, Jakarta - Eksploitasi manusia di dunia meningkat tajam pasca pandemi Covid-19. Peningkatan eksploitasi manusia ini seiring dengan krisis ekonomi hingga konflik geopolitik dunia.
Persoalan ini menjadi salah satu fokus bahasan dalam Forum Bisnis dan Pemerintah atau Government and Business Forum (GABF) ke-2. Rangkaian acara ini digelar dalam Bali Process Ministerial Conference (Bali Process) ke-8, yang berlangsung dua hari di Adelaide Convention Center, Adelaide, Australia, sejak Kamis (9/2/2023).
Kasus eksploitasi manusia disinyalir meningkat hingga 5-10 juta orang. Data tentang perbudakan modern pada 2021 tercatat mencapai 49,6 juta kasus.
Advertisement
Menurut proyeksi yang ada, kasus modern slavery paling banyak terjadi di kawasan Asia dan Pasifik mencapai 65 persen. Diikuti Afrika 14 persen, Eropa dan Asia Tengah 10 persen, Amerika 7 persen, dan Timur Tengah 4 persen.
Berdasarkan cerita yang dihimpun pada Forum Bisnis dan Pemerintah ke-2, ditemukan bahwa eksploitasi pekerja semakin kencang terjadi setelah adanya pandemi Covid-19 yang membuat ekonomi banyak negara ambruk, dan para pekerja dirumahkan. Dalam kasus ini, juga tercatat pekerja migran punya risiko jadi korban eksploitasi manusia lebih besar dibanding tenaga kerja lokal.
Presiden Direktur PT Adaro Energy Indonesia Tbk sekaligus Business Co-Chair Bali Process, Garibaldi Tohir atau Boy Thohir mengungkapkan, komunitas bisnis harus terlibat bersama pemerintah dalam upaya memerangi perdagangan manusia dan eksploitasi tenaga kerja.
Boy telah membuat rencana untuk segera menindaklanjuti konferensi ini, dengan melibatkan pengusaha muda yang menaruh perhatian besar guna mengatasi kasus perdagangan dan penyelundupan manusia.
"Saya yakin kehadiran anak muda akan membantu upaya kita. Harapan saya, kita bisa menjadi contoh bagi negara lain seperti Nepal, Bangladesh, dan Sri Lanka," kata Boy Thohir.
Bali Process Forum 2018 menghasilkan rekomendasi 3A (Acknowledge, Act, and Advance) untuk menghapus masalah perbudakan modern.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pangkal Masalah
![The Bali Process Government and Business Forum (GABF)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/HAleU_ZzugjvgzMik4kl8cp5-_0=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4319714/original/025580800_1676006618-FOTO.jpg)
Pernyataan itu disambut Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly yang mendukung penuh kerjasama antara pemerintah dan bisnis dalam memerangi kasus-kasus perdagangan manusia, kejahatan transnasional yang terus meningkat.
Yasonna berpendapat, pangkal dari kasus eksploitasi manusia adalah kemiskinan, pengangguran, dan minimnya pendidikan. Di sisi lain, penggunaan internet yang kian masif turut mendongkrak terjadinya kasus penipuan tenaga kerja.
Lewat internet, banyak oknum yang kerap menawarkan lowongan kerja sebagai pekerja ilegal, tapi kemudian dijebak. Contoh kasus ini terjadi lantaran minimnya peluang lapangan kerja yang ada saat ini.
"Saya baru saja bertemu IOM (The International Organization for Migration), level pimpinan Pasifik dan Asia untuk membicarakan tentang human trafficking. Banyak orang Indonesia yang tertipu iklan di online untuk mendapatkan pekerjaan di luar negeri," ungkapnya.
Oleh karenanya, sambung Yasonna, pemerintah mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja (Perppu Cipta Kerja). Tujuannya, agar pemasukan investasi bertambah, sehingga penciptaan lapangan kerja pun semakin banyak.
"Kita mendorong para pelaku usaha untuk tidak melupakan HAM bagi para pekerja," imbuh Yasonna.
![The Bali Process Government and Business Forum (GABF).](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/yRLpHAI5x5UuKICKXk52LNd7da0=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4319716/original/038060500_1676006717-FOTO.jpg)
Sebagai informasi, Bali Process merupakan forum tingkat menteri 2 tahunan untuk membahas berbagai informasi, kebijakan, dan kerja sama praktis di kawasan dalam mengatasi penyelundupan manusia, perdagangan manusia, dan kejahatan transnasional.
Bali Process Ministerial Conference (BPMC) didirikan oleh Indonesia dan Australia pada 2002, dimana kedua negara jadi ketua bersama.
Sejak dibentuk 21 tahun silam, Bali Process telah memiliki 49 anggota, terdiri dari 4 organisasi internasional dan 45 negara.
Adapun empat organisasi internasional yang menjadi anggota yakni ILO (Organisasi Perburuhan Internasional), IOM (Organisasi Internasional untuk Urusan Kemigrasian), UNHCR (Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi), dan UNODC (Kantor PBB untuk Urusan Narkoba dan Kejahatan).
Advertisement
Daftar Negara
Sementara 45 negara anggota antara lain, Afghanistan, Australia, Bangladesh, Bhutan, Brunei Darrussalam, Fiji, Filipina, Hong Kong, India, Indonesia, Iran, Iraq, Jepang, Kamboja, Kepulauan, Solomon, Kiribati, Korea, Selatan, Korea Utara, Laos, Macau, dan Malaysia.
Kemudian Maldives, Mongolia, Myanmar, Nauru, Nepal, New Caledonia, New Zealand, Pakistan, Palau, Papua New Guinea, Samoa, Singapura, Sri Lanka, Suriah, Thailand, Timor-Leste, Tiongkok, Tonga, dan Turki.
Selain itu juga Uni Emirat Arab, Amerika Serikat, Vanuatu, Vietnam, dan Yordania.
Terkini Lainnya
Menteri Trenggono Buka-bukaan Masih Banyak Perbudakan di Kapal Nelayan Indonesia
Pangkal Masalah
Daftar Negara
perbudakan
Government and Business Forum
eksploitasi manusia
Boy Thohir
Garibaldi Tohir
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Terkesan Penampilannya di Euro 2024, Real Madrid Ingin Datangkan Rekan Setim Jude Bellingham
Top 3: Pola Makan Nabati Bisa Perlambat Perkembangan Kanker Prostat
Top 3 Berita Bola: Timnas Belanda Lolos ke Perempat Final Euro 2024, Ronald Koeman Malah Menyesal
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Copa America 2024 Argentina Vs Ekuador: Tim Tanggo Didukung Rekor Apik
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
Ridwan Kamil Dianggap Masih Kuat di Pilkada Jawa Barat, Bawa Untung Buat Golkar
Bobby Nasution Terima Pinangan PKB Jadi Bakal Cagub di Pilkada Sumut 2024, Cari Cawagub Perempuan
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Sederet Lowongan Kerja Terbaru buat Lulusan SMA/SMK, Simak Posisi dan Persyaratannya
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
10 Provinsi dengan Jumlah Lowongan Kerja Terbanyak
Populer
Harga Emas Naik Lebih dari 1% ke Level Tertinggi Dua Minggu
10 Negara dengan Pekerja Makin Makmur, Israel dan Kosta Rika Masuk Daftar
Defisit APBN 2025 Disepakati 2,29-2,82% dari PDB
Indonesia Bakal Kenakan Bea Masuk 200% untuk Produk China, Apa Plus Minusnya?
5 Provinsi dengan UMP 2024 Terendah se-Indonesia, Mayoritas Ada di Pulau Jawa
Bos Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia Temui Kapolda Riau, Bahas Apa?
Energi Terbarukan Setrum Smelter Nikel Merah Putih di Kolaka
Petani: Aturan ISPO Dibentuk oleh Rp 13 Miliar Dana Asing untuk Kuasai Sawit Indonesia
Asosiasi Sebut Zonasi Penjualan Rokok Potensi Gerus Pendapatan 9 Juta Pedagang
Faisal Basri Khawatir Family Office Malah Jadi Tempat Pencucian Uang
Ketua KPU
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Jokowi Sebut Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari dari Ketua KPU Masih Diproses
DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Jujur dan Adil
Berita Terkini
Momen Gus Baha Bertemu Muslimah yang Tak Berbusana Islami di Masjid, Reaksinya jadi Sorotan
Penampakan Afif Maulana saat Pose Memegang Pedang Panjang
Video Viral Pemilik Restauran di Hanoi Vietnam Mengusir Influencer Yahudi untuk Tunjukan Dukungan pada Warga Palestina
Wahana Banana Boat di Pantai Pasir Putih Trenggalek Dihentikan Buntut Wisatawan Terjatuh dan Meninggal
Daya Rusak Sama dengan Narkoba, Ini Kata PP Persis Soal Judi Online
Mengenal 55 Cancri e, Planet Berlian
Karen Agustiawan Pernah Menang Kasasi Lawan Kejagung, KPK Tak Mau Kecolongan
Ayu Ting Ting Putus Pertunangan, Bagaimana Hukum Batal Nikah setelah Lamaran dalam Islam?
Tergiur Emas Milik Korban Ternyata Imitasi, Sepasang Kekasih jadi Tersangka Kasus Pembunuhan Wanita di Sukabumi
Mengapa Food Testing Sebelum Pesta Pernikahan Penting Dilakukan Calon Pengantin?
Polisi Buru 2 DPO Terkait 45 Kg Sabu yang Disimpan dalam Mobil di Parkiran RS Fatmawati
Mau Cepat Kaya? Coba Amalkan Ini Tiap Jumat dari Guru Sekumpul, Rezeki Datang Tak Terduga
Pengantin Habiskan Bujet Katering Pernikahan Rp216 Juta, Menunya Sushi Tei sampai Kopi Kenangan
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Ambung Gila, Permainan Mistis yang Libatkan Roh