, Purbalingga - Purbalingga kerap diidentikkan dengan industri knalpot, rambut palsu dan tentu saja, bulu mata palsu. Tiga produk tersebut telah menjadi ikon kota kecil di lereng Gunung Slamet ini.
Industri telah menjadi bagian penting roda perekonomian Purbalingga. Puluhan ribu tenaga kerja terlibat di dalamnya. Khusus bulu mata palsu, sedikitnya sebanyak 60 ribu pekerja yang 95 persennya wanita terserap dalam industri ini.
Rambut palsu dan bulu mata palsu Purbalingga telah menjadi kebanggaan. Kualitasnya menjadi jaminan yang lantas membuatnya mampu menembus pasar ekspor, ke beberapa negara Asia, Eropa, dan Amerika.
Advertisement
Baca Juga
Permintaan yang tinggi itu membuat serapan tenaga kerja sangat tinggi dalam industri ini. Apalagi, industri bulu mata palsu Purbalingga dikenal sebagai industri hand made, atau kerajinan tangan manusia.
Nilai lebih ini selama bertahun-tahun membuat Purbalingga menjadi sentra bulu mata palsu penting untuk dunia. Selain tenaga kerja yang langsung bekerja di pabrik, plasma-plasma bulu mata palsu bertumbuhan di desa-desa, bahkan di luar Purbalingga.
Namun, akhir-akhir ini industri bulu mata palsu di Purbalingga tergoncang. Sejumlah pabrik merumahkan ratusan tenaga kerja. Beberapa tenaga kerja lainnya terpaksa mengundurkan diri.
Gejolak di industri bulu mata palsu di Purbalingga pun ditanggapi serius oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) Kabupaten Purbalingga. Ancaman terhadap industri bulu mata palsu berarti ada risiko munculnya pengangguran baru.
Saksikan video pilihan berikut ini:
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Ancaman Mesin Pembuat Bulu Mata Palsu
Kepala Bidang Perindustrian Dinperindag Agus Purbadi Satya mengatakan, penyebab dari goncangnya industri bulu mata tak lepas dari gempuran produk Tiongkok alias China yang sangat massif di pasar global.
Ancaman ini nyata. Pasalnya, bertambah waktu secara kuantitas bulu mata palsu Tiongkok terus meningkat secara signifikan. Sebab, industri bulu mata palsu Tiongkok mengandalkan mesin yang tentu bisa lebih cepat dan massal memproduksi bulu mata.
"Mereka produknya terus meningkat. Baik dari segi jumlah maupun kualitas. Padahal, mereka pakainya mesin, berarti lewat mesin itu mereka bisa memodifikasi hasil produksi," kata Agus, dalam keterangan tertulis yang diterima , Selasa, 19 Maret 2019.
Tak hanya kuantitasnya yang terus meningkat signifikan, kualitas produk Tiongkok ini juga semakin baik. Dan itu terjadi hanya dalam jangka dua tahun.
Karenanya, Agus pun meminta agar pelaku usaha meningkatkan kualitas produknya agar tetap bersaing di pasaran global. Dengan demikian, pabrik tak perlu lagi merumahkan atau mem-PHK karyawan.
"Dari segi kualitas sebenarnya kita tidak kalah. Tapi di dua tahun terakhir ini kok mereka kualitasnya mendekati kita. Makanya kita harus genjot terus kualitasnya," ucap Agus.
Namun begitu, ia meminta agar semua pihat tak panik dengan dinamika industri di Purbalingga. Justru, semua pihak mesti duduk bersama untuk mencari solusi dengan kepala dingin.
"Apa yang menjadi kendala sehingga hal ini bergejolak sehingga kita bisa pecahkan dan carikan jalan keluarnya bersama," dia menambahkan.
Terkini Lainnya
Pamong Praja Bikin 90 Ibu Muda Purbalingga Menjanda dalam Sebulan
Kasihan, Bayi-Bayi Tak Berdosa Ini Terjangkit HIV dari Orangtua
Kajian 'Papa Momong Mama Kerja' Melaju ke Amerika
Ancaman Mesin Pembuat Bulu Mata Palsu
Bulu mata palsu
Produk China
tiongkok
Purbalingga
Rekomendasi
Begal Motor Sadis di Watukumpul Pemalang Ditangkap di Purbalingga, Salah Satunya sedang Ngopi
Jemaah Haji Asal Purbalingga Diminta Siap Mental, Kenapa?
Hari Lahir Pancasila
Top 3 News: PSI Tegaskan Putusan MA Tak Ada Kaitannya dengan Kaesang Pangarep
MA Buka Suara Soal Putusan Kilat Perkara Batas Usia Calon Kepala Daerah
5 Pernyataan Megawati Sampaikan Amanat Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila di Ende NTT
Bamsoet Ingatkan Pesan Bung Karno di Hari Lahir Pancasila 1 Juni, Miliki Nilai Universal
VIDEO: Live Report: Peringatan Hari Lahir Pancasila, Upacara Bendera di Ende Dihadiri Megawati
Jokowi Peringati Hari Lahir Pancasila di Blok Rokan: Kita Ambil Kembali Aset Strategis Bangsa
BRI Liga 1
VIDEO: Persib Juara BRI Liga 1, Ribuan Bobotoh Tumpah Ruah di Jalan Protokol
Persib Bandung Juara, Pelaksanaan BRI Liga 1 2023/2024 Panen Pujian
Jadwal dan Hasil Championship Series BRI Liga 1 2023/2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
David da Silva Gagal Kawinkan Gelar, Bojan Holdak Pelatih Terbaik BRI Liga 1 2023/2024
Hajar Madura United Kandang dan Tandang, Persib Bandung Juara BRI Liga 1 2023/2024
Dapatkan Link Live Streaming Final Championship Series BRI Liga 1 Madura United vs Persib Bandung, Segera Tayang di Vidio
Vina Cirebon
Praktisi Hukum Deolipa Yumara Minta Polisi Bebaskan Pegi Setiawan, Begini Alasannya
Polisi Gelar Prarekonstruksi Pembunuhan Vina, Kuasa Hukum Pegi Setiawan Kecewa Tidak Diberitahu
Jadi Tersangka Pembunuhan Vina Cirebon, Pegi Setiawan Bakal Ajukan Praperadilan
Kasus Vina Cirebon Dibuka Lagi, Hotman Paris Cium Indikasi Hanya untuk Menyenangkan Publik
Jadi Sasaran Hoaks Kasus Vina Cirebon, Wakapolda DIY Angkat Bicara
Keluh Kesah Hotman Paris Soal Kasus Vina Cirebon: Bukannya Makin Terang Malah Kabur dan Abu-abu!
Haji 2024
4 Amalan Penting yang Dianjurkan Sebelum Berangkat Haji
Menu Makanan untuk Jemaah Haji Lansia Disiapkan Khusus, Tekstur Lebih Lembut dan Tidak Pedas
Pernah Punya 2 Pintu, Ini Sejarah Pintu Ka'bah
5 Faktor yang Bikin Pneumonia Jadi Penyakit Paling Banyak Diidap Jemaah Haji
Tak Boleh Sembarangan, Ini Lafal Titip Salam untuk Rasulullah yang Benar
Embarkasi Surabaya Sudah Berangkatkan 24.840 Calon Haji ke Tanah Suci
TOPIK POPULER
Populer
Polres Bonebol Ringkus Pengedar Puluhan Paket Narkoba Lintas Provinsi
Hut 21, PT MGM Rayakan Hari Jadi dengan MGM Carnival Day
Sang Juara Menunggang Bandros, Pawai Persib Bandung Disambut Gemuruh Bobotoh di Jalan Djunjunan
Bobby Nasution Posting Instagram Story Bareng Ijeck, Kans Duet?
Polda Banten Tangkap Penjual Obat Kuat dan Peralatan Seks Ilegal
Ribuan Warga Lampung Gelar Aksi di Tugu Adipura, Kecam Serangan Israel ke Palestina
Menguji Adrenalin di Wisata Kubang River Tubing Cirebon
Sambut Kedatangan Persib, Ribuan Bobotoh Banjiri Jalanan Menuju Gerbang Tol Pasteur
Bola Sepak Tak Sengaja Kena Kepala, Siswa SD Dicekik hingga Dijambak Guru Olahraga
Jelang Iduladha, Jam Operasional Pasar Hewan di Garut Diperpanjang
Liga Champions
2 Rekor Dahsyat Dibuat Real Madrid Usai Juara Liga Champions 2023/2024
Real Madrid Juara Liga Champions, Vinicius Pecahkan Rekor Lionel Messi
Real Madrid Juara Liga Champions 2023/2024, Diwarnai Blunder Pemain Keturunan Indonesia
Saksikan Live Streaming Final Liga Champions 2023/2024 Borussia Dortmund vs Real Madrid, Segera Dimulai
Mengenang 6 Final Liga Champions Terbaik Sepanjang Masa, Laga Penuh Drama dan Momen Tidak Terlupakan
Link Live Streaming Final Liga Champions 2023/2024 Borussia Dortmund vs Real Madrid
Berita Terkini
Sopir Pajero yang Pakai Pelat Palsu dan Kejar-kejaran Sama Polantas di Tol Akhirnya Ditilang
Menhan AS: Kami Aman Jika Asia Aman
Gaji ke-13 PNS Cair Besok 3 Juni 2024, Siap-Siap Cek Rekening
Top 3 Berita Bola: Perbaiki Kondisi Tim, Manchester United Bajak Sosok Penting Arsenal
Pengamat Telekomunikasi: Starlink Berpotensi Lakukan Monopoli dan Predatory Pricing
Wujudkan Indonesia Digital 2045, Kominfo Dorong Strategi Keamanan Siber
Fokus Pagi : Sebuah Kapal Motor Nelayan di Lamongan Terbakar
Ribuan Warga Lampung Gelar Aksi di Tugu Adipura, Kecam Serangan Israel ke Palestina
7 Resep Tumis Terong Ungu Sederhana dan Praktis, Rasanya Bikin Nagih Sekeluarga
Kisah Aurelie Moeremans Pernah Disebut Dekil hingga Disarankan Suntik Putih
Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Ungkap Wajah Baby Lily Tanpa Stiker, Disebut Mirip Rafathar dan Rayyanza
Proyek Smelter Anak Usaha Amman Mineral Masuk Tahap Komisioning
Orang Tidak Ikhlas Pasti Seumur Hidupnya Sangat Menderita, Gus Baha Ungkap Sebabnya
Untuk Kali Pertama, Francesco Bagnaia Juara Sprint Race MotoGP
7 Potret Shafira Ika, Kapten Timnas Saat di Luar Lapangan yang Bikin Pangling