Acara Perpisahan Marcus/Kevin Batal Digelar di Indonesia Open

, Jakarta - Rencana Pengurus Besar Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) menggelar acara perpisahan bagi Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo tak terwujud. Acara ini sebenarnya sebagai bentuk apresiasi, penghormatan, dan ucapan terima kasih atas prestasi serta dedikasi yang telah ditorehkan opasangan berjuluk Minions tersebut.

Awalnya acara perpisahan bagi Marcus/Kevin akan diselenggarakan pada hari final Indonesia Open. Turnamen bulu tangkis level super 1000 tersebut dihelat di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 4-9 Juni 2024.

Menurut Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Ricky Soebagdja, batalnya acara farewell party untuk Minions karena Marcus memiliki agenda yang tidak bisa ditinggalkan di hari final turnamen tersebut.

"Kami merencanakan menggelar acara perpisahan bagi Minions pada hari final turnamen Kapal Api Indonesia Open. Sayangnya, pada hari itu Marcus berhalangan karena dia memiliki agenda lain yang tidak bisa ditunda," kata Ricky dalam rilis PP PBSI, Kamis (30/5).

Karena alasan tersebut, menurut Ricky, dengan sendirinya acara perpisahan bagi pasangan yang sepanjang kariernya kerap mengharumkan nama Indonesia di pentas dunia itu pun batal digelar.

"Karena Marcus tidak bisa hadir di acara perpisahan yang telah direncanakan oleh PBSI tersebut, maka acara perpisahan bagi Minions pun batal digelar," kata Ricky.

Aryono Miranat, pelatih bulu tangkis pasangan ganda belum bisa pastikan Marcus - Kevin. Kedua pemain diketahui masih berada di daftar pelatnas bulu tangkis PBSI

2 dari 3 halaman

Wujud Apresiasi

Foto: Tuntaskan Balas Dendam, Marcus Gideon / Kevin Sanjaya Cetak Hat-trick Juara di Indonesia open 2021 — Gelar di Indonesia Open 2021 merupakan gelar ketiga berurutan bagi Marcus Gideon/Kevin Sanjaya. Dua Gelar sebelumnya diraih pada edisi 2018 dan 2019. Pada Edisi 2020 Turnamen Bulu Tangkis Indonesia Open dibatalkan akibat wabah Pandemi COVID-19. (Dok. PBSI)

Ricky mengatakan acara perpisahan sebenarnya sebagai bentuk apresiasi, penghormatan, dan ucapan terima kasih PBSI kepada Marcus/Kevin atas prestasi serta dedikasi yang telah ditorehkan oleh pasangan berjulukan Minions tersebut.

Induk organisasi bulu tangkis nasional ini ingin membuat semacam tradisi berupa acara seremoni spesial bagi pemain yang menyatakan gantung raket. Sebelumnya, acara perpisahan serupa juga pernah diselenggarakan PBSI saat Greysia Polii, peraih emas Olimpiade Tokyo 2020 bersama Apriyani Rahayu, memutuskan pensiun.

Acara perpisahan bagi Greysia itu digelar di tengah penyelenggaraan Indonesia Open 2022. "Acara perpisahan ini sejatinya merupakan wujud apresiasi, penghormatan, dan ucapan terima kasih PBSI kepada Marcus/Kevin. Maklum, selama bermain, Minions itu telah mencatatkan prestasi dan dedikasi yang luar biasa bagi dunia bulutangkis Indonesia," sebut Ricky.

3 dari 3 halaman

Marcus/Kevin

Ganda putra, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, merengkuh gelar di China Terbuka Super Series Premier dan Hong Kong Terbuka Super Series 2017. (PBSI)

Seperti diberitakan sebelumnya, Kevin Sanjaya Sukamuljo telah memutuskan mundur dari pelatnas. Hal itu disampaikan langsung Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Ricky Soebagdja dalam jumpa pers di Cipayung pada 16 Mei 2024.

Kevin menyusul Marcus Fernaldi Gideon, pasangannya di ganda putra, yang sudah lebih dulu memutuskan mengakhiri karier bulu tangkisnya. Pada awal Maret lalu, dia menyatakan gantung raket lewat pernyataan di media sosialnya.

Sekadar informasi, Marcus/Kevin tampil begitu perkasa di masa kejayaan dan pernah merengkuh deretan gelar papan atas. Ganda putra berjuluk Minions ini pernah menduduki puncak ranking BWF selama kurang lebih 5,5 tahun, sebelum akhirnya digusur oleh pasangan Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.