, Washington, DC - Sebuah universitas terkemuka di California, membatalkan upacara wisuda karena protes terhadap Jalur Gaza terus menyebar di kampus-kampus di seluruh Amerika Serikat (AS).
University of Southern California (USC) di Los Angeles mengutip "langkah-langkah keamanan baru" dalam membubarkan acara tersebut.
Baca Juga
Bayi yang Lahir Ketika Ibunya Sekarat di Gaza Meninggal Dunia, Dikubur Bersebelahan Makam Ibu
VIDEO: Pengesahan Bantuan Militer bagi Israel dan Bantuan Kemanusiaan bagi Gaza
Militer AS Mulai Bangun Dermaga di Gaza Untuk Permudah Pengiriman Bantuan Kemanusiaan
Ratusan orang telah ditangkap di puluhan kampus tempat protes dan perkemahan pro-Palestina bermunculan.
Advertisement
Sejumlah universitas telah mengerahkan polisi untuk memaksa mahasiswanya bubar. Namun, ada juga yang sedang bernegosiasi. Di Columbia University di New York City, tempat protes dimulai minggu lalu, batas waktu pada Kamis (25/4/2024) malam untuk mengakhiri perkemahan telah dibatalkan.
"Pembicaraan menunjukkan kemajuan dan akan terus berlanjut," sebut pihak Columbia University.
Di Emory University, Atlanta, 28 demonstran ditangkap pada hari Kamis setelah menolak bubar. Kepolisian Emory mengatakan para pengunjuk rasa telah mendorong petugas pada Kamis pagi.
Pihak berwenang mengakui bahwa bahan kimia yang menyebabkan iritasi telah dilepaskan sebagai bagian dari tindakan pengendalian massa, meskipun mereka mengatakan hal itu sebagai respons terhadap benda-benda yang dilemparkan ke arah petugas.
Polisi Atlanta juga membenarkan penggunaan bahan kimia yang menyebabkan iritasi, namun membantah laporan bahwa mereka telah menembakkan peluru karet ke arah pengunjuk rasa.
Salah satu pengunjuk rasa yang ditampilkan dalam video ditahan oleh polisi mengidentifikasi dirinya sebagai Noelle McAfee, ketua departemen filsafat Emory.
McAfee mengatakan dia sedang mengamati apa yang digambarkannya sebagai protes damai ketika polisi mulai bergerak.
"Protesnya berubah dari protes damai menjadi kekacauan dalam hitungan menit," kata dia.
Gelombang protes kampus terbaru dimulai setelah pejabat di Columbia University memanggil polisi untuk membersihkan lokasi protes baru dan lebih dari 100 orang ditangkap.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Mahasiswa Yahudi Merasa Tidak Aman
Para aktivis menyerukan universitas-universitas untuk melakukan "divestasi dari genosida" dan berhenti menginvestasikan dana abadi sekolah dalam jumlah besar pada perusahaan-perusahaan yang terlibat dalam pembuatan senjata dan industri lain yang mendukung perang di Jalur Gaza.
Israel saat ini menghadapi kasus yang diajukan oleh Afrika Selatan di Mahkamah Internasional dengan tuduhan melakukan genosida terhadap warga Palestina, sebuah tuduhan yang ditolak oleh Israel karena dianggap "tidak berdasar".
Chisato Mimura, seorang mahasiswa hukum dan pemimpin protes di Yale University di Connecticut, mengatakan kepada BBC bahwa para aktivis kecewa terhadap Presiden Joe Biden serta pejabat kampus mereka karena mendanai dan memperlengkapi senjata yang digunakan dalam genosida.
Advertisement
"Apa yang mereka lakukan adalah sepenuhnya mengerahkan seluruh upaya mereka," kata dia. "Kami sangat menyadari peran penting yang mereka mainkan."
Beberapa protes di kampus-kampus AS dituduh antisemitisme. Sejumlah mahasiswa Yahudi mengatakan mereka merasa tidak aman di Columbia University dan universitas lain, meskipun mahasiswa Yahudi lainnya juga ikut serta dalam demonstrasi.
Terkini Lainnya
Bayi yang Lahir Ketika Ibunya Sekarat di Gaza Meninggal Dunia, Dikubur Bersebelahan Makam Ibu
VIDEO: Pengesahan Bantuan Militer bagi Israel dan Bantuan Kemanusiaan bagi Gaza
Militer AS Mulai Bangun Dermaga di Gaza Untuk Permudah Pengiriman Bantuan Kemanusiaan
Mahasiswa Yahudi Merasa Tidak Aman
Amerika Serikat
Joe Biden
Palestina
Wisuda
University of Southern California
Columbia University
Emory University
yahudi
Genosida
Jalur Gaza
Rekomendasi
Militer AS Mulai Bangun Dermaga di Gaza Untuk Permudah Pengiriman Bantuan Kemanusiaan
Aksi Pro-Palestina Marak di Kampus-kampus AS, Kemlu RI Imbau Mahasiswa Indonesia Berhati-hati
Demo Pro-Palestina di Kampus Prancis: Mahasiswa Tak Gentar Beraksi meski Dibubarkan Polisi
Unjuk Rasa Pro-Palestina, Mahasiswa Duduki Gedung Kampus Sciences Po Paris
Hamas Bersedia Meletakkan Senjata jika Negara Palestina Merdeka Berdiri
Kuburan Massal di Gaza Ungkap Kejahatan Israel, Pencurian Organ hingga Korban Dikubur Hidup-Hidup
Sambangi Istana Kepresidenan Jakarta, Menlu Retno Beri Update soal Palestina
Komentari Demo Pro-Palestina di Kampus-kampus AS, PM Israel: Mengerikan
Joko pinurbo
Joko Pinurbo Wafat, Pernah Bakar Sajak-Sajaknya yang Dirasa Gagal
Joko Pinurbo Meninggal Dunia, Warganet Ungkap Kesedihan dan Doa Terbaik untuk Sang Maestro Kata
Joko Pinurbo Meninggal Dunia, Ini 3 Puisinya yang Mengisahkan Pandemi COVID-19
Penyair Joko Pinurbo Meninggal Dunia, Seniman dan Aktor Ini Rasakan Duka Mendalam
Joko Pinurbo Berpulang, Sirat Rindu Dalam Perjamuan Khong Guan
Mematahkan Mitos Puisi ala Joko Pinurbo
Liga Inggris
Hasil Liga Inggris Manchester United vs Burnley: Setan Merah Gagal Kalahkan Calon Degradasi
Hasil Liga Inggris West Ham vs Liverpool: Imbang 2-2, Pasukan Jurgen Klopp Makin Sulit Juara
Link Live Streaming Liga Inggris Manchester United vs Burnley, Sebentar Lagi Main di Vidio
Tonton Live Streaming Liga Inggris West Ham vs Liverpool di Vidio 27 April 2024, Segera Dimulai
Link Live Streaming Liga Inggris Manchester United vs Burnley, Sabtu 27 April 2024 Pukul 21.00 WIB di Vidio
Link Live Streaming Liga Inggris West Ham vs Liverpool di Vidio 27 April 2024
Thomas Cup
Hasil Piala Thomas 2024: Hanya Kehilangan 1 Gim, Tim Putra Indonesia Sikat Inggris
Jadwal dan Link Siaran Langsung BWF Thomas & Uber Cup 2024 di Vidio
PP PBSI Rilis Skuad Indonesia untuk Piala Thomas dan Uber 2024, Ada Kejutan di Tim Putri
Thomas dan Uber Cup 2024: Hasil Drawing dan Link Streaming di Vidio
Hasil Drawing Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Tantang Juara Bertahan, PBSI Klaim Indonesia Bisa Unggul
Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis untuk Putra adalah Thomas Cup, Kenali Sejarahnya
BRI Liga 1
Paul Munster Ingin Persebaya Akhiri Musim Kompetisi dengan Kebanggaan Menang Lawan Persik
Klasemen BRI Liga 1: Persaingan Tiket Championship Series dan Degradasi Menuju Klimaks
Hasil BRI Liga 1 RANS Nusantara vs Persija Jakarta: Macan Kemayoran Jerumuskan The Prestige Phoenix ke Zona Merah
Hasil BRI Liga 1: Hajar Persikabo, PSIS Masih Jaga Asa ke Championship Series
Hasil BRI Liga 1 2023/2024: Arema Jauhi Zona Degradasi, Persib Sikat Borneo FC
Hasil BRI Liga 1: Dewa United vs Madura United Imbang, Tiket Terakhir Championship Series Masih Diperebutkan
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
27 April 1961: Sierra Leone Raih Kemerdekaan dari Inggris
Populer
Studi Ini Kuak Mamalia Jantan Tak Selalu Lebih Besar dari Betina
2 Gempa Bumi Guncang Taiwan, Getaran Terasa Hampir di Seluruh Penjuru Negeri
Mengenal Perubahan Iklim dan Apa yang Bisa Kita Lakukan untuk Menghadapinya
New York Kembalikan 30 Barang Antik ke Indonesia dan Kamboja, Nilainya Capai Rp48,7 M
6 Fakta Menarik Katai Merah, Bintang Paling Banyak di Alam Semesta
Bom 500 Kg dari Era Perang Dunia II Ditemukan Dekat Stadion Bundesliga Mainz 05 Jerman, 3.500 Orang Dievakuasi
Turunkan Jendela Demi Foto, Turis Wanita Diserang Beruang
Gempa Garut
Cerita Warga Cirebon Merasakan Getaran Gempa Garut
Dua Warga Pameungpeuk Dirawat Akibat Gempa Garut Magnitudo 6.5
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Warga Kalibata City Jakarta Selatan Berhamburan
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Warga Histeris Berhamburan Keluar Rumah
Gempa Garut Magnitudo 6,5 Dipicu Aktivitas Lempeng Indo-Australia
Berita Terkini
Simpel dan Berguna, Undangan Pernikahan Ditempel ke Produk Bumbu Instan
Lihat Alam Barzakh usai Mati Suri? Ini Kata Buya Yahya
Identitas Penumpang Kapal yang Nekat Melompat ke Laut di Perairan Lampung
Cerita Warga Cirebon Merasakan Getaran Gempa Garut
Dua Warga Pameungpeuk Dirawat Akibat Gempa Garut Magnitudo 6.5
Indra Pratama Bantah Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Milik Mantan Menteri Fahmi Idris
Respons Anies soal PKB-NasDem Gabung Koalisi Prabowo-Gibran
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Warga Kalibata City Jakarta Selatan Berhamburan
Viral Emak-Emak Paksa Minta Sumbangan Sambil Teriak-Teriak di Sukabumi
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Warga Histeris Berhamburan Keluar Rumah
Syukuran Kemenangan Prabowo-Gibran di Berau, Dua Kerajaan Hadir
Kisah Mbah Kholil Bangkalan Dituduh Mencuri dan Diragukan Kewaliannya oleh Teman Pondoknya
Pemilik Rumah Ungkap Awal Perkenalannya dengan Brigadir RAT
Gempa Garut Magnitudo 6,5 Dipicu Aktivitas Lempeng Indo-Australia