, Jakarta - Tahun baru Islam 1445 Hijriyah telah tiba, seturut datangnya bulan Muharram. Tahun Baru Islam dimulai pada 1 Muharram.
Dalam kalender Jawa, Muharram disebut sebagai bulan Suro atau Sura. Penyebutan Suro itu terkait dengan peristiwa Asyura, terbunuhnya cucu Nabi Muhammad SAW, Husein bin Ali RA di Karbala.
Tragedi Karbala itulah yang membuat sebagian umat Islam menganggap Muharram sebagai bulan berkabung, di luar keutamaannya sebagai salah satu dari empat bulan yang dimuliakan. Seringkali, bulan berkabung itu dinisbatkan kepada tradisi Islam Syiah, di mana mereka memperingati secara besar-besar peristiwa Karbala pada 10 Muharram.
Advertisement
Padahal, gugurnya Husein bin Ali bukan hanya hari berkabung untuk Syiah, melainkan umat Islam keseluruhan.
Baca Juga
Dalam tradisi Jawa, tidak dianjurkan (lebih tepat dilarang) untuk menggelar sebuah acara besar, pesta atau walimah pada bulan Suro. Istilah lokalnya, ora ilok, dalam bahasa kekinian disebut pamali.
Bahkan, ada pandangan jika melakukan acara besar, misal hajatan penikahan atau khitan pada bulan Suro, akan mendatangkan malapetaka.
Tradisi tidak mengadakan acara pada Suro itu dianggap tak berdasar. Ada pula yang menyebutnya sebagai bid'ah, karena tidak ada tuntunannya dalam Islam.
Meski begitu, kenyataannya, larangan mengadakan pesta pada bulan Suro itu lestari hingga saat ini. Pasar-pasar sepi, dan bahkan, terjadi deflasi karena minimnya acara yang membutuhkan bahan pokok dalam jumlah besar.
Lantas, apa filosofi tidak mengadakan pesta pada bulan Suro dalam tradisi Jawa? Berikut ini adalah penjelasan Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, KH Marzuki Mustamar, yang mengungkapkan filosofi tradisi larangan menggelar pesta pada bulan Asyura.
Simak Video Pilihan Ini:
Menengok Ritual Muji Malam Jumat Kliwon Komunitas Kejawen di Cilacap
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Penghormatan Terhadap Ahlul Bait
![Danau terbesar kedua di Irak mengering](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/FRXwc74iJxUBQPe3kfGWV8c_FAA=/0x594:5760x3840/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3942994/original/076061200_1645592856-AP22053462557758.jpg)
Kiai Marzuki menjelaskan, larangan itu dalam rangka menghormati keluarga Rasulullah saw yang berduka.
“Dilarangnya menggelar pesta atau acara besar pada bulan Asyura adalah bagian dari adab kita terhadap habaib. Pada bulan itu, ahlul bait termasuk para habaib sedang berduka,” terangnya, dalam tayangan YouTube NU Channel, dikutip dari nu.or.id, Jumat (21/7/2023).
Menurut dia, Suro adalah bulan prihatin bagi anak cucu Rasulullah saw. Hal ini dikarenakan cucu Nabi Muhammad saw yaitu Husain bin Ali bin Abi Thalib mengalami pembulian hingga terbunuh. Bahkan, dipenggal lehernya secara biadab di Padang Karbala.
“Tentu para anak dan cucu-cucu Rasulullah saw termasuk para habaib jika teringat Husain dibunuh pada bulan itu akan menganggap Asyura sebagai bulan duka,” jelasnya.
Menurut Pengasuh Pesantren Sabiilul Rosyad, Gasek, Malang, Jawa Timur itu tidak pantas ketika seseorang mengaku cinta nabi tetapi pada bulan Asyura tetap mengadakan acara. “Di mana hatimu, ayo dijaga adabnya,” kata Kiai Marzuki.
Betapa kiai Jawa ingin menghormati dan menjaga hati ahlul bait dan habaib sampai-sampai membuat aturan untuk tidak mengadakan pesta atau acara besar di bulan Asyura. Karena tidak pantas umat bersenang-senang saat mereka mengingat tewasnya Husain bin Ali RA, cucu Rasulullah SAW.
Advertisement
Kearifan Lokal
![KH Marzuki Mustamar, Ketua PWNU Jawa Timur. (Foto: /YouTube KH Marzuqi Mustamar Channel)](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/blank.png)
Pada kesempatan yang sama, Kiai Marzuki juga mengungkapkan alasan kiai Jawa juga melarang untuk mengadakan pesta atau acara besar pada hari meninggalnya kakek atau nenek. Hal ini, kata dia, tidaklah musyrik atau bid’ah.
“Semisal di hari meninggalnya kakek pasti nenek yang masih hidup akan teringat. Maka alangkah baiknya pada hari wafat sang kakek mestinya anak-anak, menantu, dan cucu dapat berkumpul untuk membaca yasin, tahlil, dan mengirim doa” ujarnya.
“Ini dapat menyenangkan nenek dan juga membahagiakan kakek yang ada di alam kubur,” sambung kiai kelahiran Blitar, 22 September 1966, ini.
Kiai Marzuki menilai sangat tidak pantas jika hari meninggalnya kakek yang membuat nenek sedih ternyata anak cucunya justru mengadakan pesta dan acara besar.
“Supaya kita tidak menyakiti hati nenek, maka kiai Jawa membuat aturan untuk tidak mengadakan pesta atau acara besar pada waktu hari meninggalnya kakek. Itulah ajaran kiai-kiai Ahlussunnah Wal Jamaah,” jelas Kiai Marzuki.
Tim Rembulan
Terkini Lainnya
Teks Khutbah Jumat Muharram: 3 Renungan Awal Tahun Baru Islam 1445 Hijriyah
Kisah Terbelahnya Laut Merah dan Tenggelamnya Firaun di Bulan Suro
Kumpulan 8 Naskah Khutbah Jumat Pilihan Bulan Suro atau Muharram, Topik Lengkap
Simak Video Pilihan Ini:
Penghormatan Terhadap Ahlul Bait
Kearifan Lokal
Tahun Baru Islam
Pesta
Hajatan
Suro
Muharram
Cucu Nabi
Husein bin Ali
Tragedi Karbala
Islam
Berita Islami
Sirah Nabawiyah
Sejarah Islam
Bid'ah
KH Marzuki Musta'mar
Rekomendasi
25 Contoh Mata Lomba untuk Meriahkan Tahun Baru Islam 1446 Hijriah, Cekidot!
Kapan Tahun Baru Islam 1446 H? Ini 12 Amalan Muharram yang Jangan Dilewatkan
Tanggal 7 Juli 2024 Peringatan 1 Muharam Tahun Baru Islam, Bulan Tanpa Libur Tambahan
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Dewan Pers Minta Kapolri-Kapolda Usut Kebakaran Rumah Wartawan di Karo
MKD: 2 Anggota DPR dan 58 Staf Terlibat Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 1,9 Miliar
MKD DPR Sebut Hanya 2 Anggota Dewan yang Terlibat Judi Online
Pilkada 2024
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
PPP Sebut Pernyataan KPU soal Usia Cagub-Cawagub Bukan Hanya untuk Kaesang
TOPIK POPULER
Populer
Jadwal Puasa Sunnah Juli 2024: Puasa Muharram Tasu’a-Asyura, Ayyamul Bidh hingga Senin Kamis
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Selasa 2 Juli 2024
Inilah yang Akan Selamatkan Indonesia Menurut Gus Baha
Benarkah Menikah di Bulan Muharram atau Suro Akan Timbulkan Malapetaka Rumah Tangga? Ini Penjelasannya
7 Pintu Surga Terbuka Sesuai Amal Ibadah, Kamu Pilih yang Mana?
Bolehkah Puasa di Tanggal 1 Muharram alias 1 Suro, Bagaimana Hukumnya?
Benarkah Menikah di Bulan Muharram Mendatangkan Sial? Begini Pandangan Islam
Bolehkah Mengusap Wajah setelah Sholat, Apa Hukumnya?
Keutamaan Ayat Seribu Dinar, Jaminan Rezeki Lancar dan Terhindar dari Kesulitan
Top 3 Islami: UAH Ungkap Jalan Keluar dari Kemiskinan, 30 Tanda Kiamat Menurut KH Hasyim Asy'ari
Euro 2024
Tonton Live Streaming Euro 2024 Rumania vs Belanda, Segera Dimulai
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Rabu 3 Juli Pukul 02.00 WIB: Siapa Lolos ke 8 Besar?
Link Live Streaming Euro 2024 Rumania vs Belanda: Uji Kelayakan Koeman
Euro 2024: Drama Penalti Cristiano Ronaldo, Air Mata Berubah Jadi Senyuman
UEFA Lakukan Penyelidikan, Bintang Inggris Jude Bellingham Terancam Larangan Bertanding di Euro 2024.
Pangeran William Girang Inggris Lolos ke Perempat Final Euro 2024, Sebut Kayak Naik Rollercoaster
Berita Terkini
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bolehkah Puasa di Tanggal 1 Muharram alias 1 Suro, Bagaimana Hukumnya?
PSI Berikan Surat Tugas Menantu Pakde Karwo Bayu Airlangga Maju Pilkada Surabaya 2024
5 Olahraga yang Tepat untuk Memulai Gaya Hidup Sehat
HEADLINE: Pemerintah Wajibkan Pencadangan Data Nasional Usai Diserang Hacker, Langkah Terlambat?
Cara Masyarakat Jambi Melestarikan Adat Istiadat dan Lingkungan Lewat Lubuk Larangan
Seleksi Anggota Komisi Informasi Tahun 2024-2028 Dibuka, Berminat? Simak Persyaratannya
Gempa Hari Ini Selasa 2 Juli 2024 Getarkan Kepulauan Tanimbar Maluku
Kisah Sukses Jarot Setiawan, Mantan PMI Banyuwangi yang Sukses Jadi Pengusaha Susu Kambing Perah
Bupati Bandung Bertemu Ipar Raffi Ahmad, Ada Kerja Sama Politik?
3 Inovasi Karya Universitas Bangka Belitung Dilindungi Hak Paten
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Peta Politik Pilgub Banten 2024, Airin-Andra Semakin Seru
Syaikhu Tegaskan Anies Harus Gandeng Sohibul Iman Jika Ingin Bersama PKS di Pilgub Jakarta