, Jakarta - Jika Anda sering merasa perlu ke kamar mandi setelah menikmati kopi pagi, Anda bukanlah satu-satunya. Ada berbagai faktor yang menjelaskan fenomena ini, dari bagaimana kopi mempengaruhi hormon dan aktivitas di usus besar hingga kapan Anda meminumnya. Banyak orang merasa perlu buang air besar (BAB) setelah mengonsumsi kopi, termasuk yang tidak mengandung kafein.
Dilansir dari Health.com pada 31 Juli 2023, meski tidak semua orang merasakan efek yang sama dari kopi, penelitian menunjukkan bahwa kopi memicu kebutuhan buang air besar bagi sekurangnya sepertiga dari kita. Riset juga menyebut wanita cenderung lebih terpengaruh daripada pria.
Baca Juga
Sebuah studi bahkan menemukan bahwa konsumsi kopi bisa memicu kontraksi otot di usus besar dalam hanya empat menit, menyebabkan keinginan buang air besar. Kopi yang mengandung kafein tampaknya lebih mempengaruhi kontraksi otot usus daripada kopi dekafein.
Advertisement
Sebuah penelitian lama menunjukkan bahwa konsumsi kopi berkafein memberikan dampak 23 persen lebih besar terhadap kontraksi usus besar dibandingkan dengan kopi dekafein. Dengan kata lain, kopi berkafein cenderung lebih mendorong seseorang untuk buang air besar dibandingkan dengan kopi tanpa kafein.
Selain efeknya pada otot usus besar, kopi juga memiliki beberapa mekanisme lain yang memicu kebutuhan buang air besar pada sebagian orang. Kopi bisa meningkatkan produksi hormon tertentu seperti gastrin dan cholecystokinin (CCK), yang berperan dalam respons refleks gastrokolik.
Respons ini merangsang kontraksi usus dan mendorong feses menuju rektum untuk dikeluarkan. Ini menunjukkan bahwa kopi dapat mendorong aktivitas di usus, yang berdampak pada keinginan seseorang untuk buang air besar.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Perhatikan Jumlah Kopi
![Ilustrasi sakit perut. (Unsplash)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/EWFwbz4VokDo-zGNtroruV6r9lg=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4385658/original/018681500_1680765613-Thumbnail_.jpg)
Walaupun sudah diketahui bahwa kopi mempengaruhi beberapa hormon usus, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memahami bagaimana komponen di dalam kopi berinteraksi dengan sistem pencernaan kita. Sebuah penelitian lama menunjukkan bahwa dampak kopi yang merangsang usus tampak paling signifikan di pagi hari. Hal ini mungkin dikarenakan saat tidur, pengosongan perut oleh tubuh berlangsung lebih pelan dan kontraksi usus besar berkurang.
Ketika Anda terbangun dan mulai beraktivitas, usus besar Anda pun demikian. Mengonsumsi kopi di pagi hari dapat memberikan dorongan ekstra pada sistem pencernaan Anda, sehingga meningkatkan kebutuhan untuk buang air besar.
Meski kafein bukan satu-satunya penyebab dari kebutuhan buang air besar setelah minum kopi, tetapi berpotensi sebagai salah satu penyebabnya. Sebuah cangkir kopi berukuran delapan ons biasanya memiliki 80 hingga 100 miligram kafein. Kafein di dalam kopi memicu aktivitas otot usus besar dan menambah tekanan di rektum, yang mengintensifkan keinginan buang air besar.
Akan tetapi, kafein bukan satu-satunya komponen di kopi yang mempengaruhi usus besar. Konsumsi kopi dekafein juga bisa meningkatkan kontraksi otot usus besar, menandakan ada komponen lain di kopi yang berkontribusi pada efek merangsangnya terhadap usus.
Advertisement
Produk Susu Mempengaruhi
![Ilustrasi kopi susu](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/WbSoJGnWUh7sx70dpIYeD2mpowE=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2870085/original/073625400_1564652223-tyler-nix-tU97-ceagL4-unsplash.jpg)
Menyertakan susu sapi atau krim ke dalam kopi Anda bisa berpengaruh pada aktivitas usus Anda. Bagi mereka yang intoleran terhadap laktosa, zat gula di dalam susu, konsumsi susu bisa menyebabkan kembung, diare, gas, mual, dan sakit perut. Ketidakmampuan untuk mencerna laktosa biasanya bertambah parah seiring pertambahan usia, dan sebagian besar orang mulai merasakannya saat mereka menua.
Bahan tambahan lain di kopi juga bisa mempengaruhi aktivitas usus. Pengganti gula seperti Splenda, jika dikonsumsi dalam jumlah besar, bisa menyebabkan gangguan pencernaan seperti diare, kembung, dan gas.
Walaupun kopi tanpa kafein tidak sekuat kopi berkafein, ia tetap merangsang usus besar dan meningkatkan kebutuhan untuk buang air besar. Dipercayai bahwa komponen lain di kopi, seperti asam klorogenat dan melanoidin, berkontribusi pada efek merangsang dari kopi.
Asam klorogenat, misalnya, diketahui memiliki efek antioksidan dan juga mempengaruhi proses metabolik di tubuh, sementara melanoidin memiliki sifat anti-inflamasi. Kedua senyawa ini, ketika dikombinasikan dengan komponen lainnya di kopi, dapat mempengaruhi gerakan peristaltik usus, sehingga memicu kebutuhan buang air besar.
Minum Kopi dengan Bijak
![Kopi Hitam](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/_LfsGn-LG-HcRMfm18GOSwIbvNQ=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3228923/original/038369600_1599219772-ptmp-bzfcLMegiz0-unsplash.jpg)
Jika Anda mudah terpengaruh oleh efek kopi yang merangsang usus, sulit untuk sepenuhnya menghindari efek tersebut. Mengingat makanan pun bisa merangsang usus besar, minum kopi bersama makanan mungkin tidak berdampak signifikan.
Namun, mengurangi bahan tambahan tertentu dalam kopi mungkin bisa mengurangi kebutuhan untuk buang air besar bagi beberapa orang. Sebagai contoh, bagi mereka yang kurang tahan terhadap produk susu, mencoba menghindari susu atau krimer dan beralih ke alternatif nabati mungkin bisa memberikan perbedaan.
Jika Anda menggunakan pemanis seperti Splenda yang bisa memicu gejala pencernaan, Anda mungkin ingin beralih ke pemanis alami lainnya seperti buah biksu atau stevia. Pemanis alternatif ini tidak dikaitkan dengan masalah pencernaan.
Anda juga bisa menyesuaikan jumlah kopi yang Anda konsumsi untuk menemukan takaran yang tidak memicu kebutuhan mendesak untuk buang air besar. Jika Anda biasanya merasa perlu buang air besar di saat-saat tidak tepat, seperti saat rapat pagi, cobalah menyesuaikan waktu Anda minum kopi.
Meskipun ada yang mendapatkan keuntungan dari efek stimulasi kopi di pagi hari, jika Anda merasa terganggu dengan kebutuhan buang air besar setelah minum kopi, Anda bisa mencoba menyesuaikan cara dan waktu Anda menikmati kopi untuk melihat apakah itu membuat perbedaan.
![Infografis Kopi-Kopi Indonesia yang Jadi Primadona](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/jFaY_1V8H_Q688PedCH1lIhnjQg=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3486790/original/037197400_1624027667-Infografis_Cerita_Akhir_Pekan.jpg)
Terkini Lainnya
Cara Kerja Alat Roasting Kopi Hemat Energi
5 Varian Kopi Unggulan Indonesia Disuguhkan di Coffex Istanbul 2024, 3 Kontainer Kopi Arabika Dipesan
Minum Kopi Bisa Turunkan Risiko Kematian Akibat Terlalu Banyak Duduk, Ini Kata Ahli
Perhatikan Jumlah Kopi
Produk Susu Mempengaruhi
Minum Kopi dengan Bijak
Diare
kopi
buang air besar
kafein
dekafein
Usus Besar
Feses
susu
Rekomendasi
5 Varian Kopi Unggulan Indonesia Disuguhkan di Coffex Istanbul 2024, 3 Kontainer Kopi Arabika Dipesan
Minum Kopi Bisa Turunkan Risiko Kematian Akibat Terlalu Banyak Duduk, Ini Kata Ahli
Ingin Awet Muda? Secangkir Kopi Dapat Membantu Anda Meraihnya
Dokter Ungkap Minum Kopi Setelah Jam 12 Siang Tak Baik untuk Kesehatan, Ini Alasannya
Antara Teh dan Kopi, Mana Lebih Sehat?
Dikhawatirkan Terkontaminasi Toksin Botulinum, Perusahaan Ini Tarik Ratusan Kopi Kaleng dari Pasaran
Cegah Diabetes hingga Tangkal Radikal Bebas, Ini 7 Cara Minum Kopi yang Benar
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
HEADLINE: Rivalitas Ronaldo vs Messi di Fase Final Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Unggul di Usia Senja?
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Judi Online
Polres Kota Dumai Razia Judi Online di Telepon Genggam Anggota, Hasilnya?
Muhammadiyah: Judi Online Harus Diberantas
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Pilkada 2024
Jelang Pilkada 2024, Bacagub NTB Lalu Muhamad Iqbal Bertemu Kaesang
Kinerja Pj Walikota Pekanbaru Muflihun Dinilai Jadi Tolak Ukur di Pilkada 2024
Komisi II DPR Pastikan Pemberhentian Ketua KPU Hasyim Asy'ari Tak Ganggu Proses Pilkada
Sosok Sudaryono di Mata Menantu Habib Luthfi Bin Yahya Pekalongan
Jelang Pilkada 2024, Pemkot Mojokerto Minta Masyarakat Manfaatkan Klinik Hoaks
Bawaslu Ungkap Potensi Kerawanan Pilkada Jakarta, Heru Budi: Akan Dianalisis
TOPIK POPULER
Populer
Tips Merawat Rambut agar Tetap Kuat dan Sehat: Panduan Lengkap untuk Rambut Panjang Impian
Viral Penjual Ayam Goreng Dianggap Mirip Lisa BLACKPINK
Fasilitasi Anak Bermain Sambil Belajar di Bandara Soetta, Toys Kingdom Hadirkan Replika T-Rex Raksasa hingga Lego
Penyakit Kulit Berbahaya Intai Anak-anak Gaza Palestina, Obat dan Air Bersih Tak Tersedia
Skandal Gaun Pengantin Putri Susan Sarandon, Dianggap Terlalu Ekspose Belahan Dada
Pandji Pragiwaksono Singgung Marshel Widianto yang Maju Pilkada dan Kritik Parpol Pengusung, Apa Alasannya?
3 Resep Ayam Kukus Suwir yang Lezat supaya Tidak Selalu Makan Gorengan
Cara Mencairkan Daging Sapi yang Masih Membeku, Jangan Cuma Cepat tapi Harus Aman
Jin BTS Bakal Jadi Pembawa Obor Olimpiade Paris 2024, ARMY Desak Angkat Bicara soal Palestina
Libur Sekolah ke Kampung Willys Kang Cuya Subang, Bisa Seseruan Naik Kursi Layang Sambil Memandang Sawah
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
HEADLINE: Rivalitas Ronaldo vs Messi di Fase Final Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Unggul di Usia Senja?
Legenda Jerman Remehkan Skuad Spanyol di Euro 2024, Dianggap Tim Bau Kencur
Cristiano Ronaldo Mau Pensiun? Euro 2024 Jadi Laga Terakhir Membela Portugal
Manchester United Naksir Bintang Turki di Euro 2024, Harganya Masih Murah Meriah
Berita Terkini
Kejagung dan Polri Bantah Tutup Pintu Koordinasi, Ghufron KPK: Kami Anggap Itu Sebuah Komitmen
David Beckham Balas Dendam Setelah Diabaikan Pangeran Harry Atas Permintaan Meghan Markle
5 Kapten Terbaik Manchester United: Pemimpin yang Menginspirasi di Old Trafford
Nenek 66 Tahun di Lampung Tengah Dianiaya Oknum Bidan, Ini Kronologinya
Apakah Bumi Bisa Hancur karena Ledakan Supernova?
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Kamis 4 Juli 2024
Fakta Jambret CFD: Pakai Kode Saat Beraksi hingga Minggat Usai Viral
Bidan di Lampung Tengah Diduga Aniaya Nenek Hingga Bersimbah Darah, Videonya Viral
Kisah Iblis Terbakar oleh Kekuatan Doa Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani
Guru TK di Jambi Dituntut Kembalikan Uang Rp75 Juta ke Negara, Dede Yusuf Salahkan BKD
Polisi Tangkap Pengirim Narkoba Dalam Paket Ayam Jago Melalui Bandara Pekanbaru
Mengenal Planet Kerdil Ceres yang Diduga Dihuni Alien
Ayu Ting Ting Batal Nikah padahal Sudah Lamaran, Bagaimana Hukumnya dalam Islam?
Melacak Rekam Jejak Civitas Akademika Universitas Brawijaya Melalui Pameran QR Art
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini