uefau17.com

Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran Dinilai Urgent dan Strategis - News

, Jakarta - Presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk Tim Gugus Tugas Sinkronisasi. Tim yang dikomandani oleh Ketua Harian partai Gerinda Sufmi Dasco ini bertugas melakukan melakukan sinkronisasi dengan kementerian-kementerian.

Menurut Ketua Umum Komunitas Aktifis Milenial indonesia (Gen KAMI) Ilham Latupono, dibentuknya tim sinkronisasi ini menunjukkan kalau pemerintahan yang bakal dipimpin oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka merupakan kelanjutan dan sinergi dari pemerintahan Joko Widodo – Maruf Amin.

“Sehingga yang diperlukan adalah sinkronisasi dan harmonisasi di level anggaran dan kementerian terkait,” ujar ilham dalam keterangan tertulis, Senin (10/6/2024).

Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Pemerintahan Prabowo-Gibran turut melibatkan Sufmi Dasco Ahmad, Ahmad Muzani, Thomas Djiwandono, Budisatrio Djiwandono, Prasetyo Hadi, dan Sugiono.

Dia juga menegaskan, urgensi pembentukan tim ini dapat dirasakan karena DPR telah menerima usulan RUU tentang APBN untuk dibahas menjadi APBN 2025.

“Sehingga sudah pantas dan semestinya, kalau pihak Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wakil Presiden terpilih membentuk tim untuk melakukan sinkronisasi ini. Sebab, nantinya anggaran ini mereka yang akan menjalani,” katanya.

Ilham menambahkan, dalam Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) Tahun 2025 yang disampaikan ke DPR terungkap sejumlah data dan proyeksi ekonomi yang menarik. Di antaranya, indikator ekonomi makro yang akan digunakan sebagai asumsi dasar penyusunan RAPBN 2025 yaitu pertumbuhan ekonomi 5,1% hingga 5,5%.

Proyeksi ini didukung oleh pemulihan ekonomi global dan berbagai kebijakan fiskal yang direncanakan untuk meningkatkan investasi dan konsumsi domestik. Inflasi diproyeksikan berada pada kisaran 1,5% - 3,5%, dengan fokus pada stabilitas harga pangan dan energi yang menjadi perhatian utama pemerintah.

Selain itu, ditetapkan juga nilai tukar rupiah Rp15.300 hingga Rp16.000 per USD, tingkat suku bunga SBN 10 Tahun 6,9% hingga 7,3%, harga minyak mentah Indonesia USD75 hingga USD85 per barel, lifting minyak bumi 580 ribu hingga 601 ribu barel per hari, dan lifting gas 1.004 ribu hingga 1.047 ribu barel setara minyak per hari.

“Meskipun proyeksi tersebut menarik, namun tentunya bukan hal yang mudah untuk mewujudkannya. Disinilah peran strategis kerja-kerja Tim Gugus Tugas Sinkronisasi ini,’ tandasnya.

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Dukung Penuh

Menurut Ilham, pihaknya mendukung kerja Tim Gugus Tugas ini sebab ini akan menjadi salah satu faktor yang menentukan keberhasilan pelaksanaan APBN 2025 tahun mendatang. Dia mengkhawatirkan akan terjadi bottlenecking anggaran jika tidak ada tim seperti ini sebagai tim asistensi peralihan dari Pemerintahan Jokowi ke Pemerintahan Prabowo.

“Meskipun pemerintahan Prabowo bertekad meneruskan pemerintahan Jokowi, namun kita tidak bisa menafikan adanya kekhasan dalam metode dan gaya kepemimpinan kedua pemimpin tersebut. Ini adalah salah satu poin yang mesti disinkronkan,” ujarnya.

Dia juga tidak menampik, jika masih diperlukan semacam rumah transisi sebagai clearing house untuk mengisi posisi-posisi startegis.

“Ibaratnya, jika Tim Gugus Tugas Sinkronisasi ini berkerja di level software pemerintahan, maka untuk hardwarenya diperlukan semacam rumah transisi untuk menentukan siapa mengisi jabatan apa sesuai dengan kapasitasnya. Untuk rumah transisi ini, sebaiknya terdiri dari stakeholder yang mendukung Prabowo-Gibran,” pungkasnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat