uefau17.com

HP Xiaomi Lemot setelah Update ke HyperOS? Matikan Fitur ini Sekarang - Tekno

, Jakarta - HP Xiaomi dikenal sebagai ponsel yang memiliki segudang fitur, namun tak jarang fitur yang dimiliki justru membuat smartphone menjadi lemot dan membuat baterai menjadi lebih boros.

Sayangnya, setelah Xiaomi menggantikan MIUI ke HyperOS, masalah tersebut masih dapat ditemukan. Masih dapat ditemukan beberapa aplikasi bawaan yang justru mengurangi performa ponsel, terutama HP yang tidak memiliki spesifikasi mentereng.

Banyak pengguna yang mengeluhkan ponsel tetap tidak berjalan dengan mulus meski telah diperbarui ke HyperOS karena masih banyak aplikasi bawaan yang malah membuat HP menjadi lemot.

Bagi kamu pengguna HP Xiaomi yang mengalami masalah tersebut, jangan khawatir. karena ada beberapa trik yang bisa kau ikuti, biar HP kamu bebas nge-lag. Simak penjelasan dari Tekno berikut.

Penyebab HP Xiaomi Lemot

Biasanya, pengguna HP Android yang mulai terasa lelet biasanya solusi paling umum ialah menghapus instalasi aplikasi yang tak dipakai, mengosongkan ruang penyimpanan, dan mengelola aktivitas aplikasi yang berjalan di latar belakang.

Pun demikian, khususnya HP Xiaomi, terdapat salah satu opsi yang bisa kamu matikan biar HP kamu memiliki performa yang lebih ngebut, yakni MSA.

Dikutip dari Gizchina, Senin (24/6/2024), MIUI System Ads Service (MSA) merupakan fitur tersembunyi di HP Xiaomi yang bertugas menampilkan iklan di antarmuka MIUI dan HyperOS.

Meski fitur tersebut tersembunyi, pengguna masih bisa menonaktifkasn MSA. Terdapat cara mematikan fitur ini, supaya kinerja HP Xiaomi kamu meningkat sekaligus menghilangkan iklan yang tidak diinginkan. Berikut caranya.

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Nonaktifkan MSA di HP Xiaomi

  1. Buka aplikasi Settings di HP Xiaomi, Redmi, dan Poco kamu.
  2. Pergi ke menu Security atau Security & Privacy, nama menu tersebut berbeda tergantung apakah ponsel kamu menjalankan MIUI atau HyperOS.
  3. Buka opsi Authorization & Revocation.
  4. Di menu Authorization & Revocation, cari dan temukan enteru MSA dan matikan fitur tersebut.
  5. Sistem akan meminta kamu untuk mengonfirmasi penonaktifan setelah beberapa saat, lalu klik Revoke untuk mematikan MSA secara permanen.

Meskipun tidak sepenuhnya diperlukan, disarankan untuk memulai ulang perangkat kamu setelah menonaktifkan MSA. Hal ini memungkinkan sistem untuk menyelesaikan perubahan apa pun dan memastikan MSA dinonaktifkan secara permanen.

Setelah restart, ponsel Xiaomi kamu tidak akan lagi mengalokasikan performa ponsel ke layanan iklan, yang berpotensi menyebabkan peningkatan kinerja.

Saat berada di layar Authorization & Revocation, kamu bisa mempertimbangkan untuk menonaktifkan GetApps. GetApps merupakan toko aplikasi dari Xiaomi, toko aplikasi ini juga bisa dibilang penyebab lemotnya HP Xiaomi, karena aplikasi ini mengambil kinerja ponsel di layar belakang.

Jika kamu menggunakan Google Play Store sebagai toko aplikasi utama, kamu bisa menonaktifkan GetApps agar performa HP makin lancar.

3 dari 4 halaman

Cara Deteksi dan Hapus Foto yang Terduplikat di Android

Di sisi lain, pengguna dapat menghapus foto yang terduplikat di HP Android melalui aplikasi Files by Google. 

Mengabadikan momen lewat kamera smartphone jadi hal yang kerap dilakukan oleh banyak orang, apalagi kini smartphone punya kemampuan fotografi yang cukup mumpuni.

Namun, saking banyaknya foto yang tersimpan di galeri, kadang pengguna tidak sadar kalau ada beberapa foto serupa atau terduplikasi di ponsel. Tentunya hal ini membuat ruang penyimpanan terpakai sia-sia.

Kadang pengguna menyisir galeri mereka satu per satu untuk menemukan foto terduplikat tersebut untuk menghapus salah satunya. Padahal, sebenarnya Android memiliki sejumlah tools yang bisa dipakai untuk memerangi foto yang sama.

Untuk menghapus foto terduplikat pada perangkat Android, kamu bisa memakai aplikasi Files by Google.

Lalu bagaimana caranya? berikut tipsnya sebagaimana dikutip dari laman dukungan Google, Senin (10/6/2024).

  • Pertama, kalau kamu belum punya aplikasi Files by Google, kamu bisa lebih dahulu mengunduhnya di toko aplikasi Google Play Store.
  • Kedua, buka aplikasi Files by Google
  • Ketuk Menu dan pilih Bersih/Hapus
  • Pada kartu Duplicate Files, ketuk Pilih Free
  • Pilih file yang ingin dihapusPada bagian bawah, ketuk "Pindahkan file x ke Sampah
  • Pada dialog konfirmasi, ketuk pindahkan file x ke Sampah

Demikian cara menghapus foto yang terduplikat di perangkat Android kamu. Selamat mencoba yaa.

 

4 dari 4 halaman

Tips Android Lainnya: Nonaktifkan Riwayat Lokasi untuk Hemat Baterai

Tak hanya itu, tips lain yang bisa dilakukan di Android antara lain adalah untuk menghentikan perekaman riwayat lokasi di Android. 

Selama setup awal, Android menawarkan untuk mengaktifkan riwayat lokasi. Fitur ini tetap aktif secara default, diklaim untuk melacak perangkat hilang atau dicuri.

Selain melacak, ponsel juga akan menyimpan pergerakan kamu di akun Google--melibatkan akses GPS terus-menerus, menangkap koordinat, dan menyimpannya ke server Google melalui data seluler.

Lalu, data yang terkumpul akan dirinci, memungkinkan kamu menelusuri kembali pergerakan kamu melalui Timeline Google Maps.

Namun, feedback ini harus dibayar mahal. Pelacakan riwayat lokasi yang terus-menerus dapat sangat menguras masa pakai baterai ponsel.

Berikut cara menonaktifkan riwayat lokasi di Google Maps:

  1. Buka aplikasi Google Maps
  2. Ketuk avatar atau foto profil kamu yang terletak di sudut kanan atas
  3. Pilih 'Garis Waktu' atau 'Your Timeline'
  4. Di sudut kanan atas, cari 'Riwayat diaktifkan'.
  5. Lalu klik di atasnya dan pilih akun kamu
  6. Gulir ke bawah hingga menemukan bagian “Riwayat Lokasi” dan nonaktifkan
  7. Kamu dapat memilih untuk menghapus riwayat lokasi sebelumnya dari Akun Google. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat