, Jakarta - Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat buka suara terkait terminal-terminal Tipe A yang dinilai sepi penumpang.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat (Hubdar) Risyapudin Nursin, tak memungkiri beberapa terminal-terminal Tipe A kurang ramai dibandingkan terminal tipe lainnya. Namun, hal itu karena lokasi terminal yang kurang strategis.
"Memang betul terminal ini sejarahnya yang utama kita penyerahan dari pemerintah daerah pada saat itu. Sehingga terminal-terminal ini berada mungkin pada posisi-posisi yang kurang strategis, kurang tepat," kata Risyapudin saat ditemui di SCTV Tower, Senayan, Jakarta, Rabau (3/7/2024).
Advertisement
Kendati demikian, ia menegaskan dalam hal ini pihaknya melakukan suatu revitalisasi untuk memberikan pelayanan-pelayanan terhadap perusahaan otobus (PO) yang akan melakukan perjalanan lebih jauh.
"Nah, dalam hal ini kita melakukan suatu pembangunan-pembangunan terhadap terminal A, yang mana di salah satu sisi kita juga harus meningkatkan pelayanan di situ," ujar dia.
Terminal penumpang Tipe A, yaitu yang berfungsi melayani kendaraan penumpang umum untuk angkutan antar kota antar propinsi (AKAP), dan angkutan lintas batas antar negara, angkutan antar kota dalam propinasi (AKDP), angkutan kota (AK) serta angkutan pedesaan (ADES).
Risyapudin menjelaskan, meningkatkan pelayanan dalam artian yakni memberikan rasa aman, nyaman, tenang kepada seluruh penumpang bus dan dengan sistem tiket yang elektronik, sehingga mudah diakses oleh seluruh masyarakat.
Di sisi lain terminal-terminal Tipe A juga bisa dimanfaatkan untuk fungsi-fungsi yang lain, misalkan bisa dibangun mall, dibangun penginapan, atau tempat-tempat usaha-usaha yang mempunyai daya tarik seperti para UMKM, yang pada saat ini memang terminal sudah multifungsi.
"Selain juga untuk angkutan orang, juga diberikan pelayanan-layanan untuk masyarakat yang ingin membuka usaha di terminal itu sendiri. Ini hal-hal yang kita mencoba meningkatkan dan kita berusaha terus supaya angkutan AKAP khususnya, termasuk juga AKDP secara umum yang ada di provinsi itu, bisa memanfaatkan terminal secara maksimal," pungkasnya.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Kemenhub Guyur Subsidi Rp 2,6 Miliar untuk Angkutan Danau Toba
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah mengguyur subsidi senilai Rp 2,6 triliun untuk angkutan di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba. Pelayanan itu, dijalankan oleh Perum Damri.
Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat Kelas II Sumatera Utara, Dadan M. Ramdan mengatakan, pemberian subsidi ini untuk memperkuat konektivitas dan aksesibilitas ke destinasi wisata tersebut.
"Dengan adanya subsidi angkutan KSPN ini diharapkan dapat memudahkan wisatawan dalam perjalanan serta mendukung pengembangan pariwisata lokal," kata Dadan dalam keterangannya, Kamis (27/6/2024).
pada 2024 ini, Kemenhub menyiapkan anggaran subsidi sebesar Rp 2.687.296.670 yang dibagi untuk 3 rute di kawasan Danau Toba. Yakni rute Pelabuhan Ajibata-Bandara Silangit, rute Pelabuhan Ajibata-Stasiun Pematangsiantar dan rute Pakkat-Bandara Silangit.
"Saat ini untuk mengetahui informasi seputar angkutan KSPN, Ditjen Perhubungan Darat juga telah menyediakan fitur Tracking Bus KSPN yang tersedia dalam aplikasi MitraDarat dan dapat diunduh di Play Store dan App Store," ujar Dadan.
Sementara itu, Manager Usaha Perum DAMRI Cabang Medan, Hakam Fikril Amarullah mengungkapkan pihaknya memiliki peranan penting dalam menyediakan layanan untuk memudahkan perjalanan bagi masyarakat yang berkunjung di Danau Toba.
Dia mencatat, total penumpang Damri di kawasan itu pada periode Januari-Mei 2024 mencapai 2.597 orang dengan rute favorit yaitu Pelabuhan Ajibata-Pematang Siantar.
Jadwal Angkutan
Berikut informasi jadwal operasional angkutan KSPN Danau Toba:
1. Pelabuhan Ajibata-Bandara Silangit dengan tarif Rp9.600. Keberangkatan dari Pelabuhan Ajibata pukul 06.00 WIB, 11.00 WIB, dan 16.00 WIB. Sedangkan, keberangkatan dari Bandara Silangit pukul 08.30 WIB, 13.30 WIB, dan 18.30 WIB.
2. Pelabuhan Ajibata-Pematangsiantar dengan tarif Rp6.100. Keberangkatan dari Pelabuhan Ajibata pukul 06.00 WIB, 10.00 WIB, dan 14.00 WIB. Sementara, keberangkatan dari Pematangsiantar pukul 08.00 WIB, 12.00 WIB, dan 16.00 WIB.
3. Pakkat-Bandara Silangit dengan tarif Rp9.700. Keberangkatan dari Pakkat pukul 06.00 WIB dan 13.30 WIB. Sedangkan, keberangkatan dari Bandara Silangit pukul 09.30 WIB dan 17.30 WIB.
Advertisement
Kemenhub Tawarkan Investor China Proyek KA Kota Bandung dan IKN
Sebelumnya, Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menawarkan rencana pengembangan kereta api (KA) perkotaan Bandung, KA perkotaan IKN dan KA bandara sebagai proyek potensial untuk dikerjasamakan.
Penawaran ini diberikan langsung dalam forum dan pameran 17th Shanghai International Exhibition of Intercity and Urban Mass, Rail+Metro China 2024 yang digelar pada 5-7 Juni 2024 di Shanghai International Exhibition for Intercity and Urban Mass Transit, Shanghai, China.
Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal menyebutkan, proyek KA perkotaan Bandung dan IKN serta KA bandara merupakan bagian dari rencana strategis DJKA 2024-2029.
"Dalam mewujudkan target pada Renstra berikutnya, kami membuka peluang bagi Bapak/Ibu untuk bersama-sama memaksimalkan pembangunan sektor perkeretaapian Indonesia, termasuk tiga proyek dengan potensi ekonomi tinggi tersebut," ungkap Risal, Selasa (11/6/2024).
KA Perkotaan Bandung dipilih menjadi salah satu proyek yang ditawarkan, mengingat perannya dinilai sangat strategis untuk mengakomodasi mobilitas masyarakat yang tinggi, sekaligus menghubungkan layanan Kereta Cepat Whoosh dengan pusat-pusat kegiatan ekonomi di kawasan.
Dalam hal ini, proyek KA perkotaan Bandung diproyeksikan akan memiliki rasio pengembalian investasi (Investment Return Rate/IRR) sebesar 11,9 persen, didukung dengan viability gap fund sebesar 49 persen.
"Dengan potensi sebesar ini, kami membuka peluang bagi Bapak/Ibu sekalian untuk berpartisipasi dalam proyek KA Perkotaan Bandung melalui skema KPBU dengan masa konsesi hingga 30 tahun," imbuh Risal.
2 Proyek Investasi di IKN
Terkait dengan pengembangan transportasi kereta api di kawasan IKN, Risal menyebutkan saat ini masih terdapat dua rencana proyek yang masih terbuka untuk kerjasama investasi. Kedua proyek tersebut mencakup KA Bandara Sepinggan-IKN, serta KA Perkotaan IKN yang akan melayani masyarakat di kawasan baru ini.
Sebagai informasi, jalur KA Bandara Sepinggan-IKN diproyeksikan akan melayani 5,2 juta penumpang per tahun pada 2030, dan memangkas waktu tempuh hingga hanya 30 menit untuk jarak 46,04 km. Jalur kereta api ini juga akan melalui pusat-pusat ekonomi Kalimantan Timur sehingga diharapkan dapat menjadi katalisator pertumbuhan kawasan ini.
"Sementara jalur KA Perkotaan IKN diharapkan dapat menghubungkan kawasan ibu kota baru ini dengan kota-kota sekitarnya seperti Balikpapan sehingga memudahkan mobilitas masyarakat di antara kedua kota tersebut," sambung Risal.
Guna mendukung rencana pengembangan KA Perkotaan IKN, Risal menyebut bahwa pemerintah siap memberi dukungan berupa pengadaan lahan dan pemberian viability gap fund (VGF) sebesar 49 persen dari total nilai investasi.
Terkini Lainnya
Kemenhub Guyur Subsidi Rp 2,6 Miliar untuk Angkutan Danau Toba
Jadwal Angkutan
Kemenhub Tawarkan Investor China Proyek KA Kota Bandung dan IKN
2 Proyek Investasi di IKN
Kementerian Perhubungan
Terminal tipe A
penumpang
Dirjen Hubdar
Terminal
Perusahaan Otobus
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Timnas Indonesia U-16
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Rabu 3 Juli Pukul 15.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Judi Online
Muhammadiyah: Judi Online Harus Diberantas
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Pilkada 2024
Kinerja Pj Walikota Pekanbaru Muflihun Dinilai Jadi Tolak Ukur di Pilkada 2024
Komisi II DPR Pastikan Pemberhentian Ketua KPU Hasyim Asy'ari Tak Ganggu Proses Pilkada
Sosok Sudaryono di Mata Menantu Habib Luthfi Bin Yahya Pekalongan
Jelang Pilkada 2024, Pemkot Mojokerto Minta Masyarakat Manfaatkan Klinik Hoaks
Bawaslu Ungkap Potensi Kerawanan Pilkada Jakarta, Heru Budi: Akan Dianalisis
PDIP: Mantan Panglima TNI Andika Perkasa Lebih Cocok Jadi Bakal Cagub daripada Wagub di Pilkada Jakarta 2024
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
10 Provinsi dengan Jumlah Lowongan Kerja Terbanyak
Lowongan Kerja bagi Lulusan SMA/SMK, D3 hingga S1, Cek Syaratnya
Populer
Pelindo Setor Rp 2,68 Triliun ke Negara pada Kuartal I 2024
Kembalikan Kepercayaan Investor, PTPP Bayar Obligasi Berkelanjutan dan Sukuk Mudharabah Tepat Waktu
Pengusaha Minta Dilibatkan Soal Bea Masuk Barang China 200%
Kemenperin Tunjuk LTLS Group jadi National Lighthouse Industry 4.0
Langkah BRI Wujudkan Indonesia Emas 2045, Lewat Pengusaha Muda BRILiaN 2024, Saatnya Daftar!
Utang Global Sentuh USD 91 Triliun, Negara Ini Menanggung Beban Terberat
Komisi XI DPR Setuju PMN BUMN dan Bank Tanah Tahun Anggaran 2024 Senilai Rp 28 Triliun, Simak Rinciannya
Proyek Jalan Trans Papua Hubungkan Mamberamo-Elelim Dimulai, Cita-Cita Pemerintah Era Soeharto Terwujud
Inflasi AS Buat Kemajuan, Bos The Fed Masih Sabar Turunkan Suku Bunga
Tambah 9 Unit Pesawat di 2024, Garuda Indonesia Pede Cuan Rp 48 Triliun
Euro 2024
Cristiano Ronaldo Mau Pensiun? Euro 2024 Jadi Laga Terakhir Membela Portugal
Manchester United Naksir Bintang Turki di Euro 2024, Harganya Masih Murah Meriah
Daftar Tim 8 Besar Euro 2024 Beserta Ranking Masing-masing, Cek di Sini
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Berita Terkini
Dirjen Hubdar Buka Suara soal Terminal Tipe A yang Sepi Penumpang
Impor Keramik Asal China Meresahkan, Industri Lokal Minta Minta Pemerintah Gerak Cepat
Benarkah Permen Karet Butuh Waktu 7 Tahun untuk Dicerna Jika Tertelan? Ini Penjelasannya
YLKI Dorong BPOM Sosialisasikan Label Peringatan Bahaya BPA pada Galon Air Minum
Dahlan Iskan Diperiksa KPK terkait Kasus LNG Pertamina, Dicecar soal RUPS
Mirae Asset Turunkan Target IHSG ke 7.585 hingga Akhir 2024, Saham-Saham Ini Jadi Pilihan
Masa Depan Perpustakaan Usai Pandemi dan Merebaknya AI
6 Potret Ikan Nyeleneh Setelah Digoreng, Bikin Senyum Tipis ketika Makan
Jangan Malas Sholat Tahajud, Ketahui 6 Hal yang Jadi Penyebabnya
Penyakit Kulit Berbahaya Intai Anak-anak Gaza Palestina, Obat dan Air Bersih Tak Tersedia
Chicco Kurniawan Emosional Baca Naskah Film 1 Kakak 7 Ponakan, Rasakan Jadi Sandwich Generation
Baru Dilantik jadi Dirjen Perhubungan Darat, Ini Misi Risyapudin Nursin