uefau17.com

10 Tipe Orgasme pada Wanita, Mana yang Paling Sering Diraih? - Health

, Jakarta Setiap wanita memiliki jenis orgasme favoritnya masing-masing. Namun, Anda mungkin baru mendengar bahwa wanita sebenarnya punya begitu banyak jenis orgasme. Jumlah itu bahkan mencapai sepuluh.

Orgasme pada wanita bisa berbeda tergantung dengan intensitas dan durasinya. Lantas, apa sajakah jenis orgasme pada wanita itu? Mengutip laman Health, Kamis (9/3/2023), berikut diantaranya.

1. Orgasme Klitoris

Dokter obgyn yang berbasis di California, Sherry Ross mengungkapkan bahwa klitoris merupakan bagian yang sangat sensitif dari anatomi wanita. Klitoris terdiri dari jutaan ujung saraf yang mirip dengan penis.

Organ seksual satu ini terlihat seperti jaringan kecil di bagian luar vulva. Namun, aslinya, klitoris pun meluas ke dalam vagina Anda.

Merangsang klitoris secara langsung atau menyentuh labia yang mengelilingi klitoris akan mendorong peningkatan aliran darah ke area tersebut, membuat klitoris membesar dan membutuhkan pelepasan orgasme.

2. Orgasme G-Spot

Merangsang G-spot adalah cara lain untuk mencapai orgasme melalui seks penetrasi. Namun, para peneliti masih memperdebatkan lokasinya.

Kebanyakan menyatakan bahwa G-spot terletak di dinding depan vagina Anda, sekitar setengah jalan antara lubang vagina dan leher rahim. Beberapa peneliti berpendapat itu adalah organ seks, sementara yang lain percaya itu adalah bagian dari jaringan ujung saraf klitoris.

"Menyentuh G-spot dengan jari, penis, atau mainan seks semuanya dapat menyebabkan orgasme G-spot. Saat Anda terangsang secara seksual, G-spot akan terisi darah dan membengkak," ujar Sherry.

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

3. Orgasme Vagina

Orgasme dari seks vaginal yang tidak dengan sengaja merangsang klitoris kemudian area G-spot dianggap sebagai orgasme vagina.

Selain klitoris, vagina memiliki zona sensitif seksual tambahan. A-spot, atau forniks anterior, terletak di bagian atas dinding vagina tepat di bawah serviks. Area ini dapat memicu orgasme vagina yang dalam jika disentuh dengan cara yang benar.

"Itu bisa menyebabkan seluruh rahim berkontraksi selama orgasme dengan kontraksi masif di seluruh area," ujar ginekolog, Dr Prudence Hall.

4. Orgasme Anal

Seks anal atau permainan anal juga dapat membantu wanita mencapai klimaks dengan secara tidak langsung, karena dapat merangsang daerah sensitif seksual pada area sekitarnya.

Anda bisa mengenai saraf dan otot yang sama, dan karena otot-otot dasar panggul sangat sensitif, merangsangnya dapat menyebabkan orgasme.

3 dari 4 halaman

5. Orgasme Puting

Payudara dan puting adalah zona sensitif seksual utama. Menurut Sherry, wanita dapat mengalami orgasme dengan merangsang area tersebut.

Puting terutama bereaksi terhadap sentuhan karena sarat dengan ujung saraf dan kulit sensitif. Beberapa orang menemukan bahwa putingnya dibelai, dicium, atau dihisap, dapat menghasilkan orgasme yang kuat.

6. Orgasme Campuran

Orgasme campuran adalah klimaks yang terjadi ketika lebih dari satu zona sensitif seksual dirangsang secara bersamaan. "Semakin banyak rangsangan, semakin banyak aliran darah yang dihasilkan, dan semakin besar orgasme," ujar Hall.

7. Orgasme Multiple

Tidak seperti pria, wanita dapat mengalami orgasme berkali-kali karena mereka tidak membutuhkan banyak waktu istirahat antara orgasme dan gairah.

Untuk mengalami orgasme multiple, Hall menyarankan untuk mengontraksikan otot panggul. Ini membuat aliran darah tetap tinggi, yang meningkatkan kepekaan dan membuat orgasme kedua lebih mudah dicapai.

4 dari 4 halaman

8. Squirting Orgasm

Saat orgasme, beberapa wanita bisa mengeluarkan cairan bening alias squirting.Stimulasi G-spot biasanya menyebabkan squirting, tetapi membelai dan menggoda area di sekitar uretra juga dapat menghasilkan klimaks.

9. Exercise Orgasme (Coregasm)

Mencapai klimaks selama latihan yang intens mungkin terdengar tidak mungkin, tetapi orgasme yang dipicu oleh latihan, atau coregasm, adalah nyata.

Sebuah studi dari Universitas Indiana menemukan bahwa 370 dari 530 wanita yang disurvei mengalami orgasme atau kenikmatan seksual saat berolahraga, biasanya dari latihan berbasis inti.

10. Orgasme Tidur

Serupa dengan mimpi basah yang mungkin dialami oleh pria, wanita pun mungkin mengalami orgasme saat tidur. Orgasme saat tidur, atau orgasme nokturnal, kemungkinan besar dimulai dengan mimpi erotis.

Hal ini dapat menyebabkan peningkatan aliran darah ke alat kelamin dan lubrikasi, membuat tubuh orgasme saat Anda sedang tertidur.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat