, Jakarta Bagi beberapa orang, memasak makanan dalam jumlah yang besar atau banyak dapat mempermudah sekaligus dapat menghemat pengeluaran. Ya, karena dengan memasak makanan dengan porsi yang cukup besar ini bisa dikonsumsi untuk beberapa hari ke depan.
Kelihatannya memang tidak ada masalah. Namun siapa sangka, jika kamu terlalu lama menyimpan makanan tersebut bisa menyebabkan makanan menjadi basi. Dan akibat yang paling dikhawatirkan lagi adalah jika terjadi keracunan saat mengonsumsi makanan basi tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Nah jika kamu atau orang di sekitarmu sudah terlanjur mengonsumsi makanan yang telah basi tersebut dan mengakibatkannya menjadi keracunan, kamu perlu melakukan tindakan atau pertolongan segera untuk memulihkannya. Berikut ini, ada beberapa langkah atau cara mudah untuk memberikan pertolongan pertama bagi penderita keracunan akibat makanan basi.
Telah rangkum dari kanal Klikdokter, ini pertolongan pertama yang bisa dilakukan untuk penderita keracunan akibat makanan basi, Minggu (9/6/2019).
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Tanda Keracunan Makanan
Sebelum melakukan pertolongan pertama pada penderita atau korban keracunan makanan, ada baiknya kamu mengetahui tanda-tanda keracunan makanan terlebih dahulu. Nah, makanan basi adalah makanan yang sudah terkontaminasi, khususnya oleh bakteri, sehingga makanan itu menjadi busuk.
Apabila makanan itu dikonsumsi dan masuk ke dalam saluran pencernaan, maka tubuh kamu atau penderitanya akan mengalami keracunan akibat bakteri Escherichia coli (E.coli), Salmonella, Clostridium botulinum, Campylobacter, dan Listeria. Nah, kondisi ini tidak boleh disepelekan dan wajib dikenalinya tanda-tandanya.
Advertisement
Gejala Keracunan Makanan
Perut Terasa Kembung
Kalau kamu merasakan kram perut dan perut menjadi kembung, ini merupakan salah satu pertanda kalau ada yang tidak beres atau sedang terjadi pada sistem pencernaanmu. Apabila rasanya sangat tidak enak (sangat kembung dan sangat nyeri) hingga menyebabkan selalu ingin buang air besar, itu tandanya ada bakteri jahat dalam usus.
Mual dan Muntah
Mual muntah adalah tanda paling umum yang bisa dikenali dari keracunan makanan. Bila kondisi ini dibiarkan, akan banyak sekali cairan yang keluar dari tubuh, sehingga menyebabkan penderitanya lemas akibat dehidrasi.
Diare
Diare juga merupakan tanda keracunan makanan yang bisa dikenali dan cukup jelas. Apabila diare berair, itu berarti kamu mengalami keracunan makanan akibat virus Norovirus. Namun, ini biasanya terjadi pada orang dewasa. Apabila makanan basi yang dikonsumsi terkontaminasi bakter E.coli atau Campylobacter, ada kemungkinan bahwa tinja akan berdarah.
Selain tiga tanda di atas, beberapa gejala lain yang menyertai adalah demam, kebingungan karena otak tak bisa bekerja dengan baik, dan tubuh berkeringat sangat banyak. Tak perlu menunggu semua gejala untuk muncul. Apabila salah satu atau dua gejala sudah timbul, segera lakukan pertolongan untuk mengatasinya agar tidak terjadi hal buruk yang diinginkan.
Cara Mengatasi Penderita Keracunan Makanan Basi
Bila kamu atau penderita tidak sengaja mengonsumsi makanan basi dan sampai menyebabkan keracunan makanan, dr. Astrid Wulan Kusumoastuti dari Klikdokter menyarankan kamu untuk melakukan beberapa pertolongan perrtama yang bisa dilakukan. Berikut ini cara mengatasi kercaunan makanan basi sebagai berikut:
1. Perbanyak minum air putih bila penderita mengalami mual muntah terus-menerus. Berikan cairan pengganti yang cukup, seperti air putih atau campuran air putih dengan 2 sdt gula dan ½ sdt garam (oralit). Atau jika ada, berikan air kelapa.
2. Kamu juga bisa minum tablet karbon aktif untuk menyerap racun di dalam saluran pencernaan. Tablet karbon aktif ini bisa ditemukan di apotek, bahkan tersedia di minimarket.
3. Bila tidak ada tablet karbon aktif, kamu bisa minum susu putih untuk mengikat racun di dalam saluran pencernaan. Selain itu, minum susu putih saat mengalami gejala keracunan dapat merangsang penderita untuk muntah, sehingga racun keluar dan tidak beredar di dalam tubuh. Tetapi, jika penderita sudah sampai mengalami diare, sebaiknya jangan diberikan susu.
4. Kalau penderita keracunan makanan hendak muntah, usahakan agar penderita muntah dalam keadaan kepala menunduk. Hal itu dilakukan agar cairan muntah tidak masuk ke dalam saluran pernapasan.
5. Kalau penderita merasakan kondisi tubuh benar-benar tidak enak, lebih baik langsung segera ke klinik atau rumah sakit terdekat.
Itulah beberapa pertolongan pertama bagi penderita keracunan akibat mengonsumsi makanan basi yang bisa kamu lakukan baik untuk membantu penderita atau untuk diri kamu sendiri. Agar keracunan yang diakibatkan oleh makanan basi tidak terulang kembali, ada baiknya untuk selalu mengecek kondisi makanan sebelum mengonsumsinya.
Jika itu makanan yang kamu masak sendiri, ada baiknya untuk memasak makanan dalam porsi yang cukup saja. Sebab, kalau terlalu banyak, kemungkinan makanan untuk sisa dan tidak tersimpan dengan baik juga lebih besar.
Terkini Lainnya
Hari Keamanan Pangan Sedunia, Kasus Keracunan Makanan Masih Hantui Indonesia
Jenis Makanan yang Perlu Dikonsumsi Setelah Keracunan, Pulihkan Tubuh dengan Cepat
Obat Keracunan Makanan Disesuaikan dengan Gejalanya, Tidak Boleh Asal
Tanda Keracunan Makanan
Gejala Keracunan Makanan
Mual dan Muntah
Diare
Cara Mengatasi Penderita Keracunan Makanan Basi
Keracunan makanan
Jakarta
makanan
Makanan Basi
Pertolongan Pertama Keracunan Makanan Basi
Raja Organic
Konten Timeless
Rekomendasi
Top 3: Kenali Sleep Latency, Cara Agar Bisa Tidur Nyenyak
Pempek Palembang Masuk Daftar 50 Makanan Terbaik Berbasis Seafood Versi TasteAtlas
Perlu Dicoba, 5 Makanan yang Bantu Menurunkan Kolesterol
Mahasiswa ITB Naufal Hafidz yang Punya IPK 4,0 Ungkap Makanan yang Membuatnya Cerdas, Jawabannya Tak Terduga
3 Resep Praktis Makanan Serba Kelapa Parut, dari yang Manis hingga Gurih
6 Diet Terbaik untuk Kesehatan Jantung, Patut Dicoba
Produk Bahan Makanan Indonesia Rajai Dapur Katering Haji di Mekah dan Madinah
Pilih Diet Intermittent Fasting, Ade Rai Ungkap 5 Makanan yang Bikin Berat Badan Sulit Turun
Australia Rayakan 75 Tahun Hubungan Diplomatik dengan Indonesia Lewat Acara Kuliner Bertajuk Taste of Australia
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Timnas Indonesia U-16
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Rabu 3 Juli Pukul 03.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Rekor Pertemuan Indonesia vs Vietnam di Piala AFF U-16, Kembali Adu Penalti?
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia: Penghiburan Medali Perunggu
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Judi Online
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Pilkada 2024
Pilkada 2024, Burhanuddin Didukung Maju Jadi Cabup Bombana
PKPU soal Syarat Eks Napi Koruptor Maju Pilkada Harus dengan Catatan
PKB Serahkan 4 Rekomendasi ke Bakal Calon di Pilkada 2024, Simak Daftarnya
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
TOPIK POPULER
Populer
Pamer Foto saat Ikut Casting, Ini 7 Potret Enzy Storia di Awal Karier
Maksimal Transfer BCA 2024 Terbaru, Lebih Fleksibel dalam Bertransaksi
Afif Maulana Siapa dan Mengapa Kasusnya Harus Dikawal? Pahami Kronologinya
Pria Ini Makan Kulit Durian Demi Konten ASMR, Aksinya Jadi Sorotan
Akun Facebook Saya Diretas, Ini Cara Memulihkan Akun yang Dihack
6 Tulisan Perumpamaan Suara ketika Tutup Pintu Ini Kocak, Bikin Dahi Berkerut
Cara Menghitung Zakat Mal Menurut Islam, Simak Pula Syarat dan Ketentuannya
Kenapa Daging Kurban Bau? Perhatikan Cara Menyimpan dan Memotongnya
Melacak Hp Hilang dengan Email, Google dan WhatsApp, Mudah dan Cepat
Membatalkan Pernikahan Setelah Lamaran Menurut Pandangan Islam, Begini Tuntunannya
Euro 2024
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Dua Gol Merih Demiral Antar Turki Melaju ke Perempat Final Euro 2024
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Berita Terkini
Berapa Gaji Parkir Pesawat? Segini Nominal dan Tugasnya
Sempat Diretas, Bagaimana Nasib Data Penumpang KAI Commuter?
Gunung Ibu Meletus Dahsyat Lagi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 3.000 Meter
Jalan Kaki 10 Menit Habis Makan Siang Bikin Kurus, Begini Tips dan Triknya
Driver Ojol Lapor Polisi Usai Dapat Orderan Paket Berisi Narkoba di Cengkareng
4 Resep Sop Kambing Betawi yang Enak dan Tidak Prengus, Mudah Dipraktikkan
Matthijs de Ligt Beri Lampu Hijau untuk Kepindahan ke Manchester United, Berapa Harga Pasarnya?
Gunung Lewotobi Laki-Laki Meletus Lagi, Kolom Abu Letusan Capai 800 Meter
Bukan Minyak dan Air, PKS dan PDIP Sudah Sering Koalisi di Pilkada
Hizbullah Serang Israel Utara dengan Puluhan Roket Katyusha, Balas Kematian Warga Sipil
Penjelasan BWF terkait Meninggalnya Pebulu Tangkis China Zhang Zhi Jie di GOR Amongrogo Yogya
Penurunan Tertinggi Nasional, Jatim Cetak Sejarah Pertama Kali Angka Kemiskinan Tembus 1 Digit
Juventus Segera Dapatkan Pemain Incaran Manchester United
Dua Tahun Rudapaksa Anak Tiri, Pelaku Akhirnya Diringkus Personel Polres Serang