, Jakarta - Memahami bahasa cinta terhadap pasangan penting dilakukan. Namun, sementara orang banyak yang tidak atau belum memahaminya.
Banyak orang yang mengatakan bahwa ia sangat menyayangi pasangannya, tapi pasangannya atau istri justru merasa sebaliknya. Ada juga seorang suami merasa sudah memberikan banyak hal, tapi sang istri merasa tidak menerimanya.
Advertisement
Baca Juga
"Jadi, mereka memberikan apa yang ingin mereka berikan, bukan memberikan apa yang dibutuhkan oleh pasangannya. Kasihan kan mereka dengan kondisi itu," ujar konsultan pernikahan, Indra Noveldy, saat dihubungi , Jumat, 11 Februari 2022.
Menurut penulis buku Menikah untuk Bahagia, kondisi yang sama juga terjadi pada orangtua terhadap anak-anaknya. Kesalahan terbesar orangtua pada anak adalah menyamaratakan setiap anak.
"Padahal, setiap anak itu unik. Kalau kita tidak tahu kebutuhan mereka, maka akhirnya apa yang kita beri, bukan pada apa yang mereka butuhkan," ujar Indra.
Indra mencontohkan, bahasa cinta seseorang gado-gado. Seorang istri suka gado-gado, tapi suaminya memberinya steak dengan harga yang lebih mahal. Lama-lama kelamaan, istrinya akan berkata, "kamu memberikan saya apa yang kamu mau, bukan apa yang aku mau."
Tentu seorang suami akan menjawab, "kamu seharusnya bersyukur apa yang aku berikan harganya lebih mahal dari yang kamu mau." Oleh karena itu, kata Indra, tantangan orangtua maupun suami adalah memberikan sesuatu itu sesuai apa yang istri butuhkan, bukan memberi apa yang suami diinginkan.
Indra menegaskan, bahasa cinta atau kasih itu hanya sebagai alat bantu untuk agar lebih menyayangi pasangan sehingga orang tidak seperti menggarami lautan atau tidak sia-sia. "Jangan sampai kita sudah menikah sekian tahun, tapi seperti menggarami lautan, tidak berdampak apa-apa," imbun Indra.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Niat Memberi
![Ilustrasi bahasa cinta](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/o-MNXUhc0_hJErPmsxTbeHEd7VU=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3931719/original/018155200_1644625853-Ilustrasi_bahasa_cinta_3.jpg)
Cara yang paling benar dalam bahasa kasih adalah niat dalam memberi. Bukan dibalik, dengan mengetahui bahasa kasih, kita justru ingin menuntut pasangan untuk bisa memberikan apa yang seseorang butuhkan.
Indra mengatakan, ilmu pengetahuan itu netral, tergantung siapa yang menggunakan. Artinya, jangan sampai terjadi punya ilmu tapi tidak digunakan untuk sesara proper.
"Dalam pernikahan itu, ada tiga hukum alam, yaitu pertama, memberi (giving), kedua, memberi (giving), ketiga, memberi (giving). Ya, dalam pernikahan itu memberi, memberi, dan memberi, seperti dalam pertanian. Saat kita menanam benih, maka yang kita perlukan adalah memberi dan memberi, seperti memberi pupuk, air, siram, merawat. Kita dapatnya kapan? Nanti saat panen," papar co-founder platform pembelajaran online Diskusi Keluarga.
Selama ini banyak orang yang menjalin hubungan bersifat transaksional, bukan seperti dalam pertanian. "Gua kasih ini, gua dapat apa, termasuk juga dalam bahasa kasih. Setelah kita tahu ilmunya, giving, giving, dan giving. Kita penuhi "tangki cinta" kita agar tetap penuh terhadap pasangan kita," imbuhnya.
Untuk mengisi tangki cinta itu perlu dilakukan setiap saat, tidak perlu menunggu momen tertentu. Setiap hubungan tidak mungkin bebas dari konflik dan saat konflik itu terjadi, maka "saldo cinta" akan tergerus.
"Kalau kita tidak isi ulang, maka akan habis. Tugas kita itu mengisi ulang "tangki cinta". Oleh karena itu, kita perlu tahu mana yang harus kita isi, bahasa kasih pujiankah, sentuhan fisik, quality time, maka harus khusus mengisinya. Kalau kita menunggu momen tertentu, maka terjadi penggerusan saldo cinta. Cara pemberiannya pun harus asyik, nggak "katro"," imbuh Indra.
Seseorang harus mengetahui, apakah pasangan kita itu suka kata-kata yang "lebay" atau yang normal-normal saja. Indra mencontohkan, bahasa cinta tentang kata-kata pujian atau afirmasi, jika pasangan kita tidak suka dengan kata-kata yang "lebay", maka harus dicari kata-kata lain yang menarik.
"Ada kalanya ada orang yang tidak senang dengan rayuan atau dipuji, maka sebagai pasangan harus tahu dosisnya. Jangan sampai kita beri, tapi dia justru muntah. Ih, "jijay" banget. Jadi, jangan sampai kita mati gaya," tutur Indra.
Advertisement
Jenis Bahasa Cinta
![Ilustrasi bahasa cinta](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/3J6K-5OFuX2_G49oyBb5ww_tPS8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3931747/original/084740600_1644629912-love_language_2.jpg)
Soal bahasa cinta, Indra menyebut nama Gary Chapman, penulis buku tentang hal tersebut. Ia kemudian membagi bahasa cinta menjadi lima jenis, yaitu kata-kata penegasan, quality time, sentuhan fisik, pelayanan, dan memberi hadiah. Melansir dari laman verywellmind, berikut penjelasan lima hal yang diungkapkan oleh Gary Chapman tersebut.
Kata-Kata Penegasan
Kata-kata penegasan adalah tentang mengungkapkan kasih sayang melalui kata-kata yang diucapkan, pujian, atau penghargaan. Ini adalah bahasa cinta utama seseorang, mereka menikmati kata-kata dan dorongan yang baik serta kutipan yang membangkitkan semangat, catatan cinta, dan pesan teks yang lucu. Anda dapat membuat hari orang ini menyenangkan dengan memuji mereka atau menunjukkan apa yang mereka lakukan dengan baik.
Quality Time
Cinta dan kasih sayang diungkapkan untuk seseorang dengan bahasa cinta ini melalui perhatian penuh. Orang tersebut merasa dicintai jika Anda hadir dan fokus pada mereka. Ini berarti meletakkan ponsel, mematikan tablet, melakukan kontak mata, dan mendengarkan secara aktif. Tegaskan apa yang dikatakan orang lain dan jangan memberi nasihat.
Sentuhan Fisik
Dengan sentuhan fisik akan membuat seseorang merasa dicintai. Selain seks, mereka merasa dicintai ketika pasangannya memegang tangan mereka, menyentuh lengan mereka, atau memijat mereka di pengujung hari, misalnya. Mereka hanya ingin dekat dengan pasangannya secara fisik.
Pelayanan
Dengan adanya tindakan pelayanan, seseorang merasa dicintai dan dihargai ketika seseorang melakukan hal-hal baik untuknya, seperti membantu mencuci piring, menyedot debu, memasukkan bensin ke dalam mobil.
Memberi Hadiah
Pemberian hadiah adalah simbol cinta dan kasih sayang untuk seseorang dengan bahasa cinta. Mereka menghargai tidak hanya hadiah itu semata, tetapi juga waktu dan usaha yang diberikan oleh si pemberi hadiah. Orang-orang dengan bahasa cinta ini sering kali dapat mengingat setiap hadiah kecil yang mereka terima dari orang yang mereka cintai karena hal itu memberikan dampak yang besar bagi mereka.
Infografis Macam-Macam Bahasa Cinta
![Infografis Macam-Macam Bahasa Cinta](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/wDutbaAKJcgn-xr16g2_t36VYi0=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3931488/original/064879000_1644581670-infografis_Akhir_Pekan.jpg)
Terkini Lainnya
5 Rekomendasi Kado Hari Valentine Berdasarkan Bahasa Cinta Pasangan
Mulai Mencintai Diri Sendiri Lewat Senyuman
Hyun Bin dan Son Ye Jin Segera Menikah, Publik Sambut Bahagia
Niat Memberi
Jenis Bahasa Cinta
Infografis Macam-Macam Bahasa Cinta
Bahasa Cinta
Cerita Akhir Pekan
Indra Noveldy
konsultan pernikahan
Pasangan
Rekomendasi
Love Language Apa Saja? Yuk Kenali Milikmu dan Orang Lain
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
HEADLINE: Rivalitas Ronaldo vs Messi di Fase Final Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Unggul di Usia Senja?
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Judi Online
Polres Kota Dumai Razia Judi Online di Telepon Genggam Anggota, Hasilnya?
Muhammadiyah: Judi Online Harus Diberantas
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Pilkada 2024
Jelang Pilkada 2024, Bacagub NTB Lalu Muhamad Iqbal Bertemu Kaesang
Kinerja Pj Walikota Pekanbaru Muflihun Dinilai Jadi Tolak Ukur di Pilkada 2024
Komisi II DPR Pastikan Pemberhentian Ketua KPU Hasyim Asy'ari Tak Ganggu Proses Pilkada
Sosok Sudaryono di Mata Menantu Habib Luthfi Bin Yahya Pekalongan
Jelang Pilkada 2024, Pemkot Mojokerto Minta Masyarakat Manfaatkan Klinik Hoaks
Bawaslu Ungkap Potensi Kerawanan Pilkada Jakarta, Heru Budi: Akan Dianalisis
TOPIK POPULER
Populer
Pandji Pragiwaksono Singgung Marshel Widianto yang Maju Pilkada dan Kritik Parpol Pengusung, Apa Alasannya?
3 Resep Ayam Kukus Suwir yang Lezat supaya Tidak Selalu Makan Gorengan
6 Fakta Menarik Gunung Halau-Halau di Kalimantan Selatan yang Dianggap Keramat Bagi Suku Dayak Meratus
Imbas Overtourism Barcelona Kembali Naikkan Pajak Turis Oktober 2024, Berapa Besarnya?
Pempek Palembang Masuk Daftar 50 Makanan Terbaik Berbasis Seafood Versi TasteAtlas
Profil Xaviera Putri, Mahasiswi Indonesia di KAIST Curi Perhatian Usai Jadi Peserta Clash of Champions
Jin BTS Bakal Jadi Pembawa Obor Olimpiade Paris 2024, ARMY Desak Angkat Bicara soal Palestina
Cara Mencairkan Daging Sapi yang Masih Membeku, Jangan Cuma Cepat tapi Harus Aman
Skandal Gaun Pengantin Putri Susan Sarandon, Dianggap Terlalu Ekspose Belahan Dada
Interaksi Paula Verhoeven dan Baim Wong di Acara Wisuda Kiano Jadi Sorotan
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
HEADLINE: Rivalitas Ronaldo vs Messi di Fase Final Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Unggul di Usia Senja?
Legenda Jerman Remehkan Skuad Spanyol di Euro 2024, Dianggap Tim Bau Kencur
Cristiano Ronaldo Mau Pensiun? Euro 2024 Jadi Laga Terakhir Membela Portugal
Manchester United Naksir Bintang Turki di Euro 2024, Harganya Masih Murah Meriah
Berita Terkini
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Kamis 4 Juli 2024
Fakta Jambret CFD: Pakai Kode Saat Beraksi hingga Minggat Usai Viral
Bidan di Lampung Tengah Diduga Aniaya Nenek Hingga Bersimbah Darah, Videonya Viral
Kisah Iblis Terbakar oleh Kekuatan Doa Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani
Guru TK di Jambi Dituntut Kembalikan Uang Rp75 Juta ke Negara, Dede Yusuf Salahkan BKD
Polisi Tangkap Pengirim Narkoba Dalam Paket Ayam Jago Melalui Bandara Pekanbaru
Mengenal Planet Kerdil Ceres yang Diduga Dihuni Alien
Ayu Ting Ting Batal Nikah padahal Sudah Lamaran, Bagaimana Hukumnya dalam Islam?
Melacak Rekam Jejak Civitas Akademika Universitas Brawijaya Melalui Pameran QR Art
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Rekrutmen Pimpinan KPK Sepi Peminat, Ancaman Bagi Pemberantasan Korupsi?
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?