, Makassar - Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Sulsel menyatakan akan mendalami peran penyedia barang, Doddy Satria Laksono dalam kasus dugaan korupsi pengelolaan dana intensif daerah (DID) Kabupaten Luwu Utara (Lutra), Sulsel, yang diduga melibatkan bupati cantik Lutra Indah Putri Indriani.
"Siapa pun yang disebutkan terlibat dalam proyek kita periksa dan dalami peranannya termasuk penyedia barang yang dimaksud," kata Kepala Subdit 3 Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Sulsel AKBP Adip via telepon kepada , Rabu 20 Juli 2016.
Nama Doddy mulai santer disebutkan sebagai yang mengetahui persis tentang proyek pengadaan barang tersebut. Tersangka kasus ini, Agung selaku pejabat pembuat komitmen (PPK) juga menyebutkan nama Doddy.
"Dia (Doddy) harusnya diseret dong lebih awal karena ini kan temuannya terdapat kesalahan spesifikasi barang. Dia kan yang mengadakan barang," kata Agung, pejabat pembuat komitmen (PPK) yang ditetapkan sebagai salah satu tersangka saat ditemui didalam Lapas Klas 1 Makassar.
Agung mengungkapkan, seluruh proyek pengadaan barang yang bersumber dari anggaran DID tersebut dikerjakan lima perusahan rekanan yang ternyata seluruhnya kepunyaan Doddy selaku penyedia barang.
Berdasarkan amar putusan perkara korupsi DID yang ditangani PN Lutra, Doddy mengaku memberikan diskon 55 persen untuk seluruh barang dari penyedia barang ke rekanan tertuang. Agung saat ini menjalani masa hukuman akibat kasus korupsi itu.
"Itu keterangan Doddy yang tertuang dalam amar putusan pada perkara korupsi DID yang sedang kami jalani masa hukumannya ini di Lapas. Jadi, barang di-setting dapat diskon dan ending-nya hasil diskon itu kan larinya lagi ke Doddy dan kemudian dibagi-bagi ke beberapa pejabat Pemda Lutra," tutur Agung.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Diskon 55 Persen
![Bupati Cantik Ini Terlibat Korupsi Rp 24 Miliar?](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/xg45RycihsyAeVw7bz6zggIVS10=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1288374/original/092325600_1468492057-FB_IMG_1468395252571.jpg)
Agung berharap, penyidik Dit Reskrimsus Polda Sulsel menjerat Doddy selaku penyedia barang karena berperan mengadakan barang yang berujung pada kesalahan spesifikasi. Akibat hal itu, penyidik dan Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Sulsel menyebut negara dirugikan sebesar Rp 3,6 miliar.
"Kesepakatan diskon itu tertulis dan ada dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) sewaktu saya dibacakan BAP oleh penyidik di Polda Sulsel, detik-detik saya ditetapkan sebagai tersangka bulan Mei 2016 lalu. Selain dalam BAP, keterangan Doddy soal adanya kesepakatan diskon harga barang sebesar 55 persen juga tertuang dalam amar putusan yang menjerat kami sebelumnya dalam perkara yang sama ini," terang Agung.
mencoba mengonfirmasi Doddy selaku penyedia barang. Namun, nomor kontak Doddy tidak aktif.
Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Sulsel menetapkan dua tersangka dalam dugaan korupsi pada proyek Dana Insentif Daerah (DID) Kabupaten Lutra senilai Rp 24 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2011.
Kedua tersangka masing-masing Agung selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Sariming mantan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lutra yang bertindak selaku Pengguna Anggaran (PA).
Keduanya dijerat Pasal 2 dan Pasal 3 UU Nomor 31 Tahun 1999 yang telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Tindak Pemberantasan Korupsi.
Proyek yang bersumber dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI tersebut terbagi dalam 11 item kegiatan, terdiri dari:
1. Program barang dan sumber belajar virtual (PSBV) sebesar Rp 4.891.258.000
2. Pengadaan barang program life science untuk tingkat SMP senilai Rp 3.980.000.000
3. Pengadaan barang program modul eksperimen sains untuk tingkat SD senilai Rp 2.244.000.000
4. Pengadaan barang program modul eksperimen sains untuk tingkat SMP senilai Rp 3.374.600.000
5. Pengadaan barang program modul eksperimen sains untuk tingkat SMU senilai Rp 3.462.300.000
6. Pembangunan dan rehab SDN/SMPN/SMAN/SMKN senilai Rp 6.510.000.000
7. Jasa konsultasi perencanaan senilai Rp 228.000.000
8. Jasa konsultasi pengawasan senilai Rp 171.000.000
9. Pengadaan mebeulair senilai Rp 1.003.000.000
10. Pelatihan guru senilai Rp 300.000.000, serta
11. Administrasi pelaksanaan kegiatan senilai Rp 194.681.000.
Terkini Lainnya
Diskon 55 Persen
Bupati Cantik
Kabupaten Luwu Utara
Bupati Lutra
Korupsi Kabupaten Lutra
Korupsi Dana Insentif Daerah
Korupsi Bupati
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Timnas Indonesia U-16
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Rabu 3 Juli Pukul 15.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Judi Online
Muhammadiyah: Judi Online Harus Diberantas
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Pilkada 2024
Kinerja Pj Walikota Pekanbaru Muflihun Dinilai Jadi Tolak Ukur di Pilkada 2024
Komisi II DPR Pastikan Pemberhentian Ketua KPU Hasyim Asy'ari Tak Ganggu Proses Pilkada
Sosok Sudaryono di Mata Menantu Habib Luthfi Bin Yahya Pekalongan
Jelang Pilkada 2024, Pemkot Mojokerto Minta Masyarakat Manfaatkan Klinik Hoaks
Bawaslu Ungkap Potensi Kerawanan Pilkada Jakarta, Heru Budi: Akan Dianalisis
PDIP: Mantan Panglima TNI Andika Perkasa Lebih Cocok Jadi Bakal Cagub daripada Wagub di Pilkada Jakarta 2024
TOPIK POPULER
Populer
Kisah Hubungan Terlarang di Balik Temuan Potongan Jasad Bayi di Lamawohong
2 Kasus Pembunuhan Cor di Palembang, Para Tersangka Masih Berkeliaran Bebas
Gunung Lewotobi Laki-Laki Meletus Lagi, Kolom Abu Letusan Capai 800 Meter
Aksi Warga Muna Barat Jebak dan Tangkap Buaya Raksasa
Sejarah Singkat Dulmuluk, Kesenian Teater Khas Sumatra Selatan
Travel Show Terbaru Jimin dan Jungkook BTS 'Are You Sure?!' Segera Tayang 8 Agustus 2024
Kembali Digelar, Alternativa Film Project Ajak Sineas Muda Indonesia Berkompetisi
Siswi SMK di Mesuji Lampung Tewas Mengenaskan, Pelakunya Ternyata...
Aulia Rachman Siap Maju Pilwalkot Medan: Insya Allah, Siap Juga 'Ganti Baju'
Korupsi Dana APBK Rp394 Juta, Mantan Kepala Kampung di Way Kanan Ditangkap Polisi
Euro 2024
Cristiano Ronaldo Mau Pensiun? Euro 2024 Jadi Laga Terakhir Membela Portugal
Manchester United Naksir Bintang Turki di Euro 2024, Harganya Masih Murah Meriah
Daftar Tim 8 Besar Euro 2024 Beserta Ranking Masing-masing, Cek di Sini
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Berita Terkini
Status Gunung Marapi Diturunkan, PVMBG Minta Masyarakat Tak Mudah Sebar Hoaks
Jadi Megaproyek Perdana, Donald Trump Mau Bangun Gedung Mewah di Arab Saudi
ONE Fight Night 23 Hadirkan Duel Oppa Korea Lawan Jagoan dari Dagestan
Tips Ampuh Agar Kulit Tidak Kering dan Tetap Sehat
UNVR Beli Mesin Produksi Kecap, Segini Nilainya
6 Lagu Karya SBY yang Pernah Dilantunkan Penyanyi Top Tanah Air, Siap Ramaikan Pestapora 2024
Investor Asing Beli Saham, IHSG Melesat 1% Hari Ini 3 Juli 2024
Dirjen Hubdar Buka Suara soal Terminal Tipe A yang Sepi Penumpang
Impor Keramik Asal China Meresahkan, Industri Lokal Minta Minta Pemerintah Gerak Cepat
Benarkah Permen Karet Butuh Waktu 7 Tahun untuk Dicerna Jika Tertelan? Ini Penjelasannya
YLKI Dorong BPOM Sosialisasikan Label Peringatan Bahaya BPA pada Galon Air Minum
Dahlan Iskan Diperiksa KPK terkait Kasus LNG Pertamina, Dicecar soal RUPS