Ade Fitrie Kirana: Mari Merawat Kebhinnekaan, Kembangkan Sikap Toleransi

, Jakarta Selebriti Ade Fitrie Kirana memandang perlu sinergi berbagai pihak untuk menjaga persatuan, kesatuan dan merawat kebhinnekaan. Ia menuturkan, situasi bangsa yang saat ini menghadapi pandemi tak perlu diperkeruh dengan berkumpulnya masyarakat yang mengatasnamakan golongan tertentu.

Ade Fitrie Kirana, yang dikenal masyarakat melalui aktingnya di sinetron Islam KTP SCTV ini menambahkan, meskipun kebebasan berpendapat diatur didalam Undang-Undang Dasar 1945 bukan berarti sekelompok orang bebas berpendapat semaunya.

"Menurut saya, jangan sampai kebebasan kita melanggar hak asasi orang lain. Apalagi, situasi sekarang kan masih pandemi, ya. Jadi jangan sampai menambah repot lagi tenaga medis yang saat ini sudah berjuang keras menangani COVID-19," kata Ade Fitrie Kirana saat dihubungi, Senin (29/11/2021).

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

BLACKPINK ditunjuk sebagai duta untuk Konferensi Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa (COP26). Konferensi ini akan berlangsung pada November mendatang di Inggris.

2 dari 5 halaman

Sinergi

Ade Fitrie Kirana. (Foto: Instagram @official_adefitriekirana)

Ia menambahkan, pemerintah dan masyarakat saat ini bersinergi menghadapi pandemi. "Dengan berbagai upaya yang dilakukan, kita bisa lihat sudah berdampak positif disegala bidang. Vaksinasi terus berjalan dan pemberlakuan PPKM mampu mencegah sebaran pandemi," imbuhnya.

3 dari 5 halaman

Situasi Bangsa

Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Yayasan Perlindungan Perempuan dan Anak (YPPA) ini mengutarakan pendapatnya tentang situasi bangsa saat ini. Sebagai pekerja sosial kemasyarakatan yang sering berkeliling daerah, berdialog dengan masyarakat, ia mengutarakan sejumlah keprihatinan tentang situasi saat ini yang terjadi di masyarkat.

"Bangsa ini sedang ditempat oleh ujian berat, ya. Tak hanya pandemi yang sudah hampir dua tahun ini berlangsung tapi juga ancaman disintegrasi bangsa," ujarnya.

4 dari 5 halaman

Bhinneka Tunggal Ika

Menurutnya, para pendiri bangsa telah meletakkan Bhinneka Tunggal Ika sebagai pemersatu, perekat berbagai budaya dari suku bangsa di Indonesia.

"Keanekaragaman merupakan kekayaan milik Bangsa Indonesia yang harus kita jaga dan lestarikan sehingga mampu memberikan warna ketentraman dan kedamaian bagi rakyat Indonesia agar ke depan tidak banyak menimbulkan persoalan yang mengancam disintegrasi bangsa," ujarnya.

5 dari 5 halaman

Toleransi

Ia menambahkan, perlu terus dikembangkan sikap menghormati keberagaman suku bangsa yang terdiri dari beragam kepercayaan yang merupakan upaya untuk menjaga persatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia untuk mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia.

"Dengan menumbuhkan sikap toleransi yang kuat ditengah keberagaman masyarakat, jadi penguat untuk menjaga kesatuan dan persatuan bangsa," ujarnya memungkasi.