, Chongqing - China mengeksekusi pasangan karena melemparkan dua balita keluar dari jendela apartemen bertingkat tinggi, dalam sebuah kasus pembunuhan yang memicu kemarahan nasional.
Seorang pria dan pacarnya dinyatakan bersalah karena membunuh anak-anak dari pernikahan pertamanya dengan sengaja menjatuhkan mereka dari menara tempat tinggal di kota metropolitan barat daya Chongqing, sehingga mereka dapat memulai sebuah keluarga baru.
Baca Juga
"Sang ayah, Zhang Bo, mulai berselingkuh dengan Ye Chengchen dan awalnya menyembunyikan fakta bahwa dia telah menikah dan memiliki anak. Namun Ye mengetahuinya dan Zhang kemudian menceraikan istrinya," menurut mahkamah agung China seperti dikutip dari CNN, Jumat (2/2/2024).
Advertisement
Ye melihat kedua anak Zhang sebagai "penghalang" bagi mereka untuk menikah dan "beban bagi kehidupan mereka di masa depan bersama,” demikian bunyi pengadilan. Dia berulang kali mendesak Zhang untuk membunuh balita tersebut dan mengancam akan putus dengannya jika dia tidak melakukannya.
Setelah bersekongkol dengan Ye, pada November 2020, Zhang melemparkan putrinya yang berusia dua tahun dan putranya yang berusia satu tahun dari apartemennya di lantai 15, ketika mereka sedang bermain di dekat jendela kamar tidur, sehingga membunuh mereka berdua, menurut pengadilan.
Zhang dan Ye dijatuhi hukuman mati pada Desember 2021.
Mahkamah Agung Rakyat China mengatakan kejahatan yang dilakukan pasangan tersebut “sangat melanggar hukum dan moral,” dan menyebut motif kriminal mereka “sangat tercela” dan berarti “sangat kejam,” kantor berita Xinhua melaporkan.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Netizen Serukan Hukuman Mati
Berita tentang eksekusi mereka menarik ratusan juta penayangan di situs media sosial Tiongkok, Weibo, dan menjadi topik trending teratas.
“Mereka pantas menerima hukumannya,” kata komentar teratas dengan 27.000 kali disukai.
“Sungguh sangat memuaskan!” timpal yang lain dengan 31.000 likes.
Sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2020 menunjukkan 68% warga Tiongkok mendukung hukuman mati itu.
Namun John Zhuang Liu, seorang profesor hukum di Universitas Hong Kong yang menulis makalah tersebut, mengatakan kepada CNN pada hari Kamis bahwa pandangan online mungkin tidak secara akurat mencerminkan opini publik Tiongkok.
Studinya menunjukkan bahwa masyarakat Tiongkok yang mengekspresikan pandangan politiknya secara online cenderung menunjukkan dukungan yang lebih besar terhadap hukuman mati.
“Kami tidak memiliki pemahaman yang jelas tentang pandangan masyarakat umum mengenai hukuman mati di Tiongkok, dan kami tidak memiliki saluran pengumpulan data yang ketat,” katanya.
Makalah tahun 2020 ini didasarkan pada data nasional terakhir yang dikumpulkan pada tahun 2013.
“Kami tidak tahu apakah pandangan masyarakat telah berubah sejak saat itu,” katanya.
Advertisement
Tak Diketahui Sudah Berapa Jumlah Eksekusi yang Dilakukan China
Sejauh ini China tidak memberikan informasi yang transparan mengenai jumlah total eksekusi, namun negara ini diyakini sebagai "algojo terbesar di dunia” dengan ribuan orang dieksekusi dan dijatuhi hukuman mati setiap tahunnya, menurut kelompok hak asasi manusia Amnesty International.
Eksekusi pada hari Rabu 31 Januari juga menyoroti metode utama yang digunakan di Tiongkok untuk melaksanakan hukuman mati: suntikan mematikan.
"Pada dasarnya ini adalah euthanasia. Mereka melakukannya dengan mudah," demikian komentar di Weibo yang mendapat 20.000 likes.
Beberapa pihak menyoroti eksekusi narapidana Alabama, Kenneth Smith, dengan menggunakan gas nitrogen baru-baru ini, sebuah metode baru yang menurut para ahli dapat menyebabkan rasa sakit yang berlebihan atau bahkan penyiksaan. Eksekusi tersebut dipuji oleh beberapa pengguna media sosial Tiongkok sebagai hukuman yang cocok untuk kejahatan yang lebih serius.
“Mengapa menurut saya eksekusi 22 menit sangat cocok bagi mereka yang dengan jahat membunuh istri, orang tua, anak-anak, dan pembunuh berantai?” kata sebuah komentar teratas.
Terkini Lainnya
Populasi Menurun jadi Risiko Hambatan Kinerja Ekonomi China
Lampaui Amerika Serikat, China Punya Paten AI Generatif Terbanyak Dunia
Indonesia Bakal Kenakan Bea Masuk 200% untuk Produk China, Apa Plus Minusnya?
Netizen Serukan Hukuman Mati
Tak Diketahui Sudah Berapa Jumlah Eksekusi yang Dilakukan China
China
Eksekusi Mati
Eksekusi
Hukuman Mati
Pembunuhan
Rekomendasi
Lampaui Amerika Serikat, China Punya Paten AI Generatif Terbanyak Dunia
Indonesia Bakal Kenakan Bea Masuk 200% untuk Produk China, Apa Plus Minusnya?
China Dukung Kazakhstan Bergabung dengan BRICS
Pengamat: Bea Masuk Produk 200% Berpotensi Ganggu Hubungan Indonesia-China
Sejumlah Negara Eropa Mulai Ragu Terkait Kenaikan Tarif Impor EV China, Mengapa?
Polisi China Kini Bisa Geledah Isi Ponsel Pribadi, Wisatawan Korea Diminta Hati-hati
Kemnaker Tertarik Pelajari Pengelolaan SDM di China, Simak Alasannya
Impor Keramik Asal China Meresahkan, Industri Lokal Minta Minta Pemerintah Gerak Cepat
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Terkesan Penampilannya di Euro 2024, Real Madrid Ingin Datangkan Rekan Setim Jude Bellingham
Top 3: Pola Makan Nabati Bisa Perlambat Perkembangan Kanker Prostat
Top 3 Berita Bola: Timnas Belanda Lolos ke Perempat Final Euro 2024, Ronald Koeman Malah Menyesal
Copa America 2024
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
Ridwan Kamil Dianggap Masih Kuat di Pilkada Jawa Barat, Bawa Untung Buat Golkar
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
4 Juli 1940: Bom Teroris Meledak di New York World’s Fair, Beruntung Hanya 2 Orang Tewas
Populer
Kolaborasi Melbourne Symphony Orchestra dengan Musisi Tanah Air Jadi Wadah Pertukaran Seni Indonesia-Australia
Beredar Kabar Pesawat Israel Ditolak Isi Bahan Bakar di Turki, Begini Kronologinya
Seberapa Buruknya Perang Nuklir, Ancaman Nyata Kiamat?
Mengulas Kisah Gayton McKenzie, Mantan Gangster yang Kini Jadi Menteri Afrika Selatan
Mengenal 55 Cancri e, Planet Berlian
5 Juli 2019: Gempa Bumi M6,9 di California, Bangunan Bergoyang dan Terjadi Kebakaran
Menlu Retno Marsudi Kunjungi Sejumlah Negara di Eropa untuk Menggalang Dukungan bagi Palestina
Fadli Zon: Delegasi Komite PBB Tunjukkan Parlemen Indonesia Mitra Strategis Bagi Perjuangan Bangsa Palestina
Biro Komite Palestina PBB Apresiasi Dedikasi Indonesia Hentikan Genosida di Jalur Gaza
Letnan Jenderal Jennie Carignan Jadi Wanita Pertama Pimpin Militer Kanada, Ibu 4 Anak
Ketua KPU
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Jokowi Sebut Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari dari Ketua KPU Masih Diproses
DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Jujur dan Adil
Berita Terkini
Cipta Perdana Lancar Listing Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Harga Emas Dunia Hari Ini Makin Mahal, Tembus Level Segini
Tampilan Kostum Nasional Wakil Indonesia Harashta Haifa Zahra di Miss Supranational 2024 yang Terinspirasi Srikandi
Review Bose Ultra Open Earbuds, TWS Open-ear Premium dengan Suara Renyah!
Dibuka Hari Ini 5 Juli 2024, Cek Panduan Daftar Beasiswa S1 Al Azhar Mesir dari PBNU di Sini
Puan Maharani Soroti Kelalaian Menkominfo Budi Arie: Menteri yang Tak Maksimal, Bisa Dievaluasi Presiden
KY Sudah Periksa Saksi soal Dugaan Pelanggaran Etik Hakim MA Terkait Putusan Batas Usia Calon Kepala Daerah
Studi: Jalan Kaki Terbukti Bisa Bantu Atasi Masalah Nyeri Punggung
Jangan Diambil Hati, 3 Zodiak Ini Mungkin Lupa Ulang Tahunmu Tanpa Disengaja
Pemkab Gresik Keluarkan Surat Edaran Larangan Judi Online, ASN Diharap Jadi Contoh
Beraksi Puluhan Kali, Sindikat Pencuri AC di Bandar Lampung Akhirnya Mati Kutu
Proses Pengobatan Panjang, Anak dengan Kanker Rentan Alami Masalah Psikososial
Influencer Bagikan Resep Sunscreen Buatan Rumah, Pakar Tegaskan Bahayanya