Kakek 70 Tahun Main Pokemon Go di 11 Smartphone Secara Bersamaan

, Jakarta - Seorang kakek berusia 70 tahun di Taiwan menjadi viral gara-gara sangat suka main Pokemon Go.

Tak sembarangan main Pokemon Go, kakek bernama Chen San-yuan, mendadak viral karena memainkan gim besutan Niantic Lab itu di 11 smartphone secara bersamaan.

Bagaimana dia bisa memainkan Pokemon Go di 11 smartphone secara bersamaan?

Dalam laporan Business Insider yang Tekno kutip Minggu (11/11/2018), Chen menggunakan rig khusus yang diikat di pinggangnya.

Gara-gara main Pokemon Go di 11 smartphone, Chen pun mendapat julukan Uncle Pokemon.

Chen pertama kali mendapatkan perhatian pada Mei lalu, saat itu beredar fotonya di Reddit, sedang main Pokemon Go di enam smartphone yang ditaruh pada sepedanya.

Setelah main di enam smartphone, Chen menambahkan menjadi sembilan smartphone.

Terbaru, Chen malah mengembangkan sebuah rig baru yang memungkinkan dirinya untuk main Pokemon Go secara bersamaan di 11 smartphone, tanpa sepeda.

2 dari 3 halaman

Berencana Main di 15 Smartphone Sekaligus

Chen San-yuan, kakek 70 tahun asal Taiwan yang main Pokemon Go di 11 smartphone secara bersamaan. — Chen San-yuan, kakek 70 tahun asal Taiwan yang main Pokemon Go di 11 smartphone secara bersamaan (Foto: The Strait Times)

Untuk membuat ke-11 smartphone tersebut tetap bisa mengakses Pokemon Go, Chen menggunakan kemasan baterai portabel untuk menyalakan perangkat dan membuatnya bisa main selama 20 jam.

Kepada BBC, dia berkata, ingin menambah empat smartphone lagi agar bisa main Pokemon Go secara bersamaan menjadi 15 unit.

3 dari 3 halaman

Habiskan Rp 18,9 Juta Per Bulan

Pada Agustus lalu, BBC melaporkan bahwa Chen menghabiskan lebih dari US$ 1.290 (sekitar Rp 18,9 juta) per bulan untuk Pokemon Go.

Meski gim mobile tersebut dapat dimainkan secara gratisan, uang senilai belasan juta itu dibelikan smartphone baru dan item-item yang bisa dibeli di dalam gim.

Mungkin, pengeluaran Chen ini termasuk yang berkontribusi membuat pendapatan Pokemon Go mencapai US$ 73 juta per Oktober lalu.

(Tin/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Sejak dirilis Juli 2016, Pokemon Go dipuji karena manfaat kesehatannya karena mengharuskan pemainnya untuk berjalan-jalan. Namun di balik manfaatnnya, para pemain juga bisa mengalami cedera lehernya.