, Jakarta Sebagian besar perempuan Indonesia menganggap bahwa merokok adalah hal yang tak baik. Sebaliknya, laki-laki di Indonesia cenderung menganggap merokok sebagai hal keren.
Pandangan ini punya peran terhadap jumlah kasus kanker paru didominasi oleh laki-laki, tak hanya di Indonesia tapi di dunia. Mengingat, kanker paru merupakan salah satu akibat dari merokok.
Baca Juga
“Kenapa kanker paru banyak pada laki-laki? Karena gaya hidup, laki-laki itu lebih banyak merokok ketimbang perempuan,” kata dokter spesialis paru konsultan Elisna Syahruddin dalam talk show kanker paru bersama AstraZeneca dan Plan Indonesia di Jakarta, Rabu (1/11/2023).
Advertisement
“Allhamdulillah di Indonesia, jumlah perokok perempuan tuh masih rendah. Alhamdulillah sekali kita perempuan tuh masih pegang budaya bahwa kalau perempuan merokok enggak ada keren-kerennya, dan itu kita pertahankan,” ujar Elisna.
Elisna menambahkan, kanker paru menempati peringkat kedua di dunia sebagai kanker dengan angka kematian terbanyak.
“Kanker paru itu menjadi masalah bukan hanya di Indonesia tapi masalah secara global. Kanker paru memiliki kasus nomor dua terbanyak di dunia. Tapi, bagi laki-laki, dia (kanker paru) nomor satu,” ucap Elisna.
Sementara di Indonesia, jumlah kasus kanker paru menduduki peringkat ketiga terbanyak. Namun, bagi laki-laki, kanker paru menjadi jenis kanker nomor satu yang paling banyak diidap.
Di Amerika, kanker paru-paru membunuh lebih banyak orang dibanding kanker lain. Namun penelitian kanker paru-paru tidak mendapat perhatian sebesar kanker jenis lain. Namun panduan baru Pusat Pengendalian Penyakit AS merilis panduan baru yang mungkin ...
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Penemuan Kasus Selalu di Stadium Lanjut
![dokter spesialis paru konsultan Elisna Syahruddin](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/j3_51GzPiU_EoF6eP0j0C4y_0zw=/0x0:1600x900/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,540,20,0)/kly-media-production/medias/4632531/original/008730200_1698892936-656ada6a-caf1-4ddd-9bb9-d7c72284e1a5.jpg)
Salah satu hal yang membedakan antara kanker paru dengan kanker lainnya di dunia adalah, penemuan kasusnya selalu di stadium lanjut. Artinya, kanker baru didiagnosis setelah penyakitnya parah.
“Itulah kenapa kanker paru disebut pembunuh utama dalam penyakit kanker. Jadi dari semua kanker, juara umumnya itu kanker paru dan itu tidak berubah dalam hampir 20 tahun,” jelas Elisna.
Tingginya kasus kematian akibat kanker paru disebabkan penemuan penyakit yang cenderung terlambat. Dan setelah ditemukan dalam kondisi parah, maka pengobatan pun tidak begitu membantu.
“Ketika diobati, kita enggak bisa sembuhkan lagi kalau sudah stage (stadium) lanjut, jadi angka kematiannya sangat tinggi.”
Advertisement
Belum Ada Skrining Masif
![Paru (Image by oracast from Pixabay)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/pDrGW4Vkr_tuCwKn_1laMPqw3zU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3341590/original/074892800_1609912272-diagnosis-1476620_640.jpg)
Sejauh ini, lanjut Elisna, kanker paru terbilang sulit dicegah lantaran skriningnya belum masif.
“Kenapa kanker paru sulit dicegah? Kalau kanker serviks sudah mulai ada pencegahan kan, kanker serviks tuh berhasil turun dengan skrining dengan vaksin. Kalau kanker paru belum ada skrining yang masif dilakukan,” ujarnya.
Dia menambahkan, risiko terjadinya kanker paru berkaitan dengan aktivitas organ yang terlibat, yakni paru-paru. Maka segala sesuatu yang memengaruhi saluran napas itu menjadi faktor risiko kanker paru.
“Kita bernapas 16 sampai 22 kali per menit, nah kalau udara yang kita hisap itu mengandung unsur yang menyebabkan jadi kanker maka risiko untuk kanker paru akan meningkat.”
Penyebab Kanker Paru
![Ilustrasi asap rokok](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/2Lobfz2a1zLEL_-l5WVf5Z5vYzA=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3581684/original/043577800_1632450991-pexels-pixabay-70088.jpg)
Lebih lanjut, Elisna menyampaikan bahwa penyebab kanker paru terbagi dua, yakni yang disengaja dan tak disengaja.
Contoh paparan yang disengaja adalah asap rokok. Ketika merokok, maka orang dengan sengaja memasukan asap ke dalam saluran napas.
“Asap rokok mengandung zat karsinogen, zat yang menyebabkan kanker. Di sisi lain, asap yang terus mengiritasi saluran napas akan mengubah saluran napas atau gen di saluran napas. Itu juga jadi penyebab kanker paru,” jelas Elisna.
Sedangkan, paparan yang tak disengaja contohnya polusi udara atau polusi di tempat kerja.
“Misalnya buruh, bukan hanya buruh pabrik, buruh bangunan. Kami punya data, mereka berisiko karena menghirup asbes, semen, itu polusi yang tak sengaja dihisap karena profesinya,” ujar Elisna dalam acara menyambut bulan kesadaran kanker paru atau Lung Cancer Awareness Day 2023.
![Infografis: Redam Kanker dengan Cukai Rokok ( / Abdillah)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/KiBk2TtE5Npv5DeiTkFBoHLcGsY=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3858938/original/041694600_1640823712-220103_special_content__Redam_Kanker_dengan_Cukai_Rokok_S.jpg)
Terkini Lainnya
Ancaman Serius yang Perlu Diwaspadai, Bagaimana Cara Mendeteksi Kanker Paru-paru?
Perokok Wajib Tahu, Kosumsi Bawang Putih Mentah dapat Kurangi Potensi Kanker Paru-Paru
Jangan Diabaikan, 3 Tanda Penyakit Jantung dan Kanker yang Terlihat di Tangan
Penemuan Kasus Selalu di Stadium Lanjut
Belum Ada Skrining Masif
Penyebab Kanker Paru
Kanker Paru-paru
kanker paru
merokok
Rokok
kasus kanker paru
budaya merokok
Rekomendasi
Perokok Wajib Tahu, Kosumsi Bawang Putih Mentah dapat Kurangi Potensi Kanker Paru-Paru
Jangan Diabaikan, 3 Tanda Penyakit Jantung dan Kanker yang Terlihat di Tangan
Benarkah Vape Meningkatkan Risiko Terkena Kanker Paru-Paru Dibanding Rokok Tembakau?
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
Pilkada Sulteng 2024, PKS Beri Surat Rekomendasi untuk Pasangan Anwar-Reny
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
TOPIK POPULER
Populer
Malu untuk Menangis? Ini 3 Bahaya Menahan untuk Meluapkan Emosi
Bantu Jaga Stamina, Ini 8 Waktu Terbaik untuk Konsumsi Multivitamin
Bukan Cuma Perawatan Medis, Anak dengan Kanker Perlu Dapat Dukungan Psikososial
Tidak Sholat Jumat 3 Kali Berturut-Turut Otomatis Kafir, Perlu Baca Syahadat agar Balik Islam?
Terungkap, Perempuan yang Suka Pria Tinggi Menganggap Diri Sendiri Menarik
7 Tips Mencegah dan Meringankan Nyeri Otot
Proses Pengobatan Panjang, Anak dengan Kanker Rentan Alami Masalah Psikososial
Pertama di Asia Tenggara, Lactacyd Baby Wash Jalin Kolaborasi dengan CoComelon
Jerawat Membandel di Pipi, Ini Penyebab dan Solusi Efektif untuk Mengatasinya
2 Ciri Kamu Tak Bisa Jadikan Mantan Sebagai Teman, Salah Satunya Masih Cinta
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman, Sebentar Lagi Tanding
Link Live Streaming Euro 2024 Portugal vs Prancis, Sabtu 6 Juli Pukul 02.00 WIB
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman Jumat 5 Juli Pukul 23.00 WIB, Duel Raksasa di 8 Besar
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Berita Terkini
Pemkot Tangerang Siap Gelar Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis
Polisi Gagalkan Peredaran 7.200 Botol Oli Palsu Asal Tangerang di Bandar Lampung
Ilmuwan Temukan Perubahan Iklim Buat Jamur Lebih Beracun untuk Manusia
13 Hewan Purba Tertua di Dunia yang Masih Hidup Sampai Sekarang
UAH Kisahkan Nabi Ayub AS yang Menolak Mengeluh saat Diuji Allah, Ini Hikmahnya
6 Hewan yang Berkaitan dengan Dewa-Dewi Mesir Kuno, Bahkan Menjadi Simbol
KRI Dewaruci Bersama Laskar Rempah Singgah di Tanjung Uban, Kepri
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Mengenal Sumur Thor, Lubang Raksasa Misterius di Tepi Laut
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
3 Bek yang Ingin Direkrut Manchester United di Musim Panas 2024: Ada Eks Pinjaman Setan Merah
Menara Pandang Banjarmasin, Spot Wisata Komplet untuk Nikmati Pesona Kota Seribu Sungai
HEADLINE: Bursa Pilgub Sumut 2024 Kian Sengit, Bobby Nasution Bakal Lawan Edy Rahmayadi Atau Ahok?