, Jakarta - Tak hanya orang dewasa, anak-anak pun bisa memiliki kecemasan dan rasa khawatir. Salah satu tandanya kerap ditunjukkan saat anak enggan pergi ke sekolah. Bahkan, tak sedikit anak menangis dan meraung hanya karena tak ingin berangkat ke sekolah.
Seorang psikolog pendidikan untuk kesehatan mental anak-anak Place2Be, Julia Clements, mengatakan bahwa rasa cemas pada anak wajar terjadi.
Baca Juga
“Wajar jika anak-anak tidak mau pergi ke sekolah dari waktu ke waktu. Misalnya, mereka mungkin khawatir tentang ujian, atau masalah dengan teman,” katanya kepada Independent.
Advertisement
Kecemasan yang wajar ini umumnya bisa menghilang seiring berjalannya waktu, seperti ketika ujian usai, atau anak telah berbaikan dengan teman.
Namun, orangtua perlu memperhatikan jika kecemasan anak untuk pergi ke sekolah ini berlanjut. Sebab, bisa jadi masalah yang dihadapi anak cenderung serius, atau ia mengalami gangguan kecemasan.
Perhatikan Tandanya, Anak Jadi Sering Diam
Untuk mengetahui dengan pasti, orangtua bisa mengawasi tanda kecemasan pada anak.
“Kecemasan dapat muncul secara berbeda pada anak yang berbeda. Anak Anda mungkin menangis atau menjadi pendiam ketika jam tidur, misalnya,” kata Clements.
“Atau ketika anak berkata merasa sangat sakit sehingga tidak dapat bersekolah. Atau, anak Anda mungkin tampak sangat marah,” lanjutnya.
Pusing menghadapi sang buah hati yang sedang marah atau rewel? Berikut empat cara sederhana hadapi anak tantrum.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Respons dengan Kepedulian
![Hal-Hal Penting Diketahui Saat Memberi Anak Satu Tahun Camilan Sehat](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/qQfIwEDJOX9Ey-euUDceHcYAV7s=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4051493/original/078187600_1655119675-pexels-andrea-piacquadio-3820120.jpg)
Untuk menghadapinya, menurut Clements, orangtua perlu menunjukkan ketertarikan dan rasa peduli terhadap masalah mereka. Dengan begitu, anak jadi merasa ingin terbuka kepada orangtua.
“Penting bagi orangtua dan wali untuk mengakui kesusahan yang dialami anak mereka, dan bahwa mereka menganggap pergi ke sekolah sebagai tantangan besar,” tuturnya.
Lebih lanjut, Clements mengungkap, mendapatkan dukungan orangtua dapat membantu meringankan kekhawatiran anak. Oleh sebab itu, penting untuk memvalidasi perasaan anak.
“Penting bagi orangtua dan wali untuk mengakui kesusahan yang dialami anak mereka, dan bahwa mereka menganggap pergi ke sekolah sebagai tantangan besar,” lanjutnya.
“Misalnya, Anda mungkin mengatakan sesuatu seperti, ‘Ibu dapat melihat bahwa kamu benar-benar khawatir pergi ke sekolah dan masuk sekolah akan sangat sulit bagimu',” Clements menambahkan.
Advertisement
Dorong Anak Menghadapi Ketakutan
![Dampak dari omelan orang tua pada otak anak](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/1lFIVgbt-0C66XKJoEUGRO0SOLc=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4423623/original/081915100_1683785410-pexels-gustavo-fring-4173335-min.jpg)
Tak hanya memvalidasi perasaan, orangtua juga perlu mendorong anak menghadapi hal yang ditakutinya.
“Penting juga untuk membantu anak Anda menghadapi ketakutan mereka dan bersekolah, meskipun itu sangat tidak ingin mereka lakukan,” ungkap Clements.
Setelah itu, ketika anak telah berani, pujilah setiap langkah kecil kemajuan yang dia buat, mengutip Clements.
“Dorong dan puji anak Anda untuk setiap langkah kecil yang telah dilakukan untuk bersekolah secara teratur,” lanjutnya.
Ajak Anak untuk Terbuka terhadap Masalah
Seorang psikolog klinis dan penulis buku The Grief Collective, Marianne Trent, menyarankan orangtua untuk berdiskusi dengan anak tentang masalah mereka.
"Tanyakan bagaimana perasaan mereka, dan apakah sesuatu terjadi sebelumnya yang membuat mereka merasa khawatir, sedih, atau bingung. Ini dapat menjadi langkah pertama yang berguna,” ujarnya.
Jangan Terpancing Emosi
![Bekerja sama dengan guru](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/B7i0-INF0aCHhbQmlyJ7G-2gdy4=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4095084/original/075083400_1658311472-pexels-basil-otshudi-7942613.jpg)
Mudah bagi orang tua dan wali untuk merasa frustrasi dan marah jika anak menolak pergi ke sekolah. Namun, emosi negatif hanya dapat menyebabkan lebih banyak kesulitan untuk anak.
Menurut Trent, mencoba dan berkomunikasi dengan tenang akan sangat membantu anak.
“Perlu diketahui bahwa kemarahan adalah emosi sekunder, dan amarah menutupi perasaan orang tua yang merasa tidak memiliki kendali, sedih, atau bahkan kecemasan orang tua juga,” tuturnya.
Berbicara dengan Pihak Sekolah
Jika tampak tak bisa dikendalikan, Trent menyarankan untuk mengatur jadwal pertemuan dengan pihak sekolah.
“Berdiskusi dengan sekolah bisa menjadi langkah maju yang penting. Jika kehadiran di sekolah turun di bawah persentase tertentu, hal itu dapat memicu rujukan ke layanan kesehatan mental atau guru bimbingan konseling,” ujarnya.
Jika diperlukan, tidak ada salahnya membawa anak ke layanan kesehatan mental atau guru yang bertanggung jawab di sekolah.
Di lingkungan sekolah, Clements menganjurkan, mungkin ada beberapa cara yang bisa melibatkan staf di sekolah, seperti penyesuaian-penyesuaian sederhana.
“Misalnya, anak Anda mungkin ingin ditemui di gerbang saja, atau diberi tugas khusus untuk dilakukan di pagi hari,” pungkasnya.
![INFOGRAFIS JOURNAL_ Beberapa Gejala Permasalahan Kesehatan Mental pada Anak](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/heisP2AmSDRF26E-zd06t28k_Vk=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4208524/original/082992800_1667124589-221030_JOURNAL_Beberapa_Gejala_Permasalahan_Kesehatan_Mental_pada_Anak_S.jpg)
Terkini Lainnya
10 Manfaat Jarang Posting di Media Sosial, Bisa Terhindar dari Kecemasan dan Depresi
5 Cara Suasana Hati Pengaruhi Kondisi Kulit, Mood yang Baik Jadi Kunci Kulit Sehat
AS Rilis Pil Pertama untuk Depresi Pascapersalinan, Ini Klaim Keberhasilannya
Perhatikan Tandanya, Anak Jadi Sering Diam
Respons dengan Kepedulian
Dorong Anak Menghadapi Ketakutan
Ajak Anak untuk Terbuka terhadap Masalah
Jangan Terpancing Emosi
Berbicara dengan Pihak Sekolah
Kecemasan
Gangguan Kecemasan
Rasa Cemas
tanda kecemasan
Rekomendasi
5 Cara Suasana Hati Pengaruhi Kondisi Kulit, Mood yang Baik Jadi Kunci Kulit Sehat
AS Rilis Pil Pertama untuk Depresi Pascapersalinan, Ini Klaim Keberhasilannya
Pegawai Terserang Kecemasan dan Stres, BRIN Kolaborasi Kembangkan Alat Deteksi
7 Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari untuk Mengurangi Depresi dan Anxiety
Pelukan Dapat Meredakan Rasa Sakit, Kecemasan, dan Depresi, Ini Studinya
Sering Stres saat Bekerja? 4 Langkah Ini Bakal Bantu Menguranginya
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
TOPIK POPULER
Populer
Proses Pengobatan Panjang, Anak dengan Kanker Rentan Alami Masalah Psikososial
Malu untuk Menangis? Ini 3 Bahaya Menahan untuk Meluapkan Emosi
7 Tips Mencegah dan Meringankan Nyeri Otot
Terbangun Tengah Malam dengan Kondisi Lapar, Ini 8 Makanan yang Bisa Dikonsumsi Tanpa Khawatir Berat Badan Naik
Keajaiban Tak Terduga Pecel Lele di Balik IPK Sempurna 4.0 Naufal Clash of Champions
Ancaman Serius yang Perlu Diwaspadai, Bagaimana Cara Mendeteksi Kanker Paru-paru?
Bagaimana Cara Membayar Utang Jika yang Diutangi Sudah Meninggal atau Sulit Ditemui? Simak di Sini!
Pantau Tinggi Badan Anak di Sekolah, Dokter: Penting untuk Deteksi dan Intervensi Masalah Psikososial
Potret Pabrik Susu Frisian Flag Terbesar di Cikarang, Mampu Proses 400 Ribu Kg Susu per Hari
Dokter Ini Ungkap Rahasia untuk Jaga Stamina Pria Dewasa
Euro 2024
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Berita Terkini
Aktor Bollywood Raama Mehra Ditangkap Usai Selundupkan Hewan Dilindungi
Potret Cathy Sharon Ajak Anak Liburan di Amerika, Penampilan Curi Perhatian
Aturan Zulkifli Hasan Ini Diklaim Bikin Kabur Pembeli Barang Branded ke Malaysia
Kaesang Pangarep Blusukan di Tanjung Priok
Ngeri, Pria Ini Alami Gangguan Penglihatan Usai Disengat Lebah di Bola Mata
BNI Incar Pertumbuhan DPK 10% di 2024, Ini Caranya
Bersenggolan di Jalan, 2 Pengemudi Sedan Dikeroyok Rombongan Pengajian di Sukabumi
4 Cara Download Video CapCut No Watermark dengan Mudah, Begini Tahapannya
Istri di AS Tega Racuni Suami, Alasannya Merasa Tak Dihargai
INSW Jadi Transformasi Digital Layanan Ekspor-Impor dan Logistik
Jangan Lakukan 4 Kemaksiatan Ini, Azab Kubur Menanti Anda!
Ragam Hoaks Foto Terbaru, Simak Daftarnya