, Jakarta Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan Indonesia menjadi salah satu dari dua negara yang mampu mempertahankan Purchasing Managers Index (PMI) Manufaktur secara konsisten di atas 50 poin. Hal ini bahkan bisa melewati capaian dari negara-negara adidaya seperti Amerika Serikat dan China.
Dia mengatakan, kalau Indonesia hingga saat ini mampu mempertahankan tingkat PMI Manufaktur impresif dengan nilai diatas 50 selama 28 bulan.
Baca Juga
Pertumbuhan Industri Manufaktur di Indonesia
PMI Manufaktur Indonesia Mei 2024 Melambat, Gara-Gara Kemendag?
VIDEO: Manufaktur China Alami Peningkatan Berkat Inovasi Kecerdasan Buatan
"Bahwa Indonesia 25 bulan berturut-turut telah berhasil mempertahankan PMI diatas 50 poin dan Insyaa Allah pada Desember ini juga akan di atas 50 poin, artinya 26 bulan berturut-turut, insyaa Allah ya, oh bahkan 28 tuh," ucap Agus dalam Jumpa Pers Akhir Tahun 2023, Kamis (28/12/2023).
Dia mengatakan, catatan positif ini membuat Indonesia menjadi setara dengan India yang juga mampu mempertahankan capai serupa selama puluhan bulan. Alhasil, Indonesia dan India jadi dua negara yang mampu konsisten mempertahankan indeks PMI Manufaktur di dunia.
Advertisement
"Indonesia dan India adalah satu-satunya negara di dunia yang mampu mempertahankan angka PMI diatas 50 poin selama 27 bulan berturut-turut," tegasnya.
Kalahkan China hingga AS
Kinerja ini, kata Agus, bahkan tidak bisa dicapai oleh negara-negara adidaya seperti Amerika Serikat, China, Korea Selatan, Jepang, dan Uni Eropa. Hal ini pula tidak bisa dicapai oleh negara-negara yang jadi kompetitor utama Indonesia, yakni Vietnam dan Thailand.
"Amerika tidak bisa, apalagi Amerika, china apalagi, Korea Selatan, Jepang tidak bisa, EU apalagi, vietnam yang kita anggap sebagai main competitor kita juga tidak bisa, Thailand yang kita anggap main competitor kita juga tidak bisa," tutur Menperin.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Kejar India
Lebih lanjut, Agus mengungkapkan nilai PMI Manufaktur Indonesia saat ini masih di bawah capaian India. Namun, dia tak menutup kemungkinan kedepannya Indonesia bisa menyalip atau menyamai capaian India saat ini.
"Jadi alhamdulillah, ya alhamdulillah, kinerja manufaktur berdasarkan dari nilai PMI itu bisa tetap kita pertahankan diatas 50, bersama dengan India," kata Agus.
"Walaupun India slightly angkanya lebih tinggi dari nilai PMI-nya, tapi tidak apa-apa, kita juga akan mencapai kesana insyaa Allah, dengan kerja keras kita bersama," sambungnya.
Advertisement
Indeks Kepercayaan Industri
Diberitakan sebelumnya, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) merilis Indeks Kepercayaan Industri (IKI) Desember 2023. Tercatat IKI Desember 2023 berada dalam kategori ekspansif dengan nilai 51,32 poin.
Juru Bicara Kemenperin Febri Hendi Antoni Arief menerangkan, ada penurunan sebesar 1,11 poin dibandingkan Indeks Kepercayaan Industri pada November 2023 lalu.
"IKI pada bulan Desember 2023 mencapai nilai 51,32, melemah sebesar 1,11 poin dibandingkan dengan November 2023 yang sebesar 52,43," kata Febri dalam Rilis IKI Desember 2023, Kamis (28/12/2023).
Meski begitu, Febri menerangkan besaran IKI Desember 2023 ini masih lebih tinggi dari tingkat kepercayaan industri di Desember 2022 lalu. Nilai kali ini masih lebih tinggi 0,42 poin dibanding IKI pada Desember 2022 dengan nilai 50,90 poin.
Febri mencatat, ada 23 subsektor yang diukur dan 15 diantaranya masuk dalam kategori ekspansi. Sementara itu ada 8 subsektor lainnya yang mengalami kontraksi.
"Dari 23 sub sektor IKI yang kami ukur, 15 subsektor ekspansi 86,3 persen. Artinya ada sektor-sektor yang besar share PDB-nya itu ada pada status ekspansi dan 8 subsektor yang share PDB nya 13,7 persen berstatus kontraksi," bebernya. Rincian Subsektor
Febri menjelaskan 8 subsektor yang mengalami kontraksi. Pertama, subsektor komputer, barang elektronik optik. Kedua, tekstil. Ketiga, pengolahan lainnya. Keempat, karet, barang karet dan plastik.
Kelima, mesin dan perlengkapan YTDL. Keenam, percetakan dan reproduksi media rekaman. Ketujuh, kayu dan gabus. Kedelapan, barang galian bukan logam.
Sementara itu, subsektor yang memberikan kontribusi besar terhadap PDB diantaranya industri makanan. Menurutnya, industri ini masih terus mengalami kinerja yang positif.
"Itu IKI nya selalu bagus ya, hampir mendekati 60, dan share PDB-nya besar. Kalau berdasarkan statistik BPS triwulan III itu cukup besar ya, kemudian industri kendaraan bermotor trailer, itu juga IKI-nya cukup bagus. Industri minuman juga cukup bagus," bebernya.
Terkini Lainnya
Pertumbuhan Industri Manufaktur di Indonesia
PMI Manufaktur Indonesia Mei 2024 Melambat, Gara-Gara Kemendag?
VIDEO: Manufaktur China Alami Peningkatan Berkat Inovasi Kecerdasan Buatan
Kalahkan China hingga AS
Kejar India
Indeks Kepercayaan Industri
ekonomi
Manufaktur
Menteri Perindustrian
PMI
industri
menperin
Rekomendasi
PMI Manufaktur Indonesia Mei 2024 Melambat, Gara-Gara Kemendag?
Keluhkan Pelonggaran Impor, Industri Manufaktur Minta Ini ke Pemerintah
Gerak Cepat Sektor Industri Amankan Sumber Daya Air di Indonesia
Kinerja Industri Manufaktur Mentereng, Kemenperin Bongkar Rahasianya
Ada Lowongan Kerja di Surabaya, Dicari Lulusan Akuntansi dan Teknik!
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Dewan Pers Minta Kapolri-Kapolda Usut Kebakaran Rumah Wartawan di Karo
MKD: 2 Anggota DPR dan 58 Staf Terlibat Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 1,9 Miliar
MKD DPR Sebut Hanya 2 Anggota Dewan yang Terlibat Judi Online
Pilkada 2024
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
PPP Sebut Pernyataan KPU soal Usia Cagub-Cawagub Bukan Hanya untuk Kaesang
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
10 Provinsi dengan Jumlah Lowongan Kerja Terbanyak
Lowongan Kerja bagi Lulusan SMA/SMK, D3 hingga S1, Cek Syaratnya
Populer
Mau Beli Kapal Baru, Pelni Minta PMN Rp 500 Miliar
Kapal Kargo Tak Bisa Lama-Lama Bongkar Muat di Pelabuhan Non Petikemas Pelindo, Kok Bisa?
Data PDN Dibobol Hacker, 1.479 Permohonan Izin Usaha Lumpuh
Frisian Flag Indonesia Resmikan Pabrik Baru di Cikarang, Terbesar di Dunia
Proyek Bandara VVIP IKN Dikebut, Progres Capai 50%
Jelang Akhir Jabatan, Menko Luhut Dapat Tugas Baru Lagi dari Presiden Jokowi
AirAsia X Buka Rute Penerbangan Antarbenua, Hubungkan Nairobi-Kuala Lumpur
Ternyata Ada Asuransi untuk Lindungi Data dari Ransomware Cs, Ini Manfaatnya
OJK Lantik 2 Pejabat Setingkat Komisioner
Bank Sentral Eropa Tak Buru-Buru Pangkas Suku Bunga, Ini Alasannya
Euro 2024
Tonton Live Streaming Euro 2024 Rumania vs Belanda, Segera Dimulai
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Rabu 3 Juli Pukul 02.00 WIB: Siapa Lolos ke 8 Besar?
Link Live Streaming Euro 2024 Rumania vs Belanda: Uji Kelayakan Koeman
Euro 2024: Drama Penalti Cristiano Ronaldo, Air Mata Berubah Jadi Senyuman
UEFA Lakukan Penyelidikan, Bintang Inggris Jude Bellingham Terancam Larangan Bertanding di Euro 2024.
Pangeran William Girang Inggris Lolos ke Perempat Final Euro 2024, Sebut Kayak Naik Rollercoaster
Berita Terkini
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bolehkah Puasa di Tanggal 1 Muharram alias 1 Suro, Bagaimana Hukumnya?
PSI Berikan Surat Tugas Menantu Pakde Karwo Bayu Airlangga Maju Pilkada Surabaya 2024
5 Olahraga yang Tepat untuk Memulai Gaya Hidup Sehat
HEADLINE: Pemerintah Wajibkan Pencadangan Data Nasional Usai Diserang Hacker, Langkah Terlambat?
Cara Masyarakat Jambi Melestarikan Adat Istiadat dan Lingkungan Lewat Lubuk Larangan
Seleksi Anggota Komisi Informasi Tahun 2024-2028 Dibuka, Berminat? Simak Persyaratannya
Gempa Hari Ini Selasa 2 Juli 2024 Getarkan Kepulauan Tanimbar Maluku
Kisah Sukses Jarot Setiawan, Mantan PMI Banyuwangi yang Sukses Jadi Pengusaha Susu Kambing Perah
Bupati Bandung Bertemu Ipar Raffi Ahmad, Ada Kerja Sama Politik?
3 Inovasi Karya Universitas Bangka Belitung Dilindungi Hak Paten
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Peta Politik Pilgub Banten 2024, Airin-Andra Semakin Seru
Syaikhu Tegaskan Anies Harus Gandeng Sohibul Iman Jika Ingin Bersama PKS di Pilgub Jakarta