, Gaza - Setelah matahari terbit, orang-orang yang selamat dari pengeboman Israel di kamp pengungsi Tel al-Sultan, Rafah, pada Minggu (26/5/2024) mengecek kerusakan yang terjadi.
Para pria mencari di antara puing-puing yang terbakar dan para jurnalis mengambil foto kaleng-kaleng makanan yang menghitam.
Baca Juga
Peluang Duet Anies Ahok di Pilgub, Serangan Udara Israel Terbaru
VIDEO: Warga Palestina Diikat dan Diarak Mobil Tentara Israel
Investigasi Ungkap Mobil Hind Rajab Si Bocah Palestina Viral Dihujani 335 Peluru Tentara Israel
Sesaat sebelum tragedi terjadi, sejumlah pengungsi baru selesai salat malam, ada yang tertidur, dan ada pula yang sekadar berkumpul bersama keluarga.
Advertisement
"Kami sedang duduk dengan tenang ketika tiba-tiba mendengar ledakan," kata Layan al-Fayoum, salah satu korban selamat dari serangan Israel, seperti dilansir Middle East Eye, Kamis (30/5). "Itu sangat mendadak. Bom-bom itu jatuh tanpa peringatan."
Saat remaja itu keluar dari tendanya untuk melihat apa yang terjadi, dia dikejutkan oleh api besar yang menyala.
"Apinya sangat besar," kata Layan. "Kami melihat tenda-tenda terbakar dan kemudian kami harus menemukan anggota tubuh yang terpotong-potong dan anak-anak yang mati."
Pengeboman Israel terjadi sekitar pukul 10.00 malam waktu setempat. Menurut seorang saksi mata, jet-jet Israel menjatuhkan bom di kamp pengungsi, menyebabkan kebakaran yang menghanguskan sekitar 14 tenda.
Menurut analisis Al Jazeera Arab, kamp pengungsi nahas itu terletak di zona kemanusiaan yang ditetapkan Israel di dekat fasilitas penyimpanan PBB.
Otoritas kesehatan Jalur Gaza mengatakan 45 orang tewas dalam serangan Israel di Tel al-Sultan. Sebanyak 249 orang lainnya terluka, beberapa di antaranya luka parah, termasuk luka bakar parah dan patah anggota tubuh.
Otoritas kesehatan Jalur Gaza mengakui mereka kewalahan dengan jumlah dan jenis korban luka karena hanya satu rumah sakit yang beroperasi di Rafah akibat penghancuran sistem kesehatan yang dilakukan Israel. Para responden pertama juga menggambarkan tantangan serupa karena 80 persen kemampuan pertahanan sipil Palestina telah hancur sejak 7 Oktober 2023.
Tantangan dilaporkan terlihat jelas pasca pengeboman, di mana petugas pemadam kebakaran, paramedis, dan warga berjuang memadamkan api.
Adegan kacau pun terjadi. Para penyintas yang panik berlari mencari keselamatan di tengah-tengah tubuh yang hangus, bahkan seorang pria menggendong seorang anak tanpa kepala dan seorang petugas medis menggendong seorang lainnya dengan otak yang pecah.
"Saya keluar dari tenda dan melihat api di mana-mana," kata seorang saksi mata Mohammad Abo Sebah.
"Seorang anak perempuan berteriak, jadi kami membantunya dan saudara laki-lakinya. Ketika kami kembali, perkemahan itu hancur total."
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Klaim Israel
![Didesak Israel, 80.000 Pengungsi Palestina Tinggalkan Rafah](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/5-3F72VOLBhK2GF0XhiUvNpyCTo=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4827186/original/040632800_1715305054-20240510-Pengungsi_Tinggalkan_Rafah-AFP_6.jpg)
Menurut al-Fayoum, butuh sekitar 11 truk pemadam kebakaran antara satu dan dua jam untuk akhirnya menghentikan api.
Remaja tersebut menuturkan keluarganya berencana untuk pindah ke kamp lain pada Senin (27/5) pagi karena serangan Israel di Rafah meningkat dalam beberapa pekan terakhir.
Namun, mereka kehilangan uang akibat kebakaran tersebut, yang berarti mereka tidak bisa pergi ke mana pun saat ini dan tidak memiliki tenda untuk berlindung.
"Mereka bilang ini adalah zona aman," ujar Abo Sebah kepada Middle East Eye. "Pendudukan ini keji dan kriminal."
Militer Israel mengklaim mereka menggunakan "amunisi presisi" dalam serangan itu, yang membunuh dua petinggi Hamas. Mereka menambahkan insiden "sedang ditinjau" dan mereka menyesalkan "segala kerugian yang menimpa non-kombatan selama perang".
Abo Sebah, yang melarikan diri dari Gaza tengah ke kamp Tel al-Sultan pada Januari, menegaskan dia tidak memercayai klaim Israel.
"Apa lagi yang Anda harapkan dari mereka?" ujarnya. "Kami belum pernah melihat adanya pejuang perlawanan di sini. Para pejuang berada di zona tempur di Rafah timur."
"Israel hanya mengatakan hal itu untuk membenarkan tindakan mereka. Mereka ingin membunuh rakyat Palestina, mengusir kami secara paksa, dan menghancurkan rumah kami."
Abo Sebah kehilangan rumahnya pada bulan November ketika rumahnya dibom oleh pesawat tempur Israel dalam serangan yang menewaskan dua putranya, putrinya, dan bayinya yang berusia dua tahun.
Dia datang ke Rafah untuk mencari keselamatan, sesuai arahan Israel yang meminta warga Palestina untuk datang ke kota itu pada awal perang untuk menghindari daerah berbahaya di tempat lain.
"Tidak ada tempat yang aman di sini. Tidak ada yang selamat. Bahkan orang mati yang terkubur di bawah tanah pun tidak selamat," kata Abo Sebah.
"Kehancuran, jenazah, dan pembunuhan. Inilah hidup kita."
Advertisement
Mengabaikan Perintah ICJ
![Didesak Israel, 80.000 Pengungsi Palestina Tinggalkan Rafah](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/2kHUlrAeJYaZKnkkhvPyZIySM5M=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4827187/original/002736100_1715305055-20240510-Pengungsi_Tinggalkan_Rafah-AFP_7.jpg)
Pengeboman di Tel al-Sultan memicu kecaman global terhadap Israel, termasuk dari Yordania, Mesir, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan Qatar.
Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell menyebutnya "mengerikan".
"Tidak ada tempat yang aman di Gaza. Serangan-serangan ini harus segera dihentikan," ungkap Borrell di platform X.
Senada, Presiden Prancis Emmanuel Macron menyatakan dia "marah" dengan serangan tersebut.
"Operasi ini harus dihentikan. Tidak ada wilayah aman di Rafah bagi warga sipil Palestina," tulis Macron di X.
Pembantaian pada hari Minggu terjadi dua hari setelah Mahkamah Internasional (ICJ) memutuskan bahwa Israel harus menghentikan serangannya di Rafah.
Israel menolak keputusan tersebut dan mengatakan serangannya di Jalur Gaza sejalan dengan hukum internasional.
Terkini Lainnya
Peluang Duet Anies Ahok di Pilgub, Serangan Udara Israel Terbaru
VIDEO: Warga Palestina Diikat dan Diarak Mobil Tentara Israel
Investigasi Ungkap Mobil Hind Rajab Si Bocah Palestina Viral Dihujani 335 Peluru Tentara Israel
Klaim Israel
Mengabaikan Perintah ICJ
Israel
Tel al-Sultan
Rafah
Palestina
bom
Rekomendasi
Investigasi Ungkap Mobil Hind Rajab Si Bocah Palestina Viral Dihujani 335 Peluru Tentara Israel
Serangan Udara Israel Bunuh 24 Warga Palestina di Gaza, Termasuk Kerabat Pemimpin Hamas
Haru Pemandangan 150 Layang-Layang Bendera Palestina Diterbangkan Antara Khan Younis dan Rafah: Langit Sudah Bebas
Aksi Boikot Produk Afiliasi Israel Ancam Pengusaha Restoran, Pemerintah Harus Apa?
PM Benjamin Netanyahu: Perang Intens Israel Vs Hamas di Gaza Segera Berakhir, Tapi ...
PM Israel Benjamin Netanyahu: Pertempuran Sengit di Rafah Hampir Berakhir
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Gol Lautaro Martinez Pastikan Argentina Lolos ke Perempat Final
Hasil Copa America 2024: Gol Martinez Pastikan Kemenangan Argentina atas Chile
Erik ten Hag Membuat Permintaan Khusus pada Manchester United Buat Rekrut Pemain Ini
Hasil Copa America 2024: Kanada Unggul Tipis Atas Peru
Link Live Streaming Copa America 2024 Chile vs Argentina, Sebentar Lagi Tayang di Vidio
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Top 3 Berita Bola: Timnas Indonesia U-16 Sikat Filipina, Manchester United Gaet Pemain Denmark Lagi
Kalahkan Filipina, Coach Nova: Timnas Indonesia U-16 Kurang Kreatif, Untung Punya Keunggulan Fisik
Daftar Negara Tersukses Sepanjang Sejarah Piala AFF U-16, Indonesia Peringkat Berapa?
Hasil Piala AFF U-16 2024 Filipina vs Indonesia: Kerja Keras, Garuda Nusantara Amankan 3 Poin
Hasil Piala AFF U-16 2024 Filipina vs Indonesia: Garuda Nusantara Belum Cetak Gol
Judi Online
Bos PPATK Punya Data Lengkap Pejabat yang Main Judi Online, Siap Buka-bukaan
Duh, Ternyata Ada Karyawan Kominfo yang Ikut Judi Online
Cegah Judi Online, Wali Kota Tangsel Sidak Ponsel Milik Pegawai
PPATK: 1.000 Lebih Anggota DPR dan DPRD Terlibat Judi Online, Nilai Transaksi Capai Rp25 Miliar
Hoaks Promosi Website Judi Catut Nama Tokoh Terkenal, Simak Daftarnya
1.000 Anggota DPR-DPRD Terlibat Judi Online, Segini Nilai Transaksinya
Haji 2024
Bacaan Doa Menyambut Kepulangan Jemaah Haji 2024 yang Diajarkan Nabi
Data Terkini Jemaah Haji Indonesia 2024 Meninggal di Tanah Suci
Puluhan Ribu Jemaah Haji Pulang ke Indonesia Lewat Bandara Soetta hingga 21 Juli 2024
Jemaah Haji Indonesia Tersasar sampai Tidak Makan 2 Hari, Dibantu Muthawif Malaysia Kembali ke Hotel
Mengapa Ada Larangan Keluar Rumah Sepulang Haji? Ini Penjelasannya
Benarkah Bid’ah jika Berkunjung ke Orang yang Pulang Haji? Buya Yahya Ungkap Fadhilahnya
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
26 Juni 1906: Balapan Mobil Grand Prix Perdana di Le Mans Prancis
Populer
Update 22 Korban Tewas Kebakaran Pabrik Baterai Lithium di Korea Selatan, 17 Orang Diduga WN China
Penembakan di Las Vegas Tewaskan 5 Orang, Pelaku Bunuh Diri Saat Dihadang Petugas
Kolaborasi BPBD NTT dan Siap Siaga dalam Manajemen Kebencanaan Bantu Masyarakat Mitigasi Bencana
Juara Masterchef Australia Brent Draper Jalan-jalan ke BSD Serpong, Ngapain Saja?
Posting Media Sosial Dianggap Hina Agama dan Keadilan Raja Salman, Guru di Arab Saudi Divonis Penjara 20 Tahun
Pangeran William dan Kate Middleton Dikabarkan Minta Anaknya Tak Lakukan Tugas Kerajaan, Kok Bisa?
Fakta-Fakta STSS, Bakteri Pemakan Daging
Balon Sampah Korea Utara Picu Bandara Incheon di Korsel Ditutup
Wanita Hamil di Thailand Pura-pura Diculik, Agar Utangnya Dilunasi Suami
Euro 2024
Didier Deschamps: Meski Cetak Gol, Mbappé Menganggap Topeng 'Rumit'
Ronald Koeman Murka Belanda Dikalahkan Austria di Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Republik Ceko vs Turki: Mencari Pendamping Portugal
Prediksi Euro 2024 Ukraina vs Belgia: Laga Hidup Mati Kevin De Bruyne dan Kolega
Jelang Ukraina Vs Belgia: Kemenangan Jadi Harga Mati bagi The Red Devils
Prediksi Euro 2024 Georgia vs Portugal: Berharap Belas Kasihan Cristiano Ronaldo Cs
Berita Terkini
Greenpeace Nilai Industri Tambang Ciptakan Ilusi Pertumbuhan Ekonomi
PKB Jakarta Tawarkan Duet Anies Baswedan-Prasetyo Edi untuk Pilkada Jakarta 2024
Ngebut Pakai Porsche, Pria Ini Cat Ulang Mobilnya Agar Tak Ditilang Polisi
Korupsi Banpres Untuk Covid-19 Mencapai Rp125 Miliar
Prabowo Bakal Dorong Hilirisasi Rumput Laut, Bagaimana Caranya?
Resep Rolade Daging Sapi 1 kg yang Simpel dan Enak
Potret Liburan Farah Quinn di Italia, Seru Naik Kapal di Danau Como
Ingin Mengubah Takdir Jadi Lebih Baik? Ini Bacaan Doa dan Amalan yang Dianjurkan
Syahrini Takjub saat Salat Tahajud Calon Bayinya Bergerak di Dalam Kandungan
Dian Gemiano Terpilih Jadi Ketua Umum Indonesia Digital Association Periode 2024-2027
Baramulti Suksessarana Bagi Dividen Rp 345,15 per Saham, Cair Kapan?
PKB: Memasangkan Anies-Sohibul di Pilkada Jakarta Blunder
KPK Sebut Kerugian Bansos Saat Pandemi Covid-19 Capai Rp 125 Miliar
Batuk Tak Sembuh-Sembuh hingga Berminggu-minggu? Waspadai 10 Jenis Penyakit Ini
Ini Rahasia Cantik dan Kulit Glowing Nikita Willy, Hanya Gunakan 1 Bahan Dapur