, Jakarta Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menyampaikan misi pembebasan Pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens yang disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) akan diteruskan kepada Jenderal Agus Subiyanto.
Hal itu disampaikan Yudo, mengingat masa baktinya sebagai Panglima TNI yang akan memasuki masa pensiun pada akhir November 2023 dan akan digantikan, Jenderal Agus Subiyanto sebagai kandidat tunggal.
Baca Juga
HUT ke-78 Bhayangkara, Panglima TNI Harap Polri Terus Beri Pelayanan Terbaik
VIDEO: Panglima TNI Bertemu MUI, Bahas Misi Kemanusiaan di Gaza Palestina
Panglima TNI: Australia dan Singapura Ingin Gabung Operasi Perdamaian di Gaza
"Saya kira kepemimpinan kita kan selalu berjalan terus. saya pensiun ada penggantinya dan selalu melaksanakan perjalanan dalam tugas ini tidak boleh berhenti. Memang harus terus menerus dilanjut oleh para generasi penerus,” kata Yudo kepada wartawan, dikutip Selasa (14/11/2023).
Advertisement
Yudo pun menegaskan persoalan pembebasan Kapten Philip Mark bukanlah beban. Sebab selama menjabat, dirinya telah melaksanakan misi pembebasan sesuai dengan rencana mengedepankan dialog.
"Apakah saya kenapa nggak menggunakan kekuatan militer? Ini yang selalu saya antisipasi. Saya bisa, saya punya kemampuan, saya tahu posisinya tapi nanti masyarakat yang jadi korban,” kata dia.
“Tentunya saya memikirkan lebih baik ya kita dialog, melaksanakan dialog melalui pj bupati entah dengan tokoh masyarakat di sana. saya akan terus update itu terus,” tambahnya.
Oleh sebab itu, Yudo meyakini dibawah kepemimpinan Agus TNI akan bisa membebaskan Kapten Philip Mark. Sebagaimana, hasil deteksi dan prediksi yang dilakukan sampai saat ini.
“Tentunya nanti akan saya serahkan pada jenderal Agus Subiyanto untuk ditindaklanjuti terutama para komandan- komandan, para panglima yang di lapangan,” ujarnya.
Pilot Philips adalah warga negara Selandia Baru yang disandera oleh KKB ketika di Bandar Udara Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, pada Selasa (7/2) lalu.
Pesawat dengan nomor registrasi PK-BVY itu diduga dibakar oleh KKB pimpinan Egianus Kogoya sesaat setelah mendarat. Sampai sekarang TNI-Polri masih melakukan upaya penyelamatan terhadap Pilot Philips.
Tim Satgas Damai Cartenz TNI-Polri mengevakuasi warga dari Distrik Paro ke Kenyam, Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan, pascaperistiwa dibakarnya pesawat Susi Air. Satgas juga masih terus mencari pilot Susi Air yang belum diketahui keberadaann...
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
9 Bulan Jadi Sandera
![Pilot Susi Air Kapten Philips M sedang bersama Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/h8hBz6pxtMCgMRT4Snquh1O4Cnk=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4324273/original/051299500_1676421582-IMG-20230214-WA0043.jpg)
Nasib pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens yang disandera kelompok kriminal bersenjata hingga saat ini masih belum menemui kejelasan. Penyanderaan bahkan sudah berlangsung sembilan bulan sejak ditahan di Bandar Udara Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan pada Selasa 7 Februari 2023.
Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri menyatakan, pihaknya masih terus berkomunikasi dengan berbagai stakeholder terkait guna bernegosiasi dengan KKB untuk membebaskan pilot Susi Air.
Dia berharap Kriminal Bersenjata (KKB) segera membebaskan Kapten Philip Mark Mehrtens sebagai kado menjelang Hari Raya Natal.
"Saya berharap KKB segera membebaskan sandera dan itu diberikan sebagai kado Natal," ucap Mathius dalam keterangannya, Selasa (7/11/2023).
"Berbagai upaya negosiasi terus dilakukan untuk membebaskan sandera dan berharap dapat segera dibebaskan," sambungnya.
Adapun, Mathius menjelaskan dari informasi yang diterima, Kapten Philip dalam kondisi sehat dan masih berada bersama KKB pimpinan Egianus Kogoya.
"Memang dari laporan yang diterima kondisi pilot Philip yang sudah sembilan bulan disandera dalam keadaan sehat dan mudah-mudahan pilot tersebut dapat segera dibebaskan," tutur dia.
Advertisement
Janji Jokowi Bebaskan Sandera Pilot Susi Air
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan negara akan mengerahkan segala cara untuk membebaskan sandera. Namun terkait cara apa yang ditempuh, Jokowi enggan berbicara banyak.
“Kita memang tidak mau berbicara banyak, semua sudut semua jurus kita gunakan,” tegas Jokowi saat ditemui di Nyoman Nuarta Art Gallery Bandung, Rabu (12/7/2023).
Jokowi menjelaskan, upaya dilakukan bersifat rahasia dan bukan untuk konsumsi publik. Tujuannya, agar upaya penanganan dilakukan betul sempurna.
“Pada titik akhirnya menghasilkan sesuatu tapi tak bisa saya sampaikan upaya itu,” jelas presiden.
“Ada upaya bawah tanah, ada upaya atas tanah,” imbuh dia.
Soal progres sampai hari ini, Jokowi kembali menegaskan hal itu tidak bisa disampaikan.
“Tidak bisa saya sampaikan,” Jokowi menandasi.
Reporter: Bachtiarudin Alam
Sumber: Merdeka.com
![Infografis Misi Penyelamatan Pilot Susi Air dari Sandera KKB Papua. (/Trieyasni)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/bIJpT9f13TWiJfhY54mrwwoDKXE=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4400072/original/008541900_1681816942-Infografis_SQ_Misi_Penyelamatan_Pilot_Susi_Air_dari_Sandera_KKB_Papua.jpg)
Terkini Lainnya
HUT ke-78 Bhayangkara, Panglima TNI Harap Polri Terus Beri Pelayanan Terbaik
VIDEO: Panglima TNI Bertemu MUI, Bahas Misi Kemanusiaan di Gaza Palestina
Panglima TNI: Australia dan Singapura Ingin Gabung Operasi Perdamaian di Gaza
9 Bulan Jadi Sandera
Janji Jokowi Bebaskan Sandera Pilot Susi Air
Panglima TNI
Laksamana Yudo Margono
Rekomendasi
Panglima TNI: Australia dan Singapura Ingin Gabung Operasi Perdamaian di Gaza
Panglima TNI Ancam Pecat Prajurit yang Terlibat Judi Online
Panglima TNI Sebut Masyarakat Sipil Bisa Ikut ke Gaza Bantu Warga Palestina
Panglima TNI Siapkan 3 Pesawat untuk Angkut Warga Palestina ke Indonesia
Komisi I DPR Beberkan Usulan Anggaran 2025 untuk 3 Matra TNI dan Panglima
RUU TNI Tuai Kritik, Panglima Singgung soal Operasi Militer Selain Perang
Sangat Penting, Ini 5 Manfaat Jika Indonesia Kirim Pasukan ke Jalur Gaza
TNI Siapkan RSPAD dan RSPPN Soedirman untuk Tampung Warga Gaza jika Dirawat di RI
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Timnas Indonesia U-16
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Rabu 3 Juli Pukul 03.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Rekor Pertemuan Indonesia vs Vietnam di Piala AFF U-16, Kembali Adu Penalti?
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia: Penghiburan Medali Perunggu
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Judi Online
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Pilkada 2024
Pilkada 2024, Burhanuddin Didukung Maju Jadi Cabup Bombana
PKPU soal Syarat Eks Napi Koruptor Maju Pilkada Harus dengan Catatan
PKB Serahkan 4 Rekomendasi ke Bakal Calon di Pilkada 2024, Simak Daftarnya
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
TOPIK POPULER
Populer
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Kerugian Negara Akibat Korupsi Bansos Jokowi Naik Jadi Rp250 Miliar
Cemburu dan Menuding Selingkuh, Suami di Pulogadung Bunuh Istrinya
KPK Sebut Gugatan Kubu Sekjen PDIP Bikin Penyidikan Harun Masiku Terhambat
Said Aqil Dukung Konsesi Tambang untuk Ormas Keagamaan: Harus Selamanya
Pendaftaran Beasiswa Kuliah untuk 1.000 Santri Dibuka, Ini Syarat dan Ketentuannya
Driver Ojol Lapor Polisi Usai Dapat Orderan Paket Berisi Narkoba di Cengkareng
VIDEO: Di-PHK Sepihak, Massa Buruh Duduki Pabrik Tekstil di Pekalongan Tuntut Gaji dan Pesangon
Euro 2024
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Dua Gol Merih Demiral Antar Turki Melaju ke Perempat Final Euro 2024
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Berita Terkini
Yunani Tambah Jam Kerja Karyawan Jadi 6 Hari Kerja Sepekan
Jumlah Penonton Ipar Adalah Maut 3,8 Juta, Resmi Kalahkan Ayat-ayat Cinta dan Sekuelnya
Mau Selamat saat Dihisab di Hari Kiamat? Ini Kuncinya dari Buya Yahya
6 Resep Daging Kambing Bumbu Kecap Pedas Manis, Bikin Keluarga Ketagihan
VIDEO: Di-PHK Sepihak, Massa Buruh Duduki Pabrik Tekstil di Pekalongan Tuntut Gaji dan Pesangon
Berapa Gaji Parkir Pesawat? Segini Nominal dan Tugasnya
Sempat Diretas, Bagaimana Nasib Data Penumpang KAI Commuter?
Gunung Ibu Meletus Dahsyat Lagi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 3.000 Meter
Jalan Kaki 10 Menit Habis Makan Siang Bikin Kurus, Begini Tips dan Triknya
Driver Ojol Lapor Polisi Usai Dapat Orderan Paket Berisi Narkoba di Cengkareng
4 Resep Sop Kambing Betawi yang Enak dan Tidak Prengus, Mudah Dipraktikkan
Matthijs de Ligt Beri Lampu Hijau untuk Kepindahan ke Manchester United, Berapa Harga Pasarnya?
Gunung Lewotobi Laki-Laki Meletus Lagi, Kolom Abu Letusan Capai 800 Meter
Bukan Minyak dan Air, PKS dan PDIP Sudah Sering Koalisi di Pilkada
Hizbullah Serang Israel Utara dengan Puluhan Roket Katyusha, Balas Kematian Warga Sipil