, Paser - Desa Legai memiliki warga yang berupaya mempertahankan kearifan lokal yakni menjaga hutan dan lingkungan. Desa yang terletak di Kecamatan Batu Sopang, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur itu ingin menjaga tradisi orang tua terdahulu yang menjaga pepohonan.
Kepala Desa Legai, Syaparudin menuturkan, dahulu warga yang tinggal di desanya selalu menjaga hutan. Desa yang dihuni masyarakat Suku Paser itu dulu sangat bergantung pada hutan.
“Sekarang, karena perkebunan kelapa sawit semakin menjanjikan, warga beralih ke perkebunan,” kata Syaparudin usai kegiatan sosialiasi Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) - Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR!) yang dilaksanakan Diskominfo Kaltim, Rabu (26/7/2023).
Advertisement
Baca Juga
Meski usaha kebun kelapa sawit semakin menjamin kesejahteraan, tak semua warga tergiur untuk membuka lahannya. Bahkan yang sudah menanam kelapa sawit pun, masih menyisakan hutan di sekitar perkebunannya.
“Di sini ada warga yang memiliki lahan, kondisi hutannya masih dipertahankan dan dirawat,” katanya.
Di sisi lain, sebagian warga juga berupaya kembali menanam lahannya yang sudah terlanjur dibuka untuk perkebunan. Mereka mulai menanam pohon buah-buahan seperti durian, rambutan, dan lain-lain.
“Warga kami memiliki kesadaran itu sehingga budaya masyarakat yang sudah ada sejak lama tidak hilang. Jangan sampai anak cucu kami tidak mengenal pohon-pohon penghasil buah tersebut,” katanya.
Sedangkan upaya menjaga lingkungan juga menjadi komitmen bersama warga Desa Legai. Syaparudin mencontohkan dalam usaha mencegah kebakaran hutan dan lahan.
Menurutnya, warga sangat sadar akan bahaya kebakaran hutan dan lahan termasuk dampak setelahnya. Meski tak memiliki alat pemadam kebakaran memadai, mereka sudah menciptakan mitigasi kebakaran hutan dan lahan secara sederhana.
Sementara upaya penanganan, warga saling berbagi informasi titik api dan bahu membahu untuk memadamkan. Usaha ini memang tak sepenuhnya mampu menangani bencana lingkungan.
Namun sejak sosialisasi SP4N-Lapor, warga kemudian mendapat kabar baik dalam usaha pelaporan terkait ancaman bencana lingkungan. Sehingga laporan tersebut bisa segera ditangani oleh instansi terkait, tentu saja bersama warga desa.
“Kita sangat senang ada sistem pelaporan seperti itu. Memudahkan kita melaporkan semua pengaduan tanpa perlu mencari penanganan kasus ini ada di instansi mana,” katanya.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Kanal Pengaduan Terintegrasi
![Hutan Rawa Gambut](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/_8nxO9B9gk8dRn0YVTIxN6hiXiw=/0x0:3456x2304/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,540,20,0)/kly-media-production/medias/3494981/original/088103200_1624860941-IMG_8854.JPG)
Sub Koordinator Seksi Pelayanan Publik Diskominfo Kaltim, Andi Abd Razaq menjelaskan, sosialisasi SP4N-Lapor yang dilakukan hingga tingkat desa berasal dari dana karbon. Kalimantan Timur menjadi provinsi yang menerima dana karbon melalui skema Forest Carbon Partnership Facility - Carbon Fund (FCPF-CF).
Sehingga desa yang dipilih untuk sosialisasi ini adalah desa yang dianggap mampu menjaga lingkungan yang berdampak pada pengurangan emisi karbon. Desa Legai salah satunya.
“Publik, dalam hal ini masyarakat desa, membutuhkan kanal laporan untuk menyampaikan aspirasinya ke badan publik mengenai gangguan lingkungan seperti kebaran hutan, wilayah rawan longsor akibat tambang, dan kabut asap akibat pembakaran hutan,” kata Andi usai sosialisasi SP4N-Lapor di Desa Legai.
Untuk itu, kanal SP4N-Lapor bisa dimanfaatkan warga menjadi wadah melaporkan sesuatu yang berdampak pada ancaman kerusakan lingkungan. Apalagi sosialisasi SP4N-Lapor yang dilaksanakan di Kaltim ini menggunakan dana karbon yang diterima Pemprov Kaltim.
“Fungsi kanal SP4N-Lapor dari dana karbon tadi kita manfaatkan untuk mengenalkan ke publik pedesaan agar kanal ini familiar ke masyarakat desa,” katanya.
Jika dilihat dari struktur anggaran penggunaan dana karbon di Diskominfo Kaltim, instansi ini kebagian tata kelola hutan dan lahan dengan program penguatan sistem penyelesaian konflik dan sengketa lintas sektor.
Sementara untuk kegiatannya berupa pengelolaan informasi dan komunikasi publik pemerintah daerah dengan sub kegiatan penyelenggaraan hubungan masyarakat, media dan kemitraan komunitas.
Di dalam SP4N Lapor, warga tidak hanya sekedar melaporkan, namun juga menerima tindak lanjut dari pelaporannya. Sejauh ini progres penanganan laporan juga sudah cukup baik.
“Bukan jawaban saja, bahkan mendapatakan hasil pembangunan yang bisa dinikmati oleh penduduk desa yang sudah memelihara lingkungan dengan baik tapi pihak-pihak lain yang merusak lingkungannya,” kata Andi.
Terkini Lainnya
Program Kemitraan, Puluhan Guru SMK Negeri 5 Balikpapan Kunjungi PT PAMA
Kemenkumham Babel Diseminasi Penjaringan Calon Pemberi Bantuan Hukum
Bantu Proses Laporan Dugaan Pemerkosaan Anak, Polisi Datangi Kediaman Warga di Medan
Kanal Pengaduan Terintegrasi
SP4N-LAPOR!
kearifan lokal
menjaga lingkungan
Paser
Kabupaten Paser
Kaltim
Kalimantan Timur
Dana Karbon
Menjaga Hutan
Kebakaran Hutan dan Lahan
Rekomendasi
Lagi, Tiga Alat Berat Disita dari Tambang Ilegal di Berau
Mustar Bona Ventura Ditunjuk PDIP Sebagai LO Pilkada 2024 Kalimantan Timur
Mudahkan Perangkat Daerah di Kaltim, Perusahaan Ini Gelar Bimtek Kenalkan e-Catalogue Produk IT
Melihat Kabupaten Berau yang Tumbuh Bersama Industri Pertambangan Batu Bara
43 Negara Bertemu di Kalimantan Timur untuk Cegah Laju Perubahan Iklim Ekstrem
Mitsubishi Triton Terbaru Mulai Diuji Coba di Kalimantan Timur
Bantuan Korban Banjir di Hulu Mahakam Fokus Upaya Pemulihan
Sebentar Lagi Ibu Kota Pindah, Pemuda di Kaltim Harus Bermental Kuat
Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Vinicius Junior Brace, Brasil Gilas Paraguay dan Jaga Asa ke Perempat Final
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Lumat Kosta Rika, Kolombia Makin Dekat dengan Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Paraguay vs Brasil, Sebentar Lagi Tanding di Vidio
Hasil Copa America 2024: Hajar Kosta Rika 3-0, Kolombia Selangkah Lagi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Paraguay vs Brasil di Indosiar dan Vidio, Sabtu 29 Juni Pukul 08.00 WIB
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Dapatkan Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Sesaat Lagi Tayang di Indosiar dan Vidio
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Kamis 27 Juni Pukul 19.30 WIB: Tayang di Indosiar dan Vidio
Judi Online
1.000 Anggota DPR dan DPRD Terseret Judi Online, Pemerintah Harus Apa?
Tangani 23 Kasus Judi Online, Polda Metro: Semua Bandar Ada di Luar Negeri
Judi Online Cari Mangsa, Literasi Digital Senjata Penangkalnya
Infografis PPATK Kuak 1.000 Orang di DPR dan DPRD Main Judi Online
MUI Ajak Masyarakat Dukung Polri Berantas Judi Online dan Pinjol
Soal Bandar Judi Online Terdeteksi di Indonesia, Kapolri: Penelusuran Sampai Titik Puncak
Pilkada 2024
Buka Mukerwil DPW PPP Kepri, Mardiono Sebut Akan Siapkan Calon Terbaik di Pilkada 2024
Aliansi Relawan Gibran Minta Presiden Terpilih Akomodir Anak Muda Masuk Kabinet Pemerintahan
Survei Pilkada Tana Tidung: Said Agil Unggul Tipis dari Petahana
Pengamat Nilai Program Pro Rakyat Sekda Majalengka Eman Suherman Bisa Raih Dukungan di Pilkada 2024
Jelang Pilkada Indramayu, Kelompok Petani Milenial Akui Kinerja Nina Agustina
Pj Gubernur Kalbar Imbau Masyarakat Waspadai Hoaks Jelang Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Populer
Penyumbang Devisa Ekspor Terbesar, Berau Coal Raih Custom Award 2024
Helaran Dongdang, Tradisi dari Rakyat yang Kembali ke Rakyat
Sufmi Dasco Unggah Cagub Banten 2024, Sekadar Cek Ombak?
Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Tergantung di Flyover Cimindi Bandung
Ingin Awet Muda? Secangkir Kopi Dapat Membantu Anda Meraihnya
Upaya Adaptif Atasi Perubahan Iklim lewat ISRA 2024
Berpotensi Masif Akibat Perubahan Iklim, Waspada DBD di Musim Kemarau Mendatang
Dituntut Prima, Petugas Lapas Narkotika Pangkalpinang Tingkatkan Kesehatan Fisik
Menhub Budi Karya Dorong Optimalisasi Transportasi Massal Perkotaan di Medan
Euro 2024
Babak 16 Besar Euro 2024: Swiss Tak Gentar Hadapi Juara Bertahan
Prediksi Euro 2024 Jerman vs Denmark: Tim Panser Ogah Menanggung Malu
Prediksi Euro 2024 Swiss vs Italia: Tidak Mudah Singkirkan Juara Bertahan
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Lolos dari Jalur Neraka di Babak Gugur Euro 2024, Bek Timnas Inggris Pantang Anggap Remeh Lawan
Berita Terkini
Ragam Pesona Hong Kong Tertuang dalam Koleksi Modest Fashion Nada Puspita
Cara Cek Bantuan PKH-BPNT 2024 Secara Online, Bisa Lewat Ponsel
Harga Emas Antam Naik Rp 15.000 dalam 2 Hari, Ini Rinciannya
Ini Kriteria Jemaah Haji Sakit yang Bisa Tanazul
Sholawat Akan Jadi Cahaya di Hari Kiamat, Ini Jumlah Minimal yang Dianjurkan
Hadirkan Artis Cilik Virtual, Event WONDERLAB Persembahan Genexyz Buka Portal di Jakarta ke Dunia Baru
Taiwan Rilis Peringatan Perjalanan Warganya Hindari ke China, Imbas Ancaman Hukuman Mati
7 Potret Randy Pangalila Mundur dari Dunia Seni Bela Diri, Balik Fokus di Entertainment
Dituntut 12 Tahun, SYL: Jaksa Tak Pertimbangkan Kondisi Indonesia dalam Ancaman Luar Biasa
KKHI Tetap Layani Jemaah Haji Non-Reguler yang Sakit, Termasuk Haji Furoda
Babak 16 Besar Euro 2024: Swiss Tak Gentar Hadapi Juara Bertahan
Top 3: Bahan Alami yang Bantu Menurunkan Kolesterol
PSI dan Gerindra Bantah Isu Jokowi Usulkan Kaesang untuk Pilkada Jakarta 2024
1.000 Anggota DPR dan DPRD Terseret Judi Online, Pemerintah Harus Apa?