, Jakarta - Gara-gara terjerat judi online, DS, seorang guru honorer di Kota Palangka Raya, Kalteng, harus berurusan dengan kepolisian. Dia yang mabuk judi itu tega menjual ponsel sang ibu dan memakai KTP adiknya untuk pinjaman online (pinjol) demi modal judi.
Ketua Virtual Police Polda Kalteng, Ipda Shamsuddin di Palangka Raya menyebutkan, guru wanita berusia 27 tahun itu terpaksa dibina akibat mengorbankan adik dan ibu kandungnya hanya untuk bermain judi online.
Baca Juga
"Jadi handphone ibunya dijual dan KTP adiknya dipakai untuk mencari modal pelaku bermain judi online," katanya, Senin 15 April 2024.
Advertisement
Akal bulus pelaku pertama kali terbongkar saat adik pelaku tiba-tiba dihubungi pihak pinjaman online (pinjol), agar segera membayar cicilan utang. Saat ditelusuri, ternyata pelaku yang merupakan kakak kandungnya telah menggunakan KTP sang adik untuk melakukan pinjaman online mencapai Rp10 juta.
"Suami adik pelaku juga diteror melalui media sosial Facebook. Yang mengatakan jika istrinya telah melakukan pinjaman online," ucapnya.
Tak tahan dengan perilaku pelaku, korban pun kemudian melapor kepada Shamsuddin. Kemudian setelah dilakukan pemanggilan, pelaku tak hanya mengorbankan adiknya.
Shamsuddin juga mengatakan, pelaku mengaku jika dirinya nekat menjual telepon selular ibunya untuk menjadi modal bermain judi online yang telah dua tahun belakang ini dilakukan. "Waktu ibunya bertanya, pelaku berdalih jika handphone ibunya hilang," ujarnya.
Permasalahan tak berhenti sampai di situ. Pelaku juga nekat mengambil uang ayahnya sebesar Rp1 juta.
Hingga saat ini, pelaku tengah terlilit utang kepada keluarga, teman dan rekan kerjanya, yang dilakukannya hanya untuk bermain judi.
"Kemudian pelaku kami lakukan pembinaan, agar tidak kembali bermain judi. Pelaku juga berjanji akan membayar semua utang-utangnya," kata Shamsuddin.
Untuk itu, Shamsuddin mengingatkan seluruh masyarakat agar tidak bermain judi, baik itu online atau konvensional. Pasalnya, judi hanya akan membuat diri sendiri dan orang di sekitar menjadi rugi hingga terlilit utang.
Sirkulasi duit judi online mencapai jumlah yang fantastis. Pada 2023, PPATK melaporkan total perputaran uang dari judi online selama satu tahun belakangan mencapai Rp 327 triliun. Lebih mencengangkannya lagi, kasus transaksi judi online melibatkan lebih dari 3,2 juta masyarakat dan sebagian besar pelakunya adalah kaum muda.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Jokowi Bentuk Satgas Pemberantasan Judi Online
Masalah ini pun menjadi perhatian serius. Dalam rapat terbatas darurat judi online di Istana, Presiden Jokowi yang memimpin pertemuan itu menyatakan akan membentuk satuan tugas terpadu untuk memberantas perilaku tersebut. Satgas ini nantinya akan melibatkan sejumlah kementerian/lembaga terkait.
Hal ini disampaikan Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi usai rapat bersama Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (18/4/2024).
"Pesertanya ada saya, Ketua OJK, Pak Kapolri, Pak Jaksa Agung, Pak Menko Polhukam, Pak Seskab, Sesneg. Keputusannya satu minggu ini akan diputuskan langkah-langkah pembentukan task force terpadu dalam rangka pemberantasan judi online," kata Budi Arie kepada wartawan usai rapat di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (18/4/2024).
Advertisement
"Ya nanti apa, dari aparat penegak hukum, Kominfo, OJK, urusannya rekening kan, keuangannya OJK, PPATK dan sebagainya," sambungnya.
Menurut dia, Jokowi banyak menerima keluhan dari masyarakat soal maraknya judi online. Oleh sebab itu, Jokowi ingin membentuk satgas untuk menindak tegas judi online di Tanah Air.
"Pak Presiden jelaskan di awal ada keluhan-keluhan masyarakat, masyarakat kecil main judi lagi. Menurut kamu gimana? Masih banyak kan? Nah di situ kita jelasin juga ini langkahnya kita harus tegas. Karena kamu aja bilang masih banyak jadi perlu diberantas," jelasnya.
Budi menyampaikan saat ini kementeriannya hanya dapat menurunkan atau take down situs judi online yang ada di sosial media. Sedangkan untuk pembekuan rekening, masih menjadi wewenang Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan penegak hukum.
"Kan tugas kita takedown doang, duitnya dari mana? Pak OJK bisa blokir tuh rekening. Tapi membuka atau membekukan rekening kan ga bisa, mesti aparat penegak hukum. Mesti kerjanya tuh holistik, komprehensif," tutur Budi.
Dia mengungkapkan total perputaran uang judi online di Indonesia mencapai Rp327 triliun. Budi memastikan pemerintah akan menangkap bandar judi online sebab sangat merugikan masyarakat kecil.
"Kita negara ini harus serius lah. Lihat aja seminggu lagi akan ada langkah-langkah dramatis yang dilakukan. Kalau perlu ditangkap aja bandarnya ya," ucap Budi.
Sementara itu, Ketua OJK Mahendra Siregar mengatakan pihaknya langsung bertindak melakukan pemblokiran rekening yang digunakan untuk kegiatan judi online. Dia menyebut hingga kini ada 5.000 rekening terkait judi online yang sudah di blokir.
"Jadi langsung apabila menerima daftar rekening yang ditengarai akan digunakan atau sedang digunakan sebagai bagian kegiatan judi online, kami langsung blokir. Jumlahnya sekitar 5.000 rekening dalam beberapa bulan ini (akhir 2023 sampai Maret 2024)," jelas Mahendra.
Kendati begitu, kata dia, kegiatan judi online tak hanya dilakukan di dalam negeri saja, namun juga di lintas batas. Tak hanya itu, ada beberapa aliran dana judi online yang tidak melalui rekening bank.
Untuk itu, Mahendra menilai penting pembentukan satgas judi online. Hal ini agar tak ada ruang kosong bagi para pemain judi online dalam menyembunyikan aliran dana.
"Ada yang perlu pendalaman dan penelusuran rekening bank. Termasuk apabila dilakukan pemindahan buku dan lain-lain. Lapisan berikutnya ini juga harus diselesaikan sehingga tak ada ruang kosong yang terus terjadi," ucap dia.
"Bukan berarti sekarang yang dilakukan itu efektif atau tidak tapi setelah itu apalagi? Karena kan persoalan dasarnya kita lihat sendiri belum terselesaikan menyeluruh," imbuh Mahendra.
Advertisement
Meresahkan Masyarakat
Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Teuku Riefky Harsya (TRH) mengatakan, fenomena judi online semakin meresahkan masyarakat. Fenomena tersebut menggambarkan masih kurangnya kesadaran moral dan hukum masing-masing individu.
“Banyak generasi muda yang tergoda iming-iming kekayaan instan lewat judi online. Merebaknya judi online di tengah generasi muda harus menjadi perhatian khusus kita bersama,” kata Teuku Riefky Harsya dalam Webinar “Ngobrol Bareng Legislator: Pemuda Berakhlak Jauhi Judi Online” yang diselenggarakan secara daring pada Kamis, (28/3/2024).
Legislator asal Aceh itu juga mengatakan, upaya pemberantasan judi online harus terus digalakkan dan berlangsung secara masif, dengan melibatkan berbagai elemen, seperti masyarakat sipil, pelaku industri media, akademisi, instansi pemerintah, dan lembaga terkait lainnya.
Advertisement
“Kami harapkan upaya pemberantasan judi online melalui upaya preventif dengan membangun kesadaran serta pengetahuan masyarakat terhadap teknologi digital dapat menjadi solusi bagi pemberantasan judi online yang sangat meresahkan di tengah-tengah masyarakat,” ujarnya.
Judi online seringkali menjadi sumber kecanduan yang merusak, memakan waktu dan energi yang seharusnya dialokasikan untuk hal-hal yang lebih produktif dan bermakna. Ketika perjudian mengambil alih hidup, kondisi stres, kecemasan, dan depresi bisa menjadi teman sehari-hari.
Belum lagi bila melihat dampaknya pada keuangan. Meskipun terkadang terlihat sebagai cara mudah untuk mendapatkan keuntungan cepat, kenyataannya ialah kebanyakan orang yang terlibat dalam perjudian online justru merugi. Hutang yang menumpuk, tabungan yang hilang, dan kesulitan finansial di antara deretan akibat yang sering kali terjadi dari kebiasaan berjudi.
Tidak kalah penting, juga ada dampak terhadap hubungan sosial. Perjudian online dapat merusak hubungan dengan orang-orang terdekat, baik itu pasangan, keluarga, atau teman-teman. Kesalahan dan kebohongan yang terjadi akibat perjudian bisa menghancurkan kepercayaan dan menyebabkan keretakan yang sulit untuk diperbaiki.
Dengan mempertimbangkan semua risiko dan bahaya itu, hendaknya dapat membuat komitmen untuk menjauhi judi online. Prioritaskan kesehatan dan kesejahteraan dengan mengalihkan perhatian dan energi ke hal-hal yang positif dan bermakna. Bersama-sama, mari kita ciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat bagi diri kita sendiri dan orang-orang yang kita cintai.
Terkini Lainnya
Menko Polhukam Sebut Ada Peningkatan Pengguna Judi Online
Menkominfo Ungkap Tiga Langkah Satgas Berantas Judi Online
Pemerintah Siapkan Gugus Tugas Berantas Judi Online, Selesaikan Persoalan Lebih Menyeluruh
Jokowi Bentuk Satgas Pemberantasan Judi Online
Meresahkan Masyarakat
Jokowi
Judi Online
Satgas Judi Online
Rekomendasi
Menkominfo Ungkap Tiga Langkah Satgas Berantas Judi Online
Pemerintah Siapkan Gugus Tugas Berantas Judi Online, Selesaikan Persoalan Lebih Menyeluruh
OJK Blokir 5.000 Rekening Bank Terkait Judi Online
Pemerintah Segera Bentuk Satgas Terpadu Berantas Judi Online
Indonesia Darurat Judi Online, Jokowi Segera Bentuk Satgas
Guru di Palangka Raya Mabuk Judi Online, Jual Hape Ibu dan Pakai KTP Adik Buat Pinjol Modal Judi
Wamenkominfo: Tak Ada Kata Lelah untuk Berantas Judi Online, Kami Perang 24 Jam!
Dampak Buruk Judi Online dan Peran Kaum Muda untuk Memberantasnya
Lolly Bongkar Alasan Ambil Endorse Diduga Judi Online: Butuh Uang Banget buat Mudik ke Indonesia
Piala Asia U-23 2024
Timnas Indonesia Tantang Korsel di Piala Asia U-23 2024, Ini Prediksi Gibran Rakabuming Raka
Ini Dia Pemain Termahal di Timnas Indonesia U-23
5 Pemain Termahal di Skuad Timnas Indonesia U-23
Adu Mahal Timnas Indonesia Vs Timnas Korsel di Piala Asia U-23 2024
Lawan Korsel di Perempat Final Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia Ternyata Punya Harga Pasar Fantastis
Infografis Timnas Indonesia Tembus 8 Besar Piala Asia U-23 2024
Hari Kartini
Rayakan HUT ke-39, RS Hermina Gelar Aktivitas Fun Run dan Perkenalkan Logo Baru
Hari Kartini 2024, Acil Odah Pimpin Perempuan Banua Lestarikan Lingkungan
Seperti Kartini, Pemilik 5 Zodiak Ini Dikenal Sebagai Perempuan Tangguh dan Menginspirasi
Apresiasi Peran Perempuan, Pelita Air Persembahkan Kartini Flight dan Karbon Netral Industri Aviasi
Hari Kartini, Penerbangan Khusus Pelita Air Libatkan Pilot dan Awak Kabin Perempuan
Pesan Wali Kota Madiun untuk Perempuan, Teruslah Berkarya Tapi Jangan Lupa Kodratnya
Liga Champions
Barcelona Kandas di Liga Champions, Ronald Araujo Ogah Tanggapi Kritik Terbuka Rekan Setim
Mikel Arteta: Kekalahan Pahit dari Bayern Munchen Tidak Akan Merusak Arsenal
Kylian Mbappe Ungkap Makna Kesuksesan PSG Capai Semifinal Liga Champions
Thomas Tuchel Balas Kritikan Usai Bayern Munchen Pastikan Satu Tiket di Semifinal Liga Champions
Pep Guardiola Terima Kekalahan Manchester City dan Tak Salahkan Real Madrid
BRI Liga 1
Jadwal dan Link Streaming BRI Liga 1 2023/2024 Pekan ke-33 di Vidio: Persib vs Borneo FC
Hasil BRI Liga 1 2023/2024: Sikat RANS, PSIS Jaga Asa ke Championship Series
Hasil BRI Liga 1 2023/2024: Hajar Borneo FC, Arema FC Tinggalkan Zona Degradasi
Hasil BRI Liga 1: Hajar PSM Makassar, Madura United Jaga Asa ke Championship Seies
Hasil BRI Liga 1: Dewa United Menang Dramatis Lawan PSS, Bhayangkara FC Degradasi
Hasil BRI Liga 1: Hat-trick David da Silva Hancurkan Persebaya, Persib Segel Posisi 2
TOPIK POPULER
Populer
Contoh Prabowo, Sudaryono Minta Semua Pihak Hormati Putusan MK Terkait Pilpres
Anies-Cak Imin Datangi PKS Laporkan Pilpres Sudah Dijalankan Sampai Akhir Proses
Anies Baswedan Akan Datangi Kantor DPP PKS Siang Ini
MK Tolak Gugatan Anies-Muhaimin, PKB: Kami dengan Berat Hati Menerima Ini
Ahmad Basarah: PDIP Mampu Survive di Segala Dinamika Politik, Siap Jadi Koalisi Atau pun Oposisi
Zulkifli Hasan Sebut Tak Ada Tim Transisi: Langsung Jalan
PPP: Selamat Prabowo-Gibran, Saatnya Semua Elemen Bangsa Bersatu
Peminatnya Tinggi, ITPLN Perpanjang Waktu Pendaftaran Mahasiswa Baru
Surya Paloh-Cak Imin Sepakat Tutup Buku Lama dan Buka yang Baru
PDIP: Kita Perlu Menghitung Kekuatan Parpol Lain Sebelum Gulirkan Hak Angket
Putusan MK
Yusril: Salinan Putusan Sengketa Pilpres Disimpan Prabowo Sebagai Sejarah
Putusan MK Keluar, Prabowo-Gibran Siap Kejar Target Investasi Rp 1.650 Triliun
5 Respons Kubu Prabowo-Gibran Setelah Putusan MK Tolak Semua Gugatan Terkait Sengketa Pilpres 2024
4 Pernyataan Muhaimin Iskandar Usai Putusan MK Tolak Gugatan Anies-Cak Imin Terkait Sengketa Pilpres 2024
Berita Terkini
Apa Fungsi Sunscreen untuk Kulit? Begini Cara Memilih Produk Terbaik
550 PPPK Banyuwangi Kantongi SK Pengangkatan, Nakes Terbanyak
Start Bagus Wakil Indonesia di Basketball Champions League Asia Putaran 2
Yusril: Salinan Putusan Sengketa Pilpres Disimpan Prabowo Sebagai Sejarah
Top 3 Berita Hari Ini: Kahiyang Ayu Jalani 3 Treatment Rambut di Salon Langanan, Warganet Penasaran Berapa Biayanya
Diikuti 220 Peserta, DBL Camp 2024 Hadirkan Persaingan Sengit Antar Pebasket Muda Indonesia
Karma 2017: Bali United Beri Spanduk Degradasi ke Bhayangkara FC
Bos KAI Commuter Buka Suara Soal KRL Tembus ke Karawang
Cara Memilih Model Kemeja untuk Wanita yang Cocok Dipakai saat Kuliah
KAI Commuter Layani Lebih dari 20 Juta Orang Selama Angkutan Lebaran 2024
Surya Paloh-Cak Imin Sepakat Tutup Buku Lama dan Buka yang Baru
ONE Friday Fights 60: Duel Finisher Ulung dan Debut 2 Jagoan Muay Thai Menjanjikan
Pengusaha Harap Prabowo-Gibran Beri Perhatian di Industri Baja
Episode Penuh Ketegangan Bidadari Surgamu, Sakinah Dalam Bahaya, Saksikan Hanya di SCTV