, Jakarta - Baru-baru ini, sebuah laporan mengungkapkan bahwa aplikasi keyboard pada iPhone menjadi sarana penjahat untuk mematai-matai aktivitas penggunanya.
Perusahaan keamanan Certo Software melaporkankeyboard pihak ketiga didistribusikan oleh hacker sebagai bentuk 'stalkerware'--aplikasi atau layanan spyware yang digunakan untuk memantau dan menguntit orang secara online.
Baca Juga
Dilansir Gadgets 360, Sabtu (9//12/2023), keyboard ini bisa mengumpulkan pesan terkirim, kata sandi, riwayat penelusuran, kresidensial bank, dan teks lain yang masuk ke perangkat. Data yang diambil dari ponsel dapat dilihat oleh penguntit melalui portal web.
Advertisement
Diketahui, setiap aplikasi yang didistribusikan melalui App Store akan diperiksa oleh Apple, sehingga sulit untuk mendistribusikan aplikasi berbahaya di sini.
Keyboard pihak ketiga ini dipasang melalui cara lain yang memungkinkan pengembang menguji aplikasi mereka di iOS. Menurut Certo Software, peretas menggunakan TestFlight untuk mendistribusikan keyboard pihak ketiga ini kepada korban.
Setelah pengguna memasang keyboard ini, tentunya mereka akan melakukan beberapa pengaturan untuk mengaktifkannya di iPhone. Pada momen ini, peretas akan mengambil kesempatan untuk mengumpulkan data pengguna.
Tangkapan layar dari salah satu keyboard yang dibagikan oleh Certo Software menggambarkan betapa miripnya keyboard berbahaya tersebut dengan keyboard bawaan Apple. Dengan demikian, ini menyulitkan pengguna untuk mengidentifikasi aplikasi tersebut.
Berkaitan dengan masalah keamanan ini, perusahaan keamanan mengatakan pengguna dapat melindungi diri mereka dari perangkat lunak semacam ini dengan membuka Pengaturan dan mengetuk General > Keyboard > Keyboards.
Melalui langkah ini, pengguna iPhone bisa melihat keyboard pihak ketiga apa pun yang terpasang di perangkat, seperti SwiftKey atau Gboard. Jika menemukan keyboard yang tidak dikenal, pengguna dapat menggunakan tombol Edit untuk menghapusnya dengan cepat.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pakar Keamanan Temukan Spyware Pegasus di iPhone
![Ilustrasi iPhone 14](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/Lv_OJO2W55Ke1WMIf5KNLf9bCbw=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4215252/original/022597800_1667576221-shutterstock_2188194241.jpg)
Sebelumnya, para peneliti di kelompok pengawas digital Citizen Lab mengatakan, mereka menemukan spyware yang terhubung dengan perusahaan Israel NSO--perusahaan kecerdasan siber Israel, yang mengeksploitasi bug di perangkat Apple.
Mengutip Reuters, Selasa (12/9/2023), Citizen Lab menemukan bug pada perangkat Apple milik seorang karyawan kelompok masyarakat sipil telah dieksploitasi spyware Pegasus milik NSO.
"Kami mengaitkan eksploitasi tersebut dengan spyware Pegasus milik NSO Group dengan keyakinan tinggi, dan didasari penemuan forensik dari perangkat target," kata Bill Marczak, peneliti senior di Citizen Lab, yang berbasis di University of Toronto's Munk School of Global Affairs and Public Policy.
Menurut Citizen Lab, mereka dapat menemukan spyware Pegasus ini karena penyerang melakukan kesalahan instalasi.
Mereka juga mengatakan, Apple telah mengkonfirmasi kalau penggunaan fitur keamanan tinggi "Lockdown Mode" yang tersedia di perangkat mereka dapat memblokir serangan ini.
Perlu diketahui, bug itu disebut mampu menembus iPhone yang menjalankan versi terbaru iOS 16.6 tanpa interaksi apa pun dari korban. Namun, masalah bug ini dapat diatasi dengan melakukan pembaruan ke versi iOS 16.6.1.
Apple mengeluarkan update tersebut setelah melakukan penyelidikan. Juru bicara perusahaan menuturkan, tidak memiliki komentar lebih lanjut, dan Citizen Lab mendesak konsumen untuk memperbarui perangkat mereka.
Advertisement
Jutaan HP Android Terinfeksi Spyware Berkedok Aplikasi Telegram
![Tips Mendeteksi Spyware di Komputer Kita](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/OGuq5TPgrYyDY-4e0EE8aKuctBI=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1213312/original/030940400_1461495014-spyware.jpg)
Sementara itu, tidak hanya di iPhone, beberapa waktu lalu Spyware berkedok aplikasi Telegram kedapatan muncul di Google Play Store, dan diketahui memiliki kemampuan untuk mencuri data pribadi dari HP Android yang terinfeksi.
Informasi ini diungkap oleh peneliti keamanan di Kaspersky, Igor Golovin. Dia menyebutkan, aplikasi Telegram palsu terinfeksi spyware itu memiliki fitur berbahaya.
Mengutip keterangan Kaspersky via The Hacker News, Selasa (12/9/2023), spyware ini memiliki kemampuan untuk mencuri informasi nama, ID pengguna, kontak, nomor telepon, dan pesan chat.
Setelah semua informasi tersebut direkam, maka data-data itu akan dialihkan ke server yang dikendalikan oleh penjahat siber.
Perusahaan keamanan siber asal Rusia ini memberikan kode untuk spyware ini dengan nama Evil Telegram.
Mengerikannya, aplikasi-aplikasi tersebut telah diunduh secara kolektif jutaan kali sebelum akhirnya dihapus dari Play Store oleh Google.
Kaspersky Temukan WhatsApp Mod Berisi Spyware Berbahaya
![Ilustrasi keamanan siber sektor keuangan (Kaspersky)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/GSFVNr_Txwt5OQZwskIIno_VQWA=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4663553/original/089786000_1700975949-abstract_finance_monitor-1200x600.jpg)
Di samping itu, Kaspersky juga telah mengidentifikasi WhatsApp modifikasi baru yang tidak hanya menawarkan tambahan seperti pesan terjadwal dan opsi yang dapat disesuaikan, namun juga berisi modul spyware berbahaya.
"Orang-orang secara alami memercayai aplikasi dari sumber yang banyak diikuti, namun penipu mengeksploitasi kepercayaan ini," kata Dmitry Kalinin, pakar keamanan di Kaspersky.
"Penyebaran mod berbahaya melalui platform pihak ketiga yang populer menyoroti pentingnya untuk menggunakan klien IM resmi," ia menambahkan.
Kaspersky menjelaskan, file manifes klien WhatsApp yang dimodifikasi menyertakan komponen mencurigakan (layanan dan broadcast receiver) yang tidak ada dalam versi aslinya. Penerima memulai layanan, meluncurkan modul mata-mata (spy) saat telepon dihidupkan atau diisi dayanya.
Setelah diaktifkan, implan berbahaya mengirimkan permintaan berisi informasi perangkat ke server penyerang. Data ini mencakup IMEI, nomor telepon, kode negara dan jaringan, dan banyak lagi.
Spyware ini juga mengirimkan kontak korban dan rincian akun setiap lima menit, serta mampu mengatur rekaman mikrofon hingga mengekstrak file dari penyimpanan eksternal.
![Infografis 34 Juta Data Paspor Indonesia Diduga Bocor, Ulah Hacker Bjorka? (/Abdillah)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/lUvLb6Jv14xbe0wyHCqAzCwRQU0=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4492890/original/055420200_1688626865-Infografis_SQ_34_Juta_Data_Paspor_Indonesia_Diduga_Bocor__Ulah_Hacker_Bjorka.jpg)
Terkini Lainnya
Apple bakal Gantikan 50 Persen Pekerja Perakitan iPhone dengan Robot
Aplikasi ChatGPT Resmi Hadir di macOS, Pengguna Kini Bisa Dapat Akses Lebih Mudah
Pengguna iOS 18 Kini Bisa Mirroring Tampilan iPhone ke MacOS Sequoia
Pakar Keamanan Temukan Spyware Pegasus di iPhone
Jutaan HP Android Terinfeksi Spyware Berkedok Aplikasi Telegram
Kaspersky Temukan WhatsApp Mod Berisi Spyware Berbahaya
Apple
iOS
iPhone
spyware
Stalkerware
App Store
keyboard
TestFlight
pengguna iPhone
Hacker
Peretas
Rekomendasi
Aplikasi ChatGPT Resmi Hadir di macOS, Pengguna Kini Bisa Dapat Akses Lebih Mudah
Pengguna iOS 18 Kini Bisa Mirroring Tampilan iPhone ke MacOS Sequoia
Pengguna iPhone Mulai Bisa Jajal Fitur RCS di Messages
Apple Tolak Kolaborasi dengan Meta dalam AI Generatif, Ini Alasannya!
Apple Diam-Diam Akui RAM 8GB di Mac Tak Memadai, Ini Alasannya!
Apple Siap Rambah Bisnis Kacamata AR, Bakal Rilis di 2027?
Apple dan Meta Lagi PDKT, Bakal Boyong AI Generatif Baru ke Apple Intelligence?
Hampir Separuh Uang Warren Buffet Diinvestasikan di 1 Saham Ini, Nekat?
Apple Tegaskan Komitmen Privasi di iOS 18, iPadOS 18, dan macOS Sequoia: Data Pengguna Lebih Aman
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Paraguay vs Brasil di Indosiar dan Vidio, Sabtu 29 Juni Pukul 08.00 WIB
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
4 Negara Tersukses Sepanjang Sejarah Copa America, Plus Era Keemasan dan Pemain Legenda yang Menentukan Prestasi
Timnas Argentina Parkir Lionel Messi di Laga Terakhir Grup Copa America 2024
Prediksi Copa America 2024 Paraguay vs Brasil: Momen Penebusan Tim Samba
Copa America 2024: Uruguay Hajar Bolivia 5-0
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Dapatkan Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Sesaat Lagi Tayang di Indosiar dan Vidio
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Kamis 27 Juni Pukul 19.30 WIB: Tayang di Indosiar dan Vidio
Judi Online
Soal Bandar Judi Online Terdeteksi di Indonesia, Kapolri: Penelusuran Sampai Titik Puncak
HEADLINE: PPATK Membongkar Ada 1.000 Anggota DPR dan DPRD Terlibat Judi Online, Siap Buka Data?
Judi Online Merebak, Begini Islam Memandang Hal Tersebut
Gara-Gara Judi Online dan Pinjol, Kasus Perceraian di Depok Meningkat
Kominfo Luncurkan Dua Aplikasi Pemberantasan Judi Online
Bos PPATK Bakal Lapor MKD, Setor Data 1.000 Anggota Legislatif Main Judi Online
Pilkada 2024
Buka Mukerwil DPW PPP Kepri, Mardiono Sebut Akan Siapkan Calon Terbaik di Pilkada 2024
Aliansi Relawan Gibran Minta Presiden Terpilih Akomodir Anak Muda Masuk Kabinet Pemerintahan
Survei Pilkada Tana Tidung: Said Agil Unggul Tipis dari Petahana
Pengamat Nilai Program Pro Rakyat Sekda Majalengka Eman Suherman Bisa Raih Dukungan di Pilkada 2024
Jelang Pilkada Indramayu, Kelompok Petani Milenial Akui Kinerja Nina Agustina
Pj Gubernur Kalbar Imbau Masyarakat Waspadai Hoaks Jelang Pilkada 2024
TOPIK POPULER
TIPS TEKNO
3 Rekomendasi Gadget untuk yang Doyan Traveler, Apa Saja?
HP Xiaomi Lemot setelah Update ke HyperOS? Matikan Fitur ini Sekarang
Cara Bikin CV Anti Gagal dalam Hitungan Menit Pakai ChatGPT, Biar Gampang Cari Kerjaan
Populer
Poco Siap Gebrak Pasar Indonesia dengan Smartphone Terbaru, Poco F6?
Oppo A3 Pro 5G Resmi Hadir di Indonesia, HP Tahan Banting Rp 3 Jutaan
Apple bakal Gantikan 50 Persen Pekerja Perakitan iPhone dengan Robot
Meriahkan UEFA Euro 2024, EA Sports FC Mobile Gelar Exhibition dan Turnamen Seru di Sarinah
Kominfo Berantas 1,4 Juta Konten Negatif di X, Dua Kali Lipat dari Facebook dan Instagram
Realme C61 Rilis Global, Usung Desain Cantik dan Bodi Kokoh di Harga Terjangkau
One UI 7 Jadi Update Android Terakhir untuk Sejumlah HP Samsung, Punya Kamu Termasuk?
Fitur Baru YouTube: Bisa Otomatis Download Video Shorts
Top 3 Tekno: OpenAI Akhirnya Rilis Aplikasi ChatGPT di macOS
Kominfo Blokir Hampir 6 Juta Konten Negatif di Media Sosial: Judi Online dan Pornografi Mendominasi
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Lolos dari Jalur Neraka di Babak Gugur Euro 2024, Bek Timnas Inggris Pantang Anggap Remeh Lawan
Meriahkan UEFA Euro 2024, EA Sports FC Mobile Gelar Exhibition dan Turnamen Seru di Sarinah
Memantau Persiapan Timnas Jerman Hadapi Denmark di 16 Besar Euro 2024
Phil Foden Kembali Gabung Timnas Inggris Jelang 16 Besar Euro 2024 Melawan Slovakia
Berita Terkini
UAH Ungkap Janji Allah bagi yang Rajin Sholat Tahajud, Dapat Dunia dan Akhirat
Soal Bandar Judi Online Terdeteksi di Indonesia, Kapolri: Penelusuran Sampai Titik Puncak
Media Asing Soroti Jemaah Haji Indonesia Berbusana Hebring dan Pamer Emas Saat Pulang dari Tanah Suci
Jemaah Haji Asal Banjar Kalsel Meninggal Dunia dalam Penerbangan Pulang
Hukum Tidur Setelah Subuh, Benarkah Bikin Rezeki Sempit? Ini Kata Buya Yahya
Mohammad Idris soal Baliho Viral Sebagai Cagub Jabar: Saya Enggak Masang
Ketika Fungsi Otak Terhenti Total, Mengenal Kasus Mati Otak
Link Live Streaming Copa America 2024 Paraguay vs Brasil di Indosiar dan Vidio, Sabtu 29 Juni Pukul 08.00 WIB
Dua Astronaut Batalkan Spacewalk Karena Kebocoran Baju, Ini Faktanya
Selidiki Kematian Tahanan, Polisi Bakal Periksa Petugas Lapas Bulak Kapal Bekasi
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 29 Juni 2024
Anda Tahu Daun Kratom? Ternyata Tumbuhan Ini Memiliki 6 Manfaat Istimewa, Simak Penjelasannya
Davina Karamoy Singgung Sosok Asli Rani, Pelakor di Film Ipar Adalah Maut
Bupati Lampung Tengah Diperiksa Terkait Penipuan Proyek, Ini Alur Kasusnya
Gus Baha Kisahkan tatkala Bumi Menangis dan Tersenyum, Ternyata Ini Penyebabnya