, Jakarta Virus Corona atau Covid-19 terus menjadi perhatian masyarakat di seluruh dunia termasuk Indonesia. Jumlah warga yang terinfeksi dan korban yang meninggal menjadi topik utama di media online maupun cetak. Tercatat sampai dengan Jumat, 21 Februari 2020, lebih dari 76.243 orang dinyatakan terinfeksi virus corona dan lebih dari 2.247 orang meninggal dunia. Kasus dan korban meninggal masih terus bertambah setiap harinya.
Kasus yang masih terus bertambah setiap harinya membuat permintaan masker dan produk seperti Stimuno terus meningkat, karena kekhawatiran masyarakat terinfeksi virus corona. Indonesia, masih bisa bernafas lega karena termasuk negara yang aman dari virus corona. Namun, kita tidak boleh lengah, karena saat ini musim hujan. Intensitas hujan tinggi turut menambah risiko penyebaran Virus DBD, penyakit yang disebabkan gigitan nyamuk Aedes aegypti.
Perlu Anda ketahui, jumlah kasus Virus DBD terjadi setiap tahun lebih dari 70.000 kasus setiap tahunnya. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mencatat terdapat sebanyak 110.921 kasus demam berdarah dengue (DBD) di Indonesia pada Januari 2019 hingga 31 Oktober 2019. Berbeda dengan virus corona yang menyerang saluran pernapasan, virus dengue (DBD) dapat mengakibatkan penurunan trombosit secara signifikan hingga komplikasi terjadinya perdarahan dan syok.
Advertisement
Waspadai Virus DBD
Karena saat musim penghujan perkembangbiakan nyamuk Aedes Aegypti sebagai vektor penyakit DBD meningkat, maka ada beberapa hal yang perlu diwaspadai.
- Menyingkirkan habitat nyamuk pembawa virus dengue melalui fogging, meningkatkan sanitasi tempat tinggal dengan secara rutin menguras, mengubur, dan menutup tempat yang berpotensi sebagai sarang berkembang biaknya nyamuk penyebab demam berdarah.
- Mengenali gejala awal DBD yakni demam akut selama 2-7 hari, yang disertai dengan sakit kepala, nyeri otot, sendi, dan dapat juga disertai dengan keluhan menurunnya nafsu makan serta malaise. Gejala lain pada beberapa kasus demam dengue, penurunan angka trombosit tidak diiringi manifestasi perdarahan. Namun, jika gejala demam dengue ini disertai dengan adanya tanda ruam atau bintik merah di kulit, adanya perdarahan pada jaringan lunak seperti gusi, penurunan trombosit (< 100.000/mm3) serta adanya peningkatan hematokrit 20% dari jumlah normal, maka kondisi ini dapat dinyatakan sebagai demam berdarah. Pada kondisi ini, perlu segera ditangani untuk mencegah terjadinya keparahan penyakit yang dapat berujung pada kematian.
- Tingkatkan pemberian cairan untuk mencegah terjadinya syok dan sediakan obat untuk membantu meningkatkan kadar trombosit pada DBD, misalnya PSIDII yang merupakan Obat Modern Asli Indonesia (OMAI). PSIDII berasal dari ekstrak daun jambu biji yang diproduksi dengan teknologi farmasi modern dan saat ini dapat diperoleh di apotek terdekat.
Manfaat Ekstrak Daun Jambu Biji
Menurut penelitian yang dilakukan oleh dr. M Nasiruddin, Sp.A, dalam penelitiannya pada tahun 2005 yakni “Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Jambu Biji Terhadap Peningkatan Jumlah Trombosit Kasus Demam Berdarah Dengue Pada Anak”, pemberian ekstrak daun jambu biji pada pasien anak-anak yang menderita DBD derajat 1 dan 2 dapat meningkatkan secara signifikan jumlah trombosit pada 12 jam pertama. Peningkatan ini lebih baik dibandingkan pada kelompok yang tidak mendapatkan ekstrak daun jambu biji.
Masyarakat Indonesia banyak yang tidak mengetahui bahwa ternyata menurut hasil riset, ekstrak daun jambu biji ini jauh lebih efektif meningkatkan trombosit dibandingkan dengan jus jambu merah. Ekstrak daun jambu biji (Psidium guajava folium) yang dikenal dengan nama PSIDII, mengandung kuersetin dan tanin. Kuersetin dan tanin dalam ekstrak daun jambu biji dapat menghambat replikasi virus dengue dan merangsang pembentukan trombosit sehingga dapat menaikkan jumlah trombosit pada pasien DBD.
PSIDII juga telah banyak diresepkan dalam penanganan pasien kasus DBD, meskipun PSIDII sebenarnya juga bisa dibeli bebas di Apotik dan toko online. PSIDII banyak direkomendasikan untuk pasien DBD karena memiliki sejumlah keunggulan yakni mencegah replikasi virus dengue dengan menghambat enzim reverse transcriptase yang berfungsi menghambat pertumbuhan virus berinti RNA. PSIDII dapat meningkatkan trombosit dengan cepat pada DBD derajat I dan II, karena mampu meningkatkan jumlah GM-CSF atau hormon yang menstimulasi pembentukan megakariosit sebagai bahan awal trombosit sehingga produksi trombosit meningkat.
Aman untuk Anak-Anak
Bukti ilmiah dari hasil penelitian PSIDII di beberapa rumah sakit seperti di RS Dr. Soetomo, RS Saiful Anwar Malang, RS Cipto Mangunkusumo, RS Hasan Sadikin Bandung, dan RSUP Sardjito Yogyakarta, telah menjadi bukti keamanan, kualitas dan efektivitas PSIDII.
Selain efek samping konstipasi minimal, PSIDII juga aman diberikan pada anak-anak usia di atas 1 tahun dan dewasa serta memiliki kemasan yang praktis digunakan bagi pasien, di mana satu botol berisi 50 kapsul untuk dewasa serta sediaan sirup 60 ml untuk anak.
PSIDII banyak dijual secara online di marketplace digital di Indonesia, seperti goapotik (www.goapotik.com), tokopedia, bukalapak, dan shopee.
Dr. Raymond Tjandrawinata selaku Executive Director of Dexa Laboratories of Biomolecular Sciences mengatakan keunggulan PSIDII adalah pada peningkatkan jumlah trombosit, dan sudah diuji klinis, diproduksi di pabrik yang memenuhi standar CPOB dengan bahan yang berasal dari biodiversitas Indonesia yang sangat berkhasiat.
Lebih lanjut, Dr. Raymond R. Tjandrawinata menambahkan bahwa PSIDII dibuat dari ekstrak daun jambu biji pilihan yang ditanam oleh para petani Indonesia yang sudah terbukti dapat menekan jumlah trombopoietin, sehingga jumlah trombosit penderita DBD dapat naik.
PSIDII yang merupakan Obat Modern Asli Indonesia atau OMAI, merupakan produk obat berbahan baku alam Indonesia yang ditemukan oleh ilmuwan Indonesia. Penciptaan OMAI ini merupakan salah satu upaya Dexa Group untuk melakukan substitusi bahan baku farmasi impor, sekaligus mendorong percepatan kemandirian bahan baku farmasi seperti yang telah diinstruksikan Presiden Joko Widodo dalam Inpres 6 Tahun 2016. Beberapa OMAI yang sudah dipasarkan diantaranya Stimuno HerbaKof, HerbaCold, Inlacin, Redacid, Asimor, Diabetadex, Disolf, dan lain-lain,
Pencegahan Langkah Terbaik
![Waspada, Nyamuk DBD Sukanya Gigit Kaki](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/gRBjWc10CJ6RTGLdbGLwnIoqOi8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/804597/original/034369000_1422869395-nyamuk.jpg)
Kita semua tentu sepakat bahwa pencegahan adalah langkah yang terbaik. Karena saat kita sudah terinfeksi virus, baik itu virus corona maupun virus dengue, maka pengobatannya akan memakan waktu, biaya dan belum lagi risiko tingkat kematiannya.
Olahraga yang cukup, makanan sehat dan minum air putih serta jaga imunitas tubuh dengan imunomodulator seperti Stimuno, akan mengurangi risiko mudah terserang virus dan penyakit, bahkan jika sudah terlanjur sakit, Stimuno akan mempercepat pemulihan dari dalam tubuh karena mampu memproduksi sel-sel imun seperti T-Cell, B-Cell, dan Makrofag lebih banyak, untuk memerangi virus dan penyakit dalam tubuh.
Stimuno adalah satu-satunya imunomodulator yang sudah memiliki sertifikat Fitofarmaka yang sudah teruji klinis, aman dikonsumsi sampai enam bulan. Berdasarkan penelitian yang terbukti klinis, beberapa penyakit seperti kasus ISPA, TB Paru, dan PPOK membuktikan bahwa penggunaan Stimuno sangat efektif membantu proses penyembuhan.
Pemberian Stimuno sebagai metode pengujian kepada 410 jamaah haji selama 40 hari—yang dimulai saat satu minggu sebelum keberangkatan, saat keberangkatan, dan setiap interval dua hari hingga jamaah pulang ke Indonesia, ternyata membantu menurunkan terjangkitnya penyakit influenza selama masa naik haji.
Imunomodulator memiliki cara bekerja berbeda dengan immune booster yang berasal dari echinacea, yang tidak boleh dikonsumsi lebih dari 4 minggu. Stimuno terbuat dari ekstrak daun meniran (phyllanthus niruri) yang berasal dari Indonesia, ditanam di bumi Indonesia, oleh petani Indonesia, diriset di Indonesia dan diproduksi di Indonesia, oleh sebab itu dikenal sebagai Obat Modern Asli Indonesia (OMAI).
(*)
Terkini Lainnya
Demam Berdarah Dengue
Virus DBD
Virus Corona COVID-19
Stimuno
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
Soal Pilkada Banten, AHY Ragu dengan Kader Sendiri?
TOPIK POPULER
Populer
Bantu Jaga Stamina, Ini 8 Waktu Terbaik untuk Konsumsi Multivitamin
Ancaman Serius yang Perlu Diwaspadai, Bagaimana Cara Mendeteksi Kanker Paru-paru?
Bukan Cuma Perawatan Medis, Anak dengan Kanker Perlu Dapat Dukungan Psikososial
Malu untuk Menangis? Ini 3 Bahaya Menahan untuk Meluapkan Emosi
Fun Match Turnamen Badminton, Atlet Bulu Tangkis Bakal Lawan Selebtok di Tanjung Barat Pekan Ini
Dokter Ini Ungkap Rahasia untuk Jaga Stamina Pria Dewasa
2 Ciri Kamu Tak Bisa Jadikan Mantan Sebagai Teman, Salah Satunya Masih Cinta
Tidak Sholat Jumat 3 Kali Berturut-Turut Otomatis Kafir, Perlu Baca Syahadat agar Balik Islam?
Jerawat Membandel di Pipi, Ini Penyebab dan Solusi Efektif untuk Mengatasinya
Transformasi Kesehatan Wanita, Kadin dan Brawijaya Hospital Bersatu Lawan Kanker Payudara dan Serviks
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Portugal vs Prancis, Sabtu 6 Juli Pukul 02.00 WIB
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman Jumat 5 Juli Pukul 23.00 WIB, Duel Raksasa di 8 Besar
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Berita Terkini
Hina Agama Islam dan Rasis, Petinju Ryan Garcia Dipecat WBC
Erick Thohir Buru Koruptor BUMN, Bakal Gandeng KPK
Kekayaan Merosot, Elon Musk jadi Miliarder Dunia Paling Boncos di Semester I 2024
Kolaborasi Penyanyi dan Restoran Sushi, Ado dan Kura Sushi Sukses Garap Lagu Baru
Bukan Bentrokan, Pendeta Paulus Tegaskan Insiden di GPIB Taman Harapan Adalah Penyerangan
Bakal Calon Gubernur Jateng, Kaesang Pangarep Dinilai Punya Peluang Besar
6 Potret Rafathar Menuju ABG Disebut Mulai Tampil Gaya, Raffi Ahmad Curhat Susah Peluk Anak Sendiri
TKN: Pemecatan Hasyim Asy’ari Jadi Bukti Tak Ada Backup Penguasa di KPU
Apa Saja Manfaat Sertifikat Tanah Elektronik?
Model di Inggris Jual Wine Pakai Anggur yang Diinjak Kakinya, Harganya Rp2 Juta Per Botol
Ganjar hingga Ahok Jadi Pengurus DPP PDIP, Ini Kata Puan Maharani
Kepemilikan Harta Dipertanggungjawabkan di Hari Kiamat, Bagaimana Cara Selamat?
Mau Jadi Pemain Utama Industri Kendaraan Listrik Dunia, Indonesia Perlu Perkuat Pasar Domestik
Bella Saphira Lebih Bangga Unggah Kuliner Lokal daripada yang Mewah dan Pemilih Saat Terima Endorse