, Jakarta - Asosiasi Hotel Thailand tadi malam melaporkan bahwa turis India berbondong-bondong membatalkan perjalanan ke Thailand. Hal itu terjadi setelah pemerintah mereka bersikeras bahwa pelancong harus memiliki hasil negatif tes COVID-19 sebelum masuk kembali ke negara itu.
Mengutip dari The Thaiger, Rabu, (4/1/2023), mandat baru itu mengejutkan para wisatawan India karena seluruh dunia memikirkan apa yang harus dilakukan dengan turis China. China mengumumkan bulan lalu akan membuka kembali perbatasannya untuk pelancong asing pada hari Minggu, 8 Januari dan menghapus aturan karantina.
Advertisement
Baca Juga
Presiden Asosiasi Hotel Thailand Bagian Timur, Sanphet Supbowornsathian mengungkapkan keputusan pemerintah India untuk menghasilkan tes PCR negatif telah membuat banyak pelancong mempertimbangkan kembali liburan ke Thailand. Sanphet melaporkan bahwa India memberlakukan aturan tersebut pada wisatawan yang kembali dari Thailand, China termasuk Hong Kong, Jepang, Korea Selatan, dan Singapura.
"Tes RT-PCR yang wajib menaikkan biaya wisatawan dan mereka menunda kunjungannya. Hanya kelompok kecil (turis India) yang tersisa," ungkap Sanphet. Ia menambahkan, perusahaan tur besar India melaporkan bahwa beberapa pelanggan mereka telah menunda rencana perjalanan selama beberapa bulan.
Situasi ini memengaruhi para pelaku bisnis perhotelan dan pemilik restoran di Pattaya, karena wisatawan India merupakan pasar utama bagi kota resor dan Thailand. Menteri Kesehatan India Mansukh Mandaviya mengumumkan di Twitter bahwa tes RT-PCR harus dilakukan dalam waktu 72 jam perjalanan ke India, lapor Bangkok Post.
Pemerintah Thailand membuka kembali wisata khususnya ke wilayah Phuket. Ada sejumlah peraturan yang harus diikuti oleh turis, namun tidak ada kewajiban karantina saat tiba.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pengaruhi Wisman ke Thailand
![Wat Arun, Bangkok, Thailand](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/isUVmfOAMdB6JIZab8xtn76Aoug=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3016873/original/059633400_1578542663-1.jpg)
Wisatawan dari India harus mengunggah laporan tes COVID mereka ke situs web Air Suvidha pemerintah sebelum keberangkatan. "Ini dilakukan mengingat situasi COVID-19 yang berkembang di seluruh dunia, khususnya di negara-negara tersebut di atas," sebut Anil Kalsi, sekretaris gabungan Federasi Agen Perjalanan India.
Ia menyambung, "Thailand adalah tujuan utama dan kami mungkin melihat perubahan rencana untuk menghindari pengujian saat kembali," Adapun Biro Imigrasi menyatakan bahwa India merupakan sumber turis terbesar kedua Thailand tahun lalu, dengan hampir 925.000 kedatangan per 22 Desember. Malaysia adalah yang terbesar dengan 1,8 juta pengunjung.
Thailand sendiri berharap tahun ini bisa terjadi pemulihan sepenuhnya di sektor pariwisata mereka pada 2023. Gubernur Otoritas Pariwisata Thailand Yuthasak Supasorn memperkirakan bisa mendatangkan sekurang 20 juta turis asing untuk menaikkan pendapatan dari pariwisata hingga 2,38 miliar baht tahun 2023 ini.
Tetapi, jumlah itu belum memasukkan kedatangan turis China ke negeri gajah putih. "Usai China merileksasi banyak pembatasan terkait Covid-19 yang dimulai 8 Januari, kami merevisi target (kunjungan wisman). Kami memproyeksi lima juta turis China berkunjung ke Thailand tahun ini," ungkap Yuthasak dikutip dari Bernama, Selasa, 3 Januari 2022.
Advertisement
Tetap Realistis
![FOTO: Phuket, Destinasi Wisata Pantai Terbaik Dunia di Thailand](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/FDiWAv37TBq0-f7ij2ma2PDDn7Y=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3302197/original/050313700_1605866800-20201120-THAILAND-PHUKET-1.jpg)
Meski demikian, pihaknya berusaha lebih realistis. Supaporn tidak berharap angka kunjungan wisatawan dari China kembali ke level sebelum pandemi COVID-19 yang hampir 1 juta kunjungan per bulan pada 2019.
"Kami mengharapkan 50 ribu hingga 100 ribu turis per bulan di kuartal pertama 2023," ujar dia. "Angkanya secara bertahap akan meningkat dua kali hingga tiga kali jelang akhir tahun ini."
Thailand merupakan salah satu tujuan terpopuler di Asia dikunjungi hampir 40 juta turis asing pada 2019. Tetapi, industri pariwisata mereka hampir kolaps akibat pandemi COVID-19 yang memaksa negara kerajaan itu menerapkan aturan ketat dan mahal untuk turis asing yang akan berkunjung.
Pada 2022, Thailand menyambut lebih dari 11,5 juta turis asing. Dikutip dari The Thaiger, angka tersebut melebihi target 10 juta yang ditetapkan untuk 2022. Menurut Yuthasak, Malaysia, India, dan Laos menjadi kontributor terbesar mereka. Adapun keputusan China untuk membuka perbatasannya pada 8 Januari 2023 disambut dilematis oleh banyak negara karena kasus COVID-19 di Tiongkok meningkat sangat drastis.
Kekhawatiran Varian Baru
![Persiapan Bandara Bangkok Membuka Pintu Wisata Tanpa Karantina](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/E4Uxqkbc3Km3UyvVKfcB0R1urps=/0x614:6047x4023/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3614798/original/093423700_1635331467-000_9QG9JJ.jpg)
Hal itu memicu kekhawatiran kemunculan varian baru yang bisa menyebar di negeri masing-masing bila mengizinkan pelancong tanpa pengawasan ketat. Lantaran itu, Yuthasak mengungkapkan Kementerian Olahraga dan Pariwisata dan Pariwisata Thailand juga Kementerian Kesehatan Masyarakat akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan bahwa kemungkinan masuknya wisatawan tidak akan membuat ancaman kesehatan.
"Para pelaku industri pariwisata perlu melakukan persiapan yang diperlukan, termasuk suntik booster bagi para pekerja di tengah kembalinya wisatawan Tiongkok. Kami bisa mengaktifkan kembali protokol dan mekanisme tertentu untuk memastikan keselamatan publik," katanya.
Dia juga meyakinkan bahwa semua turis yang masuk Thailand bakal diperlakukan sama. Kementerian Olahraga dan Pariwisata, Kementerian Kesehatan Masyarakat, dan Kementerian Perhubungan direncanakan bertemu pada 5 Januari 2023 untuk membahas persiapan kedatangan kembali wisatawan China. Tahun 2023 ini , Thailand menargetkan kunjungan wisman ke negaranya hingga 22 juta orang, dua kali lipat dari capaian di 2022.
![Infografis Destinasi Wisata Berkelanjutan di Indonesia dan Dunia](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/uY4dQFXD_oFw3lZeJS_24nAUsxk=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4022287/original/090963700_1652490642-akhir_pekan2.jpg)
Terkini Lainnya
Thailand Targetkan Kunjungan Turis China Capai 5 Juta Orang pada 2023, Jauh di Atas Target Indonesia
Punya Cita Rasa Unik, Ini Dia Makanan Khas Thailand yang Jadi Favorit Para Turis
Fenomena Warga Malaysia Kawin Lari di Thailand Selatan, dari Ditentang Keluarga hingga Poligami
Pengaruhi Wisman ke Thailand
Tetap Realistis
Kekhawatiran Varian Baru
Thailand
India
Tes PCR
COVID-19
Turis India
travel
Euro 2024
Terkesan Penampilannya di Euro 2024, Real Madrid Ingin Datangkan Rekan Setim Jude Bellingham
Top 3: Pola Makan Nabati Bisa Perlambat Perkembangan Kanker Prostat
Top 3 Berita Bola: Timnas Belanda Lolos ke Perempat Final Euro 2024, Ronald Koeman Malah Menyesal
Swiss Percaya Diri Jinakkan Tim Tiga Singa Inggris
Infografis Jadwal Euro 2024 dan Copa America 2024 Fase Final: Perempat Final, Semifinal, Final
Timnas Inggris Temui Lawan Berat di Babak Perempat Final Euro 2024
Copa America 2024
Infografis Jadwal Euro 2024 dan Copa America 2024 Fase Final: Perempat Final, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
HEADLINE: Rivalitas Ronaldo vs Messi di Fase Final Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Unggul di Usia Senja?
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Lewat Relawan Rindu, Milenial Indramayu Punya Wadah Sampaikan Aspirasi Jelang Pilkada 2024
Jelang Pilkada 2024, Bacagub NTB Lalu Muhamad Iqbal Bertemu Kaesang
Kinerja Pj Walikota Pekanbaru Muflihun Dinilai Jadi Tolak Ukur di Pilkada 2024
Komisi II DPR Pastikan Pemberhentian Ketua KPU Hasyim Asy'ari Tak Ganggu Proses Pilkada
Sosok Sudaryono di Mata Menantu Habib Luthfi Bin Yahya Pekalongan
Jelang Pilkada 2024, Pemkot Mojokerto Minta Masyarakat Manfaatkan Klinik Hoaks
TOPIK POPULER
Populer
Pandji Pragiwaksono Singgung Marshel Widianto yang Maju Pilkada dan Kritik Parpol Pengusung, Apa Alasannya?
David Beckham Balas Dendam Setelah Diabaikan Pangeran Harry Atas Permintaan Meghan Markle
Berfoto dengan Pakaian Formal, Scarf yang Dipakai Prilly Latuconsina Disebut Punya Dikta
Viral Pria di Terminal Bantu Wisman Naik Bus, Bahasa Inggrisnya Logat Jawa tapi Banjir Pujian
Penyakit Kulit Berbahaya Intai Anak-anak Gaza Palestina, Obat dan Air Bersih Tak Tersedia
Kasus Virus West Nile di Israel Sudah Makan 5 Korban Jiwa, Wisatawan Diminta Cegah Gigitan Nyamuk
Kado Pernikahan ke-25 Tahun, Dian Nitami Jalani Operasi Plastik di Korea pada Usia 53 Tahun
Tampilan Nita Ambani di Acara Kawin Massal Jelang Pernikahan Putra Bungsunya
Nama SBY Muncul Jadi Line-Up Pestapora, Rilis 2 Lagu Baru di Bulan Juni 2024
Aaliyah Massaid Kenang Pengalaman Pahit Lihat Angelina Sondakh Masuk Penjara Usai Pesta Ulang Tahunnya
Ketua KPU
Harga Kekayaan Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Dipecat Usai Kasus Tindak Asusila Terbongkar
DKPP Pecat Hasyim Asy'ari, KPU Diminta Berbenah untuk Pilkada 2024
Ketua KPU Hasyim Asy'ari Harus Rela Lepas Gaji Segini Usai Dipecat Gara-Gara Tindak Asusila
Diberhentikan DKPP Karena Kasus Asusila, Hasyim Asy'ari: Terima Kasih Telah Membebaskan Saya dari Tugas Berat KPU
Komisi II DPR Pastikan Pemberhentian Ketua KPU Hasyim Asy'ari Tak Ganggu Proses Pilkada
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari Dipecat karena Terbukti Cabul, Begini Kronologinya
Berita Terkini
33 Negara Ikut International Mayors' Forum 2024 di Jakarta, Diskusi Pemerintah Kota untuk Percepat Pembangunan Berkelanjutan
Tarif Batas Atas Tak Naik 5 Tahun, Biaya Operasional Garuda Indonesia Jebol
Jurus BEI Antisipasi Risiko Liquidity Provider untuk Saham
Puasa Muharram Tasu’a dan Asyura 2024: Dalil, Keutamaan, Jadwal, Niat dan Tata Caranya
7 Potret Sandy Kristian, Peserta Clash of Champions dengan IPK 5,0
Alasan Rain Enggan Pakai Pemeran Pengganti di Drakor Red Swan, Malu Kalau Magabut
Jerman dan AS Ramai-Ramai Pindahkan Aset Kripto, Nilainya Fantastis
Kredit Macet LPEI Tembus Rp 32 Triliun, Apa yang Salah?
Pemuda Muhammadiyah Pekanbaru Tak Menyangka Dapat Umrah Gratis dari Bobby Nasution
Potensi Transaksi BSI International Expo 2024 Capai Rp 110,2 Miliar, Buyer Mesir Ambil Peluang
Beredar Kabar Pesawat Israel Ditolak Isi Bahan Bakar di Turki, Begini Kronologinya
Berpeluang Tampil di GIIAS 2024, Ini Spesifikasi Nissan X-Trail e-Power
Bawang Putih Bisa Turunkan Kolesterol? Ini Kata Penelitian
Terkesan Penampilannya di Euro 2024, Real Madrid Ingin Datangkan Rekan Setim Jude Bellingham
Unair: Pencopotan Dekan FK Kebijakan Internal untuk Penguatan Kelembagaan