, Jakarta Nyeri otot dapat dengan cepat menurunkan motivasi dan tujuan kebugaran seseorang. Namun jangan khawatir, ada cara untuk mencegah dan mengurangi efek ketegangan otot dan rasa sakit yang diakibatkannya.
Nyeri otot dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti ketegangan, penggunaan yang berlebihan, cedera olahraga, atau pekerjaan fisik yang berat.
Selain itu, nyeri otot juga bisa menjadi gejala penyakit, kekurangan gizi, atau efek samping obat-obatan.
Advertisement
"Jawaban mudahnya adalah otot yang terasa nyeri karena telah rusak dan berusaha memperbaiki diri serta beradaptasi agar menjadi lebih kuat," kata Sarah Bunger, direktur inovasi sains untuk nyeri dan tidur di Sanofi Consumer Healthcare, yang berpusat di New Jersey.
Namun, penyebab nyeri otot dapat bervariasi pada setiap orang, dari kondisi kronis seperti fibromyalgia, hingga sesuatu yang sederhana seperti tidur dalam posisi yang salah.
Meskipun penyebab nyeri otot tertentu mungkin masih diperdebatkan, metode yang tersedia saat ini untuk mencegah dan meredakan nyeri otot secara umum telah disetujui oleh para ahli.
Berikut tujuh tips mencegah dan meredakan nyeri otot , seperti dilansir dari Forbes pada Kamis, 4 Juli 2024.
1. Pemanasan Sebelum Olahraga
Memulai latihan dengan pemanasan singkat, seperti berjalan selama lima hingga 10 menit, dapat membantu mencegah nyeri otot di masa mendatang.
"Pemanasan dapat mengurangi nyeri otot dengan mengaktifkan sistem saraf parasimpatis dan meningkatkan aliran darah ke otot," kata Struan Coleman, MD, seorang ahli bedah ortopedi, salah satu pendiri Motive Health.
Sistem saraf terlibat dalam mengatur reaksi tubuh terhadap peningkatan tuntutan fisiologis yang diberikannya selama berolahraga.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
2. Hidrasi dan Tambahkan Elektrolit
"Dehidrasi dan ketidakseimbangan elektrolit dapat menjadi penyebab utama nyeri otot," kata Bunger.
Udara berperan sekitar 75% keseluruhan pada massa otot, dan risiko dehidrasi kronis tingkat rendah meningkat seiring bertambahnya usia.
Oleh karena itu, menjaga tubuh tetap terhidrasi, terutama sebelum, selama, dan setelah berolahraga merupakan komponen penting pemulihan otot.
Jumlah air yang harus diminum bergantung pada komposisi tubuh seseorang, lingkungan, dan lamanya latihan.
Tetapi secara umum, direkomendasikan agar seseorang mengonsumsi 350 ml hingga 440 ml air untuk setiap lima hingga 15 menit latihan yang dilakukan, menurut International Society of Sports Nutrition.
Elektrolit membantu mengatur cairan, jadi menyegel dengan asupan cairan juga dapat membantu mencegah dehidrasi.
Kekurangan atau ketidakseimbangan elektrolit, seperti magnesium, meningkatkan risiko kram dan nyeri otot, terutama saat dan setelah berolahraga.
Advertisement
3. Kompres Air Hangat atau Dingin
Baik kompres dengan air hangat maupun dingin, dapat membantu meredakan gejala nyeri otot.
“Manfaat fisiologis dari kompres air dingin meliputi pengurangan rasa sakit, aliran darah, edema, peradangan, kejang otot, dan kebutuhan metabolisme,” kata Coleman.
Untuk hasil terbaik, gunakan es dalam waslap atau bungkus es beku," saran Coleman. Ia merekomendasikan penggunaan kompres air dingin selama sekitar 20 menit, setiap empat hingga enam jam segera setelah nyeri otot mulai terasa.
Sementara itu, kompres air hangat membantu mengurangi rasa sakit dengan meningkatkan aliran darah, menutrisi lebih baik, dan mengurangi penumpukan asam laktat berlebih.
"Kompres air hangat dapat menggunakan bantal pemanas atau bak air panas, dan area yang terkena harus menerima panas selama sekitar 15 hingga 20 menit setiap beberapa jam," kata Coleman.
Manfaat tambahan dari kompres air hangat termasuk mengurangi kejang otot dan/atau kekakuan.
4. Cobalah Obat Pereda Sakit
Seseorang juga dapat mencoba menggunakan gel anti peradangan topikal. Obat topikal dapat menargetkan rasa sakit secara lebih tepat untuk meredakan nyeri secara langsung.
"Bahkan, penelitian menunjukkan bahwa satu kali pemakaian krim anti iritasi topikal dapat efektif dalam meredakan nyeri otot yang timbul tertunda," kata Bunger.
Bunger menjelaskan, menthol dan kamper bekerja pada reseptor berbeda di kulit yang bertanggung jawab atas kemampuan tubuh untuk mendeteksi rasa sakit, sensasi, dan perubahan suhu.
"Mengoleskan obat topikal dapat "membingungkan" reseptor rasa sakit dan sebagai hasilnya, meredakan nyeri otot," tambahnya.
Bunger menyarankan untuk mengoleskan lapisan tipis obat topikal pilihannya ke area yang sakit, tidak lebih dari tiga hingga empat kali sehari.
Bunger juga menyarankan untuk tidak menggabungkan obat pereda nyeri topikal dengan bantalan pemanas atau kompres es.
Advertisement
5. Cobalah Kunyit
Kunyit dapat memberikan manfaat untuk meredakan nyeri karena senyawa aktifnya yang disebut kurkumin.
Kurkumin adalah antioksidan kuat yang dapat membantu mendukung respon tubuh terhadap peradangan. Penelitian terkini menunjukkan bahwa kurkumin dapat efektif dalam mengurangi nyeri otot jika dikonsumsi setelah berolahraga.
Akan tetapi, aplikasi klinis kunyit terbatas karena bioavailabilitasnya rendah, yang berarti tidak diserap dengan baik oleh tubuh.
“Kunyit dapat dikonsumsi setiap hari dengan atau tanpa makanan, hingga nyeri otot mereda,” kata Chanté Wiegand, seorang dokter naturopati dan direktur penelitian dan pengembangan untuk The Synergy Company, perusahaan kesehatan dan kebugaran yang berpusat di Utah.
“Kunyit juga aman dikonsumsi setiap hari untuk mendukung respon peradangan tubuh normal. "Penggunaan yang konsisten dapat bermanfaat bagi orang-orang yang aktif secara fisik beberapa hari dalam seminggu," kata Wiegand.
6. Pijat
Penelitian menunjukkan terapi pijat dapat menjadi salah satu cara paling efektif untuk mengurangi nyeri otot.
Satu tinjauan penelitian tahun 2017 dalam Frontiers in Physiology menemukan bahwa tingkat nyeri otot peserta menurun secara signifikan ketika mereka menerima terapi pijat dalam waktu 24 jam setelah latihan berat dibandingkan dengan mereka yang tidak menerima terapi pijat.
"Untuk hasil terbaik, gunakan roller busa segera setelah melatih otot-otot utama yang digunakan selama aktivitas," saran Coleman.
7. Tidur
Beristirahatlah secara teratur menjadi cara paling ampuh untuk menghilangkan nyeri otot.
“Periode istirahat yang dibutuhkan untuk memperbaiki jaringan otot bergantung pada aktivitas dan individu, tetapi secara umum, 48 hingga 72 jam istirahat merupakan rekomendasi standar untuk pemulihan dan perbaikan otot,” kata Bunger.
Tidur malam yang cukup (antara tujuh hingga sembilan jam) juga dapat memberi waktu bagi otot untuk pulih setelah aktivitas yang intens.
Terkini Lainnya
1. Pemanasan Sebelum Olahraga
2. Hidrasi dan Tambahkan Elektrolit
3. Kompres Air Hangat atau Dingin
4. Cobalah Obat Pereda Sakit
5. Cobalah Kunyit
6. Pijat
7. Tidur
Nyeri Otot
Nyeri Otot Setelah Berolahraga
meredakan nyeri otot
Mencegah Nyeri Otot
Penyebab Nyeri Otot
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Populer
[Kolom Pakar] Prof Tjandra Yoga Aditama: Pemberhentian Dekan FK Unair
Jadi Tipe Idaman Cowok Indonesia, Ini 5 Jurus Rahasia Xaviera Clash of Champions Fasih Bahasa Korea
Siapa Heo Seong Beom? Simak Profil Jenius Matematika dan AI yang Bikin Peserta Clash of Champions Gagal Fokus
Cegah Keparahan dengan Deteksi Dini, Fatty Liver Apa Bisa Sembuh?
4 Pasangan Zodiak yang Paling Berpotensi dari Sahabat Jadi Cinta, Kamu Salah Satunya?
Video Harashta Haifa Zahra Miss Supranational 2024 Bawakan Bubuy Bulan Viral, Bule-Bule Melongok
Manfaat Tidur untuk Kesehatan Mental, Salah Satunya Bisa Meningkatkan Suasana Hati
Ibrahim Risyad dan Salshabilla Adriani Resmi Menikah, Kompak Unggah Foto di Instagram
Revitalisasi Digital: Siloam Hospitals Group dan dibimbing.id Berkolaborasi untuk Transformasi Karyawan dan Dokter
SMK Mitra Industri MM2100, Sekolah Pertama di Asia Tenggara dengan Spesialisasi Cat
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
Hanya Satu Putra Daerah yang Lolos, Seleksi Taruna Akpol NTT Tuai Protes
Dahsyatnya Menulis Basmalah di Bulan Muharram, Berkah Keberuntungan hingga Perlindungan Allah
Polisi Tahan Anggota DPRD Lampung Tengah yang Diduga Tembak Warga hingga Tewas
3 Alasan Timnas Indonesia Layak Juara Piala AFF U-19 2024
Kronologi Warga Tewas Tertembak Senjata Api Milik Anggota DPRD Lampung Tengah
Turis Indonesia Rugi hingga Rp20 Juta Saat Liburan ke Jepang, Beri Saran Pesan Tiket Pesawat Lintas Kota dan Riset Destinasi
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Senin 8 Juli 2024
Update Korban Longsor Tambang Suwawa, 2 Tewas 4 dalam Pencarian
Cegah Pungli Dunia Pendidikan, Satgas Saber Pungli Provinsi Jabar Luncurkan Film "Hantu di Sekolah"
Kebaikan Itu Tidak Usah Muluk-Muluk Kata Gus Baha, Emang Kenapa?
Momen Kaesang Pangarep dan Erina Gudono Ikut Tapa Bisu di Kirab Malam 1 Sura Pura Mangkunegaran
Gempa Batang, BNPB Siapkan Lokasi Pengungsian dan Pendataan Warga Terdampak
Dari Mojang Bandung, Harashta Toreh Sejarah jadi Miss Supranational 2024
Ribuan Muda Mudi Padati Gelaran Pertamina Weekend Fest 2024
Menurut UAH Sebutan Bulan Muharram itu Keliru, Seharusnya Disebut Ini