, Jakarta Penyebab penyakit step atau kejang demam belum diketahui dengan pasti, namun hal ini diketahui berkaitan dengan kenaikan suhu tubuh yang terlalu cepat dan kemampuan tubuh anak untuk beradaptasi terhadap peningkatan suhu tubuh.
Penyakit step adalah kejang pada anak yang dipicu oleh demam, karena itulah disebut juga dengan kejang demam. Ketika mengalami penyakit step atau kejang demam, tubuh anak akan berguncang hebat diiringi gerakan menyentak di lengan dan tungkai, serta kehilangan kesadaran.
Advertisement
Baca Juga
Hal ini tentunya membuat orang tua sangat khawatir dengan keadaan anak. Namun, sebenarnya penyakit step pada anak ini umumnya tidak berbahaya dan bukan merupakan gejala penyakit serius. Penyakit ini bukanlah kelainan pada otak. Kejang demam berbeda dengan epilepsi atau ayan yang ditandai dengan kejang berulang tanpa perlu menyertai demam.
Penyebab penyakit step tetap perlu dikenali untuk menghindarinya. Penyakit ini biasanya terjadi pada anak usia 6 bulan hingga 5 tahun, namun anak usia 1 sampai 1,5 tahun lebih umum mengalaminya. Saat menghadapinya, orang tua dianjurkan untuk waspada namun tetap tenang. Berikut rangkum tentang penyebab penyakit step dari berbagai sumber, Rabu (19/2/2020).
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Penyebab Penyakit Step atau Kejang Demam
![Liputan 6 default 5](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/9zEnYsUGdsjzmWsNL7AwoZN8QfE=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3174929/original/071127900_1594279123-backfill-HL5.jpg)
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, penyebab penyakit step atau kejang demam belum diketahui secara pasti. Penyebab penyakit step diketahui memiliki kaitan dengan kenaikan suhu tubuh yang terlalu cepat dan kemampuan tubuh anak dalam beradaptasi terhadap peningkatan suhu pada tubuh.
Penyebab penyakit step atau kejang demam ini dapat timbul bisa dipicu oleh beberapa hal, seperti:
Faktor Usia
Usia merupakan salah satu faktor penyebab penyakit step pada anak muncul. Anak yang berusia 12-18 bulan memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami kejang demam dibandingkan anak yang lebih tua.
Riwayat Keluarga
Selain itu, penyebab penyakit step berikutnya dapat dipengaruhi faktor riwayat keluarga. Anak yang lahir dari keluarga dengan riwayat step kejang demam juga lebih berisiko mengalami kejang demam.
Setelah Imunisasi
Selanjutnya, penyebab penyakit step juga bisa dipicu karena pemberian imunisasi. Pada beberapa anak, pemberian imunisasi dapat menimbulkan demam yang bisa memicu penyakit step atau kejang demam.
Infeksi
Selain itu, anak juga dapat mengalami kejang pada saat mengalami demam akibat infeksi virus atau infeksi bakteri.
Advertisement
Gejala Penyakit Step atau Kejang Demam
![Liputan 6 default 3](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/TlFOxeyBo6fuJEUEa1I0VgyEzAg=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3174926/original/030259800_1594279054-backfill-HL3.jpg)
Gejala utama penyakit step atau kejang demam tentunya adalah terjadinya kejang saat demam. Berikut beberapa gejala penyakit step atau kejang demam lainnya:
- Suhu tubuh meningkat hingga lebih dari 38°.
- Seluruh tubuh anak, terutama tungkai dan lengan, terlihat gemetar, kaku, atau menyentak-nyentak tidak terkontrol.
- Anak mengerang, menggigit keras lidahnya, atau buang air kecil tiba-tiba, dan bola matanya berputar ke atas.
- Anak tidak dapat merespons, seperti tidak menjawab saat diajak bermain atau berbicara.
- Anak mengalami pingsan atau kehilangan kesadaran setelah kejang.
Pada penyakit step atau kejang demam sederhana, kejang biasanya terjadi kurang dari 2 menit. Namun pada beberapa kasus, kejang dapat terjadi hingga 15 menit. Anak yang mengalami kejang demam akan langsung sadar setelah kejang reda, walaupun tampak bingung atau lelah. Biasanya kejang juga tidak berulang dalam kurun waktu 24 jam.
Sedangkan pada penyakit step atau kejang demam kompleks, kejang bisa terjadi lebih dari 15 menit, atau terjadi lebih dari sekali selama kurun 24 jam. Kejang yang muncul pada kejang demam kompleks juga bisa terjadi hanya pada salah satu bagian tubuh.
Anak yang pernah mengalami penyakit step atau kejang demam berisiko untuk mengalaminya lagi ketika demam, terutama bila usia anak masih di bawah 15 bulan.
Pengobatan Penyakit Step atau Kejang Demam
![Pengobatan Penyakit Step atau Kejang Demam](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/KKKrNCbb99c2V0CsTYGVd0WpzNk=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1047014/original/080335700_1446878151-anak_demam.jpg)
Sebenarnya kebanyakan kasus penyakit step atau kejang demam ini akan berhenti dengan sendirinya setelah beberapa menit. Namun orang tua perlu melindungi anak saat mengalami penyakit step ini untuk menghindari cedera dengan melakukan beberapa cara berikut:
- Baringkan anak di lantai. Pada bayi, rebahkan di pangkuan dengan posisi wajah bayi menghadap ke bawah. Jangan menahan tubuh anak.
- Longgarkan pakaian anak dan jangan menaruh apa pun pada mulut anak untuk mencegah tergigitnya lidah.
- Miringkan posisi tubuh anak agar muntah atau air liur dapat keluar dari rongga mulut, serta mencegah lidah menyumbat saluran pernapasan.
- Hitung durasi terjadinya kejang demam dan perhatikan tingkah laku anak saat kejang. Beritahukan hal tersebut saat berkonsultasi ke dokter.
Jika anak mengalami penyakit step atau kejang demam sederhana, kamu boleh tidak membawa anak ke dokter setelah kejang berhenti. Meski begitu, akan lebih baik jika tetap memeriksakannya ke dokter untuk mengetahui penyebab demam yang dialami anak.
Kejang demam atau penyakit step merupakan kondisi yang tidak berbahaya, dan bisa terjadi pada anak yang menderita demam tanpa menimbulkan komplikasi. Setelah mengalami penyakit step ini, biasanya anak sudah bisa beraktivitas kembali seperti biasa.
Terkini Lainnya
Beda Kejang Akibat Demam dengan Kejang Akibat Epilepsi
Mitos, Kejang Demam Lebih dari 3 Kali Bikin Anak Bodoh
Jangan Panik, Ini Pertolongan Pertama Hadapi Orang Kejang
Penyebab Penyakit Step atau Kejang Demam
Faktor Usia
Riwayat Keluarga
Setelah Imunisasi
Infeksi
Gejala Penyakit Step atau Kejang Demam
Pengobatan Penyakit Step atau Kejang Demam
Penyebab Penyakit Step
Penyebab Step
Penyakit Step
Anak
Rekomendasi
Interaksi Paula Verhoeven dan Baim Wong di Acara Wisuda Kiano Jadi Sorotan
Jelang Menikah, Aaliyah Massaid dan Thariq Halilintar Belanja Tempat Tidur untuk Anak
3 Pilar Penting untuk Dukung Tumbuh Kembang Generasi Alfa
3 Tips Efektif Mengajarkan Anak Menabung Sejak Dini
Polusi Udara Tinggi di Masa Libur Sekolah, Ini Saran Dokter Anak agar Si Kecil Tetap Sehat
Sembilan Anak Pelaku Penganiayaan di Situbondo Divonis 7,6 Tahun Penjara
Syahrini Rahasiakan Jenis Kelamin Calon Anaknya, Keluarga Juga Tak Diberitahu
KPAI: Polisi Harus Ungkap dengan Terang Benderang Kematian Pelajar di Padang
Aksi Bocah Halangi Pengendara Motor yang Lewati Jalur Sepeda Tuai Pujian
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Judi Online
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Dewan Pers Minta Kapolri-Kapolda Usut Kebakaran Rumah Wartawan di Karo
MKD: 2 Anggota DPR dan 58 Staf Terlibat Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 1,9 Miliar
Pilkada 2024
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
PPP Sebut Pernyataan KPU soal Usia Cagub-Cawagub Bukan Hanya untuk Kaesang
TOPIK POPULER
Populer
6 Fakta Hubungan Ayu Ting Ting dan Muhammad Fardhana Kandas, Gagal ke Pelaminan
Rincian Tarif Listrik per kWh Tahun 2024, Untuk Seluruh Golongan di RI
Posisi Tidur Saat Asam Lambung Naik Agar Tetap Nyaman dan Nyenyak
Syarat dan Cara Pengajuan Visa Waiver Jepang, Bisa Online dan Offline
4 Jenis Modus Penipuan Keuangan yang Marak Terjadi, Masyarakat Wajib Waspada
9 Resep Bumbu Kuah Bakso Sapi yang Mudah Dibuat, Gurih dan Sedap
16 Manfaat Susu Kambing Murni yang Berkhasiat, Redakan Kolesterol dan Cegah Alergi
Daftar Komoditas Ekspor Indonesia, dari Bahan Bakar Mineral hingga Perhiasan
8 Potret Terbaru Celine Evangelista Tampil Berhijab, Akui Nyaman
BPJS Kesehatan Checking dan Langkah Mudah Melakukannya, Bisa Lewat Online
Euro 2024
Euro 2024: Sukses Hancurkan Rumania 3-0, Ronald Koeman Masih Punya Satu Penyesalan soal Permainan Belanda
Hasil Euro 2024: Segel Perempat Final, 2 Gol Mantan Bek Juventus Antarkan Turki Sikat Austria
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Sebentar Lagi Tanding
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Hasil Euro 2024: Cody Gakpo dan Donyell Malen Menyala, Belanda Sikat Rumania 3-0 untuk Tiket Perempat Final
Berita Terkini
Geger Anak di Bawah Umur Dinikahi Pengurus Pesantren Tanpa Izin Orangtua, Kiai Said Aqil: Jangan Digeneralisir, Itu Oknum
Euro 2024: Sukses Hancurkan Rumania 3-0, Ronald Koeman Masih Punya Satu Penyesalan soal Permainan Belanda
Mengenal Latar Belakang Pendirian Museum Konferensi Asia Afrika Bandung
Pempek Palembang Masuk Daftar 50 Makanan Terbaik Berbasis Seafood Versi TasteAtlas
Mengenal Omega Centauri, Gugus Bintang Paling Terang dan Padat
Gus Baha Minta Jangan Minder Kerja ke Nonmuslim, Sitir Kisah Ali bin Abi Thalib
PKB Minta PKS Bersabar Soal Cawagub untuk Anies di Pilkada Jakarta: Duduk Bareng Dulu
Fakta Menarik Lombok Dijuluki Kota Seribu Masjid, Begini Asal Usulnya
Viral Penjual Ayam Goreng Dianggap Mirip Lisa BLACKPINK
Hasil Euro 2024: Segel Perempat Final, 2 Gol Mantan Bek Juventus Antarkan Turki Sikat Austria
Takut Ketahuan Orang Tua, Pasangan Mahasiswa di Ende Tega Buang Bayinya
Pendapat Suro atau Muharram Bulan Petaka adalah Suudzon kepada Allah, Kata Buya Yahya
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Interaksi Paula Verhoeven dan Baim Wong di Acara Wisuda Kiano Jadi Sorotan
Korupsi Dana APBK Rp394 Juta, Mantan Kepala Kampung di Way Kanan Ditangkap Polisi