, Jakarta Cuaca panas yang terjadi belakangan membuat banyak orang khawatir soal sinar ultraviolet (UV) dari matahari. Imbauan untuk menggunakan sunscreen pun telah disampaikan oleh berbagai pihak.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) RI menjadi salah satu yang ikut memberikan imbauan tersebut. Lantas, apa sih sebenarnya keterkaitan antara gelombang panas dan sinar ultraviolet ini?
Baca Juga
BMKG mengungkapkan bahwa besar kecilnya radiasi dari sinar ultraviolet yang mencapai permukaan bumi didasari dengan indikator nilai indeks UV. Nilai indeks kemudian dibagi menjadi beberapa kategori. Berikut diantaranya.
Advertisement
- 0-2: Low
- 3-5: Moderate
- 6-7: High
- 8-10: Very High
- >11: Extreme
Jam Sinar Ultraviolet Capai Puncak di Indonesia
Menurut BMKG, jam dimana sinar ultraviolet di Indonesia mencapai puncaknya terjadi pada siang hingga menuju sore hari. Tepatnya pada pukul 12.00 sampai dengan 15.00 waktu setempat.
"Secara umum, pola harian indeks ultraviolet berada pada kategori Low di pagi hari, mencapai puncaknya di kategori High, Very High, sampai dengan Extreme ketika intensitas radiasi matahari paling tinggi di siang hari antara pukul 12:00 s.d 15:00 waktu setempat," kata BMKG.
"(Indeks ultraviolet) bergerak turun kembali ke kategori Low di sore hari. Pola ini bergantung pada lokasi geografis dan elevasi suatu tempat, posisi matahari, jenis permukaan, dan tutupan awan," sambungnya.
BMKG menambahkan, tinggi rendahnya indeks ultraviolet juga tidak memberikan pengaruh secara langsung pada kondisi suhu udara di suatu wilayah. Sebab, ada faktor lain yang turut memengaruhi suhu udara yang panas.
Cuaca panas belakangan hari ini membuat tubuh gerah hingga berkeringat. Minuman dingin kerap kali jadi solusi meredakan hawa panas di tubuh. Namun perlu kenali risiko minum air dingin saat cuaca panas.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Faktor yang Memengaruhi Suhu Udara di Suatu Wilayah
![Suhu Panas Tak Biasa Landa Indonesia Beberapa Hari Terakhir](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/dE_BX4BWQ5KiyLv0bHhlGeiBHec=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4405187/original/096374400_1682327608-20230424-Suhu-Panas-Indonesia-Angga-4.jpg)
Lebih lanjut BMKG mengungkapkan bahwa untuk wilayah tropis seperti Indonesia, pola harian secara rutin dapat teramati dari hari ke hari meskipun tidak ada fenomena gelombang panas (heatwave).
"Faktor cuaca lain seperti berkurangnya tutupan awan dan kelembapan udara dapat memberikan kontribusi lebih terhadap nilai indeks UV," ujar BMKG.
"Untuk lokasi dengan kondisi umum cuacanya diperkirakan cerah-berawan pada pagi sampai dengan siang hari dapat berpotensi menyebabkan indeks UV pada kategori Very High dan Extreme di siang hari."
Itulah mengapa menurut BMKG, masyarakat sebenarnya tidak perlu panik dalam menyikapi informasi soal sinar ultraviolet. Ikuti dan laksanakan saja imbauan sesuai dengan masing-masing kategori indeks UV.
"Mengikuti dan melaksanakan imbauan respons bersesuaian yang dapat dilakukan untuk masing-masing kategori index UV, seperti menggunakan perangkat pelindung atau tabir surya (sunscreen) apabila melakukan aktivitas di luar ruangan," kata BMKG.
Advertisement
Indonesia Tidak Alami Gelombang Panas
![Waspada, Cuaca Jakarta Memanas](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/Gj9i6mYRCQzd81urcXm31qOFDXw=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2946400/original/046987500_1571738635-20191022-Waspada_-Cuaca-Jakarta-Memanas-6.jpg)
Dalam kesempatan yang sama, BMKG mengungkapkan bahwa gelombang panas ekstrem yang melanda Asia sebenarnya tidak terjadi di Indonesia.
BMKG menyebut jika ditinjau secara lebih mendalam lewat karakteristik fenomena maupun indikator pengamatan suhu, fenomena udara panas di Indonesia tidak memenuhi kriteria dari suatu kondisi gelombang panas.
"Secara karakteristik fenomena, suhu panas yang terjadi di wilayah Indonesia merupakan fenomena akibat dari adanya gerak semu matahari yang merupakan suatu siklus yang biasa dan terjadi setiap tahun," ujar BMKG.
"Sehingga potensi suhu udara panas seperti ini juga dapat berulang pada periode yang sama setiap tahunnya," sambung BMKG.
Cuaca Panas Berbeda dengan Gelombang Panas
![Cuaca Panas Melanda DKI Jakarta](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/nHIqBz_jIWrAkiG-CPI6cVqavEo=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4395249/original/070466800_1681461843-Cuaca-Panas-Melanda-Jakarta-Faizal.jpg)
BMKG menjelaskan bahwasanya Indonesia tidak masuk dalam kategori wilayah yang memenuhi karakteristik gelombang panas. Itulah mengapa yang terjadi selama beberapa hari belakangan hanya cuaca panas, bukan gelombang panas.
"Sementara wilayah Indonesia terletak di wilayah ekuator, dengan kondisi geografis kepulauan yang dikelilingi perairan yang luas," kata BMKG.
Begitupun jika dilihat dari indikator statistik suhu. Gelombang panas dalam ilmu cuaca dan iklim merupakan periode cuaca dengan kenaikan suhu panas yang tidak biasa yang berlangsung setidaknya lima hari berturut-turut atau lebih.
Indonesia sendiri belum mencapai batas maksimum harian yang melebihi ambang batas statistik yakni lima derajat Celcius lebih panas dari rata-rata umum.
![Infografis Suhu Panas Melanda Sebagian Wilayah Indonesia. (/Trieyasni)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/fIib9cdKsSW-SJkjcqrQt1rFoS0=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4021101/original/048589600_1652366704-Infografis_SQ_Suhu_Panas_Melanda_Sebagian_Wilayah_Indonesia.jpg)
Terkini Lainnya
Perkiraan BMKG Cuaca Panas yang Melanda Indonesia, Pastikan Bukan Heatwave
Lebih dari Seribu Jemaah Haji Meninggal Dunia Akibat Cuaca Panas, 658 Diantaranya dari Mesir
Cuaca Hari Ini Rabu 19 Juni 2024: Langit Cerah Berawan Payungi Jakarta Seharian
Jam Sinar Ultraviolet Capai Puncak di Indonesia
Faktor yang Memengaruhi Suhu Udara di Suatu Wilayah
Indonesia Tidak Alami Gelombang Panas
Cuaca Panas Berbeda dengan Gelombang Panas
BMKG
Cuaca Ekstrem
cuaca panas
sinar ultraviolet
Panas
Gelombang panas
Suhu Tinggi
Rekomendasi
Lebih dari Seribu Jemaah Haji Meninggal Dunia Akibat Cuaca Panas, 658 Diantaranya dari Mesir
Cuaca Hari Ini Rabu 19 Juni 2024: Langit Cerah Berawan Payungi Jakarta Seharian
Cuaca Hari Ini Sabtu 15 Juni 2024: Hujan Guyur Jabodetabek Malam Nanti
Cuaca Besok Kamis 13 Juni 2024: Hujan Bakal Guyur Jakarta di Malam Hari
Cuaca Indonesia Hari Ini Rabu 12 Juni 2024: Hujan Guyur Mayoritas Wilayah Siang hingga Malam
Cuaca Hari Ini Rabu 12 Juni 2024: Pagi Jabodetabek Cerah Berawan, Siang Hujan Sebagian
Cuaca Besok Rabu 12 Juni 2024: Jabodetabek Pagi Cerah Berawan, Siang Hujan
Cuaca Indonesia Hari Ini Selasa 11 Juni 2024: Langit Pagi Cerah Berawan Payungi Mayoritas Wilayah
Cuaca Hari Ini Selasa 11 Juni 2024: Siang Nanti Hujan Guyur Jabodetabek
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Dewan Pers Minta Kapolri-Kapolda Usut Kebakaran Rumah Wartawan di Karo
MKD: 2 Anggota DPR dan 58 Staf Terlibat Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 1,9 Miliar
MKD DPR Sebut Hanya 2 Anggota Dewan yang Terlibat Judi Online
Pilkada 2024
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
PPP Sebut Pernyataan KPU soal Usia Cagub-Cawagub Bukan Hanya untuk Kaesang
TOPIK POPULER
Populer
Cara Menyimpan Nomor Ponsel Orang yang Ditaksir Bisa Tunjukkan Potensi Hubungan
Efek Samping Obat-obatan Terhadap Pertumbuhan Rambut
Asupan Serat Harian RI Masih Minim, Minuman Fiber Bisa Jadi Solusi dan Bantu Kenyang Lebih Lama
Jemaah Haji yang Baru Tiba di Tanah Air Dianjurkan Jaga Kebugaran dengan Olahraga Ringan
Konsumsi Bawang Putih Bisa Turunkan Kolesterol, Bagaimana Caranya?
Adakah Hubungan Antara Kualitas Tidur dan Kesehatan Rambut? Ini Jawabannya
5 Cara Mudah Bersosialisasi Buat Pemilik Kepribadian Introvert, Anti Baper dan Minder
Daun Salam: Pahlawan Tak Terduga dalam Perang Melawan Kolesterol, Begini Cara Merebusnya
Frisian Flag Indonesia Resmikan Pabrik Baru di Cikarang, Terapkan Teknologi Ramah Lingkunan
Hepatitis pada Anak, Ini Penyebab dan Pencegahan yang Orangtua Wajib Tahu
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Sebentar Lagi Tanding
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Hasil Euro 2024: Cody Gakpo dan Donyell Malen Menyala, Belanda Sikat Rumania 3-0 untuk Tiket Perempat Final
Tonton Live Streaming Euro 2024 Rumania vs Belanda, Segera Dimulai
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Rabu 3 Juli Pukul 02.00 WIB: Siapa Lolos ke 8 Besar?
Berita Terkini
Sarana Air Besi PNM untuk Warga Ngeco Bantul
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Sebentar Lagi Tanding
Benarkah Syaikh Abdul Qadir al-Jilani Menentang Aqidah Asy'ariyah? Ini Kata Buya Yahya
Usai Masjidil Haram, Jemaah Haji Sakit Kini Difasilitasi Ziarah ke Nabawi
Mirip 'University War', Simak 5 Fakta Menarik Clash Of Champions
7 Fenomena Astronomi Juli 2024, Ada 2 Hujan Meteor
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Hasil Euro 2024: Cody Gakpo dan Donyell Malen Menyala, Belanda Sikat Rumania 3-0 untuk Tiket Perempat Final
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bolehkah Puasa di Tanggal 1 Muharram alias 1 Suro, Bagaimana Hukumnya?
PSI Berikan Surat Tugas Menantu Pakde Karwo Bayu Airlangga Maju Pilkada Surabaya 2024
5 Olahraga yang Tepat untuk Memulai Gaya Hidup Sehat
HEADLINE: Pemerintah Wajibkan Pencadangan Data Nasional Usai Diserang Hacker, Langkah Terlambat?