, Jakarta - Bek Timnas Jepang Yuto Nagatomo, meminta rekan setimnya bertarung layaknya Samurai saat menghadapi Kroasia. Bentrok Jepang vs Kroasiaakan tersaji di Stadion Al Janoub, Qatar, pada Senin (5/12/2022) pukul 22.00 WIB.
Baca Juga
Advertisement
Jepang telah tampil di setiap Piala Dunia sejak 1998, dan telah maju ke Babak 16 Besar pada 2002. Pada Piala Dunia 2002, turnamen diselenggarakan di Jepang bersama dengan Korea Selatan.
Pada gelaran turnamen empat tahun lalu, Jepang terpaksa keluar dari turnamen setelah pertandingan yang sangat meriah melawan Belgia, yang akhirnya finis ketiga di Rusia.
Kali ini, tim berjulukan Samurai Biru akan menghadapi Kroasia di Babak 16 Besar Piala Dunia 2022. Meski berada satu grup dengan Jerman, Spanyol dan Kosta Rika, tetapi Jepang berhasil menujukan kualitasnya.
Jelang tanding lawan Kroasia, Yuto Nagatomo menuntut keberanian dan keberanian dari rekan senegaranya selain membangkitkan semangat Samurai.
“Saya adalah orang yang sangat sering menyebut Samurai. Ini adalah kesempatan besar untuk menunjukkan diri kita sendiri, untuk menunjukkan bagaimana kita bisa bertarung seperti Samurai,” ujar pemain 36 tahun itu.
Jepang tidak pernah berhasil melampaui Babak 16 Besar di Piala Dunia. Tetapi, tahun ini ada nuansa berbeda dalam tim mereka.
Nagatomo yang sebelumnya memperkuat Inter Milan mengatakan, dia telah meneriakkan kata ‘coraggio’ bagi orang Italia kata tersebut merujuk pada keberanian.
Dia melihat bakat yang dimiliki Jepang dan tahu itu akan dihitung sedikit jika pemain mereka tidak siap secara psikologis untuk tantangan pertandingan sistem gugur Piala Dunia.
“Saya menggunakan analogi Samurai. Sebelum mereka pergi berperang, mereka memoles senjata mereka dan mencoba meningkatkan teknik mereka. Tetapi jika mereka takut selama pertempuran, mereka tidak akan dapat menggunakan senjata dan teknik mereka sepenuhnya. Sama persis dengan sepak bola,” kata Nagatomo, yang telah membuat 141 penampilan internasional.
“Agar kami dapat memaksimalkan semua taktik yang telah kami diskusikan dan latih dalam empat tahun terakhir, kami membutuhkan keberanian. Melawan Kroasia, saya benar-benar sangat ingin menunjukkan betapa beraninya kami bertarung,” ujar Nagatomo.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Lepas dari Trauma
Empat tahun lalu, Jepang berjarak sekitar 20 menit dari perempat final. Dua gol melawan Belgia saat itu di Rusia, mereka tampaknya yakin untuk pergi ke tempat yang belum pernah dilalui tim Jepang sebelumnya.
Sampai pertandingan akhirnya diubah oleh kedatangan Marouane Fellaini dari bangku cadangan Belgia. Jepang kebobolan tiga kali, dengan pemenang akhirnya keluar pada menit ke-94.
Bagi para pemain yang terlibat, itu adalah peristiwa traumatis.
“Saya tidak pernah melupakan pertarungan melawan Belgia itu. Terkadang adegan dari pertandingan tiba-tiba kembali kepada saya dan empat tahun terakhir sangat sulit,” kata Nagatomo.
“Tapi saya pikir kami telah tumbuh secara mental maupun fisik. Sejauh yang saya bisa lihat, tim ini adalah yang terbaik dan terkuat yang pernah bersaing untuk Jepang di Piala Dunia,” ujar Nagatomo.
Advertisement
Fenomena Pemain Pengganti
Pandangan pelatih Jepang Hajime Moriyasu adalah bahwa timnya selalu memiliki tim yang terlatih dengan baik dan pekerja keras. Namun, tahun ini, ia melihat tingkat kualitas dan fisik individu yang lebih tinggi.
Jepang pada 2022 lebih dari sekadar unit yang berfungsi dengan baik, karena mereka sekarang memiliki bintang yang dapat membuat perbedaan melawan negara-negara paling kuat.
“Jepang selalu menjadi tim yang bisa memainkan permainan yang terorganisir. Itu selalu menjadi bagian dari pelatihan kami. Tetapi kecuali jika pemain individu kuat, ini tidak benar-benar cukup. Tentu saja ada taktik, tetapi dalam empat tahun terakhir saya benar-benar merasa bahwa para pemain individu tumbuh sendiri dan menjadi jauh lebih mampu,” tuturnya.
Hal yang paling mengesankan, mungkin, adalah kekuatan di kedalaman skuad Jepang ini. Dari empat gol mereka di turnamen ini, tiga di antaranya telah dicetak oleh pemain pengganti.
Ritsu Doan, penyerang Freiburg, telah dua kali menyerang dari bangku cadangan. Sementara pemain sayap Brighton Kaoru Mitoma telah agung sebagai pemain berdampak babak kedua.
Ada beberapa pemain sayap yang bisa menggiring bola seefektif dan mendebarkan seperti pemain berusia 25 tahun itu.
Terkini Lainnya
Rekrutmen BUMN Batch 2 Telah Dibuka, Berikut Cara Daftar dan Alur Pendaftarannya
Mengenal Nilai-Nilai Pancasila dan Contoh Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
Stephanie Poetri Duet Bareng Titi DJ di HITC, Berikut Profil Singkatnya
Lepas dari Trauma
Fenomena Pemain Pengganti
Jepang
Piala Dunia
Piala Dunia 2022
Piala Dunia 2022 Qatar
Piala Dunia Qatar 2022
Jepang vs Kroasia
Yuto Nagatomo
Rekomendasi
Pesona Thom Haye, Pemain Timnas Indonesia Dibandrol Rp 54,14 Miliar
Menang 2-0 Lawan Filipina, Ini Sederet Keunggulan Timnas Indonesia di Dalam dan Luar Lapangan
Adu Mahal Timnas Indonesia Vs Filipina, Siapa Jawaranya?
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
HEADLINE: Rivalitas Ronaldo vs Messi di Fase Final Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Unggul di Usia Senja?
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Judi Online
Polres Kota Dumai Razia Judi Online di Telepon Genggam Anggota, Hasilnya?
Muhammadiyah: Judi Online Harus Diberantas
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Pilkada 2024
Jelang Pilkada 2024, Bacagub NTB Lalu Muhamad Iqbal Bertemu Kaesang
Kinerja Pj Walikota Pekanbaru Muflihun Dinilai Jadi Tolak Ukur di Pilkada 2024
Komisi II DPR Pastikan Pemberhentian Ketua KPU Hasyim Asy'ari Tak Ganggu Proses Pilkada
Sosok Sudaryono di Mata Menantu Habib Luthfi Bin Yahya Pekalongan
Jelang Pilkada 2024, Pemkot Mojokerto Minta Masyarakat Manfaatkan Klinik Hoaks
Bawaslu Ungkap Potensi Kerawanan Pilkada Jakarta, Heru Budi: Akan Dianalisis
TOPIK POPULER
Populer
Kenalkan 'Si Jelita', Inovasi yang Mudahkan Pustakawan Mengolah Data Besutan Orang Magelang
Dua Tahun Rudapaksa Anak Tiri, Pelaku Akhirnya Diringkus Personel Polres Serang
Mengenal Anak Balam, Ritual Pengobatan Tradisional Minang yang Gunakan Mantra dan Tarian
Siswi SMK di Mesuji Lampung Tewas Mengenaskan, Pelakunya Ternyata...
Bus Ranau Indah Masuk Jurang, Seorang Pemotor Meninggal Dunia
Gunung Ibu Meletus Dahsyat Lagi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 3.000 Meter
Akhir Pelarian Herman Pembunuh Siswi SMK di Lampung, Terungkap dari Rekaman CCTV
2 Tahun Rehat, Penyanyi Aimi Terakawa Rilis Album LIVE IT NOW
Yuk Jalan-Jalan Menikmati Sajian Festival Baso Aci Terbesar Se-Indonesia di Garut
Saatnya Ibu-Ibu Berjaya di Dunia Digital, Berkreasi dengan Teknologi AI
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
HEADLINE: Rivalitas Ronaldo vs Messi di Fase Final Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Unggul di Usia Senja?
Legenda Jerman Remehkan Skuad Spanyol di Euro 2024, Dianggap Tim Bau Kencur
Cristiano Ronaldo Mau Pensiun? Euro 2024 Jadi Laga Terakhir Membela Portugal
Manchester United Naksir Bintang Turki di Euro 2024, Harganya Masih Murah Meriah
Berita Terkini
Guru TK di Jambi Dituntut Kembalikan Uang Rp75 Juta ke Negara, Dede Yusuf Salahkan BKD
Polisi Tangkap Pengirim Narkoba Dalam Paket Ayam Jago Melalui Bandara Pekanbaru
Mengenal Planet Kerdil Ceres yang Diduga Dihuni Alien
Ayu Ting Ting Batal Nikah padahal Sudah Lamaran, Bagaimana Hukumnya dalam Islam?
Melacak Rekam Jejak Civitas Akademika Universitas Brawijaya Melalui Pameran QR Art
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Rekrutmen Pimpinan KPK Sepi Peminat, Ancaman Bagi Pemberantasan Korupsi?
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Bus Ranau Indah Masuk Jurang, Seorang Pemotor Meninggal Dunia
HEADLINE: Rivalitas Ronaldo vs Messi di Fase Final Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Unggul di Usia Senja?
Malam Tari Inai, Prosesi Penting dalam Adat Perkawinan Masyarakat Melayu Timur
Begini Bentuk Kunci Dekripsi Ransomware yang Dikasih Brain Cipher ke PDN