uefau17.com

Media Vietnam Analisa Timnas Indonesia, Pemain Sayap Garuda Bikin Ngeri Philippe Troussier? - Bola

, Jakarta Timnas Indonesia akan menghadapi Vietnam pada laga kedua grup D Piala Asia 2023. Indonesia akan menghadapi Vietnam pada Jumat (19/1/2024) pukul 21.30 WIB.

Vietnam seperti dietahui main lebih dahulu pada 14 Januari 2024 lalu saat kalah 2-4 dari Jepang. Negeri para Nguyen ini bahkan sempat kejutkan Jepang karena unggul 2-1 terlebih dahulu.

Namun pasukan Vietnam tak bisa membendung permainan Takumi Minamino yang dengan tenang bisa mengejar gol. Sedangkan Timnas Indonesia main sehari setelahnya, 15 Januari 2024 dan juga kalah 1-3 dari Irak.

Permainan Timnas Indonesia lawan Irak di grup D Piala Asia 2023 mendapatkan sorotan dari media Vietnam, Soha VN. Mereka menuliskan berita soal kemungkinan Philippe Troussier khawatirkan para pemain sayap Timnas Indonesia.

"Dengan para pemain sayap Indonesia yang spesial, apakah Troussier akan senang atau khawatir? " tulis Soha VN.

Soha memuji permainan Timnas Indonesia yang tak gentar melawan Irak yang pernah kalahkan Garuda 5-1. Hal ini disebut media Vietnam tersebut sebagai sesuatu yang pantas ditakuti sekaligus disambut oleh Philippe Troussier.

 

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Serangan Timnas Indonesia Dapat Pujian

 

Media Vietnam tak melihat kekalahan 1-3 Timnas Indonesia sebagai kelemahan. Mereka bahkan menilai skuad Garuda membuat serangan yang berbahaya.

"Meski mereka kalah besar, tapi tak bisa dipungkiri, Indonesia bisa menekan lawan dengan gaya bermain yang bagus," tulis mereka.

Media Vietnam tersebut juga memuji karena Indonesia bisa lepas 8 tembakan, meski hanya menguasai 35 persen bola.

"Jumlah tembakan Timnas Indonesia, dalam kondisi tak menguasai bola, menunjukkan bagaimana determinasi Shin Tae-Yong yang ogah bertahan total melawan tim kuat."

 

3 dari 5 halaman

Ancaman Pemain Naturalisasi

 

Soha VN juga menyoroti pemain naturalisasi Timnas Indonesia. Mereka menulis, kekuatan timnas Indonesia selalu berubah karena hadirnya pemain-pemain naturalisasi.

"Pemain keturunan yang dinaturalisasi Timnas Indonesia membawa harapan besar untuk ketua umum PSSI dan Shin Tae-Yong. Dua sosok ini berharap pemain naturalisasi membuat timnas lebih kuat," ujarnya.

"Semakin banyak pemain naturalisasi di Indonesia, mereka ogah jadi underdog lagi, seperti gaya main mereka sebelumnya."

4 dari 5 halaman

Timnas Indonesia Sudah Berkembang

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong menilai ada perkembangan dalam penampilan skuad Garuda, meski kembali menelan kekalahan dari Irak di laga penyisihan Grup D Piala Asia 2023, Senin (15/1/2024).

Sebagaimana diketahui, start Timnas Indonesia dalam ajang AFC Asian Cup edisi ini memang tidak terlalu baik. Pasukan Merah Putih kalah 1-3, dengan Marselino Ferdinan menjadi pencetak gol tunggal skuad Garuda di laga tersebut.

Kekalahan ini sekaligus menandai kali kedua Timnas Indonesia takluk dari lawan yang sama dalam dua bulan terakhir. Sebelumnya, Merah Putih juga pernah kandas 1-5 saat berhadapan dengan Irak di Kualifikasi Piala Dunia zona Asia pada 16 November 2023 lalu.

"Ya, saya pikir tim kami sudah meningkat. Seperti yang saya bilang di konferensi pers sebelumnya, pemain di tim kami masih sangat muda dan kurang berpengalaman," ucap Shin Tae-yong selepas kekalahan dari Irak.

"Akan tetapi, hari demi hari, seiring dengan berjalannya waktu, level performa kami akan menjadi lebih baik. Saya 100 persen yakin kami sudah menunjukkan penampilan yang lebih baik dibanding laga terakhir melawan Irak pada November tahun lalu," tambahnya.

5 dari 5 halaman

Timnas Indonesia Bisa Menang dari Irak, Andai...

Di sisi lain, pelatih Shin Tae-yong menilai Timnas Indonesia sebenarnya punya peluang untuk menang di pertandingan melawan Irak. Hal itu bisa terjadi andai wasit menganulir gol kedua Singa Mesopotamia yang dianggap offside.

"Kelihatannya saya memang seperti terus-menerus membuat alasan. Anda tahu bahwa Irak jelas mendominasi pertandingan, mereka lebih baik dari kami (Timnas Indonesia), dan itu adalah kenyataannya," ucap STY dalam konferensi pers selepas laga pada Senin (15/1/2024).

"Akan tetapi, jika tidak ada gol kedua yang disalahartikan (keputusannya diambil secara salah) oleh wasit, situasinya bisa jadi berbeda," katanya lagi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat