, Jakarta - Keberadaan bagan tancap yang berada di Perairan Dadap di Teluk Jakarta sangat mengganggu ekosistem terganggu. Diduga pembuatan bagan tancap di area pesisir sisi utara perairan Dadap di Teluk Jakarta itu dikuasai, dan difasilitasi oleh sejumlah oknum.
Sedangkan pembuatan bagan tancap nyata-nyata berdampak negatif bagi kelestarian ekosistem laut khususnya di perairan Dadap. Selain kerap menggunakan jaring lubang kecil, posisi bagan tancap yang berada dekat pantai dan karang juga merusak ekosistem laut.
Baca Juga
Hal ini karena ikan-ikan kecil banyak yang tertangkap serta berpengaruh terhadap hasil penangkapan ikan nelayan tradisional.
Advertisement
Menanggapi hal tersebut, Juru Bicara (Jubir) Menteri Kelautan dan Perikanan, Wahyu Muryadi menegaskan, pihaknya akan melakukan penertiban segela bentuk aktivitas yang mengganggu kerusakan terhadap kelestarian ekosistem laut, khususnya di Perairan Dadap.
"KKP akan segera melakukan penertiban. Kami akan kolaborasi dengan intansi terkait," tegas Wahyu dalam keterangannya, Rabu (27/3/2024).
Perlu diketahui, sasaran penertiban bagan tancap adalah bagan yang beroperasi atau didirikan pada zona di bawah 4 mil laut karena wilayah perairan laut di bawah 4 mil merupakan zona tangkapan tradisional. Selain untuk melidungi nelayan-nelayan kecil disekitar lokasi tersebut.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Alasan Penertiban
Terdapat beberapa alasan untuk dilakukannya penertiban bagan tancap di area tersebut :
1. Bagan tancap yang ada di lokasi tersebut berdiri tanpa ijin dan bukan area yang direkomendasikan untuk mendirikan bagan.
2. Bahwa setiap pemanfaatan laut seharusnya mengurus ijin terlebih dahulu terkait pemanfaatan ruang laut, sehingga seharusnya Pihak Kementerian Kelautan dan Perikanan harus bertindak tegas terhadap bagan-bagan illegal tersebut.
Advertisement
3. Bahwa budidaya kerang hijau akan mengakibatkan pencemaran pada kelestarian laut karena adanya temuan kandungan logam berat berupa merkuri dan senyawa kimia berbahaya yang ditemukan pada hasil tangkap kerang hijau di Teluk Jakarta.
4. Bagan tancap adalah alat tangkap menetap sehingga mengganggu alur pelayaran.
5. Sisa-sisa bambu dari bagan tancap yang roboh dapat merusak jaring, menumpuknya sampah dll.
Selain Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), dan instansi lain seperti Pemda Provinsi DKI Jakarta, Pemda Banten, instansi yang berkaitan dengan lingkungan hidup, perikanan dan nelayan, perhubungan laut, pengelola pelabuhan, serta yang berkaitan dengan tenaga kerja harus bekerjasama untuk menuntaskan permasalahan ini.
Terkini Lainnya
KKP Tangkap Kapal Pencuri Ikan Berbendera Malaysia di Selat Malaka
KKP Hibahkan Dua Kapal Rampasan Asal Vietnam kepada Kelompok Nelayan Banyuwangi
Target Indonesia Produksi 30,85 Juta Ton Perikanan di 2024 Didukung Pelaku Usaha
Alasan Penertiban
KKP
Rekomendasi
KKP Hibahkan Dua Kapal Rampasan Asal Vietnam kepada Kelompok Nelayan Banyuwangi
Target Indonesia Produksi 30,85 Juta Ton Perikanan di 2024 Didukung Pelaku Usaha
Rugikan Negara Rp 1,4 Miliar, Kementerian Kelautan Ciduk Kapal Asal Filipina di Sulawesi
KKP Pastikan Stok Ikan Selama Ramadan hingga Idul Fitri 2024 Tercukupi
Tak Cuma jadi Lauk, Ternyata Ini Sederet Manfaat Ikan Bandeng
Cegah Konflik Antar Nelayan, KKP Tangkap 2 Kapal Ikan di Selat Makassar
Menteri Trenggono Kirim Produk Perikanan Bantu Korban Bencana Alam di Sumbar
KKP Tangkap 4 Pelaku Bom Ikan di Morowali
Awal Ramadan, KKP Sebar 10 Ribu Ikan Kaleng di Yogyakarta
Joko pinurbo
Top 3 Tekno: Jadwal MPL ID S13 2024 hingga Ucapan Dukacita Warganet untuk Joko Pinurbo Bikin Penasaran
Mengenang Joko Pinurbo, Sebut Gus Dur Ibu Kota Bagi Kaum Teraniaya dalam Puisi Berjudul Durrahman
Belasungkawa Najwa Shihab Setelah Joko Pinurbo Meninggal, Hatinya Luluh oleh Sesak dan Duka
Joko Pinurbo Wafat, Pernah Bakar Sajak-Sajaknya yang Dirasa Gagal
Joko Pinurbo Meninggal Dunia, Warganet Ungkap Kesedihan dan Doa Terbaik untuk Sang Maestro Kata
Joko Pinurbo Meninggal Dunia, Ini 3 Puisinya yang Mengisahkan Pandemi COVID-19
Liga Inggris
Prediksi Liga Inggris Nottingham Forest vs Manchester City: Waspada Ancaman Tim Papan Bawah
Prediksi Liga Inggris Tottenham vs Arsenal: Derby London Utara Beda Kepentingan
Drama Gol Dianulir, Chelsea Gagal Menang Lawan Aston Villa
Manchester United Ditahan Burnley, Ten Hag Sentil Onana dan Wasit
Hasil Liga Inggris: Chelsea Beri Sedikit Pertolongan pada Manchester United
Hasil Liga Inggris Manchester United vs Burnley: Setan Merah Gagal Kalahkan Calon Degradasi
Thomas Cup
Hasil Piala Thomas 2024: Hanya Kehilangan 1 Gim, Tim Putra Indonesia Sikat Inggris
Jadwal dan Link Siaran Langsung BWF Thomas & Uber Cup 2024 di Vidio
PP PBSI Rilis Skuad Indonesia untuk Piala Thomas dan Uber 2024, Ada Kejutan di Tim Putri
Thomas dan Uber Cup 2024: Hasil Drawing dan Link Streaming di Vidio
Hasil Drawing Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Tantang Juara Bertahan, PBSI Klaim Indonesia Bisa Unggul
Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis untuk Putra adalah Thomas Cup, Kenali Sejarahnya
BRI Liga 1
Paul Munster Ingin Persebaya Akhiri Musim Kompetisi dengan Kebanggaan Menang Lawan Persik
Klasemen BRI Liga 1: Persaingan Tiket Championship Series dan Degradasi Menuju Klimaks
Hasil BRI Liga 1 RANS Nusantara vs Persija Jakarta: Macan Kemayoran Jerumuskan The Prestige Phoenix ke Zona Merah
Hasil BRI Liga 1: Hajar Persikabo, PSIS Masih Jaga Asa ke Championship Series
Hasil BRI Liga 1 2023/2024: Arema Jauhi Zona Degradasi, Persib Sikat Borneo FC
Hasil BRI Liga 1: Dewa United vs Madura United Imbang, Tiket Terakhir Championship Series Masih Diperebutkan
TOPIK POPULER
Populer
KPK Tetapkan 2 Tersangka Baru Terkait Kasus Korupsi di PT Amarta Karya
12 Remaja Bersajam Diamankan Polisi saat Hendak Tawuran di Jakbar
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Warga Kalibata City Jakarta Selatan Berhamburan
Dorong Pertumbuhan UMKM, Waka Komisi XI: Pemda Harus Giat Gandeng Investor Besar
Alasan Anies Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran: Keluar Terhormat karena Junjung Tinggi Etika
Gabung ke Kubu Prabowo-Gibran, Cak Imin Titipkan 8 Agenda Perubahan PKB
Keluarga Brigadir RAT Terima Hasil Visum
Banyak Beredar Susunan Kabinet Prabowo-Gibran di Medsos, Ini Kata Gerindra
Gempa Magnitudo 6,5 Guncang Garut, BPBD: Empat Orang Terluka
Hadiri Acara Halal Bihalal PKS, Utut PDIP: Saya Sebenernya Deg-degan
Gempa Garut
10 Daerah Terdampak Gempa Garut M6,2, Ini Rekomendasi PVMBG untuk Wilayah Jabar Selatan
BNPB Umumkan Update Parameter Gempa Garut, dari 6.5 Magnitudo jadi 6.2 Magnitudo
Hengky Kurniawan Ungkap Situasi Rumah Saat Gempa Garut Melanda, Aksi Gercep Si Sulung Gendong Adik Tuai Pujian
Update Gempa Garut: 53 Bangunan Rusak di Jabar, Ini Wilayah Sebarannya
Gempa Magnitudo 6,5 Guncang Garut, Bagaimana Kondisi Jalan Tol Cipularang dan Padaleunyi?
Gempa Magnitudo 6,5 Guncang Garut, BPBD: Empat Orang Terluka
Berita Terkini
Laba Bersih Autopedia Sukses Lestari Melonjak 1.687% pada Kuartal I 2024
BI Yakin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Perkasa pada Awal 2024, Ini Pendorongnya
Wali Kota Depok Mohammad Idris Dilirik PKS Masuk Bursa Pilgub Jabar
10 Rekomendasi Tas Kerja Wanita Paling Trendi dan Terbaik Tahun 2024
8 Kisah Absurd Bapak-bapak di Twitter, Agak Lain Tingkahnya
Hore, Gedung Pakuan Rumah Dinas Gubernur Jabar Buka Tur Berpemandu Gratis Tiap Akhir Pekan
Bolehkah Bersedekah saat Masih Punya Utang, Apa Hukumnya?
10 Daerah Terdampak Gempa Garut M6,2, Ini Rekomendasi PVMBG untuk Wilayah Jabar Selatan
6 Tanda Fisik yang Menunjukkan Kondisi Kesehatan Mata
Fokus Bertugas di LKPP RI, Elektabilitas Hendi Malah Melejit
Raja Charles III Akan Kunjungi dan Kuatkan Keluarga Pasien Kanker Saat Tugas Publik Pertama Usai Diagnosis
Rio Reifan Dikabarkan Ditangkap Lagi karena Narkoba
Rekomendasi 10 Glamping Terbaik di Bogor dengan Pemandangan Memukau
D'Masiv Meriahkan Panggung Titik Kumpul Festival 2024
AS Kembalikan Batu Relief Curian dari Zaman Kerajaan Majapahit ke Indonesia