uefau17.com

Cuaca Indonesia Hari Ini Sabtu 6 April 2024: Mayoritas Wilayah Turun Hujan Siang Nanti - News

, Jakarta - Langit pagi Indonesia di akhir pekan, Sabtu (6/4/2024) sebagiannya diprediksi cerah, berawan, cerah berawan, berawan tebal, kabut, hujan ringan, dan hujan sedang. Demikianlah prakiraan cuaca Indonesia hari ini.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan, cuaca pagi hari ini hujan dengan intensitas ringan diprediksi guyur Denpasar, Pangkal Pinang, dan Manokwari, serta hujan sedang di Tarakan.

Untuk siang nanti, cuaca Indonesia diprakirakan sebagian bakal cerah, berawan, cerah berawan, berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang, dan hujan petir.

Sejumlah wilayah Indonesia yang diprediksi turun hujan ringan siang nanti di antaranya Denpasar, Jambi, Pangkal Pinang, Mataram, Kota Jayapura, dan Manokwari.

Waspada hujan petir diprakirakan BMKG melalui laman resminya www.bmkg.go.id bakal ada di langit Gorontalo, Banjarmasin, Bandar Lampung, Ternate, Kupang, dan Manado pada siang nanti.

Lalu pada malam hari nanti, sebagian langit Indonesia diprediksi cerah, berawan, cerah berawan, berawan tebal, dan hujan ringan. Wilayah Serang, Gorontalo, Surabaya, Samarinda, Pangkal Pinang, Pekanbaru, Manado, dan Palembang diprakirakan turun hujan berintensitas ringan malam nanti.

Berikut informasi prakiraan cuaca Indonesia selengkapnya yang dikutip dari laman resmi BMKG:

 Kota  Pagi  Siang  Malam
 Banda Aceh  Cerah  Cerah  Berawan
 Denpasar  Hujan Ringan  Hujan Ringan  Berawan Tebal
 Serang  Cerah Berawan  Hujan Sedang  Hujan Ringan
 Bengkulu  Berawan  Berawan  Berawan
 Yogyakarta   Cerah Berawan  Cerah Berawan  Berawan
 Jakarta Pusat   Berawan  Cerah Berawan  Cerah Berawan
 Gorontalo   Berawan Tebal  Hujan Petir  Hujan Ringan
 Jambi   Berawan  Hujan Ringan  Berawan
 Bandung   Cerah Berawan  Hujan Sedang  Berawan
 Semarang   Berawan  Berawan  Berawan
 Surabaya   Berawan  Cerah  Hujan Ringan
 Pontianak   Berawan  Cerah Berawan  Cerah
 Banjarmasin   Berawan  Hujan Petir  Berawan
 Palangkaraya  Berawan  Hujan Ringan  Berawan
 Samarinda  Berawan  Hujan Ringan  Hujan Ringan
 Tarakan   Hujan Sedang  Berawan Tebal  Berawan
 Pangkal Pinang  Hujan Ringan  Hujan Ringan  Hujan Ringan
 Tanjung Pinang   Berawan  Cerah Berawan  Cerah Berawan
 Bandar Lampung  Berawan  Hujan Petir  Berawan
 Ambon   Berawan  Berawan Tebal  Berawan
 Ternate   Cerah Berawan  Hujan Petir  Berawan Tebal
 Mataram   Berawan  Hujan Ringan  Berawan
 Kupang   Berawan  Hujan Petir  Berawan
 Kota Jayapura  Berawan  Hujan Ringan  Berawan
 Manokwari   Hujan Ringan  Hujan Ringan  Cerah Berawan
 Pekanbaru   Kabut  Cerah Berawan  Hujan Ringan
 Mamuju   Cerah Berawan  Berawan  Cerah Berawan
 Makassar   Berawan  Berawan  Berawan
 Kendari   Berawan  Berawan  Berawan
 Manado    Berawan  Hujan Petir  Hujan Ringan
 Padang   Cerah Berawan  Hujan Ringan  Cerah Berawan
 Palembang  Cerah Berawan  Hujan Ringan  Hujan Ringan
 Medan   Cerah Berawan  Cerah Berawan  Berawan

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Waspada Cuaca Ekstrem saat Mudik Lebaran Naik Kereta Api

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan mengungkapkan cuaca jadi salah satu perhatian terkait operasional Kereta Api sepanjang mudik lebaran 2024.

Staf khusus Menteri Perhubungan Bidang SDM dan Kehumasan, Adita Irawati menuturkan banjir, longsor, dan genangan terjadi di beberapa titik di selatan Jawa, termasuk di dekat Tol Bocimi.

"Ini jadi pusat perhatian kita sehingga akan diturunkan lebih banyak petugas dan material-material yang dapat membenahi konstruksi. Jadi jika ada bencana bisa langsung dimitigasi," kata Adita dalam acara FGD Kebijakan Angkutan Lebaran, Jumat 5 April 2024.

Selain itu, pengalihan jalur kereta api juga menjadi salah satu mitigasi risiko jika terjadi bencana.

Adita menambahkan perlintasan sebidang juga akan diawasi lebih ketat sepanjang mudik lebaran 2024. Ia menjelaskan tanggung jawab perlintasan sebidang tergantung pada lokasi perlintasan sebidang berada. 

Jika perlintasan sebidang berlokasi di jalan nasional, maka menjadi tanggung jawab Kementerian Perhubungan dan PUPR. Namun, jika berlokasi di jalan kota atau kabupaten maka menjadi tanggung jawab pemerintah kota atau daerah. 

"Meskipun begitu, bukan berarti Kemenhub melempar tanggung jawab, tetapi kita tetap melakukan pengawasan dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan pihak lain," terang Adita.

Selain itu Kemenhub juga akan menutup permanen perlintasan sebidang liar, tetapi tantangannya adalah masyarakat sekitar yang seringkali tidak ingin perlintasan tersebut ditutup. 

"Dengan kita sadar ada potensi kecelakaan di perlintasan sebidang semoga kita lebih waspada. Semoga dalam mudik tahun ini tidak ada insiden terjadi di perlintasan sebidang," pungkasnya.

3 dari 4 halaman

Jatim Masa Peralihan Musim, BMKG Juanda Imbau Waspada Cuaca Ekstrem Saat Mudik

Kepala Stasiun BMKG Klas I Juanda Sidoarjo, Taufiq Hermawan menyatakan, pantauan cuaca selama masa arus mudik tahun ini diprediksi aman.

Namun, tetap diimbau agar selalu meningkatkan kewaspadaan sebab hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih berpeluang terjadi di beberapa wilayah Jatim.

Taufiq menjelaskan, saat ini sebagian besar wilayah Jawa Timur masih berada pada masa peralihan atau pancaroba dari musim hujan menuju musim kemarau. 

 "Kondisi dinamika atmosfer tersebut menunjukkan adanya aktifitas gelombang atmsofer yang melintasi wilayah Jawa Timur yakni, Madden Jullian Oscillation (MJO), Gelombang Rossby dan Gelombang Kelvin," jelasnya, Jumat 5 April 2024.

Disampaikannya pula, bahwa potensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat akan terjadi di beberapa wilayah Jawa Timur pada periode 3–18 April 2024, yaitu di wilayah Kota Batu, Bojonegoro, Bondowoso, Kota Kediri.

Selain itu juga berpotensi terjadi di Lumajang, Kota Madiun, Madiun, Magetan, Kota Malang, Nganjuk, Ngawi, Pamekasan, Kota Probolinggo, Sampang, Sumenep, Tuban, Kediri, Mojokerto, Probolinggo,  Blitar, Jember, Jombang, Lamongan, Malang, Pasuruan, Ponorogo, Situbondo, Kota Surabaya, Bangkalan, Gresik, Sidoarjo, Kota Blitar, Pacitan, Tulungagung, Trenggalek, Kota Mojokerto dan Banyuwangi.

4 dari 4 halaman

Bahaya Pohon Tumbang

Oleh karenanya, BMKG Klas I Juanda mengimbau masyarakat dan instansi terkait agar senantiasa waspada terhadap peningkatan kecepatan angin dan potensi cuaca ekstrem berupa hujan sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang selama selama posko lebaran. 

Diharapkan masyarakat juga lebih mengantisipasi terhadap dampak yang dapat ditimbulkan akibat cuaca ekstrem seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor, jalan licin, pohon tumbang serta berkurangnya jarak pandang. 

Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk selalu memantau kondisi cuaca terkini berdasarkan citra radar cuaca WOFI melalui website https://stamet juanda.bmkg.go.id/radar, dan informasi peringatan dini 3 harian dan peringatan dini 2 - 3 jam ke depan melalui website https://stametjuanda.bmkg.go.id/ dan media sosial @infobmkgjuanda, saluran telepon 24 jam (031) 8668989 dan WhatsApp: 0895800300011.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat