, Meerut, India - Sebanyak hampir 350 pendeta Hindu turut berpartisipasi dalam sebuah ritual keagamaan bertajuk mahayagya, yang bertujuan untuk memerangi polusi.
Penyelenggaran ritual tersebut dilakukan oleh sebuah kelompok budaya bernama Shri Ayutchandi Mahayagya Samiti berkumpul di kota Uttar Pradesh selama penyelenggaraan yang memakan waktu sembilan hari.
Dilansir dari Times of India pada Senin (19/3/2018), agenda ritual 'pemberantasan' polusi ini mengambil tempat pelaksanaan di Meerut di utara India.
Advertisement
Baca Juga
Dimulai pada hari Minggu, 18 Maret 2018, sebanyak 108 lubang api suci telah dibangun di area seluas lebih dari 15.000 kaki persegi di tanah suci Bhainsali.
Ritual unik tersebut, konon, akan diikuti oleh sekitar 10 juta orang, dan menghabiskan kayu dari berbagai jenis pohon hingga 50 ton banyaknya.
Namun, menurut petugas regional Badan Pengendalian Pencemaran Udara (UPPCB), R.K. Tiyagi, ritual tersebut sejatinya membahayakan lingkungan.
"Sayangnya, tidak ada kebijakan dari pemerintah untuk mengatur hal ini, jadi kami tidak bisa berbuat banyak," ujar Tiyagi, seraya menambahkan bahwa hal itu justru berisiko memperparah polusi udara di wilayah terkait.
Asap ritual 'pengorbanan; ini kemungkinan justru memunculkan kombinasi gas dan partikel berbahaya -- beberapa di antaranya justru bersifat polutan -- seperti: benzene, formaldehida, dan lain sebagainya.
Simak video yang menunjukkan New Delhi sebagai kota paling tercemar di dunia berikut:
Polusi udara di New Delhi telah masuk ke kategori berbahaya. Hal ini berdampak pada kondisi kesehatan warganya yang buruk.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Jadi Tradisi Sebagian Masyarakat Hindu India
![Bendera India](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/Bih0OOj7liKMPuZhNjnDFvV5Fwc=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1851723/original/044362700_1517388999-526119424.jpg)
Dalam ritual terkait, deretan kayu mangga akan dibakar menggunakan ghee, mentega murni dari susu sapi, serta beberapa bahan campuran lain, seperti biji wijen, beras, dan barley.
Kepulan asap dari kombinasi unik layaknya bumbu itu, oleh presiden kelompok penyelenggara terkait, Gyanendra Agarwal, disebut mampu memurnikan polusi di udara.
Disebutkan pula, acara tersebut terlaksana berkat dukungan donasi 10 ton biji wijen hitam, enam ton beras, tiga ton barley, dan 150 kotak ghee.
Penyelenggaraan 'ritual pengorbanan' terkait merupakan sesuatu yang lumrah di kalangan masyarakat Hindu di India, khususnya mereka yang tinggal di kawasan utara. Tidak hanya dilakukan secara komunal, prosesi ini juga terkadang dilakukan oleh individu.
Pada 2016, seorang anggota parlemen dari Partai Bharatiya Janata, Virendra Singh, sempat menggerakan massa untuk melakukan ritual serupa, dengan tujuan meminta peningkatan curah hujan di bagian timur laut India.
Beberapa minggul lalu, sebuah kelompok di kota Hyderabad, menggelar ritual pembakaran kayu suci sebagai doa agar Chandrasekhar Rao, seorang politisi setempat, menjadi perdana menteri India berikutnya.
Terkini Lainnya
Polusi Parah, Dinding Marmer Taj Mahal Berubah Jadi Kuning
FOTO: Begini Aktivitas Warga India di Tengah Parahnya Kabut Tebal Akibat Polusi Udara
UNICEF: Polusi Udara Mengancam 17 Juta Bayi di Dunia
Jadi Tradisi Sebagian Masyarakat Hindu India
India
Polusi
Rekomendasi
Lewat Pameran Lukisan, 1 Seniman Indonesia Bareng 19 Pelukis ASEAN-India Pamer Hubungan Budaya dan Sejarah
Dramatis, Ibu di India Melahirkan di Atas Perahu Akibat Banjir
Hujan Picu Banjir India-Bangladesh, 9 Orang Tewas dan 3 Juta Warga Terdampak
Pengamat Hukum UI: Proses Pembangunan Gedung Kedubes India di Jakarta Tak Salahi Aturan
Minyak Sawit Dihadang Kampanye Hitam Lagi, Kini dari Seleb dan Anak Muda India
Tampilan Nita Ambani di Acara Kawin Massal Jelang Pernikahan Putra Bungsunya
India Makin Dekat dengan Target Ekspor Jasa Senilai 1 Triliun Dolar AS di Tahun 2030
Korban Tewas Insiden Terinjak-injak di Acara Keagamaan India Bertambah Jadi 116 Orang
Petaka Pertemuan Keagamaan di India, 87 Orang Tewas Terinjak Akibat Berdesakan
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
Soal Pilkada Banten, AHY Ragu dengan Kader Sendiri?
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
5 Juli 2019: Gempa Bumi M6,9 di California, Bangunan Bergoyang dan Terjadi Kebakaran
Populer
Model di Inggris Jual Wine Pakai Anggur yang Diinjak Kakinya, Harganya Rp2 Juta Per Botol
Kapal Terbalik di Laut Mauritania, 89 Migran Hendak ke Eropa Tewas, 72 Orang Dinyatakan Hilang
Istri di AS Tega Racuni Suami, Alasannya Merasa Tak Dihargai
Gunung Etna Meletus, Semburan Abu Vulkanik dan Lava Picu Bandara Catania Ditutup
Sierra Leone Resmi Larang Perkawinan Anak, Penjara 15 Tahun dan Denda Rp65 Juta Menanti Pelanggar
Balas Kematian Komandan Top, 200 Roket dan 1 Skuadron Drone Peledak Hizbullah Serang Israel
Seberapa Buruknya Perang Nuklir, Ancaman Nyata Kiamat?
Mengenal 55 Cancri e, Planet Berlian
Hujan Picu Banjir India-Bangladesh, 9 Orang Tewas dan 3 Juta Warga Terdampak
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Portugal vs Prancis, Sabtu 6 Juli Pukul 02.00 WIB
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman Jumat 5 Juli Pukul 23.00 WIB, Duel Raksasa di 8 Besar
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Berita Terkini
TKN: Pemecatan Hasyim Asy’ari Jadi Bukti Tak Ada Backup Penguasa di KPU
Apa Saja Manfaat Sertifikat Tanah Elektronik?
Model di Inggris Jual Wine Pakai Anggur yang Diinjak Kakinya, Harganya Rp2 Juta Per Botol
Ganjar hingga Ahok Jadi Pengurus DPP PDIP, Ini Kata Puan Maharani
Kepemilikan Harta Dipertanggungjawabkan di Hari Kiamat, Bagaimana Cara Selamat?
Mau Jadi Pemain Utama Industri Kendaraan Listrik Dunia, Indonesia Perlu Perkuat Pasar Domestik
Bella Saphira Lebih Bangga Unggah Kuliner Lokal daripada yang Mewah dan Pemilih Saat Terima Endorse
Lirik Lagu Forever dari Babymonster Trending Nomor 1, Mendulang 35 Juta Views Hanya Dalam 4 Hari
Kalah di PTUN dalam Kasus Kresna Life, OJK Ajukan Kasasi
Sulap Sampah jadi Bahan Bakar PLTU, 2 Masalah Ini Teratasi Sekaligus
Indonesia Siap Bagi Pengalaman Keharmonisan Antar Umat Beragama di Konferensi Internasional Ini
Kronologi Putusnya Baifern Pimchanok dan Nine Naphat, Terhalang Restu Ibunda