yong Akui Sedih Pulangkan Korea Selatan
Tembus Semifinal Piala Asia U-23 2024, Ini Syarat Timnas Indonesia Rebut Tiket Olimpiade Paris
Pulangkan Negara Sendiri di Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Dapat Perlakuan Ini dari Media Korea Selatan
Berita Terkini
Nissan Serbu Beijing Auto Show 2024 dengan Deretan Konsep Mobil Masa Depan
Anak Buah Luhut Bongkar Tantangan Kelola Energi Panas Bumi
BRI Ungkap Fakta Soal Video Uang Hilang Rp400 Juta, Bukan Raib Tapi Diambil Sendiri oleh Nasabah
Alasan Mengapa Kita Harus Tidur dan Hubungannya dengan Kesehatan
Polisi Dalami Keterlibatan Juru Kamera Galih Loss Terkait Konten Penistaan Agama
Newjeans vs ILLIT: Min Hee Jin Beberkan Siapa yang Dia Salahkan
Kisruh Pungutan Pariwisata Bakal Bikin Tiket Pesawat Mahal, Menko Luhut Buka Suara
MARC TALKS Episode 6 di Vidio: Kisah Inspiratif Asnawi Mangkualam
Pemkab Situbondo Usulkan Petani Hutan Dapat Pupuk Bersubsidi
8 Potret Andhika Pratama dan Ussy Sulistiawaty Liburan di London, Ikut Lari Marathon
Dukung Pemerintah, Perusahaan Ini Maksimalkan Penggunaan Energi Terbarukan
Gading Marten Dengar Suara Misterius Saat Nonton Piala Asia U23, Ada yang Ikut Teriak Padahal Sendiri
Ini 12 Nama Hari Kiamat dan Peristiwa yang Tergambar dalam Al-Quran
Video Uang Hilang untuk Serangan Bansos Hoaks, BRI Laporkan Pihak Terkait ke Kepolisian