, Jakarta Nama Lionel Messi ramai diperbincangkan publik bukan hanya sepak terjangnya di dunia sepak bola, namun penyakit langka yang sempat dideritanya yakni growth hormone deficiency saat masih berusia 11 tahun.
Growth hormone deficiency atau yang dikenal dengan kekurangan hormon pertumbuhan (GHD) merupakan salah satu kondisi langka yang terjadi ketika tubuh anak tidak menghasilkan hormon pertumbuhan yang cukup.
Advertisement
Baca Juga
Secara sederhana, growth hormone deficiency adalah membuat penderitanya tidak bisa tumbuh atau cebol seperti kurcaci. Penyakit langka ini memengaruhi anak-anak ketimbang orang yang telah dewasa.
Untuk lebih jelas, berikut ini ulas mengenai penyebab growth hormone deficiency beserta gejala dan cara mengatasinya yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Rabu (21/12/2022).
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Mengenal Growth Hormone Deficiency
Dikutip dari laman Healthline, growth hormone deficiency atau yang dikenal dengan gangguan pertumbuhan (GHD) adalah salah satu kondisi langkah yang terjadi ketika tubuh anak tidak menghasilkan hormon pertumbuhan yang cukup. Kondisi ini sering memengaruhi anak-anak ketimbang orang dewasa.
Growth hormone deficiency terjadi ketika kelenjar pituitari tidak menghasilkan hormon pertumbuhan yang cukup. Kelenjar pituituri adalah kelenjar kecil seukuran kacang polong. Kelenjar ini terletak di dasar tengkorak dan mengeluarkan delapan hormon. Beberapa hormon ini mengontrol aktivitas tiroid dan suhu tubuh.
Menurut penelitian, kadar hormon ini akan meningkat pada masa anak-anak dan mencapai puncaknya saat memasuki masa pubertas. Setelah itu, kadar hormon ini akan stabil di usia dewasa, kemudian akan menurun saat memasuki usia paruh baya.
Growth hormone deficiency terjadi pada sekitar 1 dari 7.000 kelahiran. Kondisi tersebut juga merupakan gejala dari beberapa penyakit genetik, termasuk sindrom Prader-Willi. Apabila anak anda mengalani gajala growth hormone deficiency, penting untuk segera ditangani. Anak-anak yang didiagnosis dini seringkali sembuh dengan cepat. Jika tidak diobati, kondisi ini dapat menyebabkan tinggi badan lebih pendek dari rata-rata dan mengalami keterlambatan pubertas.
Advertisement
Penyebab Growth Hormone Deficiency
Melansir dari laman yang sama, penyebab growth hormone deficiency masih belum ditemukan. Namun pada studi penelitian, terdapat beberapa faktor yang dapat menjadi penyebab growth hormone deficiency, yakni tumor di otak, cedera kepala serius, infeksi, dan perawatan radiasi. Kondisi ini tidak muncul saat bayi baru dilahirkan, gejala gangguan pertumbuhan atau growth hormone deficiency ini baru terlihat ketika beranjak anak-anak.
Gejala Growth Hormone Deficiency
Gejala growth hormone deficiency yang paling terlihat jelas adalah pertambahan si kecil yang berjalan lebih lambat dari teman-teman seusianya. Selain itu, gejala growth hormone deficiency lainnya adalah memiliki wajah yang tampak lebih muda. Gejala lain dari growth hormone deficiency pada anak-anak yang bisa anda kenali adalah sebagai berikut ini:
1. Pertumbuhan rambut dan kuku terganggu.
2. Perkembangan gigi tertunda.
3. Pubertas tertunda.
4. Kadar gula darah rendah (hipoglikemia) pada bayi dan balita.
5. Penis yang sangat kecil pada bayi baru lahir ditetapkan sebagai laki-laki saat lahir.
Sedangkan gejala growth hormone deficiency pada orang dewasa yang bisa anda kenali adalah sebagai berikut ini:
1. Berkurangnya rasa kesejahteraan.
2. Kecemasan dan/atau depresi .
3. Penurunan tingkat energi.
4. Peningkatan lemak tubuh, terutama di sekitar perut.
5. Penurunan tonus otot.
6. Penurunan kepadatan tulang, yang menyebabkan osteoporosis.
7. Resistensi insulin, yang dapat menyebabkan diabetes tipe 2.
8. Peningkatan kadar kolesterol LDL dan trigliserida, yang meningkatkan risiko penyakit jantung.
Advertisement
Cara Mengatasi Growth Hormone Deficiency
Apabila anda merasa adanya gejala growth hormone deficiency pada si kecil, segera periksakan ke dokter. Dokter akan melakukan sejumlah tes yang dapat mengkonfirmasi diagnosis jika anak Anda mengalami GHD, berikut ini rangkaian tes kesehatannya:
1. Tes darah dapat mengukur hormon pertumbuhan dalam tubuh.
2. Pemeriksaan X-ray dari tangan anak Anda dapat menunjukkan tingkat pertumbuhan tulang mereka.
3. Tes fungsi ginjal dan tiroid dapat menentukan bagaimana tubuh memproduksi dan menggunakan hormon.
Apabila dokter Anda mencurigai adanya tumor atau kerusakan lain pada kelenjar pituitari, pemindaian pencitraan MRI dapat memberikan tampilan rinci di dalam otak dan menentukan apakah kondisi ini disebabkan oleh penyakit lain yang memiliki gejala yang serupa.
Cara mengatasi terjadinya growth hormone deficiency adalah dengan memberikan vaksin hormon pertumbuhan. Suntikan hormon pertumbuhan tersebut akan terus diberikan oleh dokter hingga anak menginjak remaja dan mencapai pubertas. Namun apabila hasil dari pemeriksaan ternyata, hormon pertumbuhan hanya sedikit diusia anak-anak, maka setelah menganjak remaja hormon pertumbuhan akan meningkat saat mereka memasuki usia dewasa.
Perlu diketahui, kondisi growth hormone deficiency tidak dapat dicegah. Namun perlu diingat bahwa faktor risiko meningkatkan kemungkinan anda atau anak anda mengembangkan GHD terjadi karena:
1. Pengobatan kanker sebelum mencapai tinggi dewasa.
2. Adanya pengobatan radiasi pada otak dan tubuh anda.
3. Pembedahan pada otak Anda, terutama bagian tengah otak tempat kelenjar pituitari berada.
4. Cedera otak yang serius.
Terkini Lainnya
Mengenal Dispraksia, Jenis Disabilitas yang Dimiliki Pemeran Harry Potter Daniel Radcliffe
Messi Tak Tinggi, Pakar Endokrin: Lewat Terapi Tepat, Orang dengan GHD Bisa Jadi Pemain Terbaik Dunia
Apa Itu Growth Hormone Deficiency? Gangguan yang Dialami Lionel Messi
Mengenal Growth Hormone Deficiency
Penyebab Growth Hormone Deficiency
Gejala Growth Hormone Deficiency
Cara Mengatasi Growth Hormone Deficiency
Lionel Messi
growth hormone deficiency
gejala Growth Hormone Deficiency
penyebab Growth Hormone Deficiency
Cara Mengatasi Growth Hormone Deficiency
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
Survei WRC Pilkada Sulut 2024: Elektabilitas Jan Maringka 27,3%, Disusul Elly Lasut 27,1%
TOPIK POPULER
Populer
15 Aplikasi Belajar Mengetik 10 Jari untuk Pemula, Gampang Banget
Kandungan Sumsum Tulang Sapi dan Manfaatnya untuk Kesehatan
5 Cara Membuat Sate Empuk dan Juicy, Dijamin Bikin Ketagihan
Cara Mengganti Background Zoom di Laptop dan Hp, Mudah Juga Cepat
Surat Ali Imran Ayat 190-191 dalam Bahasa Arab dan Artinya, Lengkap Kandungannya
7 Potret Salshabilla Adriani dan Ibrahim Risyad Disebut Bakal Menikah, Sebar Undangan
Apa Beda PM dan AM? Sistem 12 Jam yang Digunakan Secara Internasional
Shalawat Nariyah dan Keutamaannya, Simak Juga Tata Cara dan Waktu Pelaksanaan
Poco F6 Resmi Rilis di Indonesia, Ini Spesifikasi dan Harganya
Mengenal Aplikasi KTP Digital, Pahami Langkah-langkah Penggunaannya
Euro 2024
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Berita Terkini
Mengulik Kelengkapan Tipe Terendah Yamaha NMax Gen 3
Potret Cerita Kurikulum Merdeka: Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus Sebut Guru Lebih Kreatif
Sierra Leone Resmi Larang Perkawinan Anak, Penjara 15 Tahun dan Denda Rp65 Juta Menanti Pelanggar
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Nasib Djakarta Lloyd Ditentukan Pekan Depan, Janjikan Bisnis Positif Usai PKPU
Nintendo Tutup Layanan Perbaikan Konsol Game Wii U, Ini Alasannya
6 Mitos dan Larangan Malam 1 Suro Menurut Adat Jawa, Bisa Membawa Sial
Ancaman Serius yang Perlu Diwaspadai, Bagaimana Cara Mendeteksi Kanker Paru-paru?
12 Lokasi Parkir di Festival Asia Afrika 2024 Bandung 6-7 Juli
Donghae Ngaku Sempat Ingin Keluar dari Super Junior Gara-Gara Merasa Enggak Lucu
Pemprov DKI Luncurkan Platform Digital Pemantau Kualitas Udara di Jakarta
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
3 Resep Sop Kepala Sapi yang Lezat dan Segar, Cocok Jadi Menu Makan Siang
Singgung soal UKT, Megawati: Kurangi Bansos, Pendidikan Harus Gratis