, Jakarta Saat ini di Indonesia, penyakit pneumonia menjadi salah satu dari sepuluh kasus rawat inap terbanyak, berdasarkan data statistik Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) 2016-2021. Diperkiraan biaya pengobatan rata-rata lebih dari Rp18 juta untuk rawat inap selama enam hari.
"Penyakit pneumonia ini merupakan sepuluh besar dari penyakit yang ada di Indonesia, dimana penularannya itu bisa timbul dari berinteraksi dengan banyak orang," kata dokter Ceva Wicaksono Pitoyo, SpPD, K-P, FINASIM, KIC, Anggota Bidang Pengembangan Profesi dan Penelitian PAPDI pada konferensi pers di Jakarta, Senin, 30 Maret 2024.
Baca Juga
Tingkat keparahan penyakit pneumonia yaitu sebesar 7,6%. Pneumonia memiliki tingkat keparahan tertinggi dengan Crude Fatality Rate (CFR) tertinggi dibandingkan penyakit lain di Indonesia di tahun 2010.
Advertisement
"Radang paru itu disebut sebagai pneumonia, jadi kalau paru-paru itu merah, bengkak dan kemudian timbul masalah seperti batuk atau sesak, itu disebut sebagai radang," kata Ceva dalam acara Konferensi Pers Pembaruan Rekomendasi Jadwal Imunisasi Dewasa Tahun 2024 oleh Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) pada Senin, 29 April 2024 di Jakarta.
Sebenarnya ada hal yang bisa dilakukan untuk menekan kasus dan sebagai upaya pencegahan terhadap pneumonia yakni dengan melakukan vaksinasi PCV.
Selama ini kita mengenal bahwa vaksin PCV untuk anak. Namun, dalam rekomendasi terbaru dari Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) tahun 2024 menambahkan vaksin Pneumokokal Konjugat 15-valent (PCV15) untuk populasi dewasa, guna menekan angka penularan pneumonia.
"Pemberian vaksin merupakan langkah penting dalam upaya perlindungan kesehatan masyarakat. PAPDI berkomitmen untuk terus menyediakan rekomendasi vaksin yang terkini dan berbasis bukti ilmiah untuk meningkatkan taraf kesehatan masyarakat," kata Ketua Umum Pengurus Besar PAPDI, Dr. dr. Sally Aman Nasution SpPD, K-KV, FINASIM, FACP di kesempatan yang sama.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Penyebab dan Gejala Pneumonia
Pneumonia menyerang bagian kantung udara di paru-paru yang menyebabkan peradangan sehingga membuat oksigen sulit masuk kedalam aliran darah. Pneumonia disebabkan oleh berbagai virus, bakteri, dan jamur.
"Penyebab pneumonia bisa disebabkan oleh bakteri, virus, dan jamur, yang bisa menyerang semua golongan umur (lebih rentan pada anak-anak dan lansia)," kata Ceva.
Salah satu penyebab penyakit ini yaitu bakteri Streptococcus pneumoniae (Pneumokokus), memiliki lebih dari 100 serotipe dan beberapa diantaranya menyebabkan infeksi parah seperti Serotipe 3, 22F, dan 33F.
Advertisement
Berikut ini Ceva menjelaskan beberapa gejala pneumonia:
- Demam
- Kesulitan bernapas
- Nyeri dada
- Batuk
- Nyeri Kepala
- Nafsu makan menurun
- Lemas dan Lesu
Advertisement
Tentang Bakteri Streptococcus Pneumoniae (Pneumokokus)
Bakteri Streptococcus Pneumoniae (Pneumokokus), yaitu salah satu dari bakteri tipikal yang memiliki serotipe lebih dari 90.
"Yang disebut sebagai pneumokokus sebagai salah satu penyebab yang sering ditemukan itu ternyata punya serotipe atau varian yang banyak, paling tidak ada lebih dari 90 serotipe, dimana sebanyak 20-30 itu menunjukkan keparahan yang signifikan," kata Ceva.
Masa inkubasi atau waktu berkembang kuman pneumokokus biasanya sekitar 1 sampai 3 hari (spesifik untuk pneumonia pneumokokus). Umumnya terjadi pada anak kecil, tetapi dewasa juga tidak boleh dilupakan karena sebanyak 10% terjadi pada dewasa.
Advertisement
Tidak hanya pneumonia, infeksi pneumokokus juga dapat menyebabkan infeksi serius lainnya, seperti:
- Meningitis (Infeksi Selaput Otak dan Sumsum Tulang Belakang)
- Sinus (Sinusitis)
- Otitis Media (Infeksi Telinga Tengah)
- Bakteremia (Infeksi Darah)
Faktor Risiko yang Mempengaruhi Terjadinya Pneumonia Pneumokokus
Ada berbagai faktor risiko yang mempengaruhi terjadinya pneumonia pada dewasa, seperti faktor umur dimana dewasa sehat berusia ≥65 tahun memiliki risiko meningkat terhadap penyakit pneumokokus dibandingkan dengan dewasa muda berusia 18–64 tahun.
Selain itu faktor lainnya yaitu pekerjaan, gaya hidup, kondisi kesehatan, atau karena bepergian. Ceva mengatakan bahwa risiko pneumonia juga semakin tinggi apabila memiliki latar belakang medis atau faktor risiko perilaku tertentu seperti berikut ini:
- Asma (4x risiko)
- Diabetes mellitus (4x risiko)
- Penyakit jantung kronis (4x risiko)
- Merokok (5x risiko)
- Konsumsi alkohol meningkat (8x risiko)
- Penyakit hati kronis (9x risiko)
- Penyakit paru-paru kronis (10x risiko)
- Hidup dengan HIV (17x risiko)
- Kondisi imunokompromi lainnya (9x risiko)
Advertisement
Advertisement
Langkah-langkah Pencegahan Pneumonia
Langkah sederhana untuk mencegah pneumonia ini bisa dilakukan dengan menghindari kontak dengan orang sakit dan menerapkan pola hidup sehat.
"Sebagaimana COVID-19 yang memberikan jarak sekitar 2 meter. Terapkan juga pola hidup sehat dalam artian gizi yang tercukupi," kata Ceva.
Ceva juga menyarankan untuk sering mencuci tangan karena semua infeksi saluran pernapasan itu berkaitan dengan penyebaran dari hidung, mulut dan tangan.
Advertisement
Selain itu, bisa dengan melakukan vaksinasi PCV yang direkomendasikan PAPDI untuk diberikan ke masyarakat dewasa. Berbagai studi menunjukkan bahwa vaksinasi pneumonia pada orang dewasa dapat membantu menurunkan risiko dari penyakit berbahaya ini.
Ada dua Jenis Vaksin Pneumokokkus, yaitu:
-
Pneumococcal polysaccharide vaccines (PPSVs). Vaksin yang terbuat dari kapsulpolisakarida bakteri (23 serotipe).
-
Pneumococcal conjugate vaccines (PCVs). Vaksin yang terbuat dari kapsulpolisakarida bakteri yangdikonjugasikan dengan protein carrier (10, 13, atau 15 serotipe).
Terkini Lainnya
Bukan Cuma Anak, Vaksinasi Juga Penting untuk Orang Dewasa
PAPDI Umumkan Rekomendasi Terbaru Vaksinasi Dewasa, Termasuk Tambahkan Vaksin PCV15
Menkes Budi: Bila Mau Anak-Anak Sehat, Harus Ada Upaya Preventif Termasuk Imunisasi
Penyebab dan Gejala Pneumonia
Tentang Bakteri Streptococcus Pneumoniae (Pneumokokus)
Faktor Risiko yang Mempengaruhi Terjadinya Pneumonia Pneumokokus
Langkah-langkah Pencegahan Pneumonia
Radang Paru-Paru
Pneumonia
Penyebab Pneumonia
Gejala Pneumonia
pneumokokus
Vaksin PCV15
PAPDI
Rekomendasi
PAPDI Umumkan Rekomendasi Terbaru Vaksinasi Dewasa, Termasuk Tambahkan Vaksin PCV15
Menkes Budi: Bila Mau Anak-Anak Sehat, Harus Ada Upaya Preventif Termasuk Imunisasi
Timnas Indonesia U-23
Gelar Nobar Piala Asia U-23 Serentak di 25 Kecamatan, Ipuk Gerakkan Ekonomi UMKM di Banyuwangi
Kesuksesan Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Harus Jadi Pijakan untuk Siapkan Kompetisi Berjenjang
Jokowi: Kalau Feeling Saya, Timnas Masuk Olimpiade Paris 2024
Kalah Lawan Uzbekistan, Jokowi Optimis Timnas U-23 Lolos Olimpiade Paris 2024
Jokowi Beri Semangat ke Timnas U-23: Masih Ada Harapan Juara 3 dan Masuk Olimpiade
Gempa Garut
Kerugian Gempa Garut Magnitudo 6,5 Capai Rp5,8 Miliar
Top 3 Islami: Gempa Garut dan Hadis Lindu sebagai Tanda Kiamat dalam Hadis
Kisah Rasulullah Tenangkan Gunung Uhud yang Bergetar karena Gempa Bumi
Gempa Garut: Sains dan Perspektif Islam, Benarkah Tanda Kiamat Sudah Dekat?
Dampak Gempa Magnitudo 6,2 di Garut: 113 Rumah Rusak dan Enam Korban Luka-Luka
Thomas Cup
Lolos ke 8 Besar, Indonesia Bidik Juara Grup Piala Thomas dan Uber 2024
3 Kolektor Trofi Piala Thomas Terbanyak Sepanjang Sejarah: Indonesia Urutan Berapa?
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Tersandung, Indonesia Tetap Hajar Thailand
Hasil Piala Thomas 2024: Hanya Kehilangan 1 Gim, Tim Putra Indonesia Sikat Inggris
Jadwal dan Link Siaran Langsung BWF Thomas & Uber Cup 2024 di Vidio
BRI Liga 1
Klasemen Akhir BRI Liga 1 2023/2024: Borneo FC Juara Musim Reguler, Rans Nusantara Degradasi
Hasil BRI Liga 1: Dihajar Persija, PSIS Gagal Rebut Tiket Championship Series dari Madura United
Klub Milik Raffi Ahmad Rans Nusantara FC Terdegradasi dari BRI Liga 1, Arema FC Selamat
Happy Ending Akhiri Kompetisi Kalahkan Persik, Persebaya Siapkan Kerangka Tim untuk Musim Depan
Timnas Indonesia Tembus Semifinal Piala Asia U-23 2024, PT LIB Susun 3 Opsi Jadwal Championship Series BRI Liga 1
Paul Munster Ingin Persebaya Akhiri Musim Kompetisi dengan Kebanggaan Menang Lawan Persik
TOPIK POPULER
Populer
Mengenal Senyawa Bromat yang Sempat Heboh di Masyarakat, Ini Penjelasannya
Merawat Rambut dan Kulit Kepala dengan DIY Hair Mask Lidah Buaya, Gampang Banget
Khawatir Vertigo Kambuh? Kenali Faktor Pemicunya agar Bisa Dicegah
Jangan Pakai Standar Orang Lain, Bisa Hambat Kebahagiaanmu
PAPDI Umumkan Rekomendasi Terbaru Vaksinasi Dewasa, Termasuk Tambahkan Vaksin PCV15
Pneumonia Masuk 10 Kasus Rawat Inap Terbanyak, Kenali Lebih Dalam Penyakit Radang Paru Ini
Sengaja Dekatkan Anak pada Pasien Campak agar Tertular, Dokter: Lebih Baik Imunisasi Ketimbang Kena Infeksi
Mengenal Kandungan Nutrisi Susu Almond dan Oat, Mana yang Lebih Sehat?
Bukan Cuma Anak, Vaksinasi Juga Penting untuk Orang Dewasa
7 Alasan Sering Terbangun Tengah Malam dan Tips Jitu Mengatasinya
Piala Asia U-23 2024
Jadi Imam Salat Sebelum Bertanding, Rizky Ridho Disebut Pantas Jadi Kapten Timnas Indonesia di Piala Asia U-23
Kesuksesan Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Harus Jadi Pijakan untuk Siapkan Kompetisi Berjenjang
Potret Istri Shin Tae Yong, Cha Young Joo yang Awet Muda dan Suka Tampil Modis
Ibnu Jamil Akui Pemain Timnas Indonesia U-23 Masih Kalah Kualitas saat Lawan Uzbekistan, Tak Gelap Mata Salahkan Wasit Semata
Profil Sivakorn Pu-udom, Wasit VAR yang Rugikan Timnas Indonesia U-23 di Semifinal Piala Asia U-23 2024
Berita Terkini
Segera Tayang Desember 2024, Disney Rilis Teaser Trailer Film Mufasa: The Lion King
Polisi Tangkap Manajer yang Gelapkan Uang di Restoran Hotman Paris, Ambil Langsung dari Brankas
Jadi Imam Salat Sebelum Bertanding, Rizky Ridho Disebut Pantas Jadi Kapten Timnas Indonesia di Piala Asia U-23
Kisah Pemuda Murid Nabi Ibrahim yang Ditunda Kematiannya, Ternyata Ini Amalannya
Buka Peluang Usung Wali Kota Depok di Pilkada Jabar, Bisa Bersaing dengan Presiden PKS
Acungkan Senpi hingga Tabrak Pemotor, Polisi Tangkap 2 Orang Ugal-ugalan di Kawasan Banceuy Bandung
3 Klub yang Bisa Dituju Thomas Tuchel usai Pisah dari Bayern Munchen: Semuanya di Liga Inggris
Adipati Dolken Tobat Main Gim Setelah Punya Anak, Sadar Bahaya Kecanduan Gawai
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Rabu 1 Mei 2024
Antisipasi Terjangkit DBD, Kenali 7 Obat Nyamuk Alami yang Aman Digunakan
Pilkada 2024, Anak Wali Kota Tangsel Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Tangerang
Saat Malaikat Israfil Telah Meletakkan Sangkakala Kiamat di Mulutnya, Ini Pesan Rasulullah
Dapatkan Link Live Streaming Liga Champions Bayern Munchen Vs Real Madrid, Segera Tayang di Vidio
Gerindra Gugat ke MK, Sebut KPU Tambah Suara 3 Parpol Ini di Dapil Aceh I
Sudah Rilis 25 April 2024, Adaptasi Live Action Manga City Hunter Resmi Tayang