, Palembang - Kasus penyerangan yang dilakukan puluhan orang warga Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan (Sumsel) terhadap polisi yang berjaga di Rumah Sakit (RS) Tebing Tinggi Kabupaten Empat Lawang masih ditelusuri oleh Kepolisian Daerah (Polda) Sumsel.
Kapolda Sumsel Irjen Pol Firli mengatakan, kedatangan puluhan warga ke RS Tebing Tinggi Kabupaten Empat Lawang itu memang bermula dari penangkapan pelaku pengancaman.
Sariman, warga Desa Talang Rebo melaporkan kasus pengancaman ke Polsek Ulu Musi. Pelapor diancam akan dibunuh oleh delapan orang yang tidak dikenalinya.
Advertisement
Baca Juga
Pada hari Selasa (30/7/2019), petugas Polsek Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang berusaha menangkap pelaku yang berjumlah delapan orang. Namun, para pelaku melakukan perlawanan dengan menusuk salah satu petugas kepolisian.
"Karena melawan dan melukai petugas, pelaku mendapat tindakan tegas dengan cara ditembak. Pelaku bernama ER dan EW adalah kakak beradik, yang tinggal di Talang Tabu, Pendopo Kabupaten Empat Lawang Sumsel," ujarnya, Senin (5/8/2019).
Salah seorang anggota polisi akhirnya memberikan tembakan peringatan. Enam orang pelaku lainnya akhirnya kabur. Polisi dan pelaku yang mengalami luka tusuk dan luka tembak, akhirnya dibawa ke RS Tebing Tinggi Kabupaten Empat Lawang Sumsel.
Penangkapan tersebut menimbulkan isu negatif yang beredar di warga sekitar, bahwa polisi yang terlebih dahulu menembak kedua pelaku. Ternyata, kedua pelaku merupakan anak dari kepala dusun setempat.
Diduga ada provokator dalam penangkapan terduga pelaku pengancaman ini, puluhan warga langsung mendatangi RS Tebing Tinggi, tempat kedua pelaku dirawat dan diamankan.
"Mendengar kabar tersebut, HE, saudara dari para pelaku langsung membawa puluhan warga ke rumah sakit. Mereka bukan mau menjenguk para pelaku, tapi mencari tahu siapa polisi yang menembak ER dan EW, akhirnya terjadilah peristiwa tersebut," ujarnya.
Para warga mendatangi RS Tebing Tinggi Kabupaten Empat Lawang Sumsel, menggunakan dump truck. Mereka menempuh jarak sekitar 60 kilometer dari Dusung Talang Rasa.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Bantah Isu Konflik
![Kapolda Sumsel Ungkap Penyebab Warga Serang Polisi di Empat Lawang](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/EAZZLAFM-6WU8h0N_JCYnFVlMtE=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2873489/original/087214400_1565012376-WhatsApp_Image_2019-08-01_at_20.04.53.jpeg)
Ada sekitar sekitar 50-70 orang yang ikut dan diduga para warga datang ke RS Tebing Tinggi Kabupaten Empat Lawang Sumsel untuk memberi pembalasan terhadap penembak kedua pelaku.
Bentrok saling tembak warga dan polisi yang berjaga di rumah sakit akhirnya tidak terelakkan. Dua orang polisi terkena tembakan, para warga yang menyerang juga dilumpuhkan dengan timah panas.
"Ada 14 orang tersangka (penyerangan rumah sakit) yang kita amankan. Polisi juga menyita 12 pucuk senjata tajam, 2 pucuk senjata api laras panjang, 1 pucuk pistol rakitan dan amunisi peluru," katanya.
Jenderal bintang dua ini juga menepis kasus ini bermula dari konflik antarwarga setempat. Dia bahkan menegaskan penangkapan dan penyerangan ini, bersumber dari hubungan antarkeluarga.
Pihak kepolisian juga sedang memburu satu orang pelaku, yang diduga menjadi provokator penyerangan polisi di rumah sakit. Sedangkan, 14 orang pelaku penyerangan sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Advertisement
Kantongi Indentitas Provokator
![Kapolda Sumsel Ungkap Penyebab Warga Serang Polisi di Empat Lawang](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/iGW-q7hRhMEOFIBRYsGPdemFOnM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2873490/original/098567600_1565012376-WhatsApp_Image_2019-08-01_at_20.04.54.jpeg)
"Kasus penusukan anggota Polsek Ulu Musi dan penyerangan di rumah sakit sudah ditangani Ditreskrimum Polda Sumsel. Sedangkan, kasus pengancaman warga dengan tersangka HE, diproses di Polres Empat Lawang," katanya.
Kapolda Sumsel juga meyakinkan kondisi Kabupaten Empat Lawang Sumsel saat ini sudah aman. Para warga juga bisa mendapatkan pelayanan di RS Tebing Tinggi Kabupaten Empat Lawang dengan tenang.
"Kita berharap tidak ada lagi kasus seperti ini terjadi. Kondisi di Kabupaten Empat Lawang sudah kondusif," ujarnya.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel Kombes Pol Yustan Alpiani mengungkapka, para tersangka masih terus diinterogasi untuk mengetahui keterlibatan pelaku lainnya.
"Kita sudah mengantongi siapa aktor (penyerangan di rumah sakit), tapi masih terus kita selidiki lagi," ucapnya.
Provokator tersebut diduga mengakomodasi massa, mulai dari keberangkatan ke rumah sakit dengan waktu sekitar 1,5 jam, senjata tajam, dan pistol rakitan. Dugaan kuat sang provokator berasal dari salah seorang anggota keluarga tersangka ER dan EW.
Simak video pilihan berikut ini:
Bukan hanya melawan, massa juga menyerang menyerang polisi. Akibatnya, Ipda Arsan dan Bripka Darmawan mengalami luka tusuk di bagian perut dan leher.
Terkini Lainnya
VIDEO: Bak Koboi, Terjadi Baku Tembak di Lampung
Polisi Buru Provokator Bentrok Anggota dan Warga di Empat Lawang
Detik-Detik Warga Serang Polisi di Kabupaten Empat Lawang
Bantah Isu Konflik
Kantongi Indentitas Provokator
Sumsel
Empat Lawang
Bentrok Empat Lawang
Warga serang Polisi
Polda Sumsel
Kapolda Sumsel Irjen Pol Firli
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Terkesan Penampilannya di Euro 2024, Real Madrid Ingin Datangkan Rekan Setim Jude Bellingham
Top 3: Pola Makan Nabati Bisa Perlambat Perkembangan Kanker Prostat
Top 3 Berita Bola: Timnas Belanda Lolos ke Perempat Final Euro 2024, Ronald Koeman Malah Menyesal
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Copa America 2024 Argentina Vs Ekuador: Tim Tanggo Didukung Rekor Apik
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
Ridwan Kamil Dianggap Masih Kuat di Pilkada Jawa Barat, Bawa Untung Buat Golkar
Bobby Nasution Terima Pinangan PKB Jadi Bakal Cagub di Pilkada Sumut 2024, Cari Cawagub Perempuan
TOPIK POPULER
Populer
Untuk Pecinta Tahu, Kota Bandung Gelar Festival Kuliner Serba Tahu: Ada Moci hingga Donat Tahu
Dukungan untuk UMKM Kepulauan Riau Tembus Pasar Global
Hormati Putusan DKPP Pecat Ketua KPU RI, Jokowi Pastikan Pilkada Serentak Berjalan Baik
Heboh Ada Jasa Joki Strava, Apa Itu?
Daftar 10 Hewan Gurun yang Dapat Hidup dan Bertumbuh di Gurun Gersang
Jakarta BIN vs Pertamina Enduro Mengawali Empat Besar PLN Mobile Proliga 2024
Sakral dan Penuh Pantangan, Ini 5 Larangan Malam 1 Suro
Dewi Motik Tebarkan Motivasi untuk Pelaku UMKM Tangsel Agar Bisa Go International
Gibran Rakabuming Raka Blusukan 'Belanja Masalah' Bareng Raffi Ahmad di Jakarta
Pemuda Muhammadiyah Pekanbaru Tak Menyangka Dapat Umrah Gratis dari Bobby Nasution
Ketua KPU
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Jokowi Sebut Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari dari Ketua KPU Masih Diproses
DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Jujur dan Adil
Berita Terkini
Tergiur Emas Milik Korban Ternyata Imitasi, Sepasang Kekasih jadi Tersangka Kasus Pembunuhan Wanita di Sukabumi
Mengapa Food Testing Sebelum Pesta Pernikahan Penting Dilakukan Calon Pengantin?
Polisi Buru 2 DPO Terkait 45 Kg Sabu yang Disimpan dalam Mobil di Parkiran RS Fatmawati
Mau Cepat Kaya? Coba Amalkan Ini Tiap Jumat dari Guru Sekumpul, Rezeki Datang Tak Terduga
Pengantin Habiskan Bujet Katering Pernikahan Rp216 Juta, Menunya Sushi Tei sampai Kopi Kenangan
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Ambung Gila, Permainan Mistis yang Libatkan Roh
Mengenal Asteroid Ryugu, Lebih Tua dari Matahari
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Dahlan Iskan Dicecar KPK soal Perannya Sebagai Kuasa Pemegang Saham PT Pertamina di Kasus Korupsi LNG
Duga Penyidik Tak Profesional, Petani Lapor Propam Polda Kalteng
Jakarta BIN vs Pertamina Enduro Mengawali Empat Besar PLN Mobile Proliga 2024
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
Viral, Pengemudi Berpelat Dinas Cekcok dengan Sopir Taksi di Semanggi Jakpus
Vonis Salman Raziq, Perekrut 12 Kurir Narkoba Jaringan Fredy Pratama Ditunda