, Jakarta - Tidak berbeda dari orang dewasa, anak-anak juga menghadapi situasi sama menantangnya selama pandemi COVID-19. Keterbatasan moblitas di tengah upaya penanganan COVID-19 salah satunya berdampak pada ruang bermain buah hati.
Ketua umum PP HIMPAUDI, Bundo Netti Herawati, mengatakan, sebagai langkah awal, perlu pemahaman yang benar tentang bermain. "Anak belajar melalui bermain. Tanpa permainan yang tepat, pelajarannya bisa saja tidak dipahami," katanya dalam program INSPIRATO Hari Anak Nasional 2021, Kamis, 22 Juli 2021.
Bundo Netti menyambung, bermain merupakan kegiatan positif yang dilakukan anak atas inisiatif sendiri. "Hakikatnya, anak-anak bisa bermain di mana saja, kapan saja, dan dengan siapa saja," imbuhnya.
Advertisement
Baca Juga
Syaratnya, orangtua bisa menyiapkan dua lingkungan, yakni fisik dan non-fisik. Secara fisik, harus tersedia sarana dan alat bermainnya. Kemudian, non-fisik, yakni bagaimana orangtua menciptakan kondisi yang memungkinkan anak bisa bermain tidak di bawah tekanan.
"Kalau anak mengikuti mau orangtua saat bermain, berarti anak bekerja, bukan bermain. Di sini orangtua harus menghargai pilihan anak. Jangan serba enggak boleh saat mereka sedang bermain," tuturnya.
Ketika lingkungan fisik dan non-fisik ruang bermain anak tidak kondusif, perkembangan sel otak tidak akan maksimal, sambung Bundo Hetti. "Jumlah sel otak anak saat dewasa bisa selisih 50 persen dari saat mereka berusia 0--6 tahun. Hilangnya ke mana? Itu merupakan sel otak yang tidak terstimulasi," paparnya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Bersama narasumber Bundo Netti Herawati, Rani Moran, dan Danang Hidayatullah, mengupas kondisi Anak Indonesia dan pendidikannya yang terdampak pandemi COVID-19. Acara ini juga dimeriahkan oleh Tenggo Wicaksono, dan Gita Maizan Children's...
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
3 Masalah Anak Selama Pandemi
![karakter zodiak](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/yqZN_byESBqUaqXU7C87h3xK5q8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3185908/original/025275900_1595314595-mother-and-son-4039177.jpg)
Life coach, Rani Moran menyebut tiga masalah utama pada anak yang teridentifikasi selama pandemi global. Pertama, anak merasa kesepian karena tidak ada komunikasi dengan teman sebaya.
"Kemudian, ada juga stres keluarga yang mungkin terjadi karena ketidakstabilan keuangan. Itu akhirnya berdampak secara psikologi pada anak. Ketiga, anak lebih sensitif, mereka mudah marah. Ini juga hasil tekanan di rumah," urainya.
Di samping, Rani mengatakan, ada juga rasa cemas anak yang takut tertular virus. Juga, rasa takut kehilangan orang yang mereka sayangi, dan ini melanda terutama anak yang orangtuanya merupakan pekerja medis.
Advertisement
Orangtua Berperan Vital
![Ilustrasi](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/nQfVhpK9A_gyLkpWlSVhEmwIPXo=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3409831/original/091814900_1616566058-pexels-ketut-subiyanto-4473870.jpg)
Karenanya, orangtua atau orang dewasa lain yang sehari-hari berada dekat anak punya peran vital di masa seperti sekarang. "Pertama, bagaimana menciptakan rasa aman dan stabilitas di rumah untuk mendukung kesehatan mental anak," katanya.
"Kemudian, membantu anak merasa aman, menjaga rutinitas sehat, juga mengelola emosi dan perilaku," imbuhnya. Yang paling penting, kata Rani, harus membentuk ekosistem komunikasi terbuka antara orangtua dan anak.
"Jangan overprotective, nanti anak bisa stres. Lalu, hati-hati menjalankan pola asuh. Dialognya harus konstruktif dan berusaha menghadirkan kegembiraan di rumah," ucapnya, menambahkan bahwa penting bagi orangtua untuk lebih sering mendengarkan anak.
Infografis Waspada Anak Tertular COVID-1
![INFOGRAFIS: Waspada Anak Tertular COVID-19 ( / Abdillah)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/65ver4tGkhsLDUuO34u1cTHP9KQ=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3492724/original/060001900_1624592055-210625_content_spesial_Waspada_Anak_Tertular_COVID-19_P.jpg)
Terkini Lainnya
Anak-Anak Hadapi Ancaman Ganda Selama Pandemi Covid-19
Gambar Kemasan Indomie Goreng Bulat yang Jadi Buah Bibir
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
3 Masalah Anak Selama Pandemi
Orangtua Berperan Vital
Infografis Waspada Anak Tertular COVID-1
Pandemi COVID-19
Hari Anak Nasional
Hari Anak Nasional 2021
Inspirato
Ruang bermain
Ruang Bermain Anak
Anak
Rekomendasi
Sahroni DPR Dukung KPK Usut Tuntas Korupsi Bansos Era Pandemi Covid-19: Sapu Habis Semuanya
Jokowi soal KPK Usut Korupsi Bansos Presiden di Era Pandemi: Silahkan
KPK Sebut Kerugian Bansos saat Pandemi Covid-19 Capai Rp 125 Miliar
Polri Ungkap Pusat Judi Online Berada di Sini, Berkembang Saat Pandemi Covid-19
OPINI: Dari Mana Asal-Usul Pandemi? Belajar dari Pengalaman COVID-19
Mau Tahu Ada Resesi atau Tidak, Lihat Saja Lipstik yang Dibeli Para Wanita
Teliti Peran DPR di Masa Pandemi, Misbakhun Raih Gelar Doktor Ekonomi
Turis Singapura Keluhkan Harga Tiket Kapal Feri ke Batam Naik Drastis Usai Pandemi
WHO: Pandemi COVID-19 Selama 2 Tahun Pengaruhi Angka Harapan Hidup Satu Dekade
TOPIK POPULER
Populer
Warga Negara China Ditangkap Polisi Jepang karena Kendarai Koper Pintar di Osaka
MUA Ungkap Wajah Alami Selvi Ananda yang Disebut Sudah Cantik Meski Belum Dirias
Konde Berbalon Seorang Pengantin Perempuan Bikin Heran Warganet, Buat Apa?
Istri Pratama Arhan, Azizah Salsha Ikut Kelas Dance di Studio yang Melatih Koreografer dan Artis K-Pop
3 Resep Praktis Makanan Serba Kelapa Parut, dari yang Manis hingga Gurih
Gajah Kerdil Borneo Masuk Daftar Merah Spesies Terancam Punah oleh Organisasi Internasional Konservasi Sumber Daya Alam
Mengenal Grandma Core, Tren Fashion ala Nenek-nenek yang Lagi Ramai Digandrungi Gen Z
Tanggal Merah Bulan Juli 2024, Ada Berapa Hari Libur Nasional?
Curhat Najwa Shihab Soal Bocornya Data Pribadi Warga: Kita Cuma Dianggap Penting di Bilik Suara
Kisah Peselancar Belgia Memilih Hidup di Pulau Terpencil di Indonesia, Rela Tinggalkan Rumah dan Pekerjaannya
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Berita Terkini
Banyak KRL Sudah Uzur, KAI Minta Suntikan Negara Rp 2 Triliun
6 Potret Ekspektasi Vs Realita Liburan di Pantai, Gagal Menikmati Keindahan
Potret Harmonis Keluarga Attar Syach dan Duta Sheila On 7, Saudara Ipar Kompak
Jerman Pindahkan Dana USD 150 Juta ke Aset Kripto
DPR Segera Panggil Menag Yaqut Terkait Carut-Marut Pelaksanaan Haji 2024
Kisah Bahagia Lima Bersaudara Asal Tuban Berangkat Haji Bersama, Didaftarkan Orangtua Sejak 2011
Jokowi: Polri Harus Adaptif dan Tidak Tebang Pilih dalam Penegakan Hukum
Wisatawan Tenggelam di Pantai Rio by The Beach, Kadis Pariwisata Lampung Selatan: Pengelola Pantai Lalai
Mengenal Aksi Red Hat Hacker: Ungkap Motivasi Peretas Topi Merah
6 Hoaks Terkini, Simak Biar Tak Terpengaruh
PDN Diserang Hacker, Anak Buah Bahlil Pastikan Layanan Izin Tetap Aman
Profil Singkat Atlet Bulu Tangkis China Zhang Zhi Jie yang Meninggal Dunia di Jogja
Fuji Akhirnya Bersuara Setelah Dijuluki Aura Maghrib, Marah saat Keponakannya Ikut Diseret
11 Alternatif Olahan Daging yang Tidak Membosankan, Kekinian dan Mudah Dibuat