, Jakarta - PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) berencana untuk membeli aset mesin yang digunakan untuk memproduksi kecap Bango dari Unilever Enterprises Indonesia (UEI). Adapun aset mesin tersebut berlokasi di Subang.
Sehubungan dengan rencana transaksi, Unilever Indonesia dan UEI akan menandatangani perjanjian jual beli atas aset dengan harga sebesar Rp 41,5 miliar. Secara spesifik, objek yang ditransaksikan yakni mesin produksi untuk jenis kecap dan bumbu masakan tertentu beserta perlengkapannya yang terkait dengan mesin tersebut beralih kepada perseroan setelah tanggal penyelesaian.
Baca Juga
Saat ini perseroan menyewa mesin dari UEI yang digunakan untuk memproduksi kecap Bango. Sebagai salah satu brand yang dijual oleh Perseroan, kecap Bango menunjukkan kinerja pertumbuhan penjualan yang cukup baik.
Advertisement
Berdasarkan analisa dan proyeksi Perseroan, permintaan atas penjualan kecap Bango di pasar masih sangat tinggi untuk ke depannya. Sehingga Perseroan memandang perlu untuk melakukan beberapa terobosan dan inovasi untuk mendukung pertumbuhan penjualan kecap Bango ke depannya.
Melansir keterbukaan informasi Bursa, Rabu (3/7/2024), manajemen perseroan menjelaskan pembelian aset mesin dari UEI akan membantu kinerja keuangan Perseroan. Dari transaksi pembelian mesin tersebut, Unilever Indonesia akan mendapatkan penghematan biaya tahunan yang akan didapatkan dari selisih antara biaya sewa mesin dibandingkan dengan biaya penyusutan yang lebih rendah.
Dengan adanya penghematan biaya produksi tersebut, diharapkan Perseroan dapat menggunakannya untuk menunjang inovasi–inovasi yang lebih produktif untuk mendorong pertumbuhan penjualan kecap Bango ke depan.
Dari sisi operasional, kepemilikan dan penguasaan secara penuh atas mesin produksi ini, diharapkan operasional dan proses produksi Perseroan menjadi lebih agile (lincah), efektif dan efisien. Sebelum transaksi pembelian mesin tersebut, operasional mesin dan juga perawatan mesin untuk produksi kecap Bango sangat bergantung kepada UEI sebagai pihak yang menyewakan mesin.
Sehingga jika terjadi kendala operasional atau kerusakan mesin dalam proses produksi, akan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk penanganan hal tersebut, dikarenakan tim produksi Perseroan harus berkoordinasi dengan pihak UEI untuk menangani kendala tersebut.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Unilever Indonesia Sebar Dividen Final Rp 77 per Saham, Cek Jadwalnya
Sebelumnya, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) akan membagikan dividen final sebesar Rp 2,93 triliun untuk tahun buku 2023. Pembagian dividen itu telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 20 Juni 2024.
Adapun pembagian dividen Unilever Indonesia setara Rp 77 per saham. Perseroan akan membagikan dividen dengan mempertimbangkan data keuangan per 31 Desember 2023 antara lain laba bersih yang didapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar Rp 4,8 triliun,. Selanjutnya saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar Rp 3,19 triliun dan total ekuitas Rp 3,38 triliun.
Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), ditulis Sabtu (22/6/2024), PT Unilever Indonesia Tbk membagikan total dividen 2023 sebesar Rp 5,34 triliun. Sebelumnya Perseroan telah membagikan dividen interim sebesar Rp 63 per saham, dengan total Rp 2,40 triliun pada 8 Desember 2023.
Presiden Direktur Unilever Indonesia, Benjie Yap menuturkan, pihaknya tetap fokus untuk memperkuat dan mendorong pertumbuhan yang mendukung bisnis perseroan.
"Upaya konsisten kami dalam menavigasi krisis eksternal sudah mulai menunjukkan hasil tahun ini, dan kami berterima kasih atas dukungan yang tak tergoyahkan dari konsumen, pelanggan, mitra, dan pemangku kepentingan pada tahun 2023,” kata Benjie, Kamis, 20 Juni 2024.
Jadwal Pembagian Dividen
Berikut jadwal pembagian dividen Unilever Indonesia:
- Tanggal efektif pada 20 Juni 2024
- Tanggal cum dividen di pasar regular dan pasar negosiasi pada 28 Juni 2024
- Tanggal ex dividen di pasar regular dan pasar negosiasi pada 1 Juli 2024
- Tanggal cum dividen di pasar tunai pada 2 Juli 2024
- Tanggal ex dividen di pasar tunai pada 3 Juli 2024
- Tanggal daftar pemegang saham yang berhak atas dividen tunai pada 2 Juli 2024 pukul 16.00
- Tanggal pembayaran dividen pada 18 Juli 2024
Advertisement
Unilever Indonesia Tebar Dividen Final Rp 77 per Saham
Sebelumnya, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), Kamis, 20 Juni 2024 menyetujui pembagian dividen dividen final untuk tahun buku 2023 sebesar Rp 77 per saham. Dengan demikian, total pembagian dividen Unilever Indonesia mencapai Rp 2,93 triliun.
Dividen final ini diambil dari laba bersih 2023 dan saldo laba yang ditahan dari tahun-tahun sebelumnya. Dividen final akan dibagikan paling lambat pada 18 Juli 2024.
Unilever Indonesia telah membagikan dividen interim untuk tahun buku 2023 sebesar Rp 63 per saham atau seluruhnya sebesar Rp 2,40 triliun kepada para pemegang saham Perseroan yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham Perseroan pada 8 Desember, 2023, pukul 16:00 WIB.
Dengan demikian, total dividen Tahun Buku 31 Desember 2023 adalah sebesar Rp 140 per saham atau seluruhnya sebesar Rp 5,34 triliun. Jumlah keseluruhan dividen untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2023 sama dengan jumlah keseluruhan dividen yang dibagikan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022.
Presiden Direktur Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan pihaknya tetap fokus untuk memperkuat dan mendorong pertumbuhan yang mendukung bisnis perseroan.
"Upaya konsisten kami dalam menavigasi krisis eksternal sudah mulai menunjukkan hasil tahun ini, dan kami berterima kasih atas dukungan yang tak tergoyahkan dari konsumen, pelanggan, mitra, dan pemangku kepentingan pada tahun 2023,” kata Benjie, Kamis (20/6/2024).
Pada 2023, Perseroan mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp 38,6 triliun, laba bersih sebesar Rp 4,8 triliun, dan marjin kotor yang meningkat sebesar 346 bps dibandingkan 2022.
Kinerja Kuartal I 2024
Sebelumnya, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) berhasil mencatat laba bersih Rp 1,4 triliun dari total penjualan bersih senilai Rp 10,1 triliun pada kuartal I 2024. Dengan pertumbuhan pendapatan domestik meningkat 24,7 persen dari kuartal IV 2023, meskipun masih melemah 4,7 persen secara year on year dibandingkan kuartal I 2023.
Presiden Direktur Unilever Indonesia Benjie Yap mengatakan, tingkat penjualan Maret 2023 di channel utama perseroan telah pulih kembali ke level kuartal III 2023. Sementara pangsa pasar month-on-month Unilever Indonesia juga terus meningkat jika dibandingkan dengan posisi terendah pada Desember 2023.
"Perseroan juga berhasil untuk mempertahankan posisi sebagai pemimpin pasar di lebih dari 80 persen kategori dimana kami beroperasi. Hasil positif ini merupakan upaya dari eksekusi prioritas strategis perseroan yang dilakukan dengan efektif," ujarnya dalam laporan kinerja keuangan Unilever Indonesia kuartal I 2024 yang digelar virtual, Rabu (24/4/2024).
Adapun berdasarkan laporan kinerja keuangan ini, emiten berkode saham UNVR mencatat peningkatan laba sebelum pajak (PT) sebesar 131 basis points dari tahun lalu menjadi sebesar 18,4 persen, dan 844 basis points dari kuartal IV 2024.
Sementara marjin kotor meningkat sebesar 61 basis points secara year on year menjadi 49,9 persen, dan bertambah 156 bps dari kuartal IV 2023.
"Hal ini didorong oleh beberapa inisiatif penghematan, termasuk pengelolaan harga komoditas, otomasi pabrik dan restrukturisasi biaya, serta melakukan berbagai penyederhanaan untuk memastikan efektivitas dalam hal pengelolaan pengeluaran," imbuh Benjie.
Advertisement
Belanja Iklan Meningkat
Di sisi lain, belanja iklan Unilever Indonesia pun meningkat sebesar 107 basis points secara year on year, dari 8,0 persen pada kuartal I 2023 menjadi 9,0 persen pada kuartal I 2024.
"Untuk mendukung inovasi brand-brand kami, kami terus memastikan tingkat investasi belanja iklan kami memadai. Pada kuartal satu tahun ini kami meningkatkan belanja iklan sebesar 107 basis points ke tingkat penjualan 9,0 persen," pungkas Benjie.
Pada penutupan perdagangan Rabu, 24 April 2024, harga saham UNVR melonjak 2,58 persen ke posisi Rp 2.390 per saham. Harga saham UNVR dibuka naik 20 poin ke posisi Rp 2.350 per saham. Saham UNVR berada di level tertinggi Rp 2.420 dan terendah Rp 2.350 per saham. Total frekuensi perdagangan 3.951 kali dengan volume perdagangan 146.897 saham. Nilai transaksi Rp 35,1 miliar.
Terkini Lainnya
Investor Asing Beli Saham, IHSG Melesat 1% Hari Ini 3 Juli 2024
Mirae Asset Turunkan Target IHSG ke 7.585 hingga Akhir 2024, Saham-Saham Ini Jadi Pilihan
Tamaris Infrastructure Milik Anthony Salim Ajukan Pinjaman Bank Rp 4,9 Triliun, Buat Apa?
Unilever Indonesia Sebar Dividen Final Rp 77 per Saham, Cek Jadwalnya
Jadwal Pembagian Dividen
Unilever Indonesia Tebar Dividen Final Rp 77 per Saham
Kinerja Kuartal I 2024
Belanja Iklan Meningkat
Saham
unilever indonesia
PT Unilever Indonesia Tbk
Saham UNVR
produksi kecap
Mesin
kecap
kecap bango
Rekomendasi
Mirae Asset Turunkan Target IHSG ke 7.585 hingga Akhir 2024, Saham-Saham Ini Jadi Pilihan
Tamaris Infrastructure Milik Anthony Salim Ajukan Pinjaman Bank Rp 4,9 Triliun, Buat Apa?
BEI Bidik 62 IPO di 2024, tapi Baru Terealisasi Segini
Kemenperin Tunjuk LTLS Group jadi National Lighthouse Industry 4.0
Mantan Dirut BEI Ini Bakal Akumulasi Saham GOTO meski Berpotensi Masuk FCA
Jurus Citra Tubindo Kerek Pendapatan dan Laba pada 2024
MIND ID Genggam Saham Mayoritas Vale Indonesia, Dapat Hak Beli Bijih Nikel Mulai 2026
Pendapatan Real Estate Lippo Karawaci Naik 50% di Kuartal I 2024
Pelindo Bakal Lepas 65% Saham Tol Cibitung-Cilincing
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Timnas Indonesia U-16
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Rabu 3 Juli Pukul 15.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Judi Online
Muhammadiyah: Judi Online Harus Diberantas
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Pilkada 2024
Kinerja Pj Walikota Pekanbaru Muflihun Dinilai Jadi Tolak Ukur di Pilkada 2024
Komisi II DPR Pastikan Pemberhentian Ketua KPU Hasyim Asy'ari Tak Ganggu Proses Pilkada
Sosok Sudaryono di Mata Menantu Habib Luthfi Bin Yahya Pekalongan
Jelang Pilkada 2024, Pemkot Mojokerto Minta Masyarakat Manfaatkan Klinik Hoaks
Bawaslu Ungkap Potensi Kerawanan Pilkada Jakarta, Heru Budi: Akan Dianalisis
PDIP: Mantan Panglima TNI Andika Perkasa Lebih Cocok Jadi Bakal Cagub daripada Wagub di Pilkada Jakarta 2024
TOPIK POPULER
Populer
Mengekor Wall Street, Bursa Asia Dibuka Cerah
Mantan Dirut BEI Ini Bakal Akumulasi Saham GOTO meski Berpotensi Masuk FCA
PTPP Penuhi Kewajiban Obligasi dan Sukuk Mudharabah
Jurus Citra Tubindo Kerek Pendapatan dan Laba pada 2024
IHSG Berbalik Arah ke Zona Merah, Saham TINS Menghijau
UNVR Beli Mesin Produksi Kecap, Segini Nilainya
Produsen Sprei dan Bed Cover Soraya Berjaya Indonesia Listing Hari Ini, Rabu 3 Juli 2024
IHSG Berpeluang Rawan Koreksi, Cermati Rekomendasi Saham Hari Ini 3 Juli 2024
IHSG Dibuka Perkasa, Sektor Saham Transportasi Menjulang Tinggi
Sarana Menara Nusantara Rampungkan Akuisisi 90% Saham IBST
Euro 2024
Cristiano Ronaldo Mau Pensiun? Euro 2024 Jadi Laga Terakhir Membela Portugal
Manchester United Naksir Bintang Turki di Euro 2024, Harganya Masih Murah Meriah
Daftar Tim 8 Besar Euro 2024 Beserta Ranking Masing-masing, Cek di Sini
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Berita Terkini
Status Gunung Marapi Diturunkan, PVMBG Minta Masyarakat Tak Mudah Sebar Hoaks
Jadi Megaproyek Perdana, Donald Trump Mau Bangun Gedung Mewah di Arab Saudi
ONE Fight Night 23 Hadirkan Duel Oppa Korea Lawan Jagoan dari Dagestan
Tips Ampuh Agar Kulit Tidak Kering dan Tetap Sehat
UNVR Beli Mesin Produksi Kecap, Segini Nilainya
6 Lagu Karya SBY yang Pernah Dilantunkan Penyanyi Top Tanah Air, Siap Ramaikan Pestapora 2024
Investor Asing Beli Saham, IHSG Melesat 1% Hari Ini 3 Juli 2024
Dirjen Hubdar Buka Suara soal Terminal Tipe A yang Sepi Penumpang
Impor Keramik Asal China Meresahkan, Industri Lokal Minta Minta Pemerintah Gerak Cepat
Benarkah Permen Karet Butuh Waktu 7 Tahun untuk Dicerna Jika Tertelan? Ini Penjelasannya
YLKI Dorong BPOM Sosialisasikan Label Peringatan Bahaya BPA pada Galon Air Minum
Dahlan Iskan Diperiksa KPK terkait Kasus LNG Pertamina, Dicecar soal RUPS