, Jakarta Banyak cara tubuh merespon sesuatu yang masuk ke dalamnya. Anda mungkin pernah mengalami sakit perut saat mengonsumsi makanan tertentu. Anda mungkin bertanya-tanya, apakah ini alergi makanan atau ntoleransi makanan?
Baca Juga
Baik alergi dan intoleransi memiliki perbedaan mendasar. Penting untuk mengetahui perbedaan antara alergi makanan dan intoleransi makanan. Mengetahui perbedaan antara kedua kondisi kesehatan ini dan memahami kerentanan Anda sendiri terhadap alergen dan iritasi potensial.
Advertisement
Dengan mengetahui apakah Anda mengalami alergi atau intoleransi, Anda dapat membuat pilihan makanan yang lebih baik dan merasa lebih nyaman selama dan setelah makan. Meskipun mereka mungkin memiliki gejala yang sama, keduanya memiliki tingkat penanganan dan keparahannya masing-masing.
Baik alergi dan intoleransi pun terkadang juga menimbulkan gejala yang berbeda. Agar tak keliru lagi, berikut perbedaan alergi dan intoleransi makanan yang berhasil rangkum dari berbagai sumber, Senin(7/10/2019).
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Alergi Makanan memengaruhi Sistem Kekebalan Tubuh
![Liputan 6 default 3](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/TlFOxeyBo6fuJEUEa1I0VgyEzAg=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3174926/original/030259800_1594279054-backfill-HL3.jpg)
Alergi makanan terjadi ketika sistem kekebalan tubuh, yang biasanya melawan infeksi, melihat makanan sebagai penyerang. Alergi makanan ditandai oleh respons imun terhadap protein dalam makanan. Sistem kekebalan tubuh beralih ke mode pertahanan dan mulai melawan protein yang dianggap berbahaya.
Ini mengarah pada respons dari sistem kekebalan tubuh di mana bahan kimia seperti histamin dilepaskan dalam tubuh. Reaksi dapat menyebabkan gejala seperti masalah pernapasan, sesak tenggorokan, suara serak, batuk, muntah, sakit perut, gatal-gatal, bengkak, atau penurunan tekanan darah.
Banyak dari gejala-gejala ini dapat membuat Anda merasa sakit tetapi mengalaminya tidak cukup untuk mendiagnosis alergi makanan. Faktanya, alergi makanan hanya dapat didiagnosis oleh dokter yang merupakan ahli alergi bersertifikat.
Ahli alergi menggunakan sejumlah teknik untuk mendiagnosis alergi makanan yang sebenarnya. Diagnosis ini dapat mencakup riwayat medis, tantangan makanan oral, tes tusuk kulit, dan tes darah.
Dalam beberapa kasus, reaksi alergi pada makanan bisa parah atau mengancam jiwa. Sebaliknya, gejala intoleransi makanan umumnya kurang serius dan sering terbatas pada masalah pencernaan.
Advertisement
Intoleransi makanan memengaruhi sistem pencernaan
![Ilustrasi makanan cepat saji](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/khIbdQxmLcOSeZ7ZhK_JnqnnQds=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2784358/original/046644800_1555902740-iStock-949219472.jpg)
Intoleransi makanan hanya terjadi dalam sistem pencernaan tubuh. Intoleransi makanan berarti tubuh tidak dapat mencerna makanan yang dimakan dengan benar, atau makanan tertentu dapat mengiritasi sistem pencernaan.
Intoleransi terhadap makanan dapat terjadi ketika tubuh kita kekurangan protein spesifik yang dibutuhkan untuk memecah makanan tertentu. Intoleransi juga dapat terjadi ketika komponen makanan menyebabkan iritasi dalam sistem pencernaan.
Gejala intoleransi makanan dapat termasuk sakit kepala, mual, sakit perut, diare dan muntah. Sementara gejala-gejala ini mungkin mirip dengan alergi makanan, perbedaan utama adalah bahwa intoleransi makanan tidak menyebabkan anafilaksis. Anafilaksis adalah suatu reaksi alergi berat yang terjadi secara tiba-tiba dan dapat menyebabkan kematian.
Intoleransi makanan yang paling umum dikenal adalah intoleransi laktosa. Kondisi ini disebabkan oleh kurangnya laktase, protein yang dibutuhkan untuk mencerna gula susu laktosa.
Perbedaan gejala alergi dan intoleransi
![Liputan 6 default 4](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/DoFlnPk7lPzk0zfG4GGU7J5BtrE=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3174928/original/021430500_1594279095-backfill-HL4.jpg)
Alergi
Alergi makanan terjadi ketika sistem kekebalan tubuh mengira sesuatu dalam makanan berbahaya dan menyerang. Ini dapat mempengaruhi seluruh tubuh, bukan hanya perut. Gejala mungkin termasuk:
- Ruam, gatal-gatal, atau kulit gatal
- Sesak napas
- Sakit dada
- Tiba-tiba tekanan darah turun, kesulitan menelan atau bernapas. Gejala ini dapat mengancam jiwa.
Intoleransi
Ketika makanan mengiritasi perut atau tubuh tidak dapat mencernanya dengan benar, itu adalah intoleransi. Gejalanya dapat meliputi:
- Gas, kram, atau kembung
- Mulas
- Sakit kepala
- Lekas marah atau gugup
Advertisement
Faktor Pemicu Alergi
![Liputan 6 default 5](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/9zEnYsUGdsjzmWsNL7AwoZN8QfE=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3174929/original/071127900_1594279123-backfill-HL5.jpg)
Ada delapan makanan yang menyumbang 90 persen dari reaksi alergi terhadap makanan. Ini meliputi susu, telur, ikan, kerang, kacang -kacangan, kacang pohon (seperti kenari, pecan, dan almond), gandumdan kedelai.
Reaksi dapat menyebabkan gejala seperti masalah pernapasan, sesak tenggorokan, suara serak, batuk, muntah, sakit perut, gatal-gatal, bengkak, atau penurunan tekanan darah.
Pemicu Intoleransi
![Intoleransi makanan](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/ix8cU_DymeJlrMQ_B8RLZbw0HNU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2847763/original/061964800_1562588071-iStock-482986788.jpg)
Sementara pada intoleransi, yang paling umum adalah intoleransi laktosa. Itu terjadi ketika orang tidak bisa mencerna laktosa, gula yang ditemukan dalam susu dan produknya. Jenis intoleransi lainnya adalah sensitif terhadap sulfit atau zat tambahan makanan lainnya.
Sulfit dapat memicu serangan asma pada beberapa orang. Beberapa makanan juga dapat memicu intoleransi seperti gluten, kafein, salisilat, amina, FODMAPs, dan frukosa.
Penyebab intoleransi makanan juga dapat termasuk sindrom iritasi usus, sensitif terhadap aditif makanan, stres berulang atau faktor psikologis, dan penyakit celiac. Kondisi pencernaan kronis ini dipicu oleh makan gluten, protein yang ditemukan dalam gandum dan biji-bijian lainnya.
Terkini Lainnya
Langkah Mudah Menguji Alergi Pewarna Rambut
Ciri-Ciri Bayi Alergi Susu Sapi dan Cara Mengatasinya, Jangan Sepelekan
6 Minuman Pengganti Susu Sapi Bagi Penderita Alergi, Penuhi Nutrisi Tiap Hari
Alergi Makanan memengaruhi Sistem Kekebalan Tubuh
Intoleransi makanan memengaruhi sistem pencernaan
Perbedaan gejala alergi dan intoleransi
Alergi
Intoleransi
Faktor Pemicu Alergi
Pemicu Intoleransi
Perbedaan Alergi dan Intoleransi Makanan
Alergi Makanan
Intoleransi Makanan
Kesehatan
Rekomendasi
Inilah Jumlah Langkah yang Perlu Dilakukan Setiap Hari untuk Menjaga Kesehatan
Studi: Jalan Kaki Terbukti Bisa Bantu Atasi Masalah Nyeri Punggung
7 Makanan dan Minuman yang Tak Boleh Dikonsumsi Selama Penerbangan
Anak Buah Menperin Luruskan Pernyataan Soal Bea Masuk 200% Produk Impor
16 Manfaat Susu Kambing Murni yang Berkhasiat, Redakan Kolesterol dan Cegah Alergi
Waspada ISPA, Ini 5 Fakta Mengejutkan tentang Polusi Udara di Dalam Rumah
Kenali Sleep Latency, Waktu yang Dibutuhkan Seseorang untuk Tertidur Lelap
Apa yang Terjadi pada Tubuh Jika Konsumsi Gula Terlalu Banyak? Ini Penjelasannya
Copa America 2024
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Populer
6 Potret Akad Nikah Chand Kelvin dan Dea Sahirah, Mahar 77 Gram Logam Mulia
7 Potret Syifa Adik Ayu Ting Ting Melahirkan Anak Kedua, Didampingi Keluarga Besar
7 Potret Anak Eryck Amaral Sebelum Menikah dengan Aura Kasih, Kini Berusia 10 Tahun
6 Potret Heels dan Tas Wanita Ukuran Mini Unik, Menarik Dikoleksi Pecinta Fashion
MPLS Singkatan dari Apa? Pahami Tujuan, Kegiatan, dan Aturannya
Cara Cetak Kartu Keluarga Online, Gampang Banget dan Tidak Perlu ke Dukcapil
6 Potret Transformasi Marshanda, Kini Makin Langsing Berkat Rajin Olahraga
Mengenal Tari Topeng Cirebon, Digunakan Sunan Gunung Jati sebagai Media Dakwah
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
10 Nama Punggung Nyeleneh di Baju Jersey Ini Bikin Geleng Kepala
Euro 2024
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Top 3: Zodiak yang Paling Suka Traveling
Top 3 Berita Bola: Prancis Rebut Tiket Semifinal Euro 2024 usai Menang Dramatis atas Portugal Lewat Adu Penalti
Berita Terkini
Dirga Wira Berjaya di Indonesian Grandprix 2024, Gondol Piala Kemenpora
Prakiraan Cuaca Bandung Raya 7-9 Juli, Potensi Hujan dan Suhu Minimum
PBNU Tetapkan 1 Muharram 1446 H Senin 8 Juli 2024, Ini Perhitungannya
BNPB: Gempa Batang Sebabkan Bangunan Rusak dan 4 Warga Luka-Luka
Hasil IBL 2024: Menang Dramatis atas Pelita Jaya, Satria Muda Rebut 10 Kemenangan Beruntun
Hasil PLN Mobile Proliga 2024: Sikat PBS, LavAni Juara Putaran Pertama Final Four
Potret Han So Hee Kembali Potong Rambut Pendek Setelah 3 Tahun Panjang, Dipuji Makin Cantik
PBSI Masih Tunggu Keputusan Keluarga soal Jenazah Zhang Zhi Jie
Antisipasi Bencana, Sekda Sebut Jabar Perlu Manajemen Penanggulangan Super Team
Satu Korban Longsor di Blitar Akhirnya Ditemukan Setelah 8 Hari Pencarian
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Buka Layanan Paspor 'After Hour', Imigrasi Tanjungpandan Raih Penghargaan di Belitung Expo 2024
Dihadiri 2.022 Orang, Pagelaran Reuni Akbar Jemaah Umrah di TMII Pecahkan Rekor MURI
Tambang Emas Suwawa Longsor, Puluhan Orang Dilaporkan Tertimbun
Jokowi Khawatir Dampak Perubahan Iklim, PAN Komitmen Percepat Transisi Energi