, Jakarta - Gunung Aseupan adalah gunung yang terletak di Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, sekitar 18 km sebelah barat dari pusat kota Pandeglang. Puncak Gunung Aseupan, yang berada pada ketinggian 1.174 mdpl, memiliki luas kawasan sekitar 8.095 hektare.
Terdapat dua rute pendakian menuju Gunung Aseupan, yaitu jalur selatan dan jalur barat. Jalur selatan dapat ditempuh dari Kota Serang menuju Kabupaten Pandeglang. Dari Kota Pandeglang, perjalanan dilanjutkan melalui Jalan Raya Pandeglang-Labuan melewati Kecamatan Mandalawangi dan Kecamatan Pulosari sampai di Kampung Pasir Kondang.
Baca Juga
Wilayah bagian barat bisa dijangkau melalui Jalan Raya Merak-Labuan melewati kawasan wisata Pantai Anyer dan Pantai Carita sampai di Gerbang Wisata Air Terjun Curug Gendang. Masih banyak hal mengenai Gunung Aseupan selain lokasi dan ketinggiannya, berikut enam fakta menarik Gunung Aseupan yang dirangkum dari berbagai sumber pada Senin, 1 Januari 2024.
Advertisement
1. Jalur Pendakian
Terdapat setidaknya dua jalur pendakian menuju puncak Gunung Aseupan, yaitu Jalur Sikulan dari arah barat daya dan Jalur Ulun Jaya dari arah selatan. Namun, di antara dua jalur tersebut, hanya Jalur Sikulan yang lebih sering dibuka dan digunakan. Jalur Sikulan terletak di Kecamatan Jiput, Kabupaten Pandeglang.
Pendakian melalui jalur ini dimulai dengan melewati perkebunan warga yang terdiri dari kebun singkong, cengkih, padi, dan kebun durian. Sementara, Jalur Sikulan masih sangat jarang dilalui pendaki.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
2. Jalur Menantang
![Pemandangan Gunung Karang dan Gunung Pulosari dari puncak Gunung Aseupan](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/L5laUU7p_cgzFVNNlc06J8e4BRU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4699625/original/097544100_1703679423-WhatsApp_Image_2023-12-27_at_15.15.00.jpeg)
Meski Gunung Aseupan tidak begitu tinggi, trek di awal cukup berat dan rapat. Pendakian menanjak dan masih berupa kawasan terbuka khas perkebunan. Sebelum mencapai pos kedua, terdapat spot bebatuan.
Dari pos kedua untuk mencapai puncak tertinggi Gunung Aseupan tidak begitu jauh, namun karena trek menanjak, perjalanannya akan memakan banyak waktu. Puncak Gunung Aseupan sendiri tidak murni berbentuk puncak, tapi lebih berbentuk, seperti gundukan tanah yang menjulang di punggung gunung
3. Asal-usul Nama Gunung Aseupan
Mengutip laporan Tim Citizen , 1 Januari 2023, asal-usul nama Aseupan disebut berasal dari bentuk gunung yang menyerupai penanak nasi dalam bahasa Sunda yang disebut "Aseupan." Aseupan biasanya berbentuk kerucut dan terbuat dari bambu yang dianyam.
Hal ini mengacu pada bentuk kerucut gunung. Selain itu, hampir di setiap dapur masyarakat Sunda juga selalu didapati "aseupan." Tidak hanya untuk memasak nasi, aseupan sering pula digunakan untuk mengukus macam-macam makanan.
Advertisement
4. Mitos dan Cerita Mistis Masyarakatnya
![Para pendaki berfoto di Gunung Aseupan yang berlokasi di Banten @mountnesia](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/1ZJeONKWCqz2GErjd7SQYioatK0=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4703907/original/057470500_1704124183-WhatsApp_Image_2024-01-01_at_16.44.49.jpeg)
Bukan hanya pesonanya, Gunung Aseupan juga menyimpan kisah mistis dan mitos yang menambah daya tariknya. Beberapa cerita mitos juga mengisahkan tentang kehadiran wanita misterius, penampakan hantu, dan pengalaman supernatural yang dialami beberapa pendaki di sana.
Itu sebabnya beredar mitos yang menyebutkan bahwa Gunung Aseupan di Pandeglang, Banten, terkenal angker dengan jalur pendakian yang sangat sulit.
Terdapat tanah yang curam, semak belukar, dan tanaman berduri yang memerlukan peralatan khusus, seperti pakaian panjang, sarung tangan, bahkan pisau atau golok untuk membuka jalur pendakian.
5. Lama Pendakian
Lama pendakian Gunung Aseupan bisa bervariasi, tergantung jalur pendakian yang dipilih dan tingkat keahlian pendaki. Secara umum, rentang waktu yang diperlukan untuk mencapai puncak Gunung Aseupan dari basecamp berkisar antara 4 sampai 8 jam.
Beberapa faktor, seperti kondisi cuaca, kesehatan fisik pendaki, dan jalur pendakian yang diambil dapat memengaruhi total durasi pendakian. Sebelum memulai pendakian, disarankan untuk memperoleh informasi terkini mengenai rute, keadaan jalur, dan persiapan yang diperlukan untuk memastikan pengalaman mendaki yang aman dan menyenangkan.
6. Makam Tanpa Nama di Puncak Gunung Aseupan
![Seorang pendaki berada di Gunung Aseupan](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/fCXQCSvTjxzgE_JeTU7ObLcq0Vg=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4703908/original/053618900_1704124266-WhatsApp_Image_2024-01-01_at_16.40.53.jpeg)
Untuk mereka yang mencari petualangan di luar batas alam, Gunung Aseupan tak cuma menawarkan pemandangan alam yang memukau. Gunung Aseupan juga akan membuka pintu ke dunia misteri dan keajaiban yang memikat imajinasi para pengunjungnya.
Makam yang tidak memiliki nama di puncak Gunung Aseupan jadi sumber misteri yang menarik perhatian para pendaki dan pencari petualangan. Kehadiran makam yang tak teridentifikasi menimbulkan spekulasi dan memicu imajinasi penduduk lokal.
Sebagai tempat yang penuh ketidakpastian, makam tanpa nama di Gunung Aseupan pun memunculkan kepercayaan pada keberadaan entitas supranatural. Beberapa orang yakin bahwa makam tersebut memiliki kaitan dengan kekuatan gaib penjaga kelestarian gunung ini.
Keberadaan makam misterius yang tidak memiliki identitas bukan hanya cerita mistis semata, tapi juga menciptakan atmosfer spiritual dan penghormatan terhadap keindahan alam Gunung Aseupan yang masih alami.
![Infografis 7 Tips Naik Gunung Minim Sampah](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/pKVtQcOLt6jru4P3neqLaPVxBBs=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3659425/original/077450400_1639162322-Infografis_Cerita_Akhir_Pekan_IG.jpg)
Terkini Lainnya
6 Fakta Menarik Gunung Kaba di Bengkulu yang Dulunya Cagar Alam Bunga Rafflesia
6 Fakta Menarik Gunung Bawakaraeng di Sulawesi yang Diartikan Gunung Mulut Tuhan
6 Fakta Menarik Gunung Daik yang Ketiga Puncaknya Dipercaya Dihuni Orang Bunian
1. Jalur Pendakian
2. Jalur Menantang
4. Mitos dan Cerita Mistis Masyarakatnya
6. Makam Tanpa Nama di Puncak Gunung Aseupan
6 Fakta Menarik
fakta menarik Gunung Aseupan
Gunung Aseupan
gunung
fakta gunung di Indonesia
Banten
Pandeglang Banten
pendakian
Rekomendasi
6 Fakta Menarik Gunung Bawakaraeng di Sulawesi yang Diartikan Gunung Mulut Tuhan
6 Fakta Menarik Gunung Daik yang Ketiga Puncaknya Dipercaya Dihuni Orang Bunian
6 Fakta Menarik Gunung Batusibela, Bagian Cagar Alam Gunung Sibela di Maluku
6 Fakta Menarik Gunung Kie Matubu, Titik Tertinggi di Maluku Utara
6 Fakta Menarik Gunung Palung di Kalimantan Barat yang Satu Kawasan dengan Gunung Ponti
6 Fakta Menarik Gunung Batu Daya di Kalimantan yang Termasuk Taman Nasional Gunung Palung
6 Fakta Menarik Gunung Olet Takan di Sumbawa yang Terkenal dengan Objek Wisata Lenang India
6 Fakta Menarik Gunung Rakutak, Bagian Cagar Alam Kamojang di Bandung
6 Fakta Menarik Gunung Sidole di Palu yang Dikenal Sebagai Puncak Semen
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Judi Online
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Dewan Pers Minta Kapolri-Kapolda Usut Kebakaran Rumah Wartawan di Karo
Pilkada 2024
PKB Serahkan 4 Rekomendasi ke Bakal Calon di Pilkada 2024, Simak Daftarnya
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
TOPIK POPULER
Populer
Protes Kebijakan Digitalisasi Layanan Perizinan Event, Ahmad Dhani dan Piyu Padi Bakal Diajak Dialog
Turki Dituding Tolak Isi Bahan Bakar Pesawat Israel yang Mendarat Darurat di Negaranya
Turis Thailand Boikot Perjalanan ke Korea Selatan, Kapok Ditolak Masuk Imigrasi dengan Alasan Tak Jelas
Interaksi Paula Verhoeven dan Baim Wong di Acara Wisuda Kiano Jadi Sorotan
Taman Safari Indonesia Resmi Laporkan Pemberi Makan Sampah Plastik Kuda Nil ke Polisi
3 Resep Ayam Kukus Suwir yang Lezat supaya Tidak Selalu Makan Gorengan
Indofest 2024 Kampanyekan Edukasi Sampah untuk Pegiat Aktivitas Luar Ruang
Potret Titiek Soeharto dan Didit Hediprasetyo Kompak Jenguk Prabowo Usai Operasi
Peringkat Indonesia Naik di TTDI 2024, Akademisi Soroti Kerusakan Lingkungan akibat Pembangunan Destinasi Wisata
Efek Video Klip Terbaru Lisa BLACKPINK, Kawasan Pecinan Bangkok Bakal Dipermak
Euro 2024
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Euro 2024: Sukses Hancurkan Rumania 3-0, Ronald Koeman Masih Punya Satu Penyesalan soal Permainan Belanda
Hasil Euro 2024: Segel Perempat Final, 2 Gol Mantan Bek Juventus Antarkan Turki Sikat Austria
Berita Terkini
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Cara Mencairkan Daging Sapi yang Masih Membeku, Jangan Cuma Cepat tapi Harus Aman
IHSG Berbalik Arah ke Zona Merah, Saham TINS Menghijau
Gelar Unpacked 2024 di Paris, Ini Deretan Gadget yang bakal Dirilis Samsung
Top 3: Data PDN Dibobol Hacker, 1.479 Permohonan Izin Usaha Lumpuh
Top 3 Islami: Jadwal Puasa Sunnah di Bulan Juli 2024: Muharram, Tasu'a, Asyura, Ayyamul Bidh Lengkap Niat dan Tata Caranya
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Cuaca Hari Ini Rabu 3 Juli 2024: Langit Jabodetabek Cenderung Cerah Berawan
Jangan Biarkan Pelek Sepeda Motor Peyang, Akibatnya Bisa Fatal
3 Ribu Polisi Siap Amankan Suroan dan Suran Agung di Madiun 6-7 Juli 2024, Pesilat Diimbau Tertib
Terjerat Skandal Doping, Mantan Pesakitan Manchester United Umbar Ambisi Besar
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Mengenal Telaga Biru Cicerem, Wisata Alam Cantik di Kuningan Jawa Barat
3 Resep Ayam Kukus Suwir yang Lezat supaya Tidak Selalu Makan Gorengan