, Jakarta Ir. Soekarno merupakan Bapak Proklamator bangsa yang patut dikenang dan dijadikan pelajaran semua jasanya. Sosok Soekarno memiliki rasa nasionalisme tinggi dan berhasil memerdekakan Indonesia dengan semangat membaranya.
Rasa nasionalisme Soekarno sudah muncul sejak masih menempuh jenjang pendidikan. Kemudian berupaya menjadi sosok yang aktif dalam partai dan dipercaya menjadi pemimpin Indonesia. Nah, untuk bisa mengenali sejarah rasa nasionalismenya, simak biografi Soekarno singkat ini.
Advertisement
Baca Juga
Meski dikenal begitu gigih melawan sekutu, biografi Soekarno singkat menjelaskan ada beberapa tokoh dunia yang menjadi sahabatnya. Hingga pada akhirnya, perjuangan Soekarno benar-benar pecah pada biografi Soekarno singkat saat kemerdekaan.
Berikut ulas biografi Soekarno singkat dari berbagai sumber, Kamis (3/9/2020).
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Biografi Soekarno Singkat dari Profil
Nama lengkap: Ir. Soekarno
Nama panggilan: Bung Karno
Nama kecil: Kusno
Tempat dan tanggal lahir: Surabaya, 6 Juni 1901
Agama: Islam
Nama Istri:
- Fatmawati
- Hartini
- Ratna Sari Dewi
Nama Anak:
Dari Fatmawati
- Guntur
- Megawati
- Rachmawati
- Sukmawati
- Guruh
Dari Hartini
- Taufan
- Bayu
Dari Ratna Sari Dewi
- Kartika
Pendidikan:
- HIS di Surabaya
- Hoogere Burger School (HBS)
- Technische Hoogeschool (THS) di Bandung
Meninggal: 21 Juni 1970
Dimakamkan: Blitar, Jawa Timur
Advertisement
Biografi Soekarno Singkat dari Kisah
Ir. Soekarno biasa dipanggil Bung Karno, lahir di Surabaya, Jawa Timur 6 Juni 1901. Ayah Soekarno bernama Raden Soekemi Sosrodihardjo. Sementara ibunya bernama Ida Ayu Nyoman Rai.
Ayah Soekarno adalah seorang guru. Raden Soekemi bertemu dengan Ida Ayu ketika dia mengajar di Sekolah Dasar Pribumi Singaraja, Bali. Soekarno tak lama tinggal bersama kedua orang tuanya, sebelum akhirnya ikut kakeknya Raden Hardjokromo di Tulungagung.
Soekarno menempuh pendidikan di Tulungagung. Hingga akhirnya ikut kedua orang tuanya ke Mojokerto. Di Mojokerto, Soekarno melanjutkan pendidikan ke Eerste Inlandse School. Lalu pada tahun 1911, Soekarno dipindahkan ke Europeesche Lagere School (ELS) agar diterimam di Hoogere Burger School (HBS).
Tepat pada tahun 1915, Soekarno melanjutkan pendidikan di HBS, Surabaya, Jawa Timur. Di Surabaya, Soekarno bertemu dengan para tokoh dari Sarekat Islam yang kala itu dipimpin HOS Tjokroaminoto. Beliau ini yang memberi tumpangan Soekarno di Surabaya.
Biografi Soekarno Singkat dari Nasionalisme
Saat masih menjadi mahasiswa, Bung Karno pernah menjadi asisten seorang profesor bernama Charles Prosper Wolff Schoemaker. Presiden Soekarno kala itu didaulat menjadi draftman sejumlah proyek arsitektur. Rumah Red Tulip, adalah salah satu karya terbaik mereka berdua.
Dari sanalah kemudian muncul gagasan-gagasan Soekarno untuk membangun negara ini setelah menjadi Presiden Republik Indonesia. Ide tersebut lalu divisualisasikan oleh seorang arsitektur bernama Sudarsono. Tugu Monas atau Monumen Nasional adalah salah satu ide cemerlang Sang Proklamator.
Rasa nasionalisme Soekarno akhirnya muncul dan menggelora pada masa ini. Hingga Soekarno mulai aktif di organisasi pemuda Tri Koro Darmo. Organisasi ini dibentuk dari Budi Utomo. Nama organisasi ini kemudian diganti Jong Java (Pemuda Jawa) pada 1918.
Pada tahun 1926, Soekarno mendirikan Algemene Studie Club di Bandung yang diinspirasi dari Indonesische Studie Club (dipimpin oleh Dr Soetomo). Algemene Studie Club merupakan cikal bakal berdirinya Partai Nasional Indonesia pada tahun 1927.
Bulan Desember 1929, Soekarno ditangkap oleh Belanda dan dipenjara di Penjara Banceuy karena aktivitasnya di PNI. Pada tahun 1930, Soekarno dipindahkan ke penjara Sukamiskin. Dari dalam penjara inilah, Soekarno membuat pledoi yang fenomenal, Indonesia Menggugat.
Namun semangat Soekarno tetap membara seperti tersirat dalam setiap suratnya kepada seorang Guru Persatuan Islam bernama Ahmad Hasan. Pada tahun 1938 hingga tahun 1942 Soekarno diasingkan ke Provinsi Bengkulu. Soekarno baru benar-benar bebas setelah masa penjajahan Jepang pada tahun 1942.
Advertisement
Biografi Soekarno Singkat dari Sahabat Pertamanya
Soekarno memiliki sikapnya yang jelas dan tegas melawan imperialis terbukti ketika menggugat kantor PBB yang berada di AS, padahal kala itu dunia tengah berpolemik oleh Blok Barat dan Timur yaitu AS dan Uni Soviet. Beliau menganggap, jelas PBB berada di posisi yang tidak netral. Meski begitu, Soekarno bersahabat dengan salah satu pemimpin dari negara yang tidak disukainya tersebut, yaitu kala AS di pimpin oleh J.F Kennedy.
Berikut sahabat Bung Karno dari tokoh dunia pertama:
- Jawaharlal Nehru
Perdana Menteri India Jawaharlal Nehru adalah salah satu orang yang paling berjasa di awal kemerdekaan Indonesia. Saat Belanda memblokade wilayah Indonesia dari luar, India membantu mengirimkan obat-obatan dan berbagai bantuan lain untuk perjuangan Indonesia.
Soekarno dan Nehru berteman baik. Keduanya sama-sama founding father atau bapak bangsa bagi negaranya masing-masing. Nehru dan Soekarno sama-sama ingin menciptakan Asia yang bebas dari kolonialisme.
- Nikita Kruschev (Pemimpin Uni soviet)
Persahabatan mereka memang berlatar belakang politik, namun hubungan keduanya cukup akrab.
- Che Guevara
Kala itu Che yang baru saja memenangkan revolusi Kuba, datang bertandang ke Indonesia. Sebagai pribadi yang sama-sama anti imperialis keduanya cocok dan berdiskusi panjang lebar mengenai revolusi. Kedua negara ini pun menjalin kerjasama di bidang ekonomi antara Indonesia dan Kuba.
- Gamal Abdul Nasser
Presiden Mesir Gamal Abdul Nasser dan juga negaranya, Mesir adalah negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia. Keduanya adalah tokoh gerakan Nonblok yang sama-sama punya mimpi mewujudkan negara-negara Asia dan Afrika agar tidak terus dijajah bangsa Eropa dan Amerika.
Biografi Soekarno Singkat dari Kemerdekaan
Soekarno sendiri mulai aktif mempersiapkan kemerdekaan Indonesia, di antaranya adalah merumuskan Pancasila, UUD 1945 dan dasar-dasar pemerintahan Indonesia termasuk merumuskan naskah proklamasi Kemerdekaan.
Pada bulan Agustus 1945, Soekarno diundang oleh Marsekal Terauchi, pimpinan Angkatan Darat wilayah Asia Tenggara ke Dalat, Vietnam. Marsekal Terauchi menyatakan bahwa sudah saatnya Indonesia merdekan dan segala urusan proklamasi kemerdekaan Indonesia adalah tanggung jawab rakyat Indonesia sendiri.
Setelah menemui Marsekal Terauchi di Dalat, Vietnam, terjadilah Peristiwa Rengasdengklok pada tanggal 16 Agustus 1945. Para tokoh pemuda dari PETA menuntut agar Soekarno dan Hatta segera memproklamasikan kemerdekaan Republik Indonesia, karena pada saat itu di Indonesia terjadi kevakuman kekuasaan.
Pada tanggal 17 Agustus 1945, Indonesia memplokamirkan kemerdekaannya. Teks proklamasi secara langsung dibacakan oleh Soekarno yang semenjak pagi telah memenuhi halaman rumahnya di Jl Pegangsaan Timur 56, Jakarta.
Pada tanggal 18 Agustus 1945, Soekarno dan Mohammad Hatta diangkat oleh PPKI menjadi Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia. Pada tanggal 29 Agustus 1945 pengangkatan Presiden Soekarno dan Wakil Presiden Mohammad Hatta dikukuhkan oleh KNIP.
Kemerdekaan yang telah didapatkan ini tidak langsung bisa dinikmati karena di tahun-tahun berikutnya masih ada sekutu yang secara terang-terangan tidak mengakui kemerdekaan Indonesia dan bahkan berusaha untuk kembali menjajah Indonesia.
Advertisement
Biografi Soekarno Singkat hingga Wafat
Presiden RI Soekarno mengembuskan nafas terakhirnya di ruang perawatan RSPAD Gatot Subroto, Minggu, 21 Juni 1970, pukul 07.07 WIB. Dia mengidap komplikasi ginjal, gagal jantung, sesak nafas, dan reumatik.
Setelah mendapat izin, Bung Karno akhirnya pindah ke Wisma Yaso (sekarang Museum Satria Mandala) dengan status tahanan. Pengamanan terhadap Sang Proklamator diperketat. Saat kondisinya semakin memburuk dan menurun, pada Sabtu, 20 Juni 1970, pukul 20.30 WIB, keesokan harinya dia mengalami koma.
Dokter yang merawat Sukarno lalu meminta putra putri Sang Proklamator untuk berkumpul. Guntur, Megawati, Sukmawati, Guruh, dan Rachmawati pun hadir di rumah sakit saat itu, Minggu, 21 Juni 1970, pukul 06.30 WIB.
Pukul tujuh lewat, perawat yang bertugas mulai mencabut selang makanan dan alat bantu pernapasan dari tubuh Sukarno. Anak-anak Sukarno kemudian mengucap takbir. Melihat kondisi sang ayah, Megawati membisikkan kalimat syahadat ke telinga ayahnya. sebelum kalimat itu selesai, Sukarno mengucap nama sang pencipta.
"Allah...," bisik Sukarno pelan seiring embusan nafas terakhirnya.
Terkini Lainnya
6 Potret Kartika Soekarno Pulang Kampung ke Indonesia, Curi Perhatian
Pesona Ratna Sari Dewi Istri Soekarno Waktu Muda Ini Bikin Pangling
6 Potret Terbaru Dewi, Istri ke-5 Soekarno yang Tetap Eksis di Usia 79 Tahun
Biografi Soekarno Singkat dari Profil
Biografi Soekarno Singkat dari Kisah
Biografi Soekarno Singkat dari Nasionalisme
Biografi Soekarno Singkat dari Sahabat Pertamanya
Berikut sahabat Bung Karno dari tokoh dunia pertama:
Biografi Soekarno Singkat dari Kemerdekaan
Biografi Soekarno Singkat hingga Wafat
Biografi
Biografi Soekarno Singkat
Biografi Soekarno
Ir. Soekarno
Bung Karno
Soekarno
Rekomendasi
Sekjen PDIP Hingga Ganjar Pranowo dan Menteri Ikut Meriahkan Soekarno Run di GBK
Hasto: Sukarno dan Megawati Saja Didampingi Penasihat Hukum Ketika Jalani Pemeriksaan
PDIP Kenang Perjuangan Bung Karno di Ende Melawan Kezaliman Kolonial Belanda
Memperingati Hari Lahir Soekarno, Nama Jalan Soekarno Ada di Tunisia
Hari Lahir Soekarno 6 Juni, Begini Sosok Bapak Proklamasi Indonesia
Potret Kekompakan Kartika Sari Dewi dengan Putranya bak Bestie, Paras Cucu Soekarno Curi Perhatian
3 Rekomendasi Film Sejarah Biografi Pahlawan Nasional Indonesia di Vidio, Meneladani Sosok Pahlawan Inspiratif
Foto-foto Kartika Sari Dewi Anak Presiden Soekarno saat Hadiri Wisuda Frederik Kiran, Cantik Memesona
Menyantap Ragam Kuliner Jakarta yang Terilhami Resep Masakan Warisan Soekarno dalam Mustikarasa
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Judi Online
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Dewan Pers Minta Kapolri-Kapolda Usut Kebakaran Rumah Wartawan di Karo
Pilkada 2024
PKB Serahkan 4 Rekomendasi ke Bakal Calon di Pilkada 2024, Simak Daftarnya
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
TOPIK POPULER
Populer
6 Cara Masak Daging Kambing Kecap yang Lezat, Paduan Manisnya Bikin Nagih
Belah Semangka Artinya Apa? Definisi dan Contoh Penggunaannya dalam Sengketa
6 Potret Keakraban Sydney dan Chanella Anak Cut Tari, Tumbuh Makin Menawan
8 Potret Terbaru Celine Evangelista Tampil Berhijab, Akui Nyaman
Viral Tren Sentuh Pantat Domba di China, Disebut Bisa Hilangkan Stress
Misteri Mimpi Sapi Masuk Rumah, Ketahui 10 Artinya
Ingat Alwi Assegaf di Sinetron ‘Raden Kian Santang’? 7 Potretnya Sudah Dewasa
5 Resep Semur Daging Sapi Berkuah yang Sedap dan Nikmat, Bikin Ketagihan
Ular 'Jantan' Melahirkan 14 Bayi Tanpa Pembuahan, Kejadian Langka
Rincian Tarif Listrik per kWh Tahun 2024, Untuk Seluruh Golongan di RI
Euro 2024
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Euro 2024: Sukses Hancurkan Rumania 3-0, Ronald Koeman Masih Punya Satu Penyesalan soal Permainan Belanda
Hasil Euro 2024: Segel Perempat Final, 2 Gol Mantan Bek Juventus Antarkan Turki Sikat Austria
Berita Terkini
Kemenhub Evaluasi Tarif Batas Atas Tiket Pesawat
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Cara Mencairkan Daging Sapi yang Masih Membeku, Jangan Cuma Cepat tapi Harus Aman
IHSG Berbalik Arah ke Zona Merah, Saham TINS Menghijau
Gelar Unpacked 2024 di Paris, Ini Deretan Gadget yang bakal Dirilis Samsung
Top 3: Data PDN Dibobol Hacker, 1.479 Permohonan Izin Usaha Lumpuh
Top 3 Islami: Jadwal Puasa Sunnah di Bulan Juli 2024: Muharram, Tasu'a, Asyura, Ayyamul Bidh Lengkap Niat dan Tata Caranya
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Cuaca Hari Ini Rabu 3 Juli 2024: Langit Jabodetabek Cenderung Cerah Berawan
Jangan Biarkan Pelek Sepeda Motor Peyang, Akibatnya Bisa Fatal
3 Ribu Polisi Siap Amankan Suroan dan Suran Agung di Madiun 6-7 Juli 2024, Pesilat Diimbau Tertib
Terjerat Skandal Doping, Mantan Pesakitan Manchester United Umbar Ambisi Besar
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Mengenal Telaga Biru Cicerem, Wisata Alam Cantik di Kuningan Jawa Barat