, Kupang - Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Nusa Tenggara Timur (NTT) Tamen Sitorus mengatakan kasus muntahan paus atau ambergris sudah diserahkan kepada Balai Pengamanan dan Penegakan Hukum (Gakkum) Lingkungan Hidup dan Kelautan (LHK) Wilayah Jawa Bali Nusra Tenggara.
"Masalah ini sudah kami limpahkan berkas dan barang bukti ke Balai Gakkum, pada 13 April lalu," ucap Tamen, di Kupang, Selasa, 24 April 2018, dilansir Antara.
Dia mengemukakan hal itu untuk menjawab pertanyaan terkait kasus penyitaan muntahan paus yang dilakukan petugas BBKSDA NTT pada 7 April lalu, dan dasar hukumnya.
Advertisement
Baca Juga
"Hasil berupa penyelidikan awal sudah diserahkan kepada Balai Pengamanan dan Penegakan Hukum LHK Wilayah Jawa Bali Nusra Tenggara dan nantinya dari Gakkum yang akan menyelesaikan masalah ini," katanya.
Dia juga menyarankan agar wartawan menghubungi Balai Pengamanan dan Penegakan Hukum LHK Wilayah Jawa Bali Nusra Tenggara yang saat ini sedang menangani kasus muntahan paus.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Selama hidup paus sperma, momen tidur seperti ini hanya sekitar 7 persen.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Perlu Penjelasan soal Penyitaan
![Paus Sperma Terdampar di Bombana Usai Gerhana Bulan, Apa Artinya?](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/FirLHrPVShDK1umWTQwe5DegVzI=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1855322/original/064878200_1517477681-IMG_20180201_170559.jpg)
Adapun pengamat kelautan dan perikanan dari Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Dr Chaterina A Paulus, mengatakan, BBKSDA perlu menjelaskan penyitaan muntahan paus atau ambergris dari tangan nelayan.
"BBKSDA Nusa Tenggara Timur perlu menjelaskan alasan dan dasar hukum penyitaan ambergris paus yang ditemukan oleh nelayan di Pantai Oeba, beberapa hari lalu," kata Chaterina A Paulus.
Menurut Chaterina, dari aspek lingkungan, muntahan paus atau ambergris ini sama sekali tidak membahayakan. Hanya saja, perdagangan ambergris ini telah dilarang di beberapa negara seperti Amerika Serikat.
Larangan tersebut karena adanya kekhawatiran terhadap adanya eksploitasi paus secara besar-besaran. Pengajar manajemen sumber daya perairan pada Fakultas Perikanan dan Kelautan Undana itu mengatakan, menjadi salah ketika seorang nelayan atau siapa saja yang membunuh paus dan kemudian memperjualbelikan bagian-bagian tubuhnya.
"Yang terjadi di Pantai Oeba itu adalah ambergris paus yang ditemukan oleh nelayan," ucapnya.
Karena itu, BBKSDA NTT harus menjelaskan tentang penyitaan ambergris itu. "Mengingat ambergris adalah by product paus yang tidak membahayakan bagi lingkungan," pengajar pada program studi Ilmu Lingkungan Pascasarjana Undana ini menambahkan.
Advertisement
Nelayan Kupang Minta Muntahan Paus Temuannya Dikembalikan
![Paus di Aceh](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/6b6C9V0RilTBZLIXKtTsSokIDY8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1768583/original/023146400_1510566984-Paus-di-Aceh3.jpg)
Sebelumnya, pemilik bongkahan ambergis atau muntahan paus sperma, Marsel Lupung dari Desa Sulamu, Kecamatan Sulamu, Kabupaten Kupang, NTT, menginginkan barang temuannya itu dikembalikan kepadanya.
"Saya ingin supaya barang temuan saya itu dikembalikan, bukan disita oleh pihak BBKSDA NTT, karena barang itu adalah milik saya," katanya saat dihubungi dari Kupang, Selasa, 24 April 2018, dilansir Antara.
Pada 7 April 2018 lalu, sejumlah petugas Bandara El Tari Kupang menggagalkan pengiriman bongkahan muntahan paus karena dinilai mengeksploitasi satwa yang dilindungi undang-undang.
Atas hal itu, Marsel mengaku menyesal dengan apa yang diperbuatnya. Satu hal yang ia inginkan adalah agar pihak BBKSDA mengembalikan barang temuannya itu tanpa harus diproses hukum.
Marsel juga mengaku bahwa ia memang tahu bahwa ada undang-undang yang melarang perburuan paus. Namun, ia tidak mengetahui pengambilan muntahan paus juga bagian dari hal yang melanggar undang-undang.
"Saya justru tidak tahu yang saya temukan itu adalah bongkahan muntahan paus. Jadi, saya ambil dan saya kirim ke Bali," ujarnya lagi.
Terkini Lainnya
Detik-Detik Terbakarnya Sumur Minyak di Aceh
Penangkapan Harimau Bonita dan Kabar Bule Cantik Asal Kanada
Gara-Gara Lirikan Mata, Sesama Jemaah Umrah Berkelahi di Pesawat
Perlu Penjelasan soal Penyitaan
Nelayan Kupang Minta Muntahan Paus Temuannya Dikembalikan
kupang
Muntahan Paus
Paus Sperma
Satwa Dilindungi
Rekomendasi
Mengenal Kampung Oben, Desa Inklusif yang Berdayakan Penyandang Disabilitas
Siswa SMAN 3 Kupang Timur Jadi Agen Pengendali Perubahan Iklim Lewat Game GENERAKSI
Disdikbud Kabupaten Kupang: Ada Peningkatan Angka Literasi pada Siswa Sekolah
Mengenal Sekolah Perempuan di NTT: Mama-mama Belajar Berani Bersuara Lawan Kekerasan Terhadap Wanita dan Anak
Pejuang Literasi di NTT, Mama Yane: Anak Saya Christian Sudah Bisa Baca, Besar Nanti Ia Ingin Jadi Polisi
Cerita Mama-mama di Tanah Putih Kupang Wujudkan Mimpi Jadi Desa Tangguh Bencana
Viral Pj Bupati Kupang Alexon Lumba Semprot 2 Pegawai PPPK, Asyik Selfie Saat yang Lain Berdoa
Akhir Pelarian WN Bangladesh Buron Kasus Penyelundupan Manusia ke Australia
Cerita Mahasiswa yang Selamat usai Hilang di Gunung Fatuleu
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
HEADLINE: Rivalitas Ronaldo vs Messi di Fase Final Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Unggul di Usia Senja?
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Judi Online
Polres Kota Dumai Razia Judi Online di Telepon Genggam Anggota, Hasilnya?
Muhammadiyah: Judi Online Harus Diberantas
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Pilkada 2024
Jelang Pilkada 2024, Bacagub NTB Lalu Muhamad Iqbal Bertemu Kaesang
Kinerja Pj Walikota Pekanbaru Muflihun Dinilai Jadi Tolak Ukur di Pilkada 2024
Komisi II DPR Pastikan Pemberhentian Ketua KPU Hasyim Asy'ari Tak Ganggu Proses Pilkada
Sosok Sudaryono di Mata Menantu Habib Luthfi Bin Yahya Pekalongan
Jelang Pilkada 2024, Pemkot Mojokerto Minta Masyarakat Manfaatkan Klinik Hoaks
Bawaslu Ungkap Potensi Kerawanan Pilkada Jakarta, Heru Budi: Akan Dianalisis
TOPIK POPULER
Populer
Ramah Lingkungan, Masyarakat Sukabumi Langgengkan Produk Anyaman Bambu
Peringatan 3 Juli, Hari Bebas Kantong Plastik Sedunia
Harga Komoditas Pangan di Gorontalo Tidak Stabil, Ini Penyebabnya
Cerita Pedagang Kain Banting Setir dan Sukses Berjualan Kerupuk di Gorontalo
Malam Tari Inai, Prosesi Penting dalam Adat Perkawinan Masyarakat Melayu Timur
2 Tahun Rehat, Penyanyi Aimi Terakawa Rilis Album LIVE IT NOW
Comeback Jepang, TXT Rilis Album Chikai
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Mengenal Anak Balam, Ritual Pengobatan Tradisional Minang yang Gunakan Mantra dan Tarian
Siapa Brain Cipher, Peretas yang Klaim Jadi Pembobol PDNS 2?
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
HEADLINE: Rivalitas Ronaldo vs Messi di Fase Final Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Unggul di Usia Senja?
Legenda Jerman Remehkan Skuad Spanyol di Euro 2024, Dianggap Tim Bau Kencur
Cristiano Ronaldo Mau Pensiun? Euro 2024 Jadi Laga Terakhir Membela Portugal
Manchester United Naksir Bintang Turki di Euro 2024, Harganya Masih Murah Meriah
Berita Terkini
Sentilan Gus Baha, Mak Jleb! Ingat Allah kok Gara-Gara Utang Jatuh Tempo
Kejagung dan Polri Bantah Tutup Pintu Koordinasi, Ghufron KPK: Kami Anggap Itu Sebuah Komitmen
David Beckham Balas Dendam Setelah Diabaikan Pangeran Harry Atas Permintaan Meghan Markle
5 Kapten Terbaik Manchester United: Pemimpin yang Menginspirasi di Old Trafford
Nenek 66 Tahun di Lampung Tengah Dianiaya Oknum Bidan, Ini Kronologinya
Apakah Bumi Bisa Hancur karena Ledakan Supernova?
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Kamis 4 Juli 2024
Fakta Jambret CFD: Pakai Kode Saat Beraksi hingga Minggat Usai Viral
Bidan di Lampung Tengah Diduga Aniaya Nenek Hingga Bersimbah Darah, Videonya Viral
Kisah Iblis Terbakar oleh Kekuatan Doa Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani
Guru TK di Jambi Dituntut Kembalikan Uang Rp75 Juta ke Negara, Dede Yusuf Salahkan BKD
Polisi Tangkap Pengirim Narkoba Dalam Paket Ayam Jago Melalui Bandara Pekanbaru
Mengenal Planet Kerdil Ceres yang Diduga Dihuni Alien
Ayu Ting Ting Batal Nikah padahal Sudah Lamaran, Bagaimana Hukumnya dalam Islam?
Melacak Rekam Jejak Civitas Akademika Universitas Brawijaya Melalui Pameran QR Art