uefau17.com

Sempat Jaga Gudang, Ini Kisah Sukses Pendiri Agung Sedayu Group - Hot

, Jakarta Agung Sedayu Group adalah salah satu perusahaan properti terkemuka di Indonesia yang didirikan oleh Agung Podomoro pada tahun 1971. Dengan fokus utama pada pengembangan kawasan perkotaan yang terintegrasi, Agung Sedayu Group telah berhasil menciptakan beberapa proyek properti yang dapat menjadi contoh inspiratif bagi perusahaan lain. 

Perkembangan Agung Sedayu Group hingga menjadi seperti saat ini, tentu tidak lepas dari pendirinya, yakni Sugianto Kusuma atau yang lebih dikenal sebagai Aguan. Sosok Aguan ini lah yang menjadi kunci konglomerasi properti terbesar di Indonesia.

Lalu bagaimana perjalanan sukses Aguan dalam membangun Agung Sedayu Group? Simak penjelasan selengkapnya berikut ini seperti yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Rabu (29/5/2024).

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Latar Belakang dan Kehidupan Awal

Agung Sedayu Group, salah satu konglomerasi properti terbesar di Indonesia, didirikan oleh Sugianto Kusuma atau yang lebih dikenal sebagai Aguan. Lahir pada tahun 1951 dengan nama asli Guo Zaiyuan, Aguan adalah seorang pemilik dan pendiri yang sukses.

Sebagai seorang Tionghoa, Aguan dan keluarganya sering pindah dari satu daerah ke daerah lainnya. Pada awalnya, ia tinggal di Palembang dan menempuh pendidikan di Sekolah Menengah Tionghoa Jugang Zhongxue. Namun, pada tahun 1965, Aguan pindah ke Jakarta untuk melanjutkan pendidikan sekolah menengahnya.

Pada masa mudanya, Aguan terkenal sebagai sosok nakal dan bandel. Namun, ia berhasil membuktikan bahwa dirinya bisa menjadi lebih baik dan mencapai kesuksesan yang luar biasa di tanah air. Melalui Agung Sedayu Group, Aguan telah berhasil membangun dan mengembangkan berbagai proyek properti yang sangat sukses dan terkenal.

Dengan pengalaman dan dedikasi yang ia miliki, Aguan membawa Agung Sedayu Group menjadi salah satu perusahaan properti terkemuka di Indonesia. Kisah suksesnya menjadi inspirasi bagi banyak orang, membuktikan bahwa dengan kerja keras dan tekad yang kuat, seseorang dapat mencapai puncak kesuksesan.

3 dari 5 halaman

Awal Karier dan Usaha Pertama

Agung Sedayu Group merupakan salah satu perusahaan properti terkemuka di Indonesia yang didirikan oleh Aguan pada tahun 1971. Karier dan usaha pertamanya dimulai ketika ia bekerja sebagai penjaga gudang dan pembantu di kantor perusahaan impor. Berkat kinerja yang baik, Aguan naik jabatan menjadi pengurus administrasi perusahaan.

Namun, titik balik dalam kehidupan Aguan terjadi ketika ia berkenalan dengan seorang pemborong bahan bangunan. Dari pertemuan tersebut, Aguan mulai belajar tentang bisnis properti dan bangunan. Dengan pengetahuan yang didapat, Aguan berani memulai bisnis sendiri dan membentuk Agung Sedayu Group.

Pada saat itu, Aguan cukup beruntung karena iklim politik dan ekonomi Orde Baru sedang dalam keadaan yang bagus. Hal ini memungkinkan bisnisnya berkembang dengan pesat. Setelah sukses menggarap proyek pertamanya, yakni Harco Mangga Dua, Agung Sedayu Group berhasil meraih berbagai proyek konstruksi dalam kurun waktu 10 tahun.

Keberhasilan ini menjadi portofolio penting bagi Aguan untuk mengembangkan sayap bisnisnya. Hingga saat ini, kelompok usaha Agung Sedayu telah menciptakan berbagai bangunan ikonik dan kompleks properti yang menjadi bagian penting dalam perkembangan sektor properti di Indonesia. Dengan pengalaman dan keberhasilan tersebut, Agung Sedayu Group tetap menjadi salah satu nama yang diperhitungkan dalam industri properti Indonesia.

4 dari 5 halaman

Pendirian Agung Sedayu Group

Agung Sedayu Group adalah salah satu perusahaan real estate terkemuka di Indonesia. Kisah sukses pendiriannya dimulai dari perkenalannya dengan seorang pemborong bangunan yang kebetulan mengalami kesulitan finansial karena kalah judi. Pada saat itu, Aguan memberikan modal kepada temannya untuk membangun ruko dengan sistem bagi hasil.

Dari pengalaman tersebut, Aguan belajar banyak tentang bisnis bangunan dan memulai karirnya sendiri dalam bidang konstruksi. Pada tahun 1971, saat Aguan sedang gencar mengembangkan bisnisnya, perekonomian dan dunia bisnis di Indonesia mulai bangkit. Ia memulai proyek-proyek yang tidak begitu besar, namun merupakan awal yang baik bagi bisnisnya di Agung Sedayu Group.

Rekan baik Aguan, Tomy Winata, juga berperan penting dalam kesuksesan Agung Sedayu Group. Bersama-sama, mereka membangun proyek-proyek real estate yang besar seperti di Kelapa Gading, Pantai Indah Kapuk, Senayan, Taman Anggrek, dan lainnya. Kemitraan yang kuat antara Aguan dan Tomy Winata telah memberi nama Agung Sedayu Group sebagai salah satu pemain besar dalam industri real estate di Indonesia.

Tidak hanya dalam bisnis properti, Aguan juga melebarkan sayapnya ke sektor lain. Melalui perusahaan miliknya, PT Multi Artha Pratama (MAP), Aguan masuk ke industri kaleng dan kemasan dengan mengakuisisi PT Pratama Abadi Nusa Tbk. (PANI). Ini menunjukkan bahwa Agung Sedayu Group adalah sebuah konglomerasi yang beragam dalam bisnisnya.

Selain sukses dalam dunia bisnis, Aguan dan istrinya, Lin Liping, juga aktif dalam kegiatan sosial. Mereka membantu masyarakat miskin di Jakarta melalui kontribusi mereka. Aguan terkait dengan Yayasan Budha Tsu Chi yang memiliki bangunan megah di Pantai Indah Kapuk. Sejak tahun 2002, Aguan dan istrinya telah menjadi anggota di yayasan tersebut.

Dengan perjalanan bisnis yang sukses dan kepedulian mereka dalam membantu masyarakat, Aguan Sedayu Group telah mencapai prestasi yang luar biasa dan menjadi salah satu nama besar dalam dunia real estate di Indonesia.

 

5 dari 5 halaman

Perkembangan dan Ekspansi Bisnis

Buah kesuksesan dari Agung Sedayu Group terus mengalami perkembangan dan ekspansi bisnis yang pesat. Sebagai salah satu perusahaan terkemuka di bidang properti, Agung Sedayu Group telah berhasil membangun dan mengelola 57 properti yang tersebar di wilayah Jabodetabek.

Tidak hanya itu, keberhasilannya dalam bisnis properti juga melambungkan Agung Sedayu Group ke sektor lain. Sejak tahun 2021, Aguan telah memperluas kegiatan bisnisnya melalui PT Multi Artha Pratama (MAP), perusahaan yang dimiliki secara langsung oleh konglomerasi Agung Sedayu Group. Aguan kini telah terjun ke sektor emiten kaleng dan kemasan melalui PT Pratama Abadi Nusa Tbk. (PANI).

Meskipun kekayaan Aguan tak diketahui secara pasti, namun dengan melihat jumlah properti yang dimiliki dan dikenal dengan harga fantastis di Jabodetabek, dapat dipastikan kekayaannya juga melimpah ruah.

Keberhasilan dan ekspansi bisnis Agung Sedayu Group menggambarkan dedikasi dan visi yang kuat dari pendirinya. Dengan terus mengembangkan bisnis dan mengikuti peluang baru, Aguan berhasil membuktikan kesuksesannya dalam dunia bisnis properti dan melebarkan sayapnya ke sektor lainnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat