, Jakarta Pencipta lagu Hari Merdeka adalah seorang tokoh negarawan dalam masa-masa awal kemerdekaan Indonesia. Ia merupakan seseorang yang aktif dalam kegiatan Kepanduan, yang sekarang dikenal dengan Pramuka. Ia juga dikaitkan sebagai salah satu pendiri dan pembina Paskibraka.
Baca Juga
Advertisement
Hari Merdeka adalah lagu yang identik dengan perayaan hari kemerdekaan Indonesia. Bahkan, lagu ini seolah menjadi lagu wajib yang dinyanyikan setiap perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) yang jatuh pada tanggal 17 Agustus setiap tahunnya.
Lagu Hari Merdeka menceritakan momen-momen di mana Indonesia mendapatkan kemerdekaannya, tepatnya pada 17 Agustus 1945 silam. Lagu ini juga mengisahkan bahwa seluruh rakyat Indonesia selamanya akan tetap membela Indonesia sampai akhir hayat mereka.
Berikut rangkum dari berbagai sumber, Jumat (6/1/2023) tentang pencipta lagu Hari Merdeka.
pengibaran bendera pusaka di Istana Negara pada puncak perayaan HUT ke-75 RI, 17 Agustus 2020 terasa sangat berbeda dari biasanya. Salah satunya tentang jumlah anggota Paskibraka, yang bertugas di tahun ini hanya 8 orang,
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Lirik Lagu Hari Merdeka
![Ilustrasi Upacara 17 Agustus](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/7jfmEpUtIiPICMjjpwuA13os6Dw=/0x0:640x361/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4107104/original/067644800_1659318651-ceremony-gf5e1d2cdc_640.jpg)
Sebelum mengenali pencipta lagu Hari Merdeka adalah, kamu tentunya perlu mengenali liriknya terlebih dahulu. Lirik lagu Hari Merdeka yaitu sebagai berikut:
Tujuh belas Agustus tahun empat lima
Itulah hari kemerdekaan kita
Hari merdeka nusa dan bangsa
Hari lahirnya bangsa Indonesia
Merdeka
Sekali merdeka tetap merdeka
Selama hayat masih di kandung badan
Kita tetap setia tetap sedia
Mempertahankan Indonesia
Kita tetap setia tetap sedia
Membela negara kita
Advertisement
Pencipta Lagu Hari Merdeka
![Husein Mutahar](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/iaIBxbGpKXiYGIhYl_r30ZNFMBU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4283829/original/067853100_1673001343-husein.jpg)
Pencipta lagu Hari Merdeka adalah Husein Mutahar. Husein Mutahar lahir di Semarang, 5 Agustus 1916. Mengutip dari buku Indonesia Pusaka karya Dr. Sipan Adrianto, SE, M.Pd, Husein Mutahar tutup usia di Jakarta pada 9 Juni 2004 silam.
Selama kariernya, pencipta lagu Hari Merdeka adalah seseorang yang pernah ditunjuk sebagai duta besar di Vatikan dan menguasai paling tidak enam bahasa secara aktif. Ia juga aktif dalam kegiatan Kepanduan yang saat ini dikenal dengan Pramuka.
Selain lagu Hari Merdeka, Husein Mutahar juga menciptakan lagu Hymne Syukur yang populer. Karya terakhir yang ia buat adalah lagu Dirgahayu Indonesiaku, yang resmi dinyanyikan pada ulang tahun ke-50 Kemerdekaan Indonesia.
Pencipta lagu Hari Merdeka adalah seserang yang pernah menjadi ajudan Presiden Soekarno. Ia pun menciptakan lagu Hari Merdeka sebagai ungkapan rasa syukur atas kemerdekaan Indonesia. Saat Soekarno diasingkan ke Sumatera, Mutahar berhasil menyelamatkan bendera merah putih yang dijahit oleh Fatmawati. Ia pun diminta oleh Soekarno untuk membuat lagu penghormatan.
Aktif di Kepanduan (Pramuka) dan Pembina Paskibraka
Sayyid Husein Mutahar tercatat sebagai sosok yang aktif di kepanduan. Ia adalah salah satu tokoh di balik Pandu Rakyat Indonesia. Ketika organisasi kepanduan melebur menjadi satu bernama Gerakan Pramuka, Mutahar ikut terlibat di dalamnya. Bahkan, ia menciptakan lagu himne Satya Darma Pramuka yang sering dinyanyikan oleh anggota Pramuka. Lagu tersebut juga selalu dinyanyikan pada Hari Pramuka tanggal 14 Agustus.
Selain aktif di organisasi kepanduan, Mutahar juga tercatat aktif di Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka). Oleh Soekarno, Mutahar yang jadi ajudan presiden pertama RI itu ditugaskan untuk menyiapkan upacara kenegaraan peringatan Proklamasi Kemerdekaan RI pada 1946 di halaman Gedung Agung Yogyakarta. Mutahar merumuskan tata cara pengibaran Bendera Pusaka. Ia membagi Paskibraka menjadi tiga kelompok. Yakni Pasukan 17 sebagai pengiring, Pasukan 8 sebagai pembawa bendera, dan Pasukan 45 sebagai pengawal.
Karya-Karya Husein Mutahar
Pencipta lagu Hari Merdeka adalah Husein Mutahar, yang namanya paling dikenal sebagai seorang komponis musik Indonesia, terutama untuk kategori lagu nasional dan kepanduan.Pencipta lagu Hari Merdeka adalah Husein Mutahar, yang juga menciptakan lagu-lagu terkenal lainnya. Lagu-lagu ciptaan Husein Mutahar di antaranya yaitu:
- Gembira
- Tepuk Tangan Silang-Silang
- Mari Tepuk
- Slamatlah
- Jangan Putus Asa
- Saat Berpisah
- Hymne Pramuka
Advertisement
Lagu Hari Merdeka
![Ilustrasi panjat pinang, lomba 17 Agustusan](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/gtuhgzyyIQyYxI7R162_qkpddQU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4100915/original/059989500_1658803592-zoraya-project-IOnLOVBtGZs-unsplash_1_.jpg)
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, lagu Hari Merdeka identik dengan perayaan hari kemerdekaan Indonesia. Bahkan, lagu ini seolah menjadi lagu wajib yang dinyanyikan setiap perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) yang jatuh pada tanggal 17 Agustus setiap tahunnya.
Lagu Hari Merdeka menceritakan momen-momen di mana Indonesia mendapatkan kemerdekaannya, tepatnya pada 17 Agustus 1945 silam. Lagu ini juga mengisahkan bahwa seluruh rakyat Indonesia selamanya akan tetap membela Indonesia sampai akhir hayat mereka.
Lagu ini memberikan semangat perjuangan kepada generasi masa kini. Lagu tersebut menegaskan bahwa ketika suatu bangsa telah merdeka, maka kemerdekaan tersebut tidak bisa direbut kembali. Penerus bangsalah yang sejatinya mempertahankan kemerdekaan itu. Lagu Hari Merdeka juga mengandung arti kesetian terhadap bangsa dan negara. Kemudian kesiapsediaan dalam membela dan membangun negeri tercinta, yakni Indonesia.
Sejarah lagu Hari Merdeka dimulai ketika Indonesia dalam fase gentingnya perang Revolusi di Yogyakarta pada 1946, Presiden Soekarno memanggil ajudannya, Husein Mutahar. Dirangkum dari buku "100 Konser Musik Indonesia" (2018) yang ditulis oleh Anas Syahrul Alimi dan Muhidin M. Dahlan, Penerbit I:BOEKOE, Soekarno memerintahkan Husein Mutahar untuk membuatkan sebuah aubade yakni nyanyian atau musik penghormatan pada pagi hari. Untuk mengetes lagu tersebut, Husein Mutahar yang tidak memiliki orkes, meminjam orkes keraton.
Dengan semangat, Husein Mutahar mengonduktori permainan dengan naik di meja reot. Karena terlalu bersemangat, meja reot tersebut ambruk. Lagu Hari Merdeka pun dikumandangkan pada upacara 17 Agustus dan mendapatkan pujian dari Soekarno.
Terkini Lainnya
Lirik dan Chord Lagu 17 Agustus 1945 Hari Merdeka, Lengkap Makna Baitnya
Pencipta Lagu Menanam Jagung Adalah Ibu Sud, Pahami Liriknya
Pencipta Lagu Maju Tak Gentar adalah Cornel Simanjuntak, Kenali Riwayat Hidupnya
Lirik Lagu Hari Merdeka
Pencipta Lagu Hari Merdeka
Aktif di Kepanduan (Pramuka) dan Pembina Paskibraka
Karya-Karya Husein Mutahar
Lagu Hari Merdeka
Pencipta Lagu Hari Merdeka
Lagu Hari Merdeka
Husein Mutahar
Hari Merdeka
Copa America 2024
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Timnas Indonesia U-16
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Dewan Pers Minta Kapolri-Kapolda Usut Kebakaran Rumah Wartawan di Karo
MKD: 2 Anggota DPR dan 58 Staf Terlibat Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 1,9 Miliar
MKD DPR Sebut Hanya 2 Anggota Dewan yang Terlibat Judi Online
Pilkada 2024
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
PPP Sebut Pernyataan KPU soal Usia Cagub-Cawagub Bukan Hanya untuk Kaesang
Pilkada 2024, Perindo Serahkan 37 Rekomendasi ke Bakal Calon Kepala Daerah di Seluruh Indonesia
Kapolri Pastikan Pemetaan Potensi Kerawanan Pilkada 2024 di HUT ke-78 Bhayangkara
TOPIK POPULER
Populer
Membatalkan Pernikahan Setelah Lamaran Menurut Pandangan Islam, Begini Tuntunannya
5 Resep Oseng Kambing yang Nikmat, Praktis Dimasak
Manfaat Daun Pepaya untuk Daging, Bikin Daging Sapi dan Kambing Super Empuk
Mengenal Zenly dan Fungsinya, Aplikasi Pelacak Lokasi yang Ditutup saat Sedang Tenar
6 Potret Audi Marissa Jelajahi Lokasi Syuting Lovely Runner, Ngefans Byeon Woo Seok
Kenapa Daging Kurban Bau? Perhatikan Cara Menyimpan dan Memotongnya
Link Pendaftaran Beasiswa Unggulan 2024, Catat Syarat dan Tanggalnya
15 Tradisi Unik Sambut Tahun Baru Islam di Indonesia, Dirayakan Suka Cita
6 Resep Bola-bola Daging Sapi, Menu yang Cocok untuk Keluarga
Syarat dan Cara Pengajuan Visa Waiver Jepang, Bisa Online dan Offline
Euro 2024
Euro 2024: Drama Penalti Cristiano Ronaldo, Air Mata Berubah Jadi Senyuman
UEFA Lakukan Penyelidikan, Bintang Inggris Jude Bellingham Terancam Larangan Bertanding di Euro 2024.
Pangeran William Girang Inggris Lolos ke Perempat Final Euro 2024, Sebut Kayak Naik Rollercoaster
La Furia Roja Bersiap Hadapi Jerman di Perempat Final Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Austria vs Turki: Mencari Sejarah Baru
Berita Terkini
Bantah Salah Tangkap, Polda Jabar Sebut Penetapan Tersangka Pegi Setiawan Sudah Sesuai Prosedur
Tekan Angka Backlog, Dinas PUPR Kaltim Siapkan Regulasi Kebijakan Pembiayaan Perumahan MBR Lewat DAD
Rincian Tarif Listrik per kWh Tahun 2024, Untuk Seluruh Golongan di RI
Belajar dari Kasus PDN, Asuransi Sinas Mas Siapkan Asuransi Perlindungan Serangan Siber
Saksikan Sinetron Naik Ranjang di SCTV Episode Selasa 2 Juli 2024 Pukul 20.00 WIB, Simak Sinopsisnya
Pemkot Jaksel Bangun Posko di Depan Kantor UNHCR Usai Tertibkan Tenda Pengungsi
Perjuangan Pustakawan Hery Ciptakan Inovasi Bangun Minat Baca di Parepare
Jutaan Nyamuk Wolbachia Dilepas di Hawaii, Demi Selamatkan Spesies Burung dari Kepunahan
Tiket Kebun Raya Bogor Bisa Dibeli Secara Online, Pengunjung Tak Perlu Antri
Tak Mau Pusing Gara-Gara Turun Posisi, Marc Marquez Pilih Fokus ke MotoGP Jerman
Frisian Flag Indonesia Resmikan Pabrik Baru di Cikarang, Terapkan Teknologi Ramah Lingkunan
Orang di Atas 50 Tahun yang Kesepian Kronis Berisiko Lebih Tinggi Terkena Stroke
Sabet 71 Emas dan 57 Perak, Indonesia Kokoh Pimpin Klasemen ASEAN University Games 2024
Hidayat Nur Wahid: PKS-PDIP Bukan Minyak dan Air