, Jakarta - Jamu sebagai obat tradisional berbahan alami telah menjadi minuman yang diwariskan lewat tradisi oleh nenek moyang kita. Namun di era modern toko jamu yang masih eksis tidaklah banyak, karena telah tergantikan dengan toko dan kemasan modern.
Nyatanya Anda masih bisa toko jamu dengan konsep lama di kota Bandung yang menjual aneka rempah dalam bentuk aslinya. Bisa disebut sebagai toko jamu tertua yang masih berdiri hingga sekarang, Toko Jamu Babah Kuya berdiri sejak tahun 1838 atau hampir 200 tahun eksis.
"Toko menjual berbagai jenis tanaman Indonesia yang bisa menyembuhkan penyakit, bahkan segala susah tidur dapat diobati dan yang bikin kuat-kuat (jamu kuat pria) ada di sini," ungkap seorang konten kreator dengan akun @maria.oldiest, di TikTok yang diunggah pada 31 Oktober 2023.
Advertisement
Toko ini ternyata telah dijalankan selama 5 generasi, toko jamu tersebut, ada foto-foto generasi penerusnya. Koh Hendra adalah generasi yang saat ini menjalankan toko tersebut, meski dipanggil Koh untuk sebutan kakak laki-laki untuk orang China, ia tidak menjual ramuan Tiongkok tapi jamu dengan rempah asli dari Indonesia.
Ratusan jenis tanaman obat yang dijadikan jamu ini, rata-rata di dapat sari seluruh Indonesia. Tak mengherankan, lantaran negeri kita memang salah satu yang terkaya dalam hal tanaman obat. Bahkan terdapat 30 ribu spesies tanaman obat di Indonesia, sayangnya baru hanya puluhan yang dibudidayakan.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Jadi Rujukan Riset Tanaman Obat
![Toko Jamu Babah Kuya berlokasi di Jalan Pasar Barat No.44 Bandung. (Dok: TikTok @maria.oldiest)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/k-b_i1Yz0rZv7kTlh6Ba2gTfsgw=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4730645/original/041455100_1706658290-WhatsApp_Image_2024-01-31_at_05.54.27.jpeg)
Pada saat masuk ke dalam Toko Jamu Babah Kuya, pengunjung akan langsung dapat mencium aroma rempah-rempah karena ramuan jamunya sengaja terbuka dalam drum dan tujuannya agar tidak mudah berjamur. Disebutkan bahwa pembeli bukan hanya dari Bandung, tapi kota lain dan bahkan mancanegara.
Bahkan tempat ini jadi rujukan untuk meriset tanaman obat di perguruan tinggi Jepang dan China. Pembeli yang datang biasanya langsung menceritakan keluhan apa penyakitnya, lalu akan diberikan resep. Seperti dalam video ketika salah seorang pembeli dari Garut,ia berkeluh kesah tentang gula darah dan pengapuran di persendian yang dialaminya.
"Yang serbuk aja lebih gampang ya, tinggal seduh aja," jawab Koh Hendra menanggapi keluhan tersebut sambil menuliskan resep ramuan jamunya.
Ia juga menjelaskan takaran air serta gelasnya untuk menyeduh obat tradisional tersebut. Agar tidak lupa, Koh Hendra juga memberikan secarik kertas tentang cara menyeduh obat.
Untuk harga tak disebutkan nominal tapi sang konten kreator menyebut bahwa terbilang sangat terjangkau hingga masyarakat yang datang ke toko pun dari semua kalangan. Penasaran ingin menyambangi toko tersebut? Toko Jamu Babah Kuya berlokasi di Jalan Pasar Barat No.44 Bandung.
Advertisement
Jamu Telah Diakui UNESCO
![Contoh ilustrasi jamu rebus](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/Nj3yP_h2BUQC3t4kGwqqYUMfFXc=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4608766/original/068475700_1697120350-massimo-rinaldi-FmgZ5xzDG-s-unsplash.jpg)
UNESCO telah menetapkan budaya sehat jamu sebagai warisan budaya dunia takbenda bukanlah akhir dari perjuangan, tapi justru permulaan baru. Badan PBB itu bakal terus memantau upaya Indonesia dalam melestarikan budaya jamu setidaknya hingga lima tahun ke depan.
"Ini baru awal. Kita akan ditagih laporan setiap tahun selama lima tahun tentang pola pelestarian dan lain-lain. Semoga hal ini membawa sinergi untuk semua pihak agar pola pewarisan budaya jamu bisa lebih baik lagi," ungkap Erwin Skripsiadi dari Jamupedia yang menjadi salah satu rombongan delegasi Indonesia saat UNESCO menetapkannya di Kasane, Bostwana, pada 6 Desember 2023.
Hal senada juga ditekankan Jony Yuwono, Ketua Tim Riset GP Jamu. Ia menyatakan bahwa pelestarian merupakan bukti komitmen Indonesia atas masa depan budayanya sendiri. Tanggung jawab itu tidak hanya terletak di tangan pemerintah dan para pelaku usaha jamu, melainkan seluruh masyarakat Indonesia.
Memasyarakatkan Minum Jamu
![Ilustrasi membuat minuman, jamu tradisional](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/QbHpTc9e6j3cvp8ejV1z2Y8RhLs=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3615772/original/086666300_1635405052-katherine-hanlon-bd_fCZhy_W8-unsplash.jpg)
"Jamu yang terbaik itu adalah yang dibuat sendiri karena itu soal harapan. Kita bisa dorong industri untuk buat hal-hal praktis, tapi kuncinya adalah edukasi masyarakat bahwa perlu turut serta melestarikan budaya ini," sebut Jony saat jumpa pers Jamu Menjamu Dunia di Jakarta, Selasa, 12 Desember 2023.
Masyarakat dapat membantu melestarikan jamu dengan membuatnya sendiri di rumah masing-masing. Terlebih, kata Jony, informasi tentang cara membuat jamu beredar luas di dunia maya dan dapat diakses setiap orang.
Di sisi lain, memasyarakatkan minum jamu di masyarakat juga diperlukan agar jamu menjadi tuan rumah di negaranya sendiri. Menurut Jony, penetapan oleh UNESCO bisa mengundang rasa penasaran turis asing sehingga tertarik untuk datang ke Indonesia demi mencicipi jamu langsung di negara asalnya.
"Jangan sampai ketika mereka datang ke Indonesia, orang Indonesianya saja enggak minum jamu. Dari kami (produsen/GP Jamu), hanya sebatas mempromosikan. Tapi kembali lagi, tanggung jawab pelestarian ini ada di kita semua," sambungnya.
![Infografis Jamu Populer di Indonesia](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/s5JQM6gwvLGDNPvwf_C0FG-89Xc=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4153166/original/080243500_1662776787-WhatsApp_Image_2022-09-10_at_09.21.05.jpeg)
Terkini Lainnya
Jadi Rujukan Riset Tanaman Obat
Jamu Telah Diakui UNESCO
Memasyarakatkan Minum Jamu
Indonesia
Toko Jamu
Jamu
toko jamu tertua
tanaman obat
Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Vinicius Junior Brace, Brasil Gilas Paraguay dan Jaga Asa ke Perempat Final
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Lumat Kosta Rika, Kolombia Makin Dekat dengan Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Paraguay vs Brasil, Sebentar Lagi Tanding di Vidio
Hasil Copa America 2024: Hajar Kosta Rika 3-0, Kolombia Selangkah Lagi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Paraguay vs Brasil di Indosiar dan Vidio, Sabtu 29 Juni Pukul 08.00 WIB
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Dapatkan Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Sesaat Lagi Tayang di Indosiar dan Vidio
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Kamis 27 Juni Pukul 19.30 WIB: Tayang di Indosiar dan Vidio
Judi Online
1.000 Anggota DPR dan DPRD Terseret Judi Online, Pemerintah Harus Apa?
Tangani 23 Kasus Judi Online, Polda Metro: Semua Bandar Ada di Luar Negeri
Judi Online Cari Mangsa, Literasi Digital Senjata Penangkalnya
Infografis PPATK Kuak 1.000 Orang di DPR dan DPRD Main Judi Online
MUI Ajak Masyarakat Dukung Polri Berantas Judi Online dan Pinjol
Soal Bandar Judi Online Terdeteksi di Indonesia, Kapolri: Penelusuran Sampai Titik Puncak
Pilkada 2024
Buka Mukerwil DPW PPP Kepri, Mardiono Sebut Akan Siapkan Calon Terbaik di Pilkada 2024
Aliansi Relawan Gibran Minta Presiden Terpilih Akomodir Anak Muda Masuk Kabinet Pemerintahan
Survei Pilkada Tana Tidung: Said Agil Unggul Tipis dari Petahana
Pengamat Nilai Program Pro Rakyat Sekda Majalengka Eman Suherman Bisa Raih Dukungan di Pilkada 2024
Jelang Pilkada Indramayu, Kelompok Petani Milenial Akui Kinerja Nina Agustina
Pj Gubernur Kalbar Imbau Masyarakat Waspadai Hoaks Jelang Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Populer
Strategi Hotel Ajarkan Prinsip Keberlanjutan Lingkungan pada Para Tamu Tanpa Menggurui, dari Piring Makan hingga Amenities
Sabet Maskapai Berbiaya Hemat Terbaik Dunia ke-15 Kali, AirAsia Sebar Promo Tiket Pesawat Mulai Rp1
Pelanggan Diduga Jadi Korban Pelecehan Seksual Pegawai Restoran di Blok M, Permintaan Maaf Malah Ramai Dikritik
Sidang Praperadilan Lawan Media Inggris Memanas, Pangeran Harry Dituding Sengaja Hancurkan Bukti
Lisa BLACKPINK Dilaporkan Bayar Rp890 Ribu pada Setiap Pemilik Toko Jalan Yaowarat Thailand untuk Syuting MV ROCKSTAR
Tidak Ada yang Namanya Ikan Segar Kecuali Masih Hidup, Mengapa?
Belajar Ilmu Parenting dan Berburu Diskon Kebutuhan Ibu dan Anak di Ajang Mommy N Me
Davina Karamoy Singgung Sosok Asli Rani, Pelakor di Film Ipar Adalah Maut
Penggemar Ultraman, Jangan Lewatkan Ragam Agenda Seru di Neo Soho Mall
Top 3 Berita Hari Ini: Taktik Hotel Ajarkan Prinsip Ramah Lingkungan Tanpa Menggurui Para Tamu
Euro 2024
Babak 16 Besar Euro 2024: Swiss Tak Gentar Hadapi Juara Bertahan
Prediksi Euro 2024 Jerman vs Denmark: Tim Panser Ogah Menanggung Malu
Prediksi Euro 2024 Swiss vs Italia: Tidak Mudah Singkirkan Juara Bertahan
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Lolos dari Jalur Neraka di Babak Gugur Euro 2024, Bek Timnas Inggris Pantang Anggap Remeh Lawan
Berita Terkini
VIDEO: Cegah Judi Online, Tangsel akan Cek Transaksi Rekening ASN
Ragam Pesona Hong Kong Tertuang dalam Koleksi Modest Fashion Nada Puspita
Cara Cek Bantuan PKH-BPNT 2024 Secara Online, Bisa Lewat Ponsel
Harga Emas Antam Naik Rp 15.000 dalam 2 Hari, Ini Rinciannya
Ini Kriteria Jemaah Haji Sakit yang Bisa Tanazul
Sholawat Akan Jadi Cahaya di Hari Kiamat, Ini Jumlah Minimal yang Dianjurkan
Hadirkan Artis Cilik Virtual, Event WONDERLAB Persembahan Genexyz Buka Portal di Jakarta ke Dunia Baru
Taiwan Rilis Peringatan Perjalanan Warganya Hindari ke China, Imbas Ancaman Hukuman Mati
7 Potret Randy Pangalila Mundur dari Dunia Seni Bela Diri, Balik Fokus di Entertainment
Dituntut 12 Tahun, SYL: Jaksa Tak Pertimbangkan Kondisi Indonesia dalam Ancaman Luar Biasa
KKHI Tetap Layani Jemaah Haji Non-Reguler yang Sakit, Termasuk Haji Furoda
Babak 16 Besar Euro 2024: Swiss Tak Gentar Hadapi Juara Bertahan
Top 3: Bahan Alami yang Bantu Menurunkan Kolesterol
PSI dan Gerindra Bantah Isu Jokowi Usulkan Kaesang untuk Pilkada Jakarta 2024
1.000 Anggota DPR dan DPRD Terseret Judi Online, Pemerintah Harus Apa?